2. Kelas/Semester : XII –IPS-1/ Ganjil 3. Hari, Tanggal : Jum’at, 27 Juli 2018 4. Pertemuan Ke- : 1 5. Waktu : 1 X 30 ‘ 6. Tempat : Ruang BK 7. Pendekatan dan : Pendekatan Kognitif Behavior. Konseling yang Teknik Konseling dilakukan dengan mengedepankan pemahaman dan yang digunakan perubahan perilaku konseli Teknik Rational Emotif Behavior Therapy: konseling yang dilakukan dengan tujuan adanya perubahan perilaku dengan selalu memperhatikan proses perubahan emosi, pemahaman diri konseli 8. Hasil yang dicapai : 1. Konseli bisa menerima kenyataan bahwa apa yang sudah dilakukannya merupakan perilaku maladaptif 2. Konseli bisa berkata TIDAK saat teman-temannya mengajaknya untuk melakukan perbuatan yang dapat melanggar norma-norma kehidupan bermasyarakat 3. Konseli bisa menyadari bahwa keretakan dalam rumah tangga orang tuanya bukanlah suatu alasan yang menjadikan konseli melampiaskan kekecewaannya pada hal-hal yang bersifat maladaptif 4. Konseli mengambil keputusan untuk mengurangi perilaku maladaptifnya secara bertahap 5. Konseli membuat komitmen akan kembali aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler yang disukainya
Sukapura, 27 Juli 2018
Mengetahui : Kepala Sekolah, Guru Pembimbing,
Drs. MUSTARI, M.Pd IKA SEPTINE W, S.Pd
NIP. 19601120 198312 1 002 NIP. 19830910 200604 2 017 LAPORAN PELAKSANAAAN LAYANAN KONSELING INDIVIDUAL SMA NEGERI 1 SUKAPURA TAHUN PELAJARAN 2018/2019
1. Nama Konseli : 1819.3.2.208
2. Kelas/Semester : XII –IPA/ Ganjil 3. Hari, Tanggal : Selasa, 18 September 2018 4. Pertemuan Ke- : 1 5. Waktu : 1 X 30 ‘ 6. Tempat : Ruang BK 7. Pendekatan dan : Pendekatan Kognitif Behavior. Konseling yang Teknik Konseling dilakukan dengan mengedepankan pemahaman dan yang digunakan perubahan perilaku konseli Teknik Rational Emotif Behavior Therapy: konseling yang dilakukan dengan tujuan adanya perubahan perilaku dengan selalu memperhatikan proses perubahan emosi, pemahaman diri konseli 8. Hasil yang dicapai : 1. Konseli bisa menerima kenyataan bahwa apa yang sudah dilakukannya merupakan perilaku maladaptif 2. Konseli bisa berkata TIDAK saat teman-temannya mengajaknya untuk melakukan perbuatan yang dapat melanggar norma-norma kehidupan bermasyarakat 3. Konseli bisa menyadari bahwa sering keluar malam tanpa ada tujuan yang jelas membuatnya rawan untuk melakukan hal-hal yang bersifat negatif 4. Konseli mengambil keputusan untuk mengurangi perilaku maladaptifnya secara bertahap 5. Konseli membuat komitmen akan kembali aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler yang disukainya