PEMAHAMAN MATERI A. Lingkungan Sebagai Habitat Hidup Berkelanjutan Lingkungan merupakan keseluruhan unsur yang ada di sekitar kita. Lingkungan hidup harus terjaga keseimbangannya karena jika tidak ada keseimbangan akan berakibat | kerusakan dan pemusnahan salah satu atau sebagian unsur lingkungan. Kita wajib menjaga kelestarian lingkungan, bukan hanya karena kita membutuhkannya sekarang. Lebih daripada itu, lingkungan hidup adalah tempat hidup dan tempat mencari makan bagi ‘makhluk hidup di lingkungan itu kelak. Kita wajib menjaga lingkungan supaya masih dapat dinikmati dan diambil hasiInya bagi generasi yang akan datang. 1. Pengertian Lingkungan, Ekosistem, dan Etika Lingkungan Menurut Undang-undang No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, pengertian lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya dan keadaan makhluk hidup, termasuk manusia dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lain. limu pengetahuan yang mempelajari tentang lingkungan hidup disebut ekologi...Lingkungan hidup bukan hanya tempat | manusia saja, tetapi juga tempat bagi makhluk hidup lainnya dan benda-benda mati. | Ketiganya berhubungan dan beradaptasi satu sama lain membentuk satu sistem yang dinamakan ekosistem. Agar ekosistem tersebut terjaga keberlanjutannya diperlukan etika lingkungan. Etika lingkungan adalah -nilai-nilai keseimbangan dalam kehidupan manusia | dengan interaksi dan interdependensi terhadap lingkungan hidupnya yang terdiri atas aspek biotik, abiotik, dan kultur. Etika lingkungan juga menjadi prinsip moral lingkungan yang bisa menjadi petunjuk atau perilaku praktis manusia dalam mengusahakan terwujudnya moral lingkungan. Dengan adanya etika lingkungan, manusia tidak hanya mengimbangi hak dengan kewajibannya terhadap lingkungan, tetapi juga membatasi__ tingkah laku dan upaya untuk mengendalikan berbagai kegiatan agar tetap berada dalam batas kelentingan lingkungan. t Etika lingkungan mempersoalkan perilaku manusia terhadap alam dan juga mengenai hubungan manusia dengan seluruh kehidupan semesta. Adapun hasil dari interaksi antara manusia dengan alam menghasilkan suatu kebudayaan dan pengalaman sendiri. Dalam menerapkan etika lingkungan, harus memperhatikan beberapa hal sebagai berikut a. Manusia sebagai bagian dari lingkungan merupakan perilaku utama dalam pengelolaan lingkungan, sehingga periu menyayangi semua kehidupan dan lingkungannya selain dirinya sendiri Manusia sebagai bagian dari lingkungan merupakan pelaku utama dalam Pengelolaan lingkungan, sehingga harus selalu berupaya untuk menjaga kelestarian, keseimbangan dan keindahan alam. c. Kebijakan penggunaan sumber daya alam terbatas, misalnya energi, 4. _Lingkungan disediakan untuk semua makhiuk hidup, bukan untuk manusia saja Adapun jenis-jenis etika lingkungan dibagi menjadi dua sebagai berikut: a. Etika ekologi dangkal Etika ekologi dangkal adalah pendekatan terhadap lingkungan yang menekankan bahwa lingkungan sebagai sarana untuk kepentingan manvsia Biasanya, etika dangkal diterapkan pada filsafat rasionalisme dan humanisme serta ilmu pengetahuan mekanistik yang kemudian ditakuti dan dian ieee ut oleh banyak ahli Geografi SMA/MA Kelas XI U7b. Etika ekologi dalam Jenis etika lingkungan ini memiliki hak untuk menuntut penghargaan karena__ harga diri, hak untuk hidup, dan hak untuk berkembang, Lingkungan moral harus melampaui spesies manusia dengan memasukkan komunitas yang lebih luas. Komunitas yang lebih luas disini maksudnya adalah komunitas yang menyertakan binatang dan tumbuhan serta alam. 2. Jenis-Jenis Lingkungan Hidup Lingkungan hidup dapat dibedakan menjadi dua, yaitu lingkungan hidup alamiah dan lingkungan hidup binaan. a Lingkungan hidup alamiah merupakan kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, makhluk hidup, dan komponen-komponen biotik maupun abiotik lain, tanpa adanya dominasi manusia. Contoh: hutan primer yang belum tersentuh manusia. Lingkungan hidup binaan adalah lingkungan hidup alamiah yang telah didominasi kehadiran manusia, termasuk teknologi, ilmu pengetahuan, ideologi, kependudukan dan sebagianya. Contoh: sebuah kota atau hutan primer yang telah mengalami suksesi karena adanya kegiatan manusia (penebangan, perladangan dan lain-lain), Unsur-Unsur Lingkungan Hidup Lingkungan hidup terdiri atas unsur-unsur biotik (makhluk hidup), abiotik (benda mati), dan budaya manusia. Jalinan hubungan antara manusia dengan lingkungan hidup tidak hanya ditentukan oleh jenis dan jumlah makhluk hidup dan benda mati dari lingkungannya, melainkan juga oleh adanya manusia Ada tiga unsur lingkungan hidup, yaitu lingkungan abiotik, unsur lingkungan biotik dan lingkungan sosial budaya. 2) 2) Unsur abiotik Unsur abiotik disebut juga unsur fisik. Unsur abiotik adalah unsur lingkungan hidup yang terdiri atas benda-benda tidak hidup, misalnya tanah, atmosfer, air dan sinar matahari. 1) Tanah, sebagai tempat tumbuh bagi tumbuhan, sebagai tempat tinggal manusia__ dan hewan dengan segala aktivitasnya. Atmosfer adalah lapisan udara yang menyelubungi bumi terdiri atas kumpulan berbagai macam gas (oksigen, nitrogen, argon dan karbon dioksida). 3) Air, sebagai unsur yang diperlukan seluruh unsur kehidupan. 4) Sinar matahari, merupakan energi primer yang sangat dibutuhkan untuk kehidupan. . _Unsur Biotik Unsur biotik adalah unsur lingkungan hidup yang terdiri atas makhluk hidup (manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan dan jasad renik). Menurut fungsinya, Komponen dibedakan menjadi tiga kelompok utama sebagai berikut: 1) Kelompok produsen adalah organisme yang membuat makanannya sendiri untuk keperluan lainnya maupun organisme lain. Kelompok ini terdiri atas tumbuhan yang berhijau daun. Kelompok konsumen adalah kelompok organisme yang menggunakan bahan makanan yang dibuat oleh produsen. Kelompok ini terdiri atas hewan dan manusia. a. ‘Geografi SMA/MA Kelas XI-2 i? )ng berperan mengurai- 3) Kelompok pengurai (dekomposer) adalah organisme YANO =.’ Kelompok ini kan sisa-sisa atau makhluk hidup yang telah mati. 7 adalah bakteri dan jamur. c. Unsur sosial budaya +r i anusi Unsur sosial budaya adalah lingkungan sosial dan budaye ey eabegal yang merupakan sistem nilai, gagasan, dan keyakinan dalam po ree makhluk sosial, sebagai contoh unsur sosial budaya berupa fasilitas : } tempat rekreasi dan pabrik. i i n hidup | Unsur-unsur biotik dan unsur-unsur abiotik yang menempati alee Bas saling berhubungan dan beradaptasi satu dengan yang lain memben’a) Oe yang dinamakan ekosistem. Manusia adalah salah satu anggot@ aida i “j pre berperan penting dalam Kelangsungan jalinan hubungan yang terd2P! sistem tersebut. 4. Manfaat Lingkungan Kehidupan merupakan suatu sistem yang melibatkan ketergantungan diantara unsur-unsur yang membentuk suatu lingkungan hidup. Kehidupan masyarakat yang tenang, aman, dan sejahtera, bukan hanya ditentukan oleh unsur manusia dengan anggota masyarakat, tetapi juga ditentukan oleh keadaan lingkungan yang mendukung kelangsungan hidup. Oleh karena itulah, lingkungan memiliki arti penting bagi kehidupan. Lingkungan memiliki ari penting bagi kehidupan Karena lingkungan telah menyediakan berbagai kebutuhan hidup manusia. Secara rinci manfaat lingkungan bagi ! kehidupan manusia sebagai berikut a. Lingkungan sebagai tempat tinggal (habitat) Lingkungan merupakan tempat tinggal semua kebutuhan mulai tingkat rendah sampai ke tingkat tinggi. Masing-masing spesies membentuk kelompok, misalnya manusia beserta sesamanya membentuk satu kelompok pada suatu daerah — menjadi satu masyarakat tertentu. Lingkungan yang aman dan nyaman merupakan tempat tinggal yang | diperlukan oleh makhluk hidup. Dengan demikian, mereka dapat berinteraksi dan» if berkembang biak untuk meneruskan keturunannya. Tingkatan kelompok makhluk | i hidup yang hidup pada suatu wilayah terdiri atas, individu, populasi, komunitas dan | ekosistem b. Lingkungan sebagai tempat mencari makan (niche) Secara alami, lingkungan menyediakan berbagai sarana pemenuhan kebutuhan makhluk hidup termasuk makanan. Selain untuk tempat. tinggal lingkungan juga merupakan. tempat untuk mencari makan bagi makhluk hidup. | Lingkungan memiliki mekanisme bagi makhluk hidup untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, makhluk hidup saling berinteraksi sehingga membentuk piramida makanan. Jika salah satu rantai dalam piramida tersebut putus, akan terjadi kelaparan dan kematian bagi hewan atau makhluk hidup yang lainnya c. Lingkungan sebagai tempat bertahan hidup Lingkungan menjadi tempat untuk bertahan_ hiduj menyediakan berbagai kebutuhan vital, seperti oksigen, Tieden dental yer mengatur proses keberlanjutan kehidupan. Lingkungan hidup merupakan t Foal berinteraksinya makhluk hidup yang membentuk jaringan, kehidu an D 0 t amy berbagai siklus yang menunjang kehidupan, seperti siklus eneig, situs eh dan alu utr Siklus ini merupakan sistem yang mengatur proses keberlanjula! wi ) Geografi SMA/MA Kelas X-2 pa “pane5. Kualitas Lingkungan sebagai Kebutuhan Hidup a. Pengertian kualitas lingkungan dan pentingnya bagi kehidupan Secara sederhana kualitas lingkungan hidup diartikan sebagai keadaan lingkungan yang dapat memberikan daya dukung optimal bagi kelangsungan hidup manusia pada suatu wilayah. Kualitas lingkungan dicirikan antara lain dari suasana yang membuat orang merasa betah atau kerasan tinggal di tempatnya sendiri. Berbagai keperluan hidup terpenuhi dari kebutuhan dasar atau primer, meliputi makan, minum, perumahan sampai kebutuhan rohani dan spiritual meliputi Pendidikan, rasa aman, dan sarana ibadah b. Indeks kualitas lingkungan hidup Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) sebagai indikator pengelolaan lingkungan hidup di indonesia merupakan perpaduan antara konsep Indeks Kualitas Lingkungan Hidup dan konsep Environmental Performance Index (EP!). IKLH dapat digunakan untuk menilai kinerja program perbaikan kualitas lingkungan hidup. Selain itu, sebagai bahan informasi dalam proses pengambilan kebijakan yang berkaitan dengan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup. Indeks . Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) merupakan indikator kinerja pengelolaan lingkungan hidup yang dapat digunakan sebagai bahan informasi untuk mendukung proses pengambilan kebijakan yang berkaitan dengan perlindungan | dan pengelolaan lingkungan hidup. Indikator kualitas lingkungan yang digunakan untuk menghitung IKLH terdiri atas tiga indikator, yaitu Indeks Kualitas Air (IKA), yang diukur berdasarkan parameter-parameter pH, TSS, DO, BOD, COD, Total Fosfat, Fecal Coli, dan NO,N. | Indeks Kualitas Udara (IKU) yang diukur berdasarkan parameter SO2 dan NO2dan | indeks tutupan lahan yang diukur berdasarkan luas tutupan hutan. | Dalam perkembangannya (tahun 2009-2019) penghitungan IKLH telah | | mengalami penyempurnaan sebanyak empat kali, Pada tahun 2012-2014 pengembangan metodologi telah dilakukan dengan melakukan pembobotan untuk menghasilkan keseimbangan dinamis antara isu hijau (green issues) dan isu coklat | (brown issues). \su hijau berkenaan dengan status, mutu, dan kelimpahan sumber | daya hayati (organisme biotik) yang timbul atau terjadi akibat aktivitas kehidupan sosial, ekonomi, budaya, dan politik suatu masyarakat. Adapun isu coklat berkenaan dengan status, mutu dan kelimpahan sumber daya nonhayati (abiotik), termasuk dalam hal ini berbagai upaya pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan yang dilakukan. Tahun 2016-2017 dilakukan penyempurnaan kembali dengan pengembangan | metodologi perhitungan IKA. Pada periode ini status mutu air digunakan adalah | status mutu air kelas | PP Nomor 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air, sehingga nilai maksimum berada di angka 100 dan nilai minimum di angka 20. Selain itu, juga dilakukan penyempurnaan metodologi indeks kualitas tutupan lahan (IKTL) dengan mempertimbangkan aspek konservasi dan aspek rehabilitasi yang memengaruhi perubahan_ tutupan lahan/hutan, serta karakteristik wilayah secara spasial. Indikator yang digunakan sebagai berikut: 1) Luas tutupan hutan dan perubahan tutupan hutan 2) Kondisi tutupan tanah. Indeks ini tekait dengan parameter C (tutupan lahan) dalam perhitungan erosi air impasan. | 3) Konservasi sepadan sungai/danau/pantai | 4) Kondisi habitat. Tingkat fragmentasi hutan/habitat. yyy ———— Geciial Satin nobis dS’Penyempurnaan IKLH pada tahun tersebut dilakukan sehubungan dengan adanya Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RP JMN) tahun 2015 - 2019 yang menegaskan bahwa kebijakan pengelolaan kualitas lingkungan hidup diarahkan pada peningkatan Indeks Kualitas Lingkungan Hidup yang | mencerminkan kondisi kualitas air, udara dan tutupan lahan yang dilakukan dengan j meningkatkan kapasitas pengelolaan lingkungan dan penegakan hukum i lingkungan. Pada tahun 2019 perhitungan IKA menggunakan metode indeks pencemar dengan konsep semakin tinggi nilai indeks pencemar, semakin. buruk kualitas airnya. Metode ini dapat menentukan status mata air yang dipantau terhadap mutu air yang dipantau terhadap baku mutu air dengan satu seri data sehingga tidak |» banyak membutuhkan biaya dan waktu. Baku mutu yang digunakan dalam analisis adalah klasifikasi baku mutu air-kelas Il berdasarkan PP’Nomor 82 Tahun 2001. Selain pengembangan metode, dikembangkan pula strategi lain, yaitu penguatan sistem pemantauan kualitas lingkungan hidup, penguatan mekanisme pemantauan yan terintegrasi, serta penyediaan data dan sistem informasi lingkungan hidup yang valid dan akurat. Selanjutnya, indeks kualitas lingkungan hidup (IKLH) Indonesia mengalami peningkatan pada tahun 2021. Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) meneatat, skor IKLH pada tahun lalu sebesar 71,43 poin atau meningkat 1,16 poin dari 70,72 poin pada tahun 2020. Peningkatan IKLH didorong adanya | peningkatan pada skor Indeks Kualitas Udara (IKU) dan Indeks Kualitas Air’Laut | (IKAL). Tercatat skor IKU pada 2021 sebesar 87,23 poin atau meningkat 0,02,poin dibandingkan 2020. | Sementara itu, skor IKAL pada tahun lalu sebesar 81,03 poin. Angka tersebut meningkat 12,09 poin dibandingkan pada tahun 2020. Skor IKLH pada tahun lalu juga telah melebihi target yang diterapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka | i Menengah Nasional (RPJMN). Target IKLH di dalam RPJMN tercatat sebesar 68,96 poin. Provinsi yang berhasil mencapai target IKLH 2021 yakni sebesar 28 provinsi. Sedangkan 6 provinsi lainnya belum memenuhi target. Menurut Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL) KLHK, Ir. Sigit Reliantoro, pencapaian target IKLH menjadi salah satu kriteria evaluasi kinerja pembangunan lingkungan hidup di daerah. Adapun nilai sementara | ! IKLH Tahun 2021 berada pada rentang baik. Secara tren sejak 2015, skor IKLH cenderung meningkat meskipun sempat menurun pada 2016 dan 2018. Peningkatan tajam terjadi pada 2020 dari 66,55 poin pada tahun 2019 menjadi 70,27 poin. c. Faktor penyebab gangguan keseimbangan lingkungan Keseimbangan lingkungan dapat terwujud apabila ada keselarasan antara | faktor biotik dan abiotik. Jika terjadi gangguan pada kedua faktor tersebut, | keseimbangan lingkungan pun menjadi terganggu. Adapun faktor penyebab gangguan keseimbangan lingkungan dapat dibedakan menjadi dua sebagai berikut: 1) Faktor alami Faktor alami seperti letusan gunung berapi, banjir, tanah longsor, rusaknya pantai, hilangnya terumbu karang dan tumbuhan alga, badai, hingga tsunami dapat menyebabkan perubahan keseimbangan komponen biotik dan abiotik. Berbagai fenomena alam tersebut dapat menyebabkan terputusnya rantai makanan yang menunjukkan bahwa keseimbangan lingkungan sudah | terganggu. | ‘@) Geografi SMA/MA Kelas XI-2 ———_ EEE2) Faktor manusia Dibanding komponen biotik lainnya, manusia merupakan komponen yang paling berpengaruh terhadap sistem ekologi dan keseimbangan lingkungan di bumi ini Dengan kemampuannya untuk mengembangkan ilmu dan teknologi manusia mempunyai pengaruh yang sangat besar untuk meningkatkan ekosistem maupun memusnahkan ekosistem tertentu. Demi memenuhi kebutuhan hidupnya, manusia mampu_mengubah lingkungan sesuai yang diinginkan. Misalnya, dengan mengeksploitasi sumber daya alam tanpa memikirkan dampaknya. Sebagai contoh, membakar hutan demi kepentingan pribadi. Padahal, pembabatan hutan seperti itu dapat menyebabkan dampak yang sangat luas bagi lingkungan. Mulai dari hilangnya humus tanah, ketandusan tanah, berkurangnya sumber air, hingga rusaknya tatanan ekosistem. Rusaknya tatanan ekosistem akan mengakibatkan hewan-hewan_buas bermigrasi dari hutan ke desa untuk memangsa teak bahkan manusia. Begitu pula dengan gajah, babi hutan, dan hewan herbivora lainnya tidak dapat mempertahankan hidup di hutan yang rusak lalu bermigrasi ke perkampungan penduduk. Contch tainnya dari aktivitas manusia yang bisa mengganggu, keseimbangan lingkungan antara lain penggunaan pestisida lingkungan, _pembangunan pemukiman, pencemaran sampah dan limbah industri 6. Permasalahan Lingkungan Hidup dan Upaya Penanggulangannya Pembangunan merupakan salah satu upaya manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Pembangunan akan selalu terikat dengan kondisi lingkungan hidup. Dalam melaksanakan kegiatan pembangunan seharusnya tidak menyebabkan terjadinya kerusakan lingkungan. a. Kerusakan lingkungan hidup Kerusakan lingkungan hidup adalah perubahan sifat dan/atau sifat hayati lingkungan yang mengakibatkan lingkungan itu tidak berfungsi lagi dengan baik. Lingkungan dikatakan mengalami kerusakan jika terjadi kelidakseimbangan di dalamnya atau dalam ekosistem bersangkutan. Kerusakan lingkungan hidup dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Berdasarkan penyebabnya, kerusakan lingkungan dapat dikarenakan proses alam dan karena aktivitas manusia 4) Kerusakan lingkungan karena proses alam Proses alam adalah semua peristiwa yang terjadi secara alamiah. Kerusakan lingkungan hidup oleh alam terjadi karena adanya proses alam yang ferjadi seeara hebat sehingga memengaruhi keseimbangan lingkungan hidup Berbagai proses alamiah dapat menimbulkan Kerusakan lingkungan sepert berikut ini a) Gempa bumi Gempa bumi adalah suatu getaran atau gerak kulit bumi sebagai akibat tenaga endogen (tenaga dari dalam buri). Gempa bumi berupa gentpa vulkanik. gempa tekfonik dan gempa terban (runtuhan). Kerusakan lingkungan akibat gempa bumi sebagal berikut (1) Retaknya tanan di permukaan dapat menyebabkan terputusnya transportasi darat. (2) Guncangan hebat, menimbulkan longsoran tanah dan menimbun segala sesuatu yang ada di bawahnya. (3) Gempa dapat menghancurkan berbagal bangunan exer : Geografi SMA/MA Kelas X Nl 11)2) b) c) qd) (4) Gempa bumi ae a n tsunami. oe 7, . i yang terjadi di laut dapat meni goul sir sungai Sehingga kal (5) Guncangan gempa bumi dapat merus: menimbulkan banjir (6) Peristiwa gempa memicu terjadinya kebakaral Jaringan listrik. Gunung meletus magma melalui Kepundan Gunung meletus adalah proses keluarnya heba gunung api yang menyebabkan terjadinya ledakan oy api juga dapat merusak lingkungan di sekitarnya ¥ berikut ini. oval (1) Lava dan lahar panas merusak apa saja yang - i (2) Lahar dingin dapat merusak veal pertanian dan daerah pemukiman penduduk serta bangunan-bangunan lainny (3) Debu-debu ounng we yang pertebaran di udara cee menghalangi radiasi matahari dan membahayakan penerbangan Ud5" (4) Sumber-sumber air menjadi kering dan tum mati. (5) Gunung api yang meletus dahsyat dapat men! Banjir Banjir merupakan genangan air yang melipu karena sungai tidak mampu lagi menampungnya. Ba satu bentuk fenomena alam yang unik. Dikatakan unik karena banjit dapat terjadi karena muri gejala alam, namun dapat juga Karena dampak dari ulah manusia sendiri. ‘ Banjir dapat merusak saluran irigasi, jembatan, jalan raya, jalan kereta api, rumah penduduk, dan areal pertanian. Di samping itu, hewan dan manusia pun dapat menjadi korban akibat banjir tersebut. Banjir disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain penggundulan hutan, pembuangan disebabkan oleh imbulkan korban jiwa. n disebabkan Tusakny . Material gunung | buh-tumbuhan banyak yang _ ti daerah yang cukup luas | a. Banjir merupakan salah ° sampah di saluran air dan sungai, air hujan sulit meresap karena tanah | perkotaan banyak yang tertutup semen beton dan aspal, serta rusaknya tanggul-tanggul sungai. Kemarau panjang Bencana kemarau panjang merupakan kebalikan dari bencana bani Bencana kemarau panjang terjadi karena adanya penyimpangan iklim di | suatu daerah sehingga musim kemarau terjadi lebih lama dari biasanya Kemarau panjang dapat mengakibatkan tanah menjadi retak karena tidak berair, banyak tanaman yang mati, terjadi kebakaran hutan dan lain sebagainya Kerusakan lingkungan karena aktivitas manusia Kerusakan alam yang disebabkan oleh manusia, baik sengaja maupun tidak disengaja disebut "perusakan lingkungan’. Berikut ini merupakan kerusakan alam yang diakibatkan oleh perilaku manusia a) Pencemaran lingkungan Pencemaran lingkungan adalah peningkatan kadar suatu bahan, zat atau benda dalam lingkungan akibat kegiatan manusia, dimana perubahan | tersebut berlangsung sedemikian rupa sehingga mengakibatkan ancaman | dan gangguan terhadap proses kehidupan manusi at Gena ipan manusia atau bahkan makhluk (1) Pemanasan global Pemanasan global adalah suatu fenomena kegiatan manusia terutama yang berkaitan de fosil dan kegiatan alin guna lahan. Kegiatan i yang semakin lama semakin banyak jumlah gas karbon dioksida (CO;) melalui proses kaca. global yang dipicu oleh ngan penggunaan bahan ini menghasilkan gas-gaS nya di atmosfer, terutama yang disebut efek rumah i | | Geografi SMA/MA Kelas X1-2 — —7 Efek rumah kaca (greenhouse effect) adalah sebuah istilah yang cukup erat kaitannya dengan pemasanan global. Disebut dengan efek rumah kaca karena adanya peningkatan suhu bumi akibat suhu panas yang | terjebak di dalam atmosfer bumi. Prosesnya mirip seperti rumah kaca yang berfungsi untuk menjaga kehangatan suhu tanaman di dalamnya. Peningkatan suhu dalam rumah kaca terjadi karena adanya pantulan sinar matahari oleh benda-benda yang ada di dalam rumah kaca yang | terhalang oleh dinding kaca, maka udara panas tidak dapat keluar (greenhouse effect). H (2) Pencemaran udara Pencemaran udara dapat berupa gas atau partikel padat. Asap yang keluar dari cerobong industri dan knalpot kendaraan bermotor mengandung bahan pencemar. Pembakaran hutan dan bahan bakar fosil baik pada industri, kendaraan bermotor, maupun rumah tangga mengemisikan sisa-sisa pembakaran yang terdiri atas CO, NO2, SOs, dan partikel lainnya. Akibat dari pencemaran udara akan terjadi peémanasan global di bumi, efek rumah kaca, hujan asam, kerusakan zon, dan timbulnya berbagai penyakit (3) Pencemaran suara Pencemaran suara dapat ditimbulkan dari bisingnya suara mobil, kereta api, pesawat udara dan jet. Pencemaran suara dapat mengakibatkan timbulnya berbagai macam penyakit dan gangguan pada manusia dan hewan ternak, seperti gangguan jantung, pernapasan, perasaan gelisah dan gangguan saraf. (4) Pencemaran tanah Terjadinya pencemaran tanah karena pembuangan plastik bekas pembungkus, kaleng bekas dan pecahan-pecahan botol di sembarang tempat dapat menimbulkan pencemaran tanah, sebab barang-barang semacam itu tidak dapat diuraikan oleh bakteri pembusuk. Tanah yang | tercemar akan mengurangi kesuburan tanah. (5) Pencemaran air Pencemaran air terjadi karena masuknya zat-zat polutan yang tidak ! dapat diuraikan dalam air, seperti detergen, pestisida, minyak dan | berbagai_ bahan kimia lainnya. Dampak yang ditimbulkan dari ! pencemaran air adalah rusaknya ekosistem perairan, seperti sungai | danau atau waduk, tercemarnya air tanah, air permukaan dan air laut. | (6) Peningkatan jumlah poputasi i Pertambahan jumlah penduduk menyebabkan kebutuhan akan lahan | bangunan meningkat. Di sisi lain, ketersediaannya semakin hari | 1 | H semakin berkurang. Selain itu, sejalan dengan meningkatnya sosial ekonomi masyarakat, peningkatan konsumsi sumber daya alam, seperti kebutuhan air, makanan atau bahan bakar. Pengembangan pertanian | untuk meningkatkan produksi makanan sering kali dilakukan dengan ] memanfaatkan pestisida. Penggunaan bahan kimia tersebut justru menimbulkan masalah baru berupa penurunan kualitas tanah dan kesehatan manusia. Jadi, peningkatan jumlah penduduk dan perubahan pola konsumsi masyarakat akan memengaruhi daya dukung | lingkungannya. U Geografi SMA/MA Kelas XI-2. Upaya pelestarian lingkungan hidup itu periu dilakukan upaya melestarikan lingkungan hidup berarti melestarikan fungsi lingkungan hidup. Pele: berarti pula suatu bentuk upaya memelihara kelangsungal tampung lingkungan hidup. Salah satu sasaran pengel tercapainya kelestarian fungsi lingkungan hidup. Usaha: kelestarian fungsi lingkungan hidup dilakukan dengan - anfaatk b) Kegiatan-kegiatan yang bersifat eksploltas! ne ngambiumemart al Eksploitasi adalah kegiatan manusia dalam ciatan-kea! 9 sumber daya alam untuk kebutuhan hidupnyé fas termasuk eksploitasi sebagai berikut n mengakibatkar berdagai (1) Penebangan hutan secara besar-besav@), "os; tanah, perubahan jenis hewan dan tumbuhan mati dan pune ‘ari Kritis serta keringnya suhu menjadi lebin panas, meluasnya: [ah i sumber-sumber air. ic dikuti konservas! (2) Penambangan sumber daya alam yang tide 7 (analisis mengenai (8) Alih fungsi lahan tanpa mempertimbangkan ‘kan degradasi_ lahan dampak lingkungan), sehingga_mengakiba ‘éaya dukung tahan Degradasi lahan adalah proses berkurangnv® “77 Ccictem laut tethadap kehidupan, misalnya lahan kritis, Ker dan kerusakan hutan. (4) Perambahan hutan untuk ladang berpindah. i anusia, untuk Lingkungan hidup amat penting peranannya bagi Kehidupan Mm sstarian'lingkungan hidup n daya dukung dan daya olan lingkungan hidup, yaitu berikut: 1) 2) 3) Upaya pemanasan global Terdapat berbagai cara untuk menanggulangi permasalahan yang sudah sejak | lama ini. Salah satunya adalah dengan mengurangi pemakaian bahan bakar | fosil seperti minyak dan batu bara. Pasalnya, bahan bakar fosil adalah penyebab | terbesar tingginya kadar CO2 di bumi. Cara lainnya adalah dengan melakukan reboisasi, yaitu proses penanaman kembali hutan yang telah ditebang dan memperbanyak lahan hijau. Dengan begitu, CO2 akan terserap oleh tumbuhan dan mengurangi dampak pemanasan global. Terakhir, kita bisa mengurangi hidup. Melestarikan lingkungan | -usaha untuk menjaga | berbagai cara sebagai pemakaian plastik untuk menghindari tumpukan limbah plastik yang bisa | menghasikan gas metana. Selain itu, limbah plastik akan sult terural oleh lingkungan. Mulailah beralih ke bahan yang lebih mudah terurai Upaya pelestarian air Air merupakan sumber daya alam yang sangat diperlukan oleh i u manusia dan makhluk hidup lain untuk aktivitas kehidupannya, Upaya pelestarian ai dilakukan dengan cara sebagai berikut Pepe oenan aridena. a) Pencegahan pencemaran, pengamanan pintu-pintu air perusakan air, penyediaan resapan air, dan : air tidak boros. b) Hutan di sekitar sungai, danau, mata air dan raw, , fa perl ¢) Upaya untuk mengurangi pencemaran sung, dantaranve mee Kali Bersih (Prokasin) terhadap sungai-sungai yang telap torn oe Sungai Ciiwung, Bengawan Solo, Citarum dan set aaa eer Upaya pelestarian udara ‘ebagainya Udara mengandung gas atau zat yang kehidupan. Jika udara tercemar, maka 1 Zat. bahkan bisa membahayakan kehidupan ie ‘ersebut tidak berfungsi lagi dilakukan dengan cara sebagai berikut Paya elestarian udara dapat pengurangan Pengusahaan agar penggunaani¢ @) Menggalakkan penanaman pohon ataupun tanaman hias di sekitar kita 5) Mengupayakan pengurangan emisi atau pembuangan gas sisa pembakaran, baik pembakaran hutan maupun pembakaran mesin ©) Mengurangi atau bahkan menghindari pemakaian gas kimia yang dapat merusak lapisan ozon di atmosfer. 4) Upaya pelestarian tanah Pencemaran tanah mempunyai hubungan erat dengan pencemaran air dan Pencemaran udara. Upaya pelestarian tanah dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut: a) Penanaman pohon atau penghijauan kembali (reboisasi) teriadap tanah yang semula gundul b) Pembuatan terasering di daerah perbukitan atau pegunungan yang memiliki tanah yang miring, ©) Melakukan penetralan limbah sebelum ditimbun tanah, sehingga zat-zat dalam tanah dapat menguraikannya 5) Upaya pelestarian hutan Hutan memiliki fungsi dan pengaruh yang sangat besar bagi kehidupan dan kelestarian lingkungan, antara lain sebagai paru-paru dunia, daerah tangkapan air, penyimpanan air tanah, serta habitat flora dan fauna. Upaya pelestarian hutan dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut a) Reboisasi atau penanaman kembali hutan yang gundul b) Melarang pembabatan hutan secara sewenang-wenang c) Menerapkan sistem tebang pilih dalam menebang pohon d) Menerapkan sistem tebang tanam dalam kegiatan penebangan hutan ” ) Menerapkan sanksi yang berat bagi mereka yang melanggar ketentuan mengenai pengelolaan hutan 6) Reboisasi Reboisasi adalah usaha penghutanan kembali daerah-daerah gundul sebagai akibat penebangan secara sembarangan area bekas penebangan. Penghijauan adalah usaha penanaman pohon di daerah lahan kritis, maupun daerah kosong (lahan tidur) yang belum dimanfaatkan. Rehabilitasi merupakan usaha mengganti dan memperbaiki pohon-pohon yang telah rusak dan mati dengan pohon-pohon baru. Kegiatan ini dilaksanakan pada hutan lindung, hutan | produksi dan hutan suaka margasatwa “Wewiegeusp Marine 19 33— __ Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar! \4 2. i 3. Jelaskan pengertian lingkungan hidup menurut UU No. 32 Tahun 2009! Sebutkan unsur-unsur lingkungan hidup beserta pengertiannya! Lingkungan memiliki beberapa fungsi yang sangat memengaruhi kelangsungan hidup | unsur-unsur yang ada didalamnya (Dinas Lingkungan Hidup, 2020). Secara umum sebutkan beberapa manfaat unsur lingkungan hidup bagi manusia! Sebutkan upaya yang dilakukan Kementerian Lingkungan Hidup untuk mencapai Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH)! Sebutkan masalah-masalah lingkungan yang membutuhkan perhatian tidak hanya warga Indonesia tetapi juga warga dunia! 15B. Penduduk Sebagai Sumber Daya Manusia Adanya penduduk dalam suatu negara sangat penting dalam pembangunan Jumlah i penduduk suatu negara berbeda-bede tergantung pada Kondisi lingkundot sosial dan budayanya, Dalam berbagai sumber desoutkan bahwa jumian penduct’s eel menempati urutan yang tertinggi di Benua Asia. Jumlah penduduk yang Con dapat menimbulkan permasalahan kependudukan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, Permasalahan Kepencuduken dapat berdampak nega trhadep TS) Se Oleh Karena’ iu, permasalanan Kependuduran harus.segera atangaueng! Cees melibatan peran masyarakal dan remerintah, Untuk febin jelasnya tentang massiah kependudukan, simak materi berikut ini, 41. Dinamika Kependudukan Bagi sebuah negara, penduduk merupakan salah pembentukan suatu negara. Maju mundumya suatu nega’: penduduknya, baik dari segi kualitas maupun kuantitas. penduduk sangat berpengaruh terhadap maju mundurnya se! a. Pengertian penduduk Pengertian penduduk menurut undang-undang adalah semua orang yang | pada saat diadakan sensus penduduk sekurang-kurangnya telah enam bulan tinggal di wilayah indonesia, Seorang pendatang yang telah enam bulan berada di | suatu wilayah dengan sendirinya termasuk penduduk wilayah tersebut. | Pertumbuhan penduduk adalah bertambah atau berkurangnya jumlah penduduk suatu daerah atau negara yang dipengaruhi oleh faktor-faktor tertentu Perkembangan jumlah penduduk Indonesia dari tahun ke tahun terus berubah menuju peningkatan, Perubahan penduduk dari waktu ke waktu disebut dinamika | penduduk. Dinamika penduduk dapat diketahui melalui sensus penduduk. Dinamika | | 1 satu faktor penting dalam | ‘a ditentukan oleh keadaan | Oleh karena itu, keadaan | buah negara penduduk di Indonesia dipengaruhi faktor-faktor berikut: 1) Faktor sosial Faktor sosial, yaitu faktor-faktor yang timbul akibat adanya hubungan | antarsesama manusia dalam masyarakat. 1 2) Faktor demografi Faktor demografi merupakan faktor-faktor kependudukan yang secara langsung berpengaruh terhadap pertumbuhan penduduk. Faktor demografi ini jumlahnya terbatas, meliputi Kelahiran (fertiitas), kematian (mortalitas) dan perpindahan penduduk (migrasi). | 3) Mobilitas penduduk | Mobilitas penduduk artinya gerakan penduduk, pengertian gerakan dalam hal ini adalah perpindahan penduduk. Pertambahan penduduk dunia dan Indonesia dari waktu ke waktu 4) Pertumbuhan penduduk dunia Hari Populasi Dunia adalah acara tahunan yang dirayakan pada tanggal 11 Juli setiap tahun. Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai masalah populasi global. Acara ini didirkan oleh Dewan Pengurus | program Pembangunan PBB pada tahun 1989. Butuh ratusan ribu tahun bad! populasi dunia untuk tumbuh menjadi 1 miliar. Namun seiring berkembangny2 Feknologi dan ilmu pengetahuan hanya dalam 200 tahun, populasi dunia tumbun tujuh kali bat janine Dilansir dari situs resmi United Nation, pada tahun 2 uk | dunia mencapai angka 7 milliar orang. Kemudian di abienereen a! | orang dan Jumiah pence dunia 2020 mencapai 7,7 miliar orang. Diperkiraka" “ia 2023 akan tumbuh mencapai 8,5 mil j cabal 9,7 miliar penduduk liar penduduk dan pada 2050 oo Geografi SMA/MA Kelas X!Pertumbuhan dramatis ini sebagian besar di dorong oleh meningkatnya jumlah orang yang bertahan hidup hingga usia reproduksi. Selain itu, disertai dengan perubahan besar dalam tingkat kesuburan, peningkatan urbanisasi, dan percepatan migrasi. Tren ini akan memiliki implikasi yang luas untuk generasi mendatang Berikut data pertumbuhan jumlah penduduk selama 10 tahun dikutip dari situs Worldometer. Jumiah Pada tahun 1970-an, rata-rata wanita Penduduk Dunia | memiliki 4-5. anak, kemudian pada 1. | 2011 | 7.041.194.3501 | tahun 2015 kesuburan dunia menurun 2._| 2012 | 7.125.628.059) menjadi di bawah 2 anak per wanita. 3. | 2013 | 7.210.581.9767] Sementara, rata-rata rentang hidup global telah meningkat, dari 64,6 tahun : 2 ees di awal tahun 1990-an menjadi 72,6 6 he 8 9 No. | Tahun tahun pada tahun 2019. Populasi dunia 2016 | _7.464.022.049 | juga melihat tingkat urbanisasi yang 2017 | _7.547.858.925 tinggi dan percepatan migrasi. Pada 2018 7.631.091.040 2007 adalah tahun pertama di mana 2019 | 7.613.468.100 | banyak orang tinggal di daerah 10. | 2020 | 7.794.798.739_| perkotaan daripada pedesaan Pada tahun 2050 prediksinya sekitar 66 persen dari populasi dunia akan tinggal | di kota. Tren ini memberikan implikasi yang luas. Mereka memengaruhi pembangunan ekonomi, lapangan kerja, distribusi pendapatan, kemiskinan dan perlindungan sosial. | Mereka juga memengaruhi upaya untuk memastikan akses universal ke perawatan kesehatan, pendidikan, perumahan, makanan, air dan energi. Untuk mengatasi kebutuhan individu secara lebih berkelanjutan, para pembuat kebijakan harus memahami berapa banyak orang hidup di bumi ini, dimana mereka berada, berapa usia mereka, dan berapa banyak generasi mendatang yang akan lahir. } Menurut data dari Worldometer, jumlah penduduk dunia saat ini | diperkirakan mencapai hampir 8 miliar orang dengan pertumbuhan jumlah | penduduk rata-rata 1,05 persen per tahun, itu artinya ada penambahan 81 juta | pertahunnya. ; } Berikut data negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia a) Tiongkok i Jumlah penduduk Tiongkok 2022 diperkirakan sebanyak 1.439,323.776 jiwa. Negara dengan ibu kota Beijing ini menempati peringkat pertama penduduk terbanyak di dunia, b) India Berbeda tipis dengan Tiongkok, India memiliki penduduk sebanyak 1.380.004.385 jiwa. Bahkan, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Memprediksi angka ini akan jauh lebih tinggi di tahun 2050 dan menggantikan Tiongkok di posisi pertama. Amerika Serikat Amerika menduduki posisi ketiga dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia mencapai 331.002.651 jiwa. Angka ini diperoleh dari 50 negara bagian °) dari Amerika Serikat. Geografi SMA/MA Kelas XI 17Fr a 2 kat d) Indonesia fa. Angka ini mening | Penduduk Indonesia 2022 mencapai 273.523 oes jumiah penduduk akan | dan akan terus meningkat. Diproyeksi di tahun mencapai 284 juta jiwa. e) Pakistan 2 Pakistan memilki jumlah penduduk mencapal © dengan nama lengkap Republik Islam Pakistan in penduduk terbanyak kedua di kawasan Asia Sela ) Brasil iki penduduk terbanyak dj Brasil sudah mengatahkan Nigeria. Brasil memilki PSTN cia, Brasi dunia dengan jumiah 212.559.417 jwa. Terietak di BST | Juga dikenal sebagai negara penghasil pesepak bola | 9) Nigeria 206.139.589 | Negara di Benua Aftika ini memiikijumiah penduduk mencapa tT Jiwa. Saat ini Nigeria menjadi salah satu negara termis} buhan orang kaya berdasarkan studi di tahun 2023 akan ada laju pertum setinggi 16,3% h) Bangladesh | Negara penduduk terbanyak di dunia 2022 ke-8 adalah Bandledeet ee ini memiliki penduduk mencapai 164.689.383 jiwa dan diperkirakan akan terus meningkat i) Rusia i ‘Negara teriuas di dunia ini memiliki penduduk sebanyak 145.934.4602 jiwa, Namun, dengan jumlah serta luas negara ini, kepadatan penduduk di Rusia relatif keci j) Meksiko Penduduk terbanyak di dunia 2022 terakhir adalah Meksiko. Negara dengan _ nama resmi Estados Unidos Mexicanos ini memiliki penduduk mencapai | 128.932.753 jiwa 2) Pertumbuhan penduduk di Indonesia Pertumbuhan penduduk Indonesia selama periode 2010-2020 mengalami perlambatan dibandingkan satu dekade sebelumnya. Dalam sensus di tahun | lalu, BPS mencatat jumiah penduduk Indonesia sebanyak 270,20 juta jwa ‘Angka itu mencerminkan pertambahan penduduk sebanyak 32,56 juta ja dan sensus sebelumnya yang digelar tahun 2010, Jika dirata-rata ada pertambahan | penduduk sebanyek 3,26 jutajiwa setiap tahunnya, Dalam perhitungan BPS, Bertambahan penduduk di periode 2010-2020 sebanyak 125% per tahun. | Sedangkan dalam dekade sebelumnya, yaitu 2000-2010," raterata | pertumbuhan penduduk Indonesia dalam hitungan BPS mencapai 1.49% Girne komposisi penduduk, generasi Z menjadi kelompok penduduk terbese, eve pencluduk yang ahr periode 1997-2012 itu setara27,94% dari total sendualt | Keadaan jumlah penduduk sebesar itu, tentu m besar dari pemerintah untuk dapat memenuhi kebutunors piled ed supaya jumlah penduduk yang besar ini dapat berperan acts uduknya, dan | pemangunan di tanah air. Jumiah penduduk ai setian wey oe oe ON i demikian juga dengan angka pertumbuhan penduduknya, / >" Pe"beda-beda, Salah satu penyebab bertambahnya ju tingkat kelahiran serta rendahnya angka ior ne Salah tnacinya begitu besar di Indonesia menjadi permasalahan seine an Penduduk yang perkotaan. Karena semakin besar jumiah penduduk s.tutama di daerah ! permasalahan yang dihadapi oleh suatu aerate Se™akin banyak pula h. Sebagai co, { ntoh dengan oO" Geografl SMA/MA Kelas x1-2 5 any 2.340 jiwa. Negara 20.897 negara dengan niapertambahan jumlah penduduk tentu harus dibarengi dengan penambahan berbagai sarana dan prasarana yang dibutuhkan, seperti sekolah, perumahan, alat transportasi dan sebagainya. Pengendalian jumiah penduduk perlu dilakukan oleh pemerintah, supaya negara dapat membuat perencanaan pembangunan yang baik. Salah satu tahapan dalam pengendalian jumlah penduduk adalah diawali dengan mengetahui jumlah dan pertumbuhan penduduk. | Informasi tentang jumlah dan pertumbuhan penduduk Indonesia secara menyeluruh sangat diperlukan untuk menetapkan prioritas pembangunan nasional. Salah satu cara untuk mengatasi permasalahan akibat jumlah dan | pertumbuhan penduduk indonesia yang besar dapat dilakukan adalah dengan menciptakan lapangan kerja yang luas. Siapa yang harus menciptakan lapangan kerja? Tentu saja pemerintah bersama-sama dengan masyarakat dan pengusaha. Generasi muda harus mampu menciptakan lapangan kerja, sehingga bisa berpartisipasi memberantas pengangguran. Oleh karena itu, latihan berwirausahaan sangat diperlukan. cc. Pertumbuhan penduduk dan cara menghitungnya Pertumbuhan penduduk adalah perubahan jumlah penduduk suatu wilayah tertentu pada waktu tertentu dibandingkan waktu sebelumnya, Macam-macam pertumbuhan penduduk sebagai berikut 1) Pertumbuhan penduduk alami Pertumbuhan penduduk alami adalah bertambahnya jumlah penduduk akibat faktor kelahiran dan kematian. Rumusnya sebagai berikut: is Keterangan: Pa = Pertumbuhan penduduk alam L = Jumlah kelahiran M Jumlah kematian Pertumbuhan penduduk alami tiap 1.000 penduduk dapat dinyatakan dengan persentase (%). Rumusnya sebagai berikut: Keterangan: Pas L—™ x 400% Pa = Pertumbuhan penduduk alami (%) 000 L jumiah kelahiran/angka kelahiran per tahun M_ = Jumlah kematian/angka kematian per tahun 2) Pertumbuhan penduduk migrasi Pertumbuhan penduduk migrasi adalah pertumbuhan penduduk akibat perbedaan jumlah migrasi masuk dan migrasi keluar. Rumusnya sebagai berikut: Keterangan: Pm = Pertumbuhian penduduk migras 1 jumlah penduduk datang E = Jumlah penduduk keluar 3) Pertumbuhan penduduk total Pertumbuhan penduduk total ditentukan oleh pertumbuhan penduduk alami dan pertumbuhan penduduk migrasi. Rumusnya sebagai berikut. Pt=(L-M)+(I-E) Keterangan: Pt = pertumbuhan penduduk total I L_= jumiah kelahiran E = jumlah penduduk keluar M = jumlah kematian“(20 d. Sumber data kependudukan agai karakteristixnya | bert Data yang menyangkut. penduduk dengan ean untuk poeta c merupakan salah satu data pokok yang amat dipe" pe pendidikan. rica segala bidang, misalnya kebutuhan akan sandang, PaP=" Gas mengumpulkan, dan lain sebagainya, Di negara Indonesia, lembaga aNd 7p adan Pusat Statist mengolah, dan memublikasikan data kependudukan 202° 44 sumber data (BPS). Badan Pusat Statistik Indonesia memilki OO kependudukan, yaitu hasil sensus, survei dan registras! P 1) Sensus penduduk ulan, pencatatan, Sensus penduduk adalah keselurunan proses pengli® Mrenduduk si suatu pengolahan, dan publikasi data demografi untuk seluri Pa duk yang daerah atau negara dalam waktu tertentu. Keterangan Het ‘endidikan, status dikumpulkan, antara lain jumlah keluarga, UMUT, inate caren dan jumiah perkawinan, tempat tinggal, mata pencarian, jumlah kel pengu! kematian. : i berikut: Berdasarkan tempat tinggal penduduk, sensus dibedakan sebaga! a) De facto lah penduduk terhadap it hitung jum! Sensus de facto yaitu cara menghitung jumiah toe walaupun acahar 1; warga yang ditemukan pada saat pencacahan Nerang ns iadakan orang tersebut bukan warga asli pada wilayal sensus. : Keunggulan pelaksanaan sensus de facto, sebagai berikut : (1) Jumlah penduduk yang tercatat adalah jumilah rill di suatu tempat | (2) Dilakukan secara berkelompok di setiap daerah sehingga data cepat | terkumpul dan lebih cepat diolah (3) Data yang diperoleh dapat digunakan untuk kepentingan perencanaan yang berkaitan dengan layanan publik ‘Adapun kelemahan pelaksanaan sensus de facto, sebagai berikut : (1) Kemungkinan pencatatan dua kal atau lebih pada penduduk yang sama | dapat terjadi (2) Untuk Negara kepulauan yang luas diperlukan petugas dan dana yang | | cukup besar karena harus dilakukan secara serempak (3) Bagi daerah yang mobilitas penduduknya sangat dinamis, seperti di laut, | pesawat, kereta atau kendaraan lainnya kemungkinan tidak tercatat b) Dejure Sensus de jure dilakukan dengan cara mel i terhadap warga penduduk asli dari daerah yang sedan Staion nae Jadi, apabila ditemukan orang yang bukan asli penduduk di sana pad: t sensus, maka tidak dimasukkan dalam Penghitungan. Untuk Sbedakar antara penduduk asii dan bukan asliialah dari kepemillieny ne eee Penduduk (KTP) atau Kartu Keluarga (kK). kan Kartu Tanda Keunggulan pelaksanaan sensus de jure, sebagai beri,» . (1) Jumlah penduduk yang tercatat adalah pencuck memiliki bukti kependudukan secara sah dalam sis Detul-betul (2) Pelaksanaan sensus tidak harus bersamaan woste™ Pemerintahan. Karena hanya penduduk yang memiliki bunetu"y2 dan serempak disensus ukti_kependudukan yang (3) Kemungkinan terjadinya pencata yang sama dapat dihindan "12" 448 Kali atau lebih pada penduduk Adapun kelemahan pelaksanaan sensus de 1) Penduduk yang tidak memiliki bukti¢ akan tercatat sebagai penduduk me: tinggal di tempat tersebut. Jur, sebagai ber; ance ke egal berikut : SkipuN oran, Geografl SMA/MA Kelos X ke ee \dudukan (KTP) tidak | | 9 tersebut lahir dan |4 2) 3) 2) Jumlah penduduk yang tercatat tidak sesuai den yang sebenarnya. Se 3) Data hasil sensus apabila di s igunakan untuk kepentingan pert a yang berkaitan dengan layanan publik tidak akurat rdasarkan metode pengisiannya, sensus dibedak i a) Metode canvasser ae Metode canvasser yaitu mendatangi tempat tinggal penduduk Kerooulen metode ini, data yang diperoleh lebih terjamin kelengkapannya fan penduduk sulit untuk memalsukan data. Sedangkan kekurangannya Sdalan waktu yang dipertukan lebih Jama Karena jumlah petuges yang terbatas dan wilayah yang luas. Metode householder Metode householder yaitu pelaksanaan daftar pertanyaan dilakukan oleh penduduk se adalah waktu yang diperlukan lebih cepat kare! mendata satu persatt penduduk. Daftar pertanyaan dap: dittipkan pada aparat desa. Sedangkan kekurangannya adalah data yang diperoleh Kurang terjamin _kebenarannya karena ada kemungkinan penduduk tidak mengisi data sesuai dengan kondisi sebenamnya. ‘Adapun tujuan sensus penduduk, sebagai berikut : a) Mengetahui perubahan penduduk dari waktu ke b) Mengetahui jumian, sebaran dan kepadatan pen c) Mengetahui, berbagai_informas! tentang kepen Kelahiran, kematian, migrasi dan berbagal aktor yang 4) Sebagai sumber data uum perencanaan dan pel pembangunan nasional Survei penduduk Survei merupal h penduduk pelaksanaan sensus dimana_petugas dan mengisi daftar pertanyaan. b) sensus dimana pengisian waktu dalam suatu periode duduk pada setiap wilayah dudukan, seperti angka memengaruhinya: nentuan kebijakan kan suatu metode pencacahan penduduk tanpa melakukan perhitungan atau pencacahan semi penduduk yang ada dalam suatu nega" Suatu survei dilakukan dengan mengambil sebagian penduduk sebagai contoh atau sampel dengan menggunakan reik tertentu, sehingga sampel terseDut dapat mewakili semua ‘yang ada pada saat itu. Survel penduduk atau populasi penduduk sebenarnya hampir sama dengan sensus Karena rangkaian kegiatan curvei sama dengan pelaksanaan sensi us penduduk. Registrasi penduduk Registrasi penduduk adalah proses pencatatan mengena! yang dilaksanakan secara ter menerus oleh pemerintah mul terendah, yaitu desa atau kelurehan, Data kependudukan 17%" elahiran, kematian, perkawinan perceraian, migrasi dan sebagaianya. Registrasi penduduk Perupakan pekerjaan rut i pemerintah (pamong gengan fungsinya. Pencatatan ilaksanakan secara harian di in dibuat rekapitulasi untuk kat kecamatan, kota an, Pada akhir pula! lebih tinggi, yaitu ting} fang kemudian diterbitkan oleh Badan berbentuk ah tersebut data kependudukan lai dari tingkat but mulai dari epada pemerintahan yang I ten, provinsi, atau kabupal ik (BPS). Laporan yang ada bukan hanya 1m Pusat Statistil monografi desa. Kel Kependudukan, melainkan Jude keadaan desa, seperti ahan pertanian, produks! pertanian, ‘didikan dan kesehatan komunikasi, pen’ Geografi SMA/MA Kelas XZ transportasi dan penduduk, serta jenis dan jumiah termak. 21 ndiri. Kelebihan cara ini) na petugas tidak harus | at dikirimkan atau | encanaan || ‘engenal data | uas dan penggunaan2. Penduduk sebagai Sumber Daya Pembangunan a. Pengertian sumber daya manusia Manusia merupakan komponen penting dalam 0° dan melakukan aktivitas untuk mencapai tujuan- ditentukan dari kualitas orang-orang yang berada i secara optimal jika organisasi dapat mendukung Kena melihat apa sebenarnya kompetensi mereka. Seca berbasis kompetensi akan mempertinggi produktivitas kerja pun lebih tinggi pula dan berujung pada puasnya fi akan diuntungkan. Sumber daya manusia dapat dide manusia yang terlibat di dalam suatu organisasi dal tujuan organisasi tersebut. ‘Sumber daya manusia dibagi menjadi dua, yal makro. Pengertian SDM secara makro adalah semua atau warga negara suatu negara atau dalam batas wila) memasuki usia angkatan kerja, baik yang sudal pekerjaan (lapangan kerja). Pengertian SDM dalam a adalah manusia atau orang yang bekerja atau menjadi yang disebut personel, pegawai, karyawan, pekerja, tenags Kuantitas dan kualitas sumber daya manusia mai a a emajuan 9 eranya, Pel elangg@! lam men: itu pengertian yah tertentu yang sudah fh maupun bell iti mikro secara sederhana akan bergerak ’a. SDM akan bekerja nya ier mereka dengan | ngembangan SDM n sehingga Kualitas n dan organisasi in sebagai semua \isika ngupayakan terwujudnya | awa secara mikro dan | | sia sebagai penduduk im memperoleh | nggota suatu organisasi kerja dan lain-lain. Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan modal dasar_pembangunan | nasional. Oleh karena itu maka kualitas SDM senantiasa harus dikembangkan dan diarahkan agar bisa mencapai tujuan yang diharapkan. Berbicara mengenai sumber daya manusia sebenarnya dapat dilihat dari dua aspek, yaitu aspek kualitas dan aspek kuantitas. Aspek kuantitas mencakup jumlah SDM yang tersedi aspek kualitas mencakup kemampuan SDM baik fisik maupun nonfisik/kecerdasan Sehingga dalam proses pembangunan pengembangan sumber daya manusia sangat diperlukan, sebab dan mental dalam melaksanakan pembangunan ia/penduduk, sedangkan kuantitas SDM yang besar tanpa didukung kualitas yang baik akan menjadi beban pembangunan suatu negara. 3. Kuantitas Penduduk a. Distribusi penduduk/migrasi 1) Migrasi Migrasi penduduk adalah perpindahan penduduk dari lain dengan melewati batas negara atau batas-batas d; suatu negara dengan tujuan untuk. menetap, menyebabkan seseorang melakukan migrasi, antara ekonomi, politk, sosial budaya, bencana alam, agama a) _Jenis-jenis migrasi Menurut dimensi daerah, migrasi dibedak: migrasi nasional. (1) Migrasi internasional, yaitu per Negara lain. Jenis-jenis migrasi (a) Imigrasi adalah perpindah: (b) (c) pindahan pend i intemasional, negara asalnya. Evakuasi internasional adalah berbahaya melampaui batas vaca (22 \ Geografl SMA/MA Kelas x1-2 (a) laerah administrasi dalam ‘an atas migrasi internasional dan luduk dari s; Sebagai berikut: an ah negara tUdUK dari daerah suatu tempat ke tempat Beberapa faktor yang lain karena faktor-faktor | dan keamanan. ‘atu Negara ke(2) Migrasi nasional, yaitu perpindahan penduduk dari satu daerah ke daerah lain dalam satu wilayah negara. Jenis-jenis migrasi nasional sebagai berikut: i (a) Urbanisasi adalah perpindahan penduduk dari desa ke kota atau ti dari kota kecil ke kota besar. i . (b) Reurbanisasi (ruraliasi), yaitu perpindahan penduduk dari kota | 1 kembali ke desa. t (). Transmigrasi adalah perpindahan penduduk dari daerah/pulau ! yang padat penduduknya ke daerah/pulau lain yang jarang | | penduduknya | | Adapun berdasarkan tujuannya, migrasi ada dua jenis, yaitu migrasi | permanen dan migrasi nonpermanen i \ (1) Migrasi permanen, yaitu gerakan perpindahan penduduk yang | | mempunyai tujuan untuk menetap di daerah yang dituju. i] i (2) Migrasi nonpermanen (sirkuler), yaitu gerakan perpindahan penduduk |, | dari satu tempat ke tempat lain dengan tujuan tidak menetap. Bentuk- i bentuknya, sebagai berikut: i | (a) Komuter, yaitu orang-orang yang pergi keluar dari daerahnya pada | i; pagi hari dan kembali lagi pada sore/malam hari. I (b) Weekend, yaitu orang-orang yang pergi keluar dari daerahnya pada akhir pekan dengan tujuan berlibur. it (c) Sirkuler, yaitu orang-orang yang bepergian keluar dari daerahnya » disertai menginap di tempat yang didatangj fetapi hanya sementara saja. (d) Boro, yaitu orang-orang yang pergi keluar dari daerahnya untuk | tujuan bekerja dalam jangka waktu tertentu Faktor-faktor penyebab terjadinya migrasi i Secara umum faktor utama yang memengaruhi terjadinya migrasi, sebagai berikut : (1) Faktor ekonomi, penyebab terjadinya migrasi yang paling mencolok adalah keinginan seseorang memperbaiki status ekonominya. Alasan tersebut didukung oleh beberapa kondisi, misalnya sempitnya lapangan kerja di daerah asal, besarnya peluang mendapatkan kerja di daerah | lain (banyaknya industri di kota), dan kesempatan berkarier lebih berkembang, | (2) Faktor politik, penyebab terjadinya migrasi_ (nasional_maupun internasional), misalnya terjadinya peperangan atau konflik. di daerah asal dan keadaan daerah baru relatif lebih aman (3) Faktor sosial, budaya dan agama yang mendorong seseorang — melakukan migrasi, misalnya Kurang dapat mengembangkan diri di daerah asal, kurang cocok dengan budaya dan kepercayaan, adanya bencana alam di daerah asal, kurangnya kesempatan memperoleh _ pendidikan di daerah asal, dan ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi yang hanya ada di kota besar. Dampak migrasi Beberapa dampak positif dari kegiatan migrasi sebagai berikut: ! (1) Meningkatkan kesejahteraan penduduk secara umum | (2) Menambah pengalaman hidup dan pengetahuan. | (3) Membantu program pemerataan penduduk dan hasil-hasilnya. I (4) Membantu kesempatan kerja dan usaha. 1 ! b) °) i (5) Membantu program pemerataan pembangunan ke daerah-daerah. (6) Meningkatkan persatuan dan kesatuan serta memperkukuh pertahanan dan ketahanan negara seat SALMAN Balas No! alfoyb. Komposisi penduduk reg agai berikut: ‘Adapun dampak ne ri kegiat i pak negatif dari kegiatan migrasi seb8091 7 yagi TKI yang (1) Kurangnya perlindungan bagi para migran, bekerja di luar negeri ka (2) Menimbuikan magalah ci daerah tujuan, terutama bagi meek Yang berbekal keterampilan I I | Komposisi penduduk adalah pengelompokan penduduk berdasarkan ciri-ciri eee misalnya berdasarkan cepatadl umur, jenis kelamin, mata Cee ema kebangsaan, suku bangsa, agama, pendidikan, lapangan pekerjaan. tinggal. Komposisi penduduk suatu daerah atau negara penting untuk diketahui, karena dapat dijadikan pedoman bagi pemerintah suatl Near dalam | melaksanakan kebijakan pembangunan perekonomian dan kesejahteraan rakyatnya. 1) Komposisi penduduk menurut generasi, umur, dan jenis kela a) Komposisi penduduk menurut generasi 5 Jumlah gen Z dan milenial di indonesia merupakan generas! yo"G paling dominan, Hal itu tercermin dalam hasil Sensus Penduduk 2020 terkait komposisi penduduk Indonesia berdasarkan generasi. Dari hasil Sensus Penduduk 2020 yang dirilis BPS disebutkan proporsi Generas! Z sebanyak 27,94 persen dan Generasi Milenial sebanyak 25,87 persen dari total populasi Indonesia yang mencapai 270,20 juta orang. Generasi milenial adalah generasi yang lahir pada 1981 — 1996 atau saat ini diperkirakan berusia 24 — 39 tahun. Sedangkan Gen Z adalah generasi yang lahir pada 1997 — 2012 atau saat ini berusia sekitar 8 — 23 tahun. BPS menyebutkan berdasarkan komposisi penduduk Indonesia ini, kedua generasi ini termasuk dalam usia produktif yang dapat menjadi peluang untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi. Dari sisi demografi, seluruh Generasi X dan Generasi Milenial merupakan penduduk yang berada pada kelompok usia produktif pada 2020. ‘Sedangkan Generasi Z terdiri atas penduduk usia belum produktif dan produktif. Sekitar tujuh tahun lagi, seluruh Generasi Z akan berada pada kelompok penduduk usia produktif, Persentase penduduk usia produkti (15 - 64 tahun) terhadap total populasi pada tahun 2020 sebesar 70,72 persen. Persentase penduduk usia produktif sebesar itu menunjukkan bahwa Indonesia masih berada pada era bonus demografi. min Komposisi penduduk Indonesia berdasarkan generasi (BPS) | | | Hal ini merupakan peluang dan tantangan bagi Indonesia, baik di |, baik di masa sekarang maupun masa depan, karena generasi inilah yang erpotondl menjadi aktor dalam pembangunan yang akan menentuk | Indonesia. ‘an masa depan | Geografi SMA/MA Kelas X2b) Komposisi penduduk menurut umur : | | °) Komposisi penduduk menurut umur dalam arti demografi adalah komposisi | penduduk menurut kelompok umur tertentu. Komposisi menurut umur dapat i dikelompokkan sebagai berikut 1 (1) Usia belum produktif (kelompok umur <14 tahun) | (2) Usia produktif (kelompok umur antara 15 — 64 tahun) i (3) Usia tidak produktif (kelompok umur >64 tahun) i Berdasarkan pengelompokan umur tersebut dapat diketahui rasio beban 1 tanggungan (dependency ratio) yang dapat digunakan untuk melihat angka | tanggungan suatu negara. Rasio beban tanggungan adalah angka yang i menunjukkan perbandingan antara penduduk usia nonproduktif dan | penduduk usia produktif, Rasio beban tanggungan (dependency ratio) dapat || diketahui dengan rumus sebagai berikut: | Rasio beban tanggungan x 100% | Penduduk produktif Komposisi penduduk Indonesia berdasarkan kelompok umur masih | didominasi usia produktif yaitu 16-64 tahun. Persentase penduduk usia — produktif (15-64 tahun) terus meningkat sejak 1971. Pada 1971 proporsi penduduk usia produktif adalah sebesar 53,39 persen | dari total populasi dan meningkat menjadi 70,72 persen di 2020. i Perbedaan antara persentase penduduk usia produktif dan nonproduktif (0- 14 tahun dan 65 tahun ke atas) terlihat lebih tajam di 2020 "Persentase penduduk usia produktif yang lebih besar dibandingkan penduduk usia nonproduktif tersebut menunjukkan bahwa Indonesia masih | berada pada era bonus demografi’. Komposisi penduduk menurut jenis kelamin Komposisi penduduk menurut jenis Kelamin adalah pengelompokan penduduk berdasarkan jenis kelaminnya. Komposisi ini untuk mengetahul perbandingan antara jumlah penduduk laki-laki dan perempuan dalam satu wilayah tertentu. Adanya ketidakseimbangan jumlah penduduk lak-laki dan perempuan (rasio jenis kelamin) dapat mengakibatkan rendahnya fertiitas Gan angka pertumbuhan penduduk. Pertandingan (rasio) jenis kelamin dapat diketahui dengan rumus sebagai berikut: Keterangan : RUK = Rasio jenis kelamin L = Jumlah penduduk laki-laki \ P = Jumlah penduduk perempuan nesia berdasarkan jenis kelamin yang dirilis BPS adalah 136,66 juta orang atau 50,58 persen dari penduduk Indonesia adalah laki-laki dan penduduk perempuan di Indonesia sebanyak 133,54 juta orang atau 49,42 persen dari penduduk Indonesia Sementara itu, hasil Sensus Penduduk 2020 juga mencatat kepadatan | penduduk Indonesia sebanyak 141 jiwa per kilometer persegt Sebaran penduduk Indonesia masih terkonsentasi di pulau Jawa, Berdasarkan Komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin, dapat dibuat piramida penduduk. Adapun jenis piramida penduduk sebagai berikut: a) Piramida penduduk muda (ekspansif) pPiramida penduduk muda adalah piramida yang berbentuk seperti imas. Piramida penduduk muda ini menggambarkan keadaan penduduk suat negara yang sebagian besar terdiri atas kelompok penduduk umur | Komposisi penduduk Indot Geografi SMA/MA Kelas XI-2| i | i | 1 i i | (26) 2) 3) muda. Piramida penduduk muda_ ini banyak terjadi atau terdapat pada negara- negara yang mempunyai angka kelahiran dan angka kematian tinggi, yaitu pada Negara-negara berkembang, _ seperti Indonesia, Malaysia, Filipina, _ India, Nigeria, dan negara berkembang lainnya Piramida penduduk tetap (stationer) tates Piramida itil sit Baiada Pranida ee iene ini__ mempunyai bentuk yang 2 seimbang atau jumiah penduduk muda sett dan tua seimbang. Komposisi penduduk dewasa (stationer), dengan bentuk piramida penduduk menyerupai batu nisan. Dengan demikian wilayah dengan g piramida stationer berarti_mempunyai Jie ge Sh eeSEET” tnoket kelahican’ dan kematian yang seimbang. Contohnya negara-negara Eropa Barat, seperti Jerman, | Inggris, Belanda dan negara-negara maju lainnya. ¢) Piramida penduduk tua (konstruktif) Piramida penduduk tua mempunyai ciri pada jumlah penduduk tua yang lebih besar dibandingkan dengan jumlah penduduk muda. Komposisi Penduduk tua (konstruktif) dengan bentuk piramida penduduk menyerupai guci terbalik. Hal. ini menandakan bahwa wilayah dengan ienis piramida ini mempunyai angka kematian yang rendah dan kelahiran yang juga menurun dengan ce; seperti Jerman, Inggris, Belanda, dan negara-n Komposisi penduduk menurut tingkat pendidikan a) Kemampuan membaca Laka Perempusn crest rey pat. Contohnya, negara-negara maju, legara maju lainnya berkembang dan negara miskin. " dengan negara-negara b) Tingkat pendidikan yang ditamatkan Tamat artinya mereka yang menin pelajaran pada kelas tertinggi sampai akhir ditamatkan. Komposisi penduduk berdasar Berdasarkan status berikut: Geografi SMA/MA Kelas x!b) Kawin adalah penduduk yang statusnya sudah menikah dan mempunyai istri atau suami. ©) Cerai adalah status penduduk yang berpisah dengan pasangannya, baik istri atau suami yang diputuskan oleh pengaditan agama, 4) Duda atau janda adalah status penduduk yang telah menikah, tetapi telah bene baik dengan suami maupun istri dan belum melakukan pernikahan lagi. Komposisi penduduk berdasarkan ciri-ciri ekonomi Komposisi penduduk menurut ciri-ciri ekonomi, yaitu penggolongan penduduk berdasarkan kegiatan ekonominya. Komposisi penduduk berdasarkan ciri-ciri ekonomi, meliputi kerja, jenis pekerjaan, status pekerjaan dan sebagainya 4. Kualitas Kependudukan a. Kualitas penduduk Indonesia Kualitas penduduk merupakan mutu penduduk secara keseluruhan, berkaitan dengan tingkat kesehatan, tingkat pendidikan, dan kehidupan perekonomiannya. Ketiga hal tersebut saling berkaitan antara satu dengan lainnya. Tingkat perekonomian yang baik akan memengatuhi tingkat pendidikan dan kesehatannya karena seseorang yang mempunyai kehidupan ekonomi baik, maka dia akan mampu untuk mendapatkan pendidikan yang baik atau’ tinggi dan bisa juga mendapatkan pelayanan kesehatan yang terbaik, sedangkan seseorang yang berpenghasilan rendah tentu saja akan kesulitan untuk mendapatkan pendidikan yang tinggi dan mendapatkan layanan kesehatan yang terbaik karena tidak adanya biaya. Hal ini tetap saja terjadi meskipun ada jaminan dari pemerintah tentang layanan pendidikan dan kesehatan. b. Masalah kualitas penduduk dan upaya penanggulangannya Masalah kependudukan yang berkaitan dengan kualitas adalah menyangkut masalah rendahnya pendapatan perkapita, rendahnya tingkat pendidikan dan masalah kesehatan. 1) Rendahnya pendapatan per kapita Pendapatan per kapita adalah banyaknya pendapatan kotor nasional dalam satu tahun dibagi dengan jumlah penduduk. Pendapatan per kapita ini bisa juga dikatakan pendapatan rata-rata tiap orang dalam satu negara. Pendapatan per kapita mencerminkan tingkat kemakmuran suatu negara, Berdasarkan pendapatan per kapitanya, negara digolongkan menjadi tiga sebagai berikut: a) Negara kaya, pendapatan per kapitanya >US$ 1.000 b) Negara sedang, pendapatan per kapitanya = US$ 300 - 1.00 ¢) Negara miskin, pendapatan per kapitanya < US$ 300 Negara-negara berkembang pada umumnya mempunyal pendapatan per kapita rendah, begitu juga dengan Indonesia yang merupakan negara berkembang Hal ini disebabkan beberapa hal berikut. a) Pendidikan masyarakat rendah, tidak banyak tenaga ahli, dan lain sebagianya. b)Jumlah penduduk yang banyak ¢)Besarnya angka ketergantungan Pendapatan penduduk yang rendah berpengaruh terhadap pembangunan sebagai berikut: a) Rendahnya daya beli masyarakat menyebabkan pembangunan bidang ekonomi Kurang berkembang dengan baik. b) Tingkat kesejahteraan masyarakat rendah menyebabkan hasil_pemba- ngunan hanya banyak dinikmati kelompok kelas sosial menengah ke atas 27) 4 Geogrofi SMA/MA Kelas.ees = ‘ar tanpa ada ganial Janet an beberapa upaya Agar pembangunan dapat berlangsung dengan masalah pendapatan masyarakat yang rendah, sebagai berikut: a) Menekan laju pertumbuhan penduduk b) Merangsang kemauan berwirawasta ant | ©) Meningkatkan usaha kerajinan rumah tangga/industrialisa d) Memperluas kesempatan kerja ©) Meningkatkan GNP dengan cara meningkatkan pro 2) Rendahnya tingkat pendidikan i i Tingkat Pendidikan pada negara berkembang biasanya relat! lebin fendah dibandingkan penduduk pada negara maju. Hal ini juga terjadi ol Inclnesia sebagai negara berkembang. Berikut ini adalah penyebab rendahnya tingkat Pendidikan di Indonesia. : ' a) Tingkat kesadaran masyarakat untuk bersekolah masih rendah i b) Tidak seimbangnya antara jumlah anak usia sekolah dengan ketersediaan / sarana dan prasarana pendidikan : i ©), Pendapatan perkapita penduduk Indonesia masih rendah. Hal ini membuat penduduk berpikiran bahwa pendidikan kurang penting dan lebih baik | bekerja untuk mendapatkan pendapatan daripada bersekolah. Dampak yang ditimbulkan dari rendahnya tingkat pendidikan terhadap pembangunan sebagai berikut: H a) Rendahnya penguasaan teknologi maju sehingga mendatangkan tenaga _ ahli dari negara maju. Keadaan ini sangat ironi, bahwa jumlah penduduk Indonesia sangat besar namun tidak bisa mencukupi kebutuhan akan tenaga ahli yang sangat diperlukan dalam pembangunan. b) Rendahnya tingkat pendidikan mengakibatkan sulitnya masyarakat _ menerima hal-hal yang baru. Hal ini tampak dari ketidakmampuan | masyarakat merawat hasil pembangunan secara benar, sehingga banyak | fasiitas_umum tusak Karena ketidakmampuan masyarakat untuk | menggunakan secara tepat. i Bila’ keadaan ini terus dibiarkan maka akan menghambat jalannya | pembangunan. Oleh karena itu, pemerintah mengambil beberapa Kebijakan | yang dapat meningkatkan mutu pendidikan masyarakat. Kebijakan-kebijakan tersebut sebagai berikut: 4 j a) Pencanangan wajib belajar 9 tahun. i \ b) Mengadakan proyek belajar arak jauh seperti SMP Terbuka dan Universitas | 1 Terbuka. ©) Meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan, i d) Meningkatkan mutu guru melalu program Profesional. ' { @)_Menyempurakan kurkulum sesuai dengan perkembangan zaman { f) Mencanangkan gerakan orang tua asuh, g) Memberikan beasiswa bagi siswa yang berprestasi. 3) Masalah kesehatan Tingkat kesehatan suatu negara umumnya dilihat dari ; Cin" tens tert tect aa i Rendahnya kualitas kesehatan pada umumnya disebabkan oleh hal-hal berikut | | a) Kurangnya sarana dan petayanan kesehatan, i | b) Kurangnya air bersih untuk kebutuhan sehari-har i i ©) Kurangnya pengetahuan tentang kesehatan. d) Gizi yang rendah e) Penyakit menular. f)_Lingkungan yang tidak sehat atau kumuh, duksi barang dan jasa Coie DAsDampak rendahnya tingkat Kesehatan terhadap pembangunan adalah terhambatnya pembangunan fisik karena perhatian tercurah pada perbaikan kesehatan yang lebih utama karena menyangkut jiwa manusia. Selain itu, jika tingkat kesehatan manusia sebagai objek dan subjek pembangunan rendah, i maka dalam melakukan apa pun khususnya pada saat bekerja, hasilnya pun | akan tidak optimal. 1 Upaya pemerintah untuk menanggulangi masalah kesehatan sehingga dapat | mendukung lancarnya pelaksanaan pembangunan sebagai berikut: a) Mengadakan perbaikan gizi masyarakat b) Pencegahan dan pemberantasan penyakit menular ¢) Penyediaan air bersih dan sanitasi lingkungan d) Membangun sarana-sarana kesehatan, seperti puskesmas, rumah sakit dan lain-tain. e) Mengadakan program pengadaan dan pengawasan obat dan makanan. 4) Mengadakan penyuluhan tentang kesehatan gizi dan kebersihan lingkungan. 5, Pengembangan Sumber Daya Manusia Sedangkan manfaat dan tujuan dari kegiatan pembangunan sumber daya manusia: | menurut Schuler (1992) sebagai berikut: 1 | a. Mengurangi dan menghilangkan kinerja yang buruk H Dalam hal ini kegiatan pengembangan akan meningkatkan kinerja pegawai saat ini yang dirasakan kurang dapat bekerja secara efektif dan dityjukan untuk dapat mencapai efektivitas kerja sebagaimana yang diharapkan oleh organisasi. | b. Meningkatkan produktivitas | Dengan mengikuti kegiatan pengembangan berarti pegawai juga memperoleh | tambahan ketrampilan dan pengetahuan baru yang bermanfaat bagi pelaksanaan pekerjaan mereka. Dengan semakin diharapkan juga secara tidak langsung akan meningkatkan produktivitas kerjanya c. Meningkatkan fleksibilitas dari angkatan kerja Dengan semakin banyaknya keterampilan yang dimiliki pegawai, maka akan lebih fleksibel dan mudah untuk menyesuaikan diri dengan kemungkinan adanya perubahan yang terjadi di lingkungan organisasi. Misalnya, bila organisasi memerlukan pegawai dengan kualifikasi tertentu, maka organisasi tidak perlu lagi menambah pegawai yang baru, oleh karena pegawai yang dimiliki sudah cukup | memenuhi syarat untuk pekerjaan tersebut. i d. Meningkatkan komitmen karyawan i} Dengan melalui kegiatan pengembangan, pegawai diharapkan akan memiliki_ || persepsi yang baik tentang, organisasi yang secara tidak langsung akan i meningkatkan komitmen kerja pegawai serta.dapat memotivasi mereka untuk | menampilkan kinerja yang baik | e. Mengurangi turn over dan absensi Bahwa dengan semakin besarnya komitmen pegawai terhadap organisas! akan | memberikan dampak terhadap adanya pengurangan tingkat fun over absensi. | Dengan demikian juga berarti meningkatkan produktivitas organisasi. 6. Masalah-Masalah Kependudukan Masalah-masalah kependudukan yang dialami oleh Indonesia yang bersifat | demografis atau kuantitatif sebagai berikut: 1 a. Jumlah penduduk besar Penduduk dalam suatu negara menjadi faktor terpenting dalam pelaksanaan pembangunan karena menjadi subjek dan objek pembangunan. Berbagai permasalahan berkaitan dengan jumlah penduduk yang besar sebagai berikut | I 1 I = eografiSMA/MA Kelas X. © r: 0 Geografi SMA/MA Kelas Xi-2 es. 3 ia. Untuk jumlah 1) Jumlah penduduk Indonesia menempati nomor empat a betta tahun 2015 Penduduk yang ada di Indonesia, data terakhir Ne Sebesar 238.518.000 jiwa. Diproyeksikan pada 2020 ™ rumit, yaitu 271.066.000 jiwa. Tentu saja menjadi masalah yang cukup ningkat sebanyak nya. Dengan Pemerintah harus dapat menjamin terpenuhinya kebutuhan hidupny: | ‘i itasi sehingga kemampuan pemerintah yang masih terbatas, masalah ini sul al meena berakibat seperti masih banyaknya penduduk kekuranga! timbulnya pemukiman kumuh dan sebagainya. endidikan 2), Penyediaan lapangan kerja, sarana dan prasarana kesehatan dan Pp: : se ini Cukup sulit diatasi, Oleh karena itu, pemerintah menggalakkan peran serta Sektor swasta untuk mengatasi masalah ini b. Pertumbuhan penduduk cepat Secara nasional pertumbuhan penduduk Indonesia masih relatif kecil, walaupun ada kecenderungan menurun. Antara tahun 1961 - 1971 pertumbuhan penduduk Sebesar 2.1 % per tahun, tahun 1971 ~ 1980 sebesar 2,32% pertahun, tahun 1980 _ s, masalah | Serta fasilitas sosial lainnya. Dengan kemampuan dana yang terbata | ~ 1990 sebesar 1,98% pertahun, periode 1990 — 2000 sebesar 16%. per tahun, | Periode 2000 ~ 2010 sebesar 1,49%, periode 2010 — 2020 sebesar 1,25% dan terus meningkat, Pertumbuhan penduduk yang cepat dan tidak diimbangi dengan daya dukung lingkungan yang seimbang akan mengakibatkan berbagai permasalahan, | baik lingkungan hidup, ekonomi maupun sosial ©. Persebaran penduduk tidak merata Di Indonesia terjadi konsentrasi kepadatan penduduk yang berpusat di Pulau Jawa. Hampir lebih dari 50% jumlah penduduk Indonesia mendiami Pulau Jawa Hal ini menjadi masalah apabila pusat pemerintahan, informasi, transporta ekonomi dan berbagai fasilitas hanya berada di satu wilayah. Penduduk aken berusaha untuk melakukan migrasi ke wilayah tersebut dan akhirnya akan berdampak pada permasalahan pemerataan pembangunan. Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya persebaran penduduk sebagai berikut: 1) Kesuburan tanah daerah atau wilayah yang dituju, karena dapat dijadikan sebagai lahan bercocok tanam dan sebaliknya 'klim, wilayah yang beriklim terlalu panas, terlalu dingin, dan terlalu basah umumnya tidak disenangi sebagai tempat tinggal Topografi atau bentuk permukaan tanah, pada umumnya masyarakat banyak bertempat tinggal di daerah daratan 4) Sumber air 5) Perhubungan atau transportasi 8) Fasiltas dan pusat-pusat ekonomi, pemerintahan dan lain-lain 7. Kualitas Penduduk yang Belum Tinggi Penyebab pertumbuhan penduduk yang tinggi salah satu remaja yang sudan menikah. Ketidaktahuan dan ketidaksiapae pasengann banvaknya menimbulkan banyak risiko Kesehatan terhadap iba yon tay yang geen Ketidaktahuan itu juga menurunkan kemampuan Pasangan muda thie ne ceenireey generasi baru yang unggul dan berkualitas. Menghasilkan Di Indonesia, satu dari sembilan anak perempuan menikah sebelum mencapai usia 18 tahun. Saat ini ade 12a tahun sudah Yang menempatkan Indonesia di urutan ke-8 di dunia dari soy asus PetKawinan anak Secara global. Banyak di antara mereka tidak paham tenga ok@ Perkawinan anak mengatujarak aman kelahitan agar anak bisa lahir dente Smresalah bagaimana (gagal tumbuh). Undang-undang No. 16 Tahun 2019 Sehat dan q tentang P, Mengubah batas usia minimal menikah bagi lakitakr we? pera 2) 3) tidak stunting nan memang telah van, yaitu usia 19tahun. Namun, pada kenyataannya seseorang tetap bisa menikah meski di bawah usia yang ditentukan jika mengantongi dispensas! kawin yang dikeluarkan pengadilan agama setempat. Anak yang menikah di bawah 18 tahun karena kondisi tertentu memiliki kerentanan lebih besar dalam mengakses pendidikan, kesehatan, sehingga berpotensi melanggengkan kemiskinan antargenerasi, serta memiliki potensi besar _ mengalami kekerasan. 8. Upaya-upaya Mengatasi Masalah Kependudukan Dalam upaya mengatasi permasalahan kependudukan yang terus meningkat ini, dibutuhkan kerja sama dari berbagai pihak, terutama antara pemerintah dan | masyarakat. Lalu, apa saja cara-cara yang digunakan untuk mengatasi permasalahan | \ kependudukan ini? Upaya yang telah dilakukan pemerintah untuk mengatasi masalah- | masalah kependudukan sebagai berikut: | a. Jumlah penduduk dan pertumbuhannya diatasi dengan program keluarga berencana (KB). b. Persebaran dan kepadatan penduduk diatasi dengan seperti program transmigrasi dan pembangunan lebih intensif di kawasan Indonesia timur. c. Tingkat kesehatan yang rendah diatasi dengan seperti pembangunan fasilitas seperti pusat kesehatan masyarakat “Puskesmas’ dan rumah sakit umum “RSUD" dan pelayanan kesehatan gratis bagi penduduk miskin d. Tingkat pendidikan yang rendah di atasi dengan seperti penyediaan fasilitas pendidikan yang lebin lengkap dan merata di semua daerah di Indonesia, | penciptaan kurikulum pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan pasar tenaga 1 kerja, peningkatan kualitas tenaga pengajar “guru dan dosen” di lembaga pendidikan milik pemerintah, penyediaan program pelatihan bagi para pengajar dan pencari kerja dan memelopori riset dan penemuan baru dalam bidang iptek di Jembaga-lembaga pemerintah. Tingkat pendapatan yang rendah diatasi dengan seperti penciptaan perangkat | hukum yang menjamin tumbuh dan berkembangnya usaha/investasi baik PMDN | ataupun PMA, optimalisasi peranan BUMN dalam kegiatan perekonomian sehingga dapat lebih banyak menyerap tenage kerja, penyederhanaan birokrasi dalam perizinan usaha. f. Meningkatkan produksi pertanian. Peningkatan hasil pertanian ini dilakukan melalui intensifikasi, ekstensifikasi, dan diversifikasi Pelaksanaannya merupakan tanggung | i jawab seluruh masyarakat karena ketergantungan akan pangan dari luar negeri | akan ketergantungan akan pangan dari luar neger’ akan membahayakan — | kelangsungan pembangunan yang sedang kita laksanakan. Usaha-usaha tersebut 1 telah _membuahkan hasil yang dapat dibuktikan dengan telah terpenuhinya swasembada pangan. | lew Maemulill || Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar! | 4. Jelaskan pengertian penduduk menurut Pasal 26 ayat 2 UUD 1945! | 2. Sensus penduduk tahun 2020 menunjukkan jumlah penduduk kota Malang 843.810 jiwa. Jumlah kelahiran 1521 jiwa, sedangkan kematian 1333 jiwa. Sementara jumlah penduduk | | Gatang/imigrasi 5423 jiwa dan penduduk yang keluar/emigrasi 3274 jiwa, Berdasarkan data | tersebut berapakah pertumbuhan penduduk total Kota Malang? | 3. Sebutkan data sensus yang pernah dilakukan Indonesia dari tahun 1961 sampai tahun 2020! 4. Sebutkan manfaat pendidikan bagi pembangunan ekonomi suatu negara! eee ner: cengapswamarensna san O3—