Inflasi adalah proses kenaikan harga umum barang secara terus menerus. Ini tidak berarti bahwa harga berbagai macam barang itu naik dengan persentase yang sama. Mungkin dapat terjadi kenaikan tersebut tidaklah bersamaan. Pengangguran didefinisikan sebagai ketidak mampuan angkatan kerja (labor force) untuk memperoleh pekerjaan sesuai yang mereka butuhkan dan mereka inginkan. Dengan kata lain, pengangguran merujuk pada situasi atau keadaan dimana seseorang menghadapi ketiadaan kesempatan kerja.
B. PENYEBAB INFLASI DAN PENGANGGURAN
1. Penyebab Inflasi seperti pertumbuhan penduduk yang tinggi, rendahnya laju investasi produktif, siklus bisnis yang melemah, rendahnya kualitas pendidikan masyarakat, dan strategi industri yang labor saving. 2. Penyebab Pengganguran seperti turunnya output dan pengeluaran total, tidak sebandingnya penawaran dengan permintaan pekerjaan, waktu yang dibutuhkan untuk mencari pekerjaan, dan perubahan teknologi.
C. CARA MENCEGAH INFLASI DAN PENGANGGURAN
1. Cara mencegah inflasi : menerapkan kebijaksanaan moneter, kebijaksanaan fiskal, kebijaksanaan yang berkaitan dengan output, kebijaksanaan penentuan harga dan indexing. 2. Cara mencegah bertambahnya angka pengangguran : pemerintah hendaknya menjalin kerjasama dengan swasta untuk mencari jalan keluar yang lebih baik, pembenahan sektor pendidikan, pendorongan motivasi masyarakat untuk berwiraswasta pada berbagai bidang yang memiliki prospek perkembangan, mengurangi pertumbuhan penduduk yang terlalu tinggi karena tingginya pertumbuhan penduduk akan mengakibatkan burden of dependency ratio yang tinggi pula.
D. HUBUNGAN INFLASI DAN PENGANGGURAN
Ketika pemerintah berniat untuk menurunkan tingkat pengangguran yang harus menanggung kenaikan tingkat inflasi dalam perekonomian nasional yang berbeda antara inflasi dan pengangguran jumlah orang yang menganggur adalah jumlah orang di negara yang tidak memiliki pekerjaan dan yang tersedia untuk bekerja pada tingkat upah pasar saat ini. Ini dengan mudah dapat diubah menjadi persentase dengan mengaitkan jumlah pengangguran, dengan jumlah orang dalam angkatan kerja.