Anda di halaman 1dari 2

DAFTAR PUSTAKA

Andini N. 2013. Pengorganisasian Komunitas dalam Pengembangan Agrowisata


di Desa Wisata Studi Kasus: Desa Wisata Kembangarum Kabupaten
Sleman. Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota. 24(3):173-188.

Avenzora R, Teguh F. 2013. Ekowisata dan Pengembangan Pariwisata


Berkelanjutan di Indonesia: Potensi, Pembelajaran, dan Kesuksesan.
Jakarta: Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

[Bappenas] Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. 2004. Tata cara


Perencanaan Pengembangan Kawasan Untuk Percepatan Pembangunan
Daerah. Direktorat Pengembangan Kawasan Khusus dan Tertinggal. Jakarta:
Bappenas.

Betrianis. 1996. Kajian Strategi Pengembangan Kawasan Agrowisata Nanggerang di


Kabupaten Sukabumi. Tesis. Program Pascasarjana IPB. Bogor. (Tidak
dipublikasikan).

Damanik, dkk. 2006. Perencanaan Ekowisata: dari Teori ke Aplikasi. Yoyakarta:


Andi.

Deasy, S. 1994. Potensi dan Kendala Pengembangan Agrowisata di Indonesia.


Fakultas Pertanian, Jurusan Ilmu-ilmu Sosial Ekonomi Pertanian, IPB. Bogor.
(Tidak dipublikasikan).

Deptan, 2005. Agrowisata Meningkatkan Pendapatan Petani.


http://pustaka.litbang.pertanian.go.id/publikasi/wr241029.pdf. Diakses
pada 21 Desember 2016.

Dudal, R and M. Soepraptohardjo., 1957. Soil Classification in Indonesia. Cont.


Gen. Agr. Res.Sta. No. 148. Bogor.

Gold, S. M. 1980. Recreation Planning and Design. McGraw-Hill Book Co. New
York. 322 p.

Gumelar, S Sastrayuda. 2010. Konsep Pengembangan Kawasan Agrowisata (Hand


Out Mata Kuliah Concept Resort and Leisure).
http://file.upi.edu/Direktori/FPIPS/LAINNYA/GUMELAR_S/HAND_OUT_
MATKUL_KONSEP_RESORT_AND_LEISURE/PENGEMBANGAN_KA
WASAN_AG O_WISATA.pdf Diakses tanggal 21 Juli 2017.

Gunn, C.A., 1997. Vacationscape: Developing Tourist Area. United States of


America: Taylor & Francis.

Halida, Septamia. 2006. Perencanaan Lanskap Bagi Pengembangan Agrowisata di


Desa-Desa Pusat Pertumbuhan Kawasan Agropolitan Cianjur [skripsi].
Bogor: Program Studi Arsitektur Lanskap, Fakultas Pertanian, Institut
Pertanian Bogor.

76
77

Hakim R, U. Hardi. 2003. Komponen Perancangan Arsitektur Lansekap Prinsip-


Unsur dan Aplikasi Desain. Jakarta: Bumi Aksara.

Kusmayadi dan Enggar Sugianto. 2000. Metode Penelitian dalam Bidang


Kepariwisataan. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.

Moh. Nazir. 1983. Metode Penelitian. Ghalia Indonesia. Jakarta.

Nair, P.K.R. 1993. An Introduction to Agroforestry. Kluwer Academic Publihers


in Cooperation with ICRAF. Netherlands.

Nurisjah S. 2008. Penuntun Praktikum Perencanaan Lanskap. Departemen


Arsitektur Lanskap, IPB. Bogor.

Pamulardi, Bambang. 2006. Pembangan Agrowisata Berwawasan Lingkungan


(Studi Kasus Desa Wisata Tingkir, Salatiga). ). Mater Tesis Program
Magister Ilmu Lingkungan Program Pascasarjana Universitas Diponegoro
Semarang. 2006.

Pitana. 2002. Prinsip-prinsip ecoturism dan agritourism. PKN. Universitas


Pendidikan Indonesia. Bandung.

Retnoningsih, A dan Suharso. 2005. Kamus Bahasa Indonesia Lengkap. Widya


Karya. Semarang.

Risma Windasari.2006. Identifikasi Potensi Lanskap Agrowisata Di Kawasan


Pantai Bugel Kabupaten Kulon Progo (Skripsi). Fakultas Pertanian
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.Yogyakarta.

Puslitbangwil, Unmul. 2003. Identifikasi dan Pametaan Potensi.


http://www.deptan.go.id.

Spillane, James J. 1994. Ekonomi Pariwisata: Sejarah dan


Prospeknya.Yogyakarta: Kanisius.

Subowo. 2002. Agrowisata Meningkatkan Pendapatan Petani.


http://database.deptan.go.id/agrowisata. Diakses tanggal 14 Juli 2017

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualititaf dan R&D. Bandung:


Alfabeta.

Tirtawinata, MR dan Fachruddin L. 1996. Daya Tarik Dan Pengelolaan


Agrowisata. Jakarta: Penebar Swadaya.

Utama, I Gusti Bagus Rai. (2012) Agrowisata Sebagai Pariwisata Alternatif di


Indonesia. Bali (ID) : Udayana

Wardiyanta. 2006. Metode Penelitian Pariwisata. Yogyakarta: Andi Offset.

Anda mungkin juga menyukai