Tugas Modul 3 Project Planning Ghea Sekar Pebiana A12
Tugas Modul 3 Project Planning Ghea Sekar Pebiana A12
Dosen Pengampu :
Disusun oleh :
Fakultas Ekonomi
2022/2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena telah memberikan kesempatan pada
kami untuk menyelesaikan makalah ini. Atas rahmat dan hidayah-Nya lah kami dapat
menyelesaikan makalah berjudul “Project Planning Bisnis Banana Roll” tepat waktu.
Makalah ini disusun guna memenuhi Tugas 2 mata kuliah Project Planning. Selain itu,
kami juga berharap agar makalah ini dapat menambah wawasan bagi pembaca.
Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bapak Rohman Agus Jatnika,
ST.,MM selaku dosen pengampu mata kuliah Project Planning. Tugas yang telah diberikan ini
dapat menambah pengetahuan dan wawasan terkait bidang yang ditekuni. Kami juga
mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu proses penyusunan
makalah ini.
Kami menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan
saran yang membangun akan kami terima demi kesempurnaan makalah ini.
Kelompok 14
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Banana Roll adalah salah satu jenis makanan penutup (dessert) dimana jenis
makanan ini adalah makanan manis. Jenis makanan ini sering dijadikan sebagai usaha
sampingan oleh kebanyakan masyarakat Indonesia, karena proses pembuatannya yang
tergolong mudah serta bahan-bahan yang digunakan mudah di cari atau didapatkan.
Banana Roll juga salah satu makanan ringan yang memiliki berbagai pilihan
toping atau rasa yang beragam, selain memiliki toping yang beragam bahan-bahan dari
produk Banana Roll ini sangat mudah didapatkan atau dicari karena menggunakan bahan
utama pisang dan kulit lumpia.
Banana Roll merupakan cemilan yang berbahan dasar pisang yang di gulung
dengankulit pangsit dengan tambahan keju didalam nya serta di taburi toping sesuai
pilihan. Banana Roll ini di olah dengan cara digoreng lalu ditaburi toping.
B. Rumusan Masalah
1. Buat tahap kegiatan utama dalam siklus hidup bisnis Banana Roll!
2. Buat form monitoring pelaksanaan bisnis Banana Roll!
3. Buat timeline bisnis Banana Roll!
4. Buat analisis SWOT bisnis Banana Roll!
5. Buat resiko yang tidak dapat diterima dan harus dihilangkan bisnis Banana Roll!
6. Buat resiko yang tidak diharapkan dan harus dihindari bisnis Banana Roll!
7. Buat matrik kriteria penilaian resiko bisnis Banana Roll!
8. Bagaimana cara menahan resiko dan mengurangi resiko bisnis Banana Roll?
9. Uraikan alokasi sumber daya bisnis Banana Roll!
10. Jelaskan tahapan depedensi tugas bisnis Banana Roll!
11. Sebutkan peralatan, teknis dan prinsip bisnis Banana Roll!
12. Sebutkan tujuan dan komunikasi bisnis Banana Roll!
13. Sebutkan dan jelaskan project utama komunikasi bisnis Banana Roll!
14. Buat sebuah konsep proposal project planning bisnis Banana Roll!
15. Apa jenis pembuatan project planning bisnis Banana Roll?
C. Tujuan Masalah
1. Membuat form monitoring pelaksanaan bisnis Banana Roll
2. Membuat timeline bisnis Banana Roll
3. Membuat analisis SWOT bisnis Banana Roll
4. Membuat resiko yang tidak dapat diterima dan harus dihilangkan bisnis Banana Roll
5. Membuat resiko yang tidak diharapkan dan harus dihindari bisnis Banana Roll
6. Membuat matrik kriteria penilaian resiko bisnis Banana Roll
7. Menguraikan cara menahan resiko dan mengurangi resiko bisnis Banana Roll
8. Menguraikan alokasi sumber daya bisnis Banana Roll
9. Menjelaskan tahapan depedensi tugas bisnis Banana Roll
10. Menyebutkan peralatan, teknis dan prinsip bisnis Banana Roll
11. Menyebutkan tujuan dan komunikasi bisnis Banana Roll
12. Menyebutkan dan menjelaskan project utama komunikasi bisnis Banana Roll
13. Membuat sebuah konsep proposal project planning bisnis Banana Roll
14. Menyebutkan jenis pembuatan project planning bisnis Banana Roll
BAB II
PEMBAHASAN
Maka dari itu kami mendapatkan ide untuk membuat produk olahan pisang lain yaitu
Banana Roll. Produk yang ditawarkan kepada calon konsumen berupa olahan pisang
yang memiliki varian rasa yang membuat konsumen merasakan Banana roll yang
sungguh nikmat. Konsep dari usaha bisnis Banana Roll adalah membuat kantong
aman, perut kenyang, hati senang dengan menggunakan bahan-bahan yang
berkualitas, proses pembuatan yang higienis sehingga menjaga kualitas produk dan
menjamin kesehatan para konsumen. Jenis pisang yang ditawarkan dalam produk
Banana Roll ini menggunakan bahan utama pisang, kulit lumpia yang membalutkan
pisang tersebut, serta varian rasa seperti; Greentea, Coklat, Strawberry, Tiramizu, dan
Keju.
Dengan model usaha dalam memasarkan produk ini, kita menggunakan sistem terjun
langsung atau promosi melalui media sosial seperti instagram, tik tok, whatsaapp, dan
media sosial lainnya dan juga kita akan membuat promo yang menarik sehingga
membuat konsumen tergiur dengan promo dari usaha kami.
Bagaimana dengan peluang Usaha yang satu ini. Apakah dapat diterima baik oleh
peminat olahan pisang dan apakah dari bisnis ini kami dapat menghasilkan
keuntungan yang besar? Menurut kelompok kami usaha Banana Roll sangat
menguntungkan disamping modal yang kecil akan tetapi menguntungkan disaat
strategi pasarnya sesuai.
Sebagai berikut:
a) Strength (Kekuatan)
Strength yaitu kelebihan atau kekuatan suatu perusahaan yang dimiliki, yang dapat
memberikan keuntungan dibanding dengan pesaing. Kekuatan yang kami miliki
yaitu:
- Menjual produk untuk semua kalangan.
- Memberikan topping yang bervariasi pada produk.
- Penyajian yang menarik.
- Harga produk yang terjangkau.
- Dapat memproduksi dalam jumlah banyak.
- Produk yang dihasilkan memiliki cita rasa yang lezat.
b) Weakness (Kelemahan)
Weakness yang artinya karakteristik yang berkaitan dengan kelemahan perusahaan,
bisa dibandingkan dengan pesaing, dapat juga berupa kelemahan yang dianggap saat
inisecara internal. Berikut adalah kelemahan dari usaha kami:
- Produk yang tidak laku pada hari itu maka tidak bisa dijual keesokan harinya.
- Produk yang tidak tahan lama.
- Produknya mudah ditiru.
Menyadari akan adanya kelemahan dalam usaha yang kami jalankan, kami mencoba
mencari penyelesaian dari permasalahan tersebut yaitu dengan cara:
- Proses produksi produk dilakukan secara berkala.
- Menambahkan isian ciri khas produk kami yaitu dengan menambahkan keju di
dalam bersama dengan pisang.
c) Opportunities (Peluang)
Opportunities yaitu Peluang yang dapat dimanfaatkan bagi organisasi ataupun proyek
untuk dapat berkembang di kemudian hari. Peluang yang kami miliki yaitu:
- Produk yang kami buat menggunakan bahan dasar pisang yang digemari banyak
orang.
- Minat dari masyarakat yang cukup besar terhadap olahan pisang membuat
peluang besar bagi kami.
d) Threats (Ancaman)
Threats adalah keberadaan ancaman-ancaman apa saja yang mungkin akan dihadapi
oleh perusahaan dalam perjalanannya, yang mana dapat menghambat perkembangan
dari perusahaan. Ancaman dari produk kami:
- Konsumen yang mudah bosan.
- Banyaknya jumlah kompetitor.
- Harga bahan baku yang bisa saja berubah-ubah.
Yang harus dihilangkan dari setiap risiko yang kita terima adalah:
a. Membuang hal-hal/kebiasaan buruk,
b. Terus meningkatkan kualitas dan kuantitas,
c. Selalu melakukan evaluasi untuk menghindari kerugian,
d. Selalu memperbaiki sistem bisnis,
e. Pandai mengatur keuangan,
f. dan yang terpenting tetap fokus dan optimis.
Dalam hal ini kami melakukan penjualan dikawasan ramai kota Ciamis dan kami
juga menerima pesanan dari pembeli. Pemesananya pun bisa melewati online, seperti
lewat Instagram, chat WhastAp atau bisa datang langsung ke kedai kami.
10. Tahapan-Tahapan Depedensi Tugas Bisnis Banana Roll
11. Peralatan, Teknis Dan Prinsip Bisnis Banana Roll
Peralatan :
a. Kuali Penggorengan
b. Saringan Minyak
c. Kompor Gas
d. Tabung LPG
e. Spatula
f. Pisau
g. Packaging Box
h. Plastik Segitiga
i. Kantong Keresek
j. Gunting
Teknis :
Produksi Banana Roll ini dimulai dari skala kecil. Maka kami mendistribusikannya
dengan secara langsung ke tangan konsumen, dan apabila usaha ini sudah mulai
berkembang, maka kami akan merekrut karyawan sesuai dengan keahliannya.
Prinsip :
Peka terhadap pasar (marketing sensitivity). Inovatif dan kreatif (innovative and
creative). Mengambil resiko dengan penuh perhitungan (calculated risk taker). Pantang
menyerah (persistent).
a) Merencanakan Komunikasi
Merupakan proses menentukan kebutuhan informasi stakeholder proyek dan
menentukan sebuah pendekatan komunikasi. Tentu setiap proyek harus memasukkan
sebuah model rencana manajemen komunikasi yang merupakan sebuah dokumen
untuk menuntun komunikasi proyel.
b) Mendistribusikan Informasi
Manajer Proyek juga harus dapat mendistribusikan informasi. Mendistribusikan
informasi yang dimaksud adalah menyampaikan informasi yang tepat kepada orang
yang tepat pada waktu yang tepat dan dalam format yang berguna yang sama
pentingnya dengan mengembangkan informasi sebagai prioritas utama. Tentu ada
pertimbangan – pertimbangan penting yang meliputi :
1. Penggunaan teknologi untuk meningkatkan pendistribusian informasi.
2. Metode formal dan informal dalam pendistribusian informasi.
Dalam hal komunikasi ada bentu bentuk dasar komunikasi yang meliputi :
Komunikasi Non-verbal.
Komunikasi non verbal merupakan kumpulan isyarat, gerak tubuh, intonasi suara,
sikap, dan sebagainya yang memungkinkan seseorang berkomunikasi tanpa kata-kata
(Bovee & Thill).
Komunikasi Verbal.
Nada bicara dan bahasa tubuh seseorang dapat menunjukkan banyak hal dari apa
yang dia benar-benar rasakan.
Dan untuk Orang – Orang yang suka menghakimi ( Judging People ) terdorong untuk
mencapai semua target sambil memahami bahwa orang lain memerlukan bantuan
lebih untuk mengembangkan dan mengikuti rencana-rencana yang telah dibuat.
Tentu juga ada hal lain yang perlu dipertimbangkan dalam komunikasi. Jarang
seseorang yang menerima informasi ( receiver ) kemudian menginterpretasikan
sebuah pesan secara tepat seperti orang yang menyampaikan informasi ( sender ).
Dan juga lokasi geografis dan latar belakang budaya mempengaruhi kompleksitas
komunikasi – komunikasi proyek seperti adanya jam kerja yang berbeda, hambatan
bahasa pada komunikasi dan aturan norma – norma budaya yang berbeda beda.
c) Mengontrol Komunikasi
Agar komunikasi proyek terjadi dengan baik tentu manajer proyek harus melaporkan
kinerjanya. Pelaporan kinerja akan memberikan informasi pada para stakeholders
mengenai bagaimana sumber daya yang digunakan untuk mencapaian tujuan –tujuan
proyek. Adapun yang di deskripsikan dalam pelaporan kinerja yang meliputi :
1. Status reports mendeskripsikan posisi atau perkembangan proyek pada suatu
waktu tertentu.
2. Progress reports mendeskripsikan apa yang telah dicapai oleh tim proyek selama
suatu periode tertentu.
3. Forecasts memprediksi status dan perkembangan proyek di masa yang akan
datang berdasarkan informasi dan trend sebelumnya.
Adapun Tips dan saran pada para manajer proyek untuk meningkatkan komunikasi
proyek seperti :
Untuk mengelola konflik secara efektif tentu manajer proyek harus memahami cara –
cara mengatasi konflik yang meliputi :
Dengan cara tersebut konflik bisa menjadi baik. Konflik sering juga menghasilkan hal
– hal yang penting seperti ide – ide baru, alternatif yang lebih baik, motivasi untuk
bekerja lebih giat dan lebih ingin bekerjasama / berkolaborasi. Dalam riset
menyarankan bahwa konflik yang berhubungan dengan tugas sering meningkatkan
kinerja tim namun konflik emosional sebaliknya dapat mengurangi kinerja tim.
Banyak perusahaan dan program pendidikan formal bagi para profesional TI sering
mengabaikan keterampilan berkomunikasi yang baik seperti keterampilan berbicara ,
menulis dan mendegar.
Biasanya pada saat organisasi mulai besar, mereka menyadari bahwa mereka perlu
untuk berinvestasi dalam cara – cara meningkatkan komunikasi dengan orang – orang
dari negara – negara dan budaya yang berbeda. Untuk mewujudkan itu dibutuhkan
kepemimpinan dalam meningkatkan komunikasi.
Dengan menerapkan ini biasanya tetntukanlah tujuan dan hasil yang diinginkan dari
meeting yang dilaksanakan. Selain itu tentukan juga siapa yang harus menghandiri
meeting tersebut. Kemudian berikan sebuah agenda kepada peserta sebelum meeting.
Untuk mengadaakan hal tersebut perlu prepare handouts( materi untuk dibagikan )
dan bahan presentasi dan aturlah logistik sedini mungkin. Para Manajer Proyek pada
melaksanaakan meeting harus secara profesional, bina dan jalinlah hubungan yang
baik.
Saran yang dimaksud pastikan bahwa email merupakan alat yang cocok untuk apa
yang ingin anda komunikasikan. Pastikan juga untuk mengirim e-mail pada orang
yang tepat. Dalam membuat email gunakan subject line ( perihal ) yang bermakna.
Pada isi email batasi satu topik utama saja dan pastikan semuanya singkat dan jelas.
Apabila menggunakan lampiran pastikan batasi jumlah dan ukurannya. Dalam hal ini
pihak manajer wajib melakukan respon replay email yang cepat dan save apabila
email itu penting.
c. Jadwal
Adapun dalam proses persiapan dan pembuatan banana roll ini, yang pertama kami
lakukan yaitu mencari tau apa saja alat dan bahan yang digunakan dalam bisnis
Banana Roll. Adapun alat dan bahan yang digunakan dalam membuat Banana Roll
yaitu:
Bahan
- Pisang
- Kulit Lumpia
- Gula Pasir
- Glaze
- Tepung Terigu
- Minyak
- Air
Alat
- Kuali Penggorengan
- Saringan Minyak
- Kompor Gas
- Tabung LPG
- Spatula
- Pisau
- Packaging Box
- Plastik Segitiga
- Kantong Keresek
- Gunting
Cara Membuat :
1. Potong-potong memanjang pisang.
2. Siapkan kulit lumpia, letakkan pisang dan gula diatas kulit lumpia.
3. Lipat kedalam sisi kanan dan kiri kulit lumpia kemudian gulung dan rekatkan
ujungnya menggunakan tepung terigu dan air.
4. Lakukan hingga bahan habis.
5. Setelah itu goreng hingga matang atau berwarna coklat keemasan, lakukan hingga
semua gulungan habis.
6. Langkah selanjutnya yaitu membuat topping dengan cara menggunting sedikit
bagian kemasan glaze.
7. Tuangkan glaze ke atas banana roll yang telah digoreng tadi.
Biaya Peralatan
No Nama Satuan Jumlah Harga Jumlah
Satuan Harga
1. Paper Lunch Box Pcs 100 Rp. 300 Rp. 30.000
Total Rp. 30.000
Biaya Bahan
No Nama Satuan Jumlah Harga Jumlah
Satuan Harga
1. Pisang Sisir 1 Rp. 25.000 Rp. 25.000
2. Kulit Lumpia Bks 1 Rp. 15.000 Rp. 15.000
3. Gula Pasir Ltr 1 Rp. 6.000 Rp. 6.000
4. Glaze Sachet 3 Rp. 15.000 Rp. 45.000
5. Tepung Terigu Kg 1 Rp. 14.000 Rp. 14.000
6. Minyak Ltr 1 Rp. 14.000 Rp. 14.000
7. Air - - - -
Total Rp.
120.000
e. Evaluasi Perencanaan
1. Aspek Pemasaran
Dalam usaha Banana Roll ini, pemasarannya dilakukan disekitar wilayah
Cokro Ciamis. Segmen pasar yang dituju adalah semua kalangan usia.
2. Aspek Ekonomi
Sosial Produk makanan banana roll ini dapat dikonsumsi oleh segala tingkat
ekonomi. Terutama bagi mahasiswa karena harganya yang murah.
3. Strategi Pemasaran Produk
a. Produk
Produk yang dijual harus memiliki nilai ekonomis tapi tetap berkualitas.
Pengemasannya juga harus bersih dan menarik perhatian.
b. Price (harga)
Harga yang kami tetapkan berdasarkan kualitas produk serta
menyeimbangkan dengan harga bahan. Adapun harga yang kami tetapkan
yaitu:
Banana Roll topping coklat Rp. 10.000/porsi
Banana Roll topping vanilla Rp. 10.000/porsi
Banana Roll topping green tea Rp. 10.000/porsi
c. Promotion (promosi)
Promosi merupakan upaya untuk menawarkan produk/jasa kepada
masyarakat dengan tujuan menarik calon konsumen untuk membeli. Adapun
dalam bisnis ini, promosi yang dilakukan dengan cara online, yaitu menyebar
flyer ke social media seperti whatsapp, instagram, facebook dll. Guna menarik
calon konsumen.
Organisasi bisnis Banana Roll
Dalam bisnis Banana Roll, lingkungan organisasi yang mempengaruhi pun masih
sangat kecil. Sehingga, dalam bisnis ini dengan tingkat risiko yang kecil namun
sebanding dengan hasil yang diperoleh juga sangat kecil. Hal ini membuat kita
sebagai pemilik usaha harus berkerja secara ekstra keras demi tercapainya
keuntungan yang maksimum yang sesuai dengan modal yang dikeluarkan. Bukannya
tak mungkin untuk mendapatkan untung yang maksimum, karena dalam prinsip
ekonomi dengan modal yang dikeluarkan sedikit namun memperoleh keuntungan
yang maksimum.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimum dalam bisnis Banana Roll ini, seharusnya
seorang manajer yang juga sebagai pemilik usaha mampu untuk menghadapi
pengaruh lingkungan dari bisnis tersebut yaitu pengaruh lingkungan internal dan
eksternalnya. Adapun yang perlu diperhatikan dalam lingkungan internal dan
eksternal bisnis pisang goreng ini meliputi:
- Lingkup Eksternal
Seorang manajer sebaiknya, tidak hanya memusatkan perhatianya pada
lingkungan internal organisasi, tetapi juga menyadari pentingya pengaruh
lingkungan eksternal terhadap organisasi yang dikelolanya. Manajer juga perlu
mempertimbangkan unsur-unsur kekuatan eksternal terhadap organisasi yang
dikelolanya. Bagaimanapun juga, lingkungan eksternal pada saat sekarang ini
sangat bergejolak. Perubahan-perubahan yang terjadi didalamya sangat dinamis
dan kadang-kadang pengaruhnya pada manajemen tidak dapat diperkirakan. Ada
beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh seorang manajer atau pemilik usaha
dalam pertimbangan pengaruh lingkungan eksternal dalam bisnis Banana Roll ini,
yaitu; para saingan yang sejenis, pelanggan, sistem keuangan, bahan baku dan
aturan.
- Lingkup Internal
Adapun bentuk lingkungan internal yang mempengaruhi bisnis Banana Roll ini
dapat berupa karyawan, pangaturan manajemen dan kekuatan lingkungan
organisasi. Apabila pemilik usaha Banana Roll ini mempunyai karyawan, maka
pemilik usaha harus mampu untuk memilih karyawan yang ahli dan terampil
dibidangnya. Pemilik usaha harus bisa mengarahkan karyawanya untuk
menghasilkan produktivitas yang baik dan bermutu serta menjaga kebersihan
lingkungan ditempat proses produksi agar konsumen lebih terjamin dalam
memilih produk Banana Roll yang dipilih. Pemilik usaha juga harus mampu untuk
mengatur sistem manajemen bisnisnya. Misalnya dengan menetapakan planning,
organizing, actuating dan controlling. Apabila pemilik usaha sudah bisa
menetapkan sistem manajemen yang baik dan sesuai dengan penetapan sistem
manajemen yang mantap, maka akan diketahui kekuatan lingkungan
organisasinya. Kekuatan lingkungan organisasi inilah yang membuat suatu bisnis
Banana Roll dapat bertahan dari serangan pengaruh lingkungan internal yang
mengancam.
PENUTUPAN
Kesimpulan
Membuka usaha kuliner merupakan bisnis yang menjanjikan, terlebih lagi produk yang
disajikan memiliki keunggulan dan keunikan tersendiri yang dapat menarik konsumen.
Banana roll ini menyajikan citra rasa yang beraneka ragam. Dengan segenap usaha, kami
akan menjalankan bisnis ini dengan telaten hingga meningkatkan omset sehingga dapat
menyebarkan cabang bisnis usaha.
Saran
Kami menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan
saran yang membangun akan kami terima demi kesempurnaan makalah ini.
DAFTAR PUSTAKA
2000. A Guide to the Project Management Body of Knowledge, Project Management Institute,
Newtown Square, Pennsylvania USA
2013. Head First PMP, 3rd Edition, Jennifer Greene, Andrew Stellman, O’Reilly Media
https://www.studocu.com/id/document/universitas-lancang-kuning/mechatronics/proposal-
bisnis-banana-rolll/21428244
https://www.studocu.com/id/document/jakarta-global-university/febri-mabna/bisnis-kuliner-
banana-roll/31919469
https://www.scribd.com/document/557296026/Proposal-Usaha-Banana-Roll
https://core.ac.uk/download/pdf/159370815.pdf
https://daismabali.com/artikel_detail/32/1/Cara-Manajemen-Komunikasi-Proyek-yang-Baik.html