Tugas 4 Geodesi Dasar
Tugas 4 Geodesi Dasar
Dosen Pengampu:
Dr.Ir. Sukanto Hadi, MT.
Disusun oleh:
Hilman Taufiq Akbar
2250241001
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas limpahan
rahmatnya penyusun dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu tanpa ada halangan yang
berarti dan sesuai dengan harapan.
Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada bapak Dr.Ir. Sukanto Hadi, MT. sebagai
dosen pengampu mata kuliah ini.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak kekurangan karena
keterbatasan kami. Semoga apa yang ditulis dapat bermanfaat bagi semua pihak yang
membutuhkan.
ii
DAFTAR ISI
Hlm
COVER…………………………………………………………………… i
KATA PENGANTAR……………………………………………………. ii
DAFTAR ISI……………………………………………………………… iii
BAB I: PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang …………………………………………………………. 1
1.2 Rumusan Masalah ……………………………………………………… 1
1.3 Tujuan Penulisan ………………………………………………….......... 1
BAB II: PEMBAHASAN 2
2.1 Definisi Penentuan Posisi…………...………………………………….. 2
2.2 Contoh Penentuan Posisi Berbasiskan Satelit…………………………... 3
2.2.1 Penentuan posisi dengan Doppler………………………………… 3
2.2.2 Penentuan posisi dengan GPS……………………………………. 3
2.3 Contoh aplikasi yang menggunakan sistem penentuan posisi………….. 4
2.3.1 Waze………………………………………………………………. 4
2.3.2 Avenza Maps……………………………………………………… 5
2.3.2.1 Cara Mengimpor Peta dan Atribut……………………… 6
2.3.2.2 Cara Menggunakan Fungsi Peta……………………… 6
2.3.3 Go – Jek…………………………………………………………... 7
2.3.4 Line.………………………………………………………………. 7
2.3.5 Shopee…………………………………………………………….. 8
BAB III: PENUTUP
3.1 Kesimpulan……………………………………………………………... 10
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………… 11
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
BAB II
PEMBAHASAN
Penentuan posisi merupakan suatu cara untuk menyatakan posisi suatu obyek pada
suatu sistem koordinat tertentu. Seperti diketahui terdapat dua sistem koordinat
yaitu sistem koordinat terikat langit atau disebut juga dengan ekstraterestrial dan
sistem koordinat terikat bumi atau terestrial. Kedua sisten koordinat tersebut
memiliki cara atau bentuk pernyataan posisi yang berbeda. Untuk penentuan posisi
dari titik ikat yang diketahui dengan satu titik ikat lain diketahui dinamakan sebagai
penentuan posisi dengan metode ikatan kemuka. Sedangkan jika dilakukan dari titik
yang ingin dicari dinamakan sebagai metode ikatan ke belakang. Untuk
menentukan posisi dengan sudut jurusan dan jarak disebut juga dengan metode
polar.
Posisi juga dapat dinyatakan dalam tiga dimensi yang berarti memiliki posisi
horizontal (x,y) dan vertikal (z).
Merupakan sistem navigasi satelit paling pertama digunakan. Didesain pada tahun
1958, yang dinyatakan operasional pada tahun 1964 untuk militer, baru pada tahun
1967 digunakan untuk keperluan sipil. Ada beberapa sistem satelit lain yang
digunakan untuk navigasi, contohnya TSIKADA dan GLONASS milik Rusia ,
NAVSTAR Global Positioning System, STARFIX (sistem navigasi komersil untuk
benua Amerika), ARGOS dan NAVSAT. Sistem navigasi TRANSIT dan
TSIKADA sudah tidak digunakan lagi sekarang ini , tergantikan dengan GPS serta
GLONNAS. GPS sendiri memiliki nama NAVSTAR GPS atau Navigation Satellite
Timing and Ranging Global Positioning system.
2
Sistem ini mirip dengan efek doppler. Gelombang dipancarkan (pada kecepatan
v) oleh transmitter. Jika menumbuk suatu permukaan maka gelombang ini akan
mengalami pemantulan. Gelombang pantulannya diterima oleh alat
penerima (receiver) . Jika receiver yang digunakan mendeteksi adanya pantulan
gelombang yang dipancarkan tadi, itu berarti ada suatu benda yang menyebabkan
terpantulnya gelombang tersebut. Dari situ jarak benda tersebut dapat dihitung
dengan mudah jika waktu saat gelombang pertama kali dipancarkan sampai
pantulannya terdeteksi (Yohannes Surya). Konsepnya satelit mengirim posisinya
dan waktu menggunakan frekuensi f0, kemudian penerima (receiver) mencari
sinyal dalam kisaran diatas f0 itu, jika sinyal dapat ditemukan pada frekuensi f,
receiver akan terus mencari karena frekuensinya (f0) akan semakin lemah, ketika
f0 = f berarti satelit berada disuatu tempat diatas receiver, perhitungan pun dapat
dilakukan.
Sistem GPS atau terkenal juga dengan NAVSTAR GPS ( Navigation Satellite
Timing and Ranging Global Positioning System) adalah sistem navigasi dan
penentuan posisi secara reseksi menggunakan satelit dengan gelombang radio,
akurasi yang cukup tinggi dari beberapa mm sampai beberapa meter. Sistem GPS
ini merupakan perkembangan dari sistem satelit navigasi TRANSIT dan pengganti
sistem TRANSIT. GPS berkembang dari tahun 1964 sampai sekarang , GPS masih
terus berkembang. GPS merupakan milik pemerintah US yang menyediakan jasa
penentuan posisi, navigasi dan waktu. Sistemnya sendiri terdiri dari 3 segmen atau
bagian yaitu space segment (segmen angkasa), control segment (segmen
pengatur/kontrol) dan user segment (segmen pengguna).
Untuk segmen luar angkasa terdiri dari konstelasi satelit yang mengirimkan sinyal
kepada pengguna. Terdapat setidaknya 24 satelit menggelilingi bumi pada
ketinggian 20200 km, dimana setiap satelitnya mengelilingi bumi sebanyak 2 kali
dalam sehari atau 12 jam untuk satu kali mengorbit (mengelilingi bumi).
Segmen kontrol terdiri dari memantau jaringan diseluruh dunia dan stasiun yang
mengatur satelit dalam orbit mereka dan pengaturan jam satelit. Segmen ini juga
menjejaki satelit-satelit GPS, mengunggah dan memperbaharui data navigasi, serta
mengecek status dan kondisi dari setiap satelit konstelasi. Segmen pengguna terdiri
dari GPS receiver (atau penerima sinyal GPS). Kemudian digunakan untuk
keperluan perhitungan posisi 3D dan waktu. Satelit GPS terbagi dalam 4 generasi
yakni generasi II, IIA, IIR dan IIF. Perbedaannya terdapat pada akurasi/ketepatan
3
dan jumlah maksimum hari dimana satelit sama sekali tidak melakukan hubungan
atau kontak dengan stasiun kontrol. Satelit GPS juga mengirim dua sinyal transmisi
gelombang radio dengan emisi “Code Phase” dan “Carrier Phase” untuk
menghitung jarak satelit dan receiver dengan lebih akurat, frekuensi sinyal L1
(1575,42 MHz) dan frekuensi sinyal L2 (1227,60 MHz). Sinyal L1 membawa 2
kode biner dinamakan kode P(P code, Precise or Private Code), kode P ini, sekarang
diganti dengan kode Y yang tidak diketahui atau dirahasiakan dari publik (umum)
dan kode C/A (C/A-code, Clear Access or Coarse Acquisation). Untuk sinyal L2
hanya membawa kode C/A. GPS dapat digunakan setiap saat tidak tergantung cuaca
dan waktu (siang atau malam), yang harus diperhatikan sinyal gps tidak boleh
terhalang gedung atau pohon.
GPS bekerja dengan cara mengirimkan data posisi dan waktu mereka. Metode yang
digunakan adalah metode trilaterasi. Satelit pertama , kedua dan ketiga memiliki
waktu yang sama tetapi jarak satu dengan lainnya berbeda. Ketika satelit pertama
mengirimkan data waktu dan posisinya ke receiver, maka akan ada jeda waktu dari
waktu pengiriman dengan waktu sinyal itu sampai ke receiver. Begitu juga dengan
satelit ke dua dan ketiga, perbedaan waktu dan posisi satelit itulah yang digunakn
untuk perhitungan posisi receiver. Tapi karena ada kesalahan waktu antara GPS dan
receiver maka jarak minimal yang harus diketahui ada 4 buah.
Kebutuhan yang semakin banyak sering kali mendesak seseorang untuk aktif
bernavigasi dari satu tempat ke tempat lain. Bernavigasi bukanlah urusan yang
mudah. Karena itu, beberapa aplikasi hadir untuk membantu. Salah satunya
adalah Waze.
Google telah mengembangkan aplikasi navigasi lain yang khusus digunakan untuk
pengemudi. Aplikasi tersebut adalah Waze menyediakan navigasi khusus bagi
pengendara motor dan pengemudi mobil. Dilansir dari support.google.com, Waze
memiliki fitur berbagi informasi secara real-time antarpengguna Waze di jalan
sehingga navigasinya lebih dinamis daripada Google Maps. Informasi real-
time yang disediakan oleh Waze terdiri dari berbagai macam, mulai dari informasi
kemacetan, struktur jalan, hingga kondisi cuaca. Berbagai informasi tersebut akan
4
digunakan sebagai pertimbangan Waze untuk memilih jalur tercepat bagi
penggunanya.
Dalam memilih jalur tercepat, Waze biasanya akan langsung memberi arahan pada
pengemudi. Rute yang pada awalnya sudah di-setting oleh Waze bisa saja berubah
karena Waze baru saja mendeteksi kemacetan atau kecelakaan dadakan. Dilansir
dari tomshardware.com, hak tersebut bisa menjadi masalah bagi orang-orang yang
tidak suka mengubah jalur secara tiba-tiba. Namun, dalam beberapa percobaan,
jalur alternatif yang disediakan oleh Waze terbukti mampu mengantarkan
penggunanya ke tujuan secara lebih cepat.
Avenza PDF Maps merupakan aplikasi yang digunakan untuk melakukan pemetaan
dan survey. Aplikasi ini pengembangan dari versi lama yaitu PDF Maps.
Avenza mempunyai elemen yang lengkap untuk membangun skema atribut data.
Serta dapat melakukan kustomisasi peta dalam bentuk PDF untuk mengumpulkan
informasi lokal yang dikumpulkan secara tidak terbatas.
5
2.3.2.1 Cara Mengimpor Peta dan Atribut
Jika Anda ingin mengimpor data baik berupa peta dan atribut harus terkoneksi
dengan internet. Setelah terhubung, aplikasi akan memulai proses impor.
• Pilih menu plus atau tambahkan yang ada di bagian kanan bawah layar.
• Pilih menu import a map atau download sesuai versi yang digunakan.
• Proses impor akan berlangsung dan tunggu sampai selesai.
Anda bisa mengatur koordinat UTM pada bagian atas peta dengan menggunakan
menu Northing Easting.
Jika menggunakan versi gratis, impor peta dibatasi dengan maksimal 3 buah.
Namun, Anda bisa mengimpor data dengan bebas dengan berlangganan. Anda juga
bisa mendowngrade aplikasi menjadi PDF Maps versi 1.7.3 atau versi lamanya.
Untuk berlangganan aplikasi dikenakan biaya Rp. 389.000 setiap tahunnya.
Untuk dapat menggunakan fungsi peta pada aplikasi, bisa dilakukan dengan cara
sebagai berikut.
Dalam pin tersebut sudah mempunyai tanggal dan jam yan sesuai.
Anda juga bisa mengunggah foto yang relevan dengan pin dengan menggunakan
menu Photos.
Foto bisa dicari dari galeri atau diambil langsung dari kamera.
Anda juga bisa menambahkan lebih dri satu foto dengan pin tersebut.
6
Setelah semua sudah diedit, koordinat GPS harus disimpan dengan pin dalam
aplikasi. Atribut mempunyai fungsi dan manfaat sendiri untuk menunjang aplikasi
Avenza Maps. Semua pengaturan tersebut akan disimpan dengan aman pada peta
Maps anda. Serta bisa digunakan kapan saja dan di mana saja.
Aplikasi survey mobile ini dapat melakukan pengumpulan data dengan cepat dan
akurat. Serta dapat mendukung kustomisasi basemap untuk memaksimalkan fungsi
aplikasi. Avenza sangat bermanfaat bagi para surveyor dalam melakukan
pekerjaannya di dunia pemetaan.
2.3.3 Go-Jek
PT Go-Jek Indonesia didirikan pada tahun 2011 yang didirikan oleh Nadiem.
Nadiem menciptakan Go-Jek, sebuah layanan antar jemput dengan ojek modern
berbasis pesanan. Ojek yang merupakan kendaraan motor roda dua ini menjadi
transportasi yang sangat efektif. Aplikasi ini memungkinkan para user untuk dapat
memesan ojek secara online. Gojek dikenal sebagai ojek yang modern dan
profesional. Para driver telah dilengkapi dengan handphone berbasis android
dengan tujuan memudahkan para driver dalam berhubungan dengan para user dan
dapat dengan mudah memperoleh rute terbaik untuk melakukan pengantaran
penumpang.
2.3.4 Line
LINE adalah aplikasi pesan instan yang memungkinkan pengguna untuk saling
berkomunikasi melalui jaringan internet yang Line dikembangkan oleh LINE
Corporation yang rilis secara public pada Juni 2011.
Pengguna juga dapat saling berbagi format file attachment atau lampiran, seperti
dokumen, RAR, ZIP, JPG, PNG, dan lainnya. Selain itu, pengguna juga dapat
7
berbagi kontak, lokasi, keep (file yang anda simpan), split bill, polling, jadwal, dan
lainnya
2.3.5 Shopee
Perkembangan teknologi informasi yang pesat telah membawa pengaruh baru yang
belum pernah terbayangkan sebelumnya. Di Indonesia telah menempati peringkat
yang tinggi dengan jumlah pengguna internet terbesar sekitar 30% dari total
penduduk Indonesia. E-commerce dapat menjadi sebuah lahan emas bagi sebagian
orang yang ingin terjun ke dalam dunia bisnis online.
Shopee adalah sebuah aplikasi yang bergerak dibidang jual beli secara online dan
dapat diakses secara mudah dengan menggunakan smartphone. Shopee hadir dalam
bentuk aplikasi yang memudahkan penggunanya dalam melakukan kegiatan
berbelanja secara online tanpa harus ribet menggunakan perangkat komputer.
Namun cukup menggunakan smartphone anda, Shopee akan menawarkan berbagai
macam produk-produk fashion hingga produk untuk kebutuhan sehari-hari.
Shopee ikut meramaikan pasar Indonesia pada akhir bulan Mei 2015 dan mulai
beroperasi sejak Juni 2015. Shopee merupakan sebuah anak perusahaan dari Garena
yang berbasis di Singapura. Meningkatnya penetrasi pengguna gadget membuat PT
Shopee Internasional Indonesia melihat peluang baru di dunia e-commerce. Kini
Shopee telah menyebar di berbagai Negara di Kawasan Asia Tenggara seperti
Singapura, Malaysia, Vietnam, Thailand, Filiphina, dan Indonesia.
• Menjual barang dengan cukup cepat dan dapat dilakukan hanya dalam
waktu 30 detik.
• Memudahkan si penjual dalam memasarkan barang dagangannya dengan
fitur foto. Sehingga bisa mengunggah foto barang hingga Sembilan foto.
Hal ini dimaksudkan pembeli bisa menilik lebih jeli tentang barang yang
akan ia beli.
• Ada fitur pemberitahuan tentang sistem pembayaran sampai dengan
penyelesaian transaksi. Sehingga memudahkan penjual dalam mengecek
transaksi jual beli online.
• Memberi kemudahan dalam memilih produk seperti memilih varian motif,
warna hingga ukuran. Jadi jangan khawatir apabila tidak sesuai.
• Memiliki layanan gratis ongkis atau ongkos kirim.
• Memiliki layanan terbaru yang bisa digunakan untuk membayar tagihan
listrik PLN.
• Memiliki tampilan yang dikemas menarik dan dapat digunakan dengan
mudah walaupun oleh pengguna yang baru.
8
• Menghadirkan fitur Live Chat yang memudahkan pembeli agar bisa
langsung berbicara dengan si penjual untuk bisa bertransaksi atau
bernegosiasi. Fitur ini sangat memudahkan pengguna shopee karena
mengingat pada situs e-commerce atau aplikasi yang lain yang harus
menyimpan nomor telepon terlebih dahulu ketiks ingin bertransaksi.
• Fitur pemberitahuan keberadaan barang dari pengirim menuju pembeli
9
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari penelitian diatas dapat diambil kesimpulan bahwa dengan adanya aplikasi
yang menggunakan sistem penentuan posisi atau GPS dapat memudahkan
masyarakat dalam berbagai bidang, baik dari bidang E – commerce atau bidang
informasi dan komunikasi.
10
DAFTAR PUSTAKA
Arifin, Rudi Dian. (2022) Pengertian Line – Sejarah, Fitur, Fungsi, Kelebihan,
Kekurangan. Dianisa.com. https://dianisa.com/pengertian-line/
Riyadi, Hermawan. (2022) Apa itu Shopee ? Keunggulan Apa Saja yang
Dimiliki Shopee. NESABAMEDIA. https://www.nesabamedia.com/apa-itu-
shopee/
11