Anda di halaman 1dari 23

INITIAL

ASSESSMENT
In BASIC LIFE SUPPORT

BY : WAHYU HIDAYATI
APA?

Initial assessment
• Initial assessment merupakan rangkaian proses
penilaian dan pengelolaan awal pada penderita
trauma.
• Suatu cara atau langkah-langkah yang digunakan
untuk menilai hal-hal yang mengancam nyawa
pendierita pada kasus trauma dan bagaimana kita
menanganinya dengan cepat dan benar
(ProEmergency, 2014)
FASE PRA- RUMAH SAKIT

Focus penanganan penderita


• yaitu dilokasi kejadian harus ada koordinasi dari
petugas lapangan dengan Rumah Sakit.

• penanganan dititikberatkan pada :


JALAN NAFAS, DENYUT NADI, KONTROL
PERDARAHAN, PENANGANAN SYOCK, IMMOBILISASI
DON’T
5 JANGAN …..
Jangan Panik
Jangan Emosional
Jangan Tergesa – gesa
Jangan Mendramatisasi
Jangan Putus Asa
PRINSIP
Kenali Situasi Tempat Kejadian

1. Aman /
2. Bahaya
Tidak aman
PRINSIP
IDENTIFIKASI KASUS

3. Identifikasi 1. Trauma ?
Keadaan
Pasien

2. Non Trauma ?
Prinsip Penanganan Penderita Trauma

• Survai Primer
• Survai Sekunder
• Terapi Definitif
Survei primer

• Survei primer bertujuan mengetahui dengan segera


kondisi yang mengancam nyawa pasien.
• Survei primer dilakukan secara sekuensial sesuai
dengan prioritas.
• Tetapi dalam prakteknya dilakukan secara bersamaan
dalam tempo waktu yang singkat (kurang dari 10
detik).
• Apabila teridentifikasi henti nafas dan henti jantung
maka resusitasi harus segera dilakukan.
RUANG LINGKUP SURVEI PRIMER

Airway
Circulation dan Disability-
maintenance Exposure
Breathing dan kontrol pemeriksaan
dengan cervical dengan kontrol
oxygenation perdarahan neurologis
spine lingkungan
eksternal singkat
protection
Survey Primer

A: B: C:
Airway Breathing Circulation

Keberhasilan usaha pertolongan akan sangat besar


bila dilakukan dalam 5 menit sejak kolaps untuk
mempertahankan hidup dan fungsi otak umumnya.
APA YANG HARUS DILAKUKAN?

• Apabila menemukan pasien dalam keadaan


tidak sadar maka pertama kali amankan
lingkungan pasien atau bila memungkinkan
pindahkan pasien ke tempat yang aman.
• Selanjutnya posisikan pasien ke dalam posisi
netral (terlentang) untuk memudahkan
pertolongan.
• Jalan nafas adalah yang pertama kali harus dinilai untuk
mengkaji kelancaran nafas.
• Keberhasilan jalan nafas merupakan salah satu faktor
yang mempengaruhi proses ventilasi (pertukaran gas
antara atmosfer dengan paru-paru.
• Jalan nafas seringkali mengalami obstruksi akibat benda
asing, serpihan tulang akibat fraktur pada wajah,
akumulasi sekret dan jatuhnya lidah ke belakang.
• Selama memeriksa jalan nafas harus melakukan kontrol
servikal, barangkali terjadi trauma pada leher.
AIRWAY

Penilaian airway dan breathing dapat


dilakukan dengan satu gerakan dalam waktu
yang singkat
Metode LLF (look, listen dan feel).
Data yang berhubungan dengan status jalan nafas
adalah :

• sianosis (mencerminkan hipoksemia)


• retraksi interkota (menandakan peningkatan
upaya nafas)
• pernafasan cuping hidung
• bunyi nafas abnormal (menandakan ada
sumbatan jalan nafas)
• tidak adanya hembusan udara (menandakan
obstuksi total jalan nafas atau henti nafas)
BREATHING

• Kebersihan jalan nafas tidak menjamin bahwa pasien


dapat bernafas secara adekwat.
• Inspirasi dan eksprasi penting untuk terjadinya
pertukaran gas, terutama masuknya oksigen yang
diperlukan untuk metabolisme tubuh.
• Inspirasi dan ekspirasi merupakan tahap ventilasi pada
proses respirasi.
• Fungsi ventilasi mencerminkan fungsi paru, dinding
dada dan diafragma.
Pengkajian pernafasan dilakukan dengan
mengidentifikasi :

• pergerakan dada
• adanya bunyi nafas
• adanya hembusan/aliran udara
CIRCULATION

• Sirkulasi yang adekwat menjamin distribusi


oksigen ke jaringan dan pembuangan
karbondioksida sebagai sisa metabolisme.
• Sirkulasi tergantung dari fungsi sistem
kardiovaskuler.
Status hemodinamik dapat dilihat dari :

• tingkat kesadaran
• nadi
• warna kulit
• Pemeriksaan nadi dilakukan pada arteri
besar seperti pada arteri karotis dan arteri
femoral.
KASUS

LAKUKAN INITIAL ASSESSMENT (OLEH KELOMPOK)

1. SEORANG LAKI-LAKI USIA SEKITAR 40 TAHUNAN, TIBA-TIBA JATUH TERGELETAK


DI BANGKU RUANG TUNGGU TERMINAL BIS. APAKAH YANG AKAN ANDA
LAKUKAN ?
2. ANDA MELIHAT SEORANG GELANGDANGAN DI TROTOAR, TERGELETAK TIDAK
BERGERAK. ANDA SUDAH BEBERAPA MENIT DIDEKATNYA TAPI TIDAK TERLIHAT
ADA PERGERAKAN. APAKAH YANG AKAN ANDA LAKUKAN?
3. SAAT NAIK PESAWAT, ORANG YANG DUDUK DISEBELAH ANDA TIBA-TIBA
MEMEGANG DADA DAN MENGERANG KESAKITAN DAN LANGSUNG TIDAK
SADARKAN DIRI. APAKAH YANG AKAN ANDA LAKUKAN ?
4. SAAT SEDANG LARI PAGI, ANDA MELIHAT SEORANG LAKI-LAKI TUA SEDANG
BERLARI DI DEPAN ANDA, TIBA-TIBA JATUH DAN TIDAK BERGERAK. APAKAH
YANG AKAN ANDA LAKUKAN?
5. SEORANG WANITA MUDA YANG DUDUK DIDEKAT ANDA TIBA-TIBA TIDAK
SADARKAN DIRI. APAKAH YANG AKAN ANDA LAKUKAN?

Anda mungkin juga menyukai