PENGELOLAAN LINEN

: SOP/232/PUSK-
No. Dokumen
SBR/2023
S No. Revisi : 00
O
Tanggal
P : 17 Januari 2023
Terbit
Halaman : 1/2
PUSKESMAS NELLI MANURUNG, S.S.T
SEBERUANG NIP.198602142009022002

Pengertian Penanganan, transport dan memproses linen yang terkena darah, cairan tubuh,
sekresi, ekresi, dengan prosedur yang benar untuk mencegah kulit, mucus
membrane terekspos dan terkontaminasi linen, sehingga mencegah transfer
mikroba ke pasien lain, petugas dan
lingkungan.
Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pengelolaan linen.
Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Seberuang Nomor 39 Tahun
2023 Tentang Pelaksanaan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Puskesmas
Seberuang.
Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 27 Tahun 2017 Tentang
Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Fasilistas Pelayanan
Kesehatan.
Prosedur 1. Petugas memisahkan Linen berdasarkan linen kotor dan linen
terkontaminasi cairan tubuh, pemisahan dilakukan sejak dari lokasi
penggunaannya oleh perawat, bidan atau petugas kebersihan.
2. Petugas menangani linen kotor dengan dibungkus/ dimasukkan ke dalam
kantong kuning di lokasi penggunaannya dan tidak boleh dicuci di lokasi
dimana linen dipakai.
3. Petugas menangani linen terkontaminasi dengan darah atau cairan tubuh
lainnya harus dibungkus/ dimasukkan ke dalam kantong kuning dan
diangkut secara berhati-hati agar tidak terjadi kebocoran.
4. Petugas membuang terlebih dahulu kotoran seperti faeces ke toilet dan
segera tempatkan linen terkontaminasi ke dalam kantong kuning/infeksius.
5. Petugas memastikan linen kotor dan linen terkontaminasi sampai di ruang
laundry terpisah dengan linen yang sudah bersih,
6. Petugas menangani linen kotor dengan merendam linen kotor dalam ember/
baskom menggunakan detergen dan mencuci pakai tangan.
7. Petugas menangani linen terkontaminasi cairan tubuh yang infeksius
dilakukan melalui 2 tahap yaitu menggunakan deterjen dan selanjutnya
dengan Natrium hipoklorit (Klorin) 0,5% selama 10 menit. Apabila
dilakukan perendaman maka harus diletakkan di wadah tertutup agar tidak
menyebabkan toksik bagi petugas.
8. Petugas mengeringkan linen di bawah sinar matahari, linen jangan
menyentuh tanah, jauhkan dari debu dan asap.
9. Petugas melipat dan menyimpan linen dalam lemari khusus.

Unit Terkait Rawat Inap, UGD, VK