Anda di halaman 1dari 17

DISEMINASI PUBLIKASI JURNAL ILMIAH

PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK


TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN
PEMBELIAN NASI JAMBLANG

( K a s u s d i s e k i t a r P a s a r P a s a l a r a n
D e s a W e r u L o r , K e c a m a t a n W e r u ,
K a b u p a t e n C i r e b o n )

TEAM:
Afif Agung Nugroho (119120045)
Muhammad Adi Pratama (119120037)
Reni Rismayanti (119120072)
Abinaya Rafi Maulana (119120071)

DOSEN PEMBIMBING:
Prof. Dr. Ir. H. Achmad Faqih, S.P., M.M
Siti Aisyah, S.P., M.M

AGRIBUSINESS STUDY PROGRAM Cirebon, 26 July 2023


FACULTY OF AGRICULTURE
SWADAYA GUNUNG JATI UNIVERSITY
2023
Report Outline PART 1 Introduction a Team

PART 2 Introduction

PART 3 Material and Methods

PART 4 Result

PART 5 Conclusion

AGRIBUSINESS STUDY PROGRAM 02


FACULTY OF AGRICULTURE
SWADAYA GUNUNG JATI UNIVERSITY
2023
Introduction
Salah satu hasil pertanian yang ada di Indonesia adalah produk
padi atau beras. Beras adalah salah satu produk makanan
pokok paling penting di dunia. Pernyataan ini terutama berlaku
di Benua Asia, tempat beras menjaadi makanan pokok untuk
Penjual nasi jamblang banyak mayoritas peduduk. Beras dimanfaaatkan untuk menjadi nasi,
tersebar diberbagai tempat di beras juga dugunakan sebagai bahan pembuat berbagai macam
Cirebon, namun banyaknya penjual
nasi jamblang di Cirebon tidak panganan dan kue, salah satunya beras dapat dibuat menjadi
meembuat dagangan menjadi sepi. nasi jamblang.
Hal ini menandakan bahwa nasi Para pengusaha kuliner
jamblang banyak diminati masyarakat menghadapi persaingan yang
karena dibuat sesuai dengan selera kompetitif, terutama
masyarakat Cirebon dan dengan persaingan yang berasal dari
harga yang relative terjangkau. usaha sejenis. Yang mana
dituntut untuk mencermati
perlaku konsumen dan faktor- Keputusan pembelian yang dilakukan
faktor yang mempengaruhi dipengaruhi oleh banyak faktor.
keputusan pembelian. Pengaruh yang mendasari perilaku
konsumen digolongkan menjadi 3 yaitu:
(1) pengaruh lingkungan, (2) perbedaan
individu, (3) proses psikologis (Engel
dkk, 2014)
Ada banyak faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen dalam melakukan keputusan
pembelian, namun pada penelitian ini lebih memfokuskan pada faktor harga dan kualitas
produk sebagai variable yang mempengaruhi konsumen dalam melakukan keputusan
pembelian. Penjual nasi jamblang di sekitas Pasar Pasalaran mempunyai kekurangan yaitu:

1 Limited operational time 2 minimal seating 3 No banner as identity


Waktu operasional yang Minimnya tempat duduk Tidak adanya spanduk nasi
terbatas jamblang atau identitas yang
bisa menjadi ciri khas warung
nasi jamblang
4 Do not have a permanent 5 not all are served with teak leaves
place of sale as a identity
Masih belum mempunyayi Tidak semua nasi jamblang dikemas atau
tempat jualan yang permanen disajikan dengan daun jati sebagai ciri
khasnya.

Oleh karena itu, dalam penelitian ini ditelusuri tentag apakah harga dan kualitas produk
berpengaruh terhadap keputusan konsumen pembelian nasi jamblang di sekitaas Pasar
Pasalaran Desa Weru Lor, Kecamatan Weru Lor, Kabupaten Cirebon.

Agribusiness Study Program 04


Faculty of Agriculture
Swadaya Gunung Jati University, 2023
Identifikasi Masalah
dan Tujuan Penelitian
Identifikasi Masalah: Penelitian ini dilaksanakan bertujuan untuk
1. Apakah harga berpengaruh terhadap keputusan mengetahui:
konsumen pembelian nasi jamblang di sekitar Pasar 1. Pengaruh harga terhadap keputusan konsumen
Pasalaran Desa Weru Lor, Kecamatan Weru, pembelian nasi jamblang di sekitar Pasar
Kabupaten Cirebon? Pasalaran Desa Weru Lor, Kecamatan Weru,
2. Apakah kualitas berpengaruh terhadap keputusan Kabupaten Cirebon
konsumen pembelian nasi jamblang di sekitar Pasar 2. Pengaruh kualitas produk terhadap keputusan
Pasalaran Desa Weru Lor, Kecamatan Weru, konsumen pembelian nasi jamblang di sekitar
Kabupaten Cirebon? Pasar Pasalaran Desa Weru Lor, Kecamatan
3. Apakah harga dan kualitas produk berpengaruh Weru, Kabupaten Cirebon
terhadap keputusan konsumen pembelian nasi 3. Pengaruh antara harga dan kualitas produk
jamlnag di sekitar Pasar Pasalaran Desa Weru Lor, terhadap keputusan konsumen pembelian nasi
Kecamatan Cirebon? jamblang di sekitar Pasar Pasalaran Desa Weru
Lor, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon

Agribusiness Study Program 05


Faculty of Agriculture
Swadaya Gunung Jati University, 2023
Desain dalam penelitian ini menggunakan metode
penelitian kuantitatif deskriptif (Sugiyono, 2012)
Metode analisis yaitu: analisis uji asumsi klasik,
Material and Methods regresi linear berganda, analisis uji f, analisis uji t,
dan analisis uji determinasi

LOKASI, WAKTU,DAN TEKNIK PENGUMPULAN POPULASI DAN SAMPEL


OBJEK PENELITIAN DATA DAN JENIS DATA

Penelitian ini dilakukan di Teknik pengumpulan data • Ada banyak pengunjung yang dating
sekitar Pasar Pasalaran menggunakan teknik survey setiap harinya ke sekitar Pasar
Desa Weru Lor, Kecamatan Pasalaran dengan jumlah tidak tetap.
Weru, Kabupaten Cirebon Maka jumlah populasi tidak diketahui

Waktu Penelitian Data yang dikumpulkan terdiri • Arikunto (2006), mengatakan bahwa “apabila
dari data primer dan data subjeknya kurang dari serratus , lebih baik
dilakukan pada bulan
sekunder diambil ssemuanya sehinffa penelitiannya
Mei – Juli 2023
merupakan populasi. Teteapi, jika subjek
besar, dapat diambil antara 10-15% atau 15-
25% atau lebih”.
Objek peneliti aadalah Teknik pengumpulan data
• Pendapat tersebut sesuai menurut Sugiyono
konsumen nasi jamblang menggunakan teknik
(2012),, “ukuran sampel yang layak adalah
yang datang ke warung wawancara, kuesioner, dan
antara 30—500”
nasi jamblang di sekitar studi pustaka
• Maka peneliti memutuskan sampel
Pasar Pasalaran.
berjumlah 100 orang.
Agribusiness Study Program 06
Faculty of Agriculture
Swadaya Gunung Jati University, 2023
Agribusiness Study
Program, Faculty of
Agriculture

Operasional Variabel
Ta b e l O p e r a s i o n a l V a r i a b e l , I n d i k a t o r , dan Pengukuran

VARIABEL INDIKATOR PENGUKURAN


Harga (X1) 1. Keterjangkauan Harga Skala Likert
2. Kesesuaian Harga dan Kualitas Produk 5= Sangat Setuju
4= Setuju
3. Daya Saing Harga 3= Ragu-ragu
2= Tidak Setuju
1= Sangat Tidak Setuju
Kualitaas Produk (X2) 1. Rasa Skala Likert
2. Daya Tahan Makanan 5= Sangat Setuju
4= Setuju
3. Aroma 3= Ragu-ragu
2= Tidak Setuju
1= Sangat Tidak Setuju

Keputusan Pembelian (Y) 1. Pengaruh Lingkungan Skala Likert


2. Pengaruh Individu 5= Sangat Setuju
4= Setuju
3. Pengaruh Psikologis 3= Ragu-ragu
2= Tidak Setuju
1= Sangat Tidak Setuju
Result
Tabel 1. Pernyataan responden mengenai Variabel Harga

Indikator SS
5
S
4
RR
3
TS
2
STS
1
Total
74% 22%
% % % % % % Jawaban Jawaban
“SETUJU” “RAGU-RAGU”
Keterjangkauan Harga 26 74 0 0 0 100
27 65 8 0 0 100
35 48 17 0 0 100
19 59 22 0 0 100
Berdasarkan data pernyataan
Kesesuaian Harga dengan 24 56 20 0 0 100 responden tentang variabel harga
Kualitas Produk 26 59 15 0 0 100 diketahui indikator Keterjangkauan
18 64 18 0 0 100 Harga memiliki persentase paling tinggi
11 66 23 0 0 100 sebesar 74% dengan jawaban “setuju”,
Daya Saing Harga 24 71 5 0 0 100 lalu jawaban “ragu-ragu” dengan
19 69 12 0 0 100 persentase 22%
18 62 20 0 0 100
22 67 11 0 0 100

Agribusiness Study Program 08


Faculty of Agriculture
Swadaya Gunung Jati University, 2023
Result
Tabel 2. Jumlah nilai nyata Harga dan Jumlah Nilai Harapan

Indikator Skor Aktual Skor ideal


(Nyata) (Harapan)
Persentase
%
Kategori
85,20% 426
Keterjangkauan Harga 426 500 85,20 Sangat Baik Persentase Skor Nyata
419 500 83,80 Baik TERTINGGI “SANGAT BAIK”
418 500 83,60 Baik
397 500 79,40 Baik
Kesesuaian Harga 404 500 80,80 Baik
Indikator Keterjangkauan Harga pada
dengan Kualitas Produk 411 500 82,20 Baik
variabel Harga memiliki persentase
400 500 80,00 Baik
388 500 77,60 Baik
tertinggi sebesar 85,20% dengan skor
nyata 426 dengan kategori sangat baik,
Daya Saing Harga 419 500 83,80 Baik sehingga dapat disimpulkan responden
407 500 81,40 Baik sangat setuju harga nasi jambang
398 500 79,60 Baik terjangkau
411 500 82,20 Baik
Jumlah total 4898 6000 81,63 Baik

Agribusiness Study Program 09


Faculty of Agriculture
Swadaya Gunung Jati University, 2023
Result
Tabel 3. Jumlah nilai nyata Kualitas Produk dan Jumlah Nilai Harapan

Indikator Skor Aktual Skor ideal


(Nyata) (Harapan)
Persentase
%
Kategori
85,60% 428
Rasa 428 500 85,60 Sangat Baik Persentase Skor Nyata
405 500 81,00 Baik TERTINGGI “SANGAT BAIK”
412 500 82,40 Baik
395 500 79,00 Baik
Daya Tahan 412 500 82,40 Baik Indikator Rasa pada variabel Kualitas
Makanan 400 500 80,00 Baik Produk menjadi indikator dengan
407 500 81,40 Baik
persentase tertinggi yaitu 85,60%
392 500 78,40 Baik
dengan skor nyata 428 dan kategori
Aroma 402 500 80,40 Baik
sangat baik, dapat disimpulkan bahwa
396 500 79,20 Baik
396 500 78,20 Baik responden “sangat setuju” bahwa nasi
402 500 80,40 Baik jamblang memiliki daya tarik rasa
Jumlah total 4842 6000 80,70 Baik tersendiri bagi para konsumen.

Agribusiness Study Program 10


Faculty of Agriculture
Swadaya Gunung Jati University, 2023
Result
Tabel 4. Jumlah nilai nyata Keputusan Pembelian dan Jumlah Nilai Harapan

Indikator Skor Aktual Skor ideal Persentase Kategori

Pengaruh
(Nyata)
429
(Harapan)
500
%
85,20 Sangat Baik
85,60% 428
lingkungan 401 500 80,20 Baik Persentase Skor Nyata
410 500 82,00 Baik TERTINGGI “SANGAT BAIK”
404 500 80,80 Baik

Pengaruh Individu 414 500 82,80 Baik Indikator Pengaruh Lingkungan memiliki
397 500 79,40 Baik persentase paling tinggi dalam variabel
389 500 77,80 Baik Keputusan Pembelian memiliki persentase
410 500 82,00 Baik tertinggi dengan nilai 85,20% serta skor aktual
nyata sebesar 429 dan masuk dalam kategori
Pengaruh 404 500 80,80 Baik sangat baik, ini menunjukkan bahwa
Psikologis 389 500 77,80 Baik responden sangat setuju bahwa penjual nasi
405 500 81,10 Baik jamblang mudah untuk ditemukan di sekitar
403 500 80,60 Baik Pasar Pasalaran.
Jumlah total 4855 6000 80,91 Baik

Agribusiness Study Program 11


Faculty of Agriculture
Swadaya Gunung Jati University, 2023
A. Analisis Regresi Linear Berganda
Tabel 5. Hasil Analisis Regresi Linier Berganda
Coefficientsa

Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model T Sig.
B Std. Beta Dari tabel di atas dapat disimpulkan
Error bahwa variabel independen yaitu
1 (Constant) -6.648 3.347 -1.986 .050 harga dan kualitas produk
berpengaruh signifikan terhadap
Harga .769 .101 .620 7.616 .000 keputusan pembelian. Konstanta
Kualitas sebesar -6,648 yang artinya jika
.362 .103 .287 3.521 .001
Produk diasumsikan variabel harga (X1) dan
a. Dependen Variabel: Keputusan Pembelian variabel kualitas (X2) nilainya nol
maka nilai variabel keputusan
(Sumber : output SPSS versi 23 for windows). pembelian (Y) sebesar -6,648.
12
B. Analisis Uji Simultan
Tabel 6. Hasil Analisis Uji Simultan
ANOVAa

Sum of Mean
Model Df F Sig.
Squares Square
Menurut Gozali (2006), bila nilai
1 Regression signifikannya lebih kecil dari 5% (a=0,05)
1440.894 2 720.447 139.250 .000b
maka hal ini menunjukkan bahwa Ho ditolak
Residual 501.856 97 5.174
dan Ha diterima, yang berarti terdapat
pengaruh yang signifikan antara variabel
Total bebas terhadap variabel terikat secara
1942.750 99 simultan atau bersama-sama. Hasil pengujian
uji simultan menunjukkan nilai sebesar
a,. Dependen Variable: keputusan pembelian 139,250 jadi,
b. predicditors: (Constant), Kualitas Produk, Harga sig. < 5% (0,000 < 0,05), dengan nilai
signifikannya 0,000 <  (0,05), artinya Ho
(Sumber : output SPSS versi 23 for windows).
ditolak dan Ha diterima.
C. Analisis Uji Parsial
Tabel 5. Hasil Analisis Regresi Linier Berganda
Coefficientsa
Menurut Ghozali, (2016). Bila nilai signifikan
lebih kecil dari 5%(a=5%=0,05) maka hal ini
Unstandarzided Standarzided menunjukkan bahwa Ho ditolak yang berarti
Coefficients Coefficients bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara
Model T Sig.
variabel harga (X1), batas signifikan  = 0,05%
Std. diperoleh nilai sig yaitu (0,000 < 0,05). Dari hasil
B Beta tersebut, maka kriteria pengujian yang artinya
Error
(H1) diterima dan (H0) ditolak. Dengan demikian
1 (Constant) -6.648 3.347 -1.986 .050 hipotesis uji parsial variabel hara (X1) memiliki
Harga .769 .101 .622 7.616 .000 pengaruh signifikan terhadap keputusan
Kualitas Produk pembelian.
.362 .103 .287 3.521 .001
Sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel harga (X1)
a. Dependen Variabel: Keputusan Pembelian berpengaruh nyata terhadap keputusan pembelian pada
konsumen nasi jamblang disekitar Pasar Pasalaran Desa Weru
(Sumber : output SPSS versi 23 for windows). Lor Kecamatan Weru

14
D. Koefisien Determinasi
Tabel 8. Koefisien Determinasi
Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R Square Srd Error of the Estimate

1 .861a .742 .736 2.275 Berdasarkan data pengujian di atas


diketahui nilai R Square sebersar
0,742 hal ini mengandung arti bahwa
a. Predictor: (Constant), Kualitas Produk, Harga
pengaruh variabel (X1) dan kualitas
b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian produk (X2) secara simultan terhadap
(Sumber : output SPSS versi 23 for windows). keputusan pembelian (Y) adalah
sebesar 74,2% berarti terdapat 25,8%
varians variabel terikat yang dijelaskan
oleh faktor lain yang tidak diteliti oleh
peneliti
15
Conclusion HIGHLIGHT 1
Variabel harga berpengaruh terhadap
keputusan konsumen pembelian nasi
jamblang di sekitar Pasar Pasalaran Desa
Weru Lor, dengan nilai 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 7,616 >
𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 1,984 dengan menggunakan batas
signifikan 𝛼 = 0,05 %

Kualitas produk berpengaruh terhadap


HIGHLIGHT 2 keputusan konsumen pembelian nasi
jamblang di sekitar Pasar Pasalaran
Desa Weru Lor dengan diperoleh nilai
𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 3,521 > 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 1,984 dengan
menggunakan batas signifikan 𝛼 = 0,05 %

HIGHLIGHT 3 Harga dan kualitas produk berpengaruh


terhadap keputusan konsumen pembelian
nasi jamblang di sekitar Pasar Pasalaran
Desa Weru Lor dengan hasiil analisis
persamaaan regresi berganda yaitu:
𝑌 = −6,648 + 0,769 𝑋1 + 0,362 𝑋2

Agribusiness Study Program 16


Faculty of Agriculture
Swadaya Gunung Jati University, 2023
Agribusiness Study
Program, Faculty of
Agriculture

THANK YOU
D I S E M I N A S I P U B L I K A S I J U R N A L I L M I A H Cirebon, 26 July 2023
B Y T E A M 7
S w a d a y a G u n u n g J a t i U n i v e r s i t y

Anda mungkin juga menyukai