Anda di halaman 1dari 2

Nama : Annisa Rahma Fadila

NIM : 05020222039
Materi (1)
KHITBAH
 Pengertian
Khitbah berarti peminangan. Atau secara istilah khitbah/peminangan merupakan
pernyataan laki-laki kepada Wanita untuk menjadikannya istri, dapat diwakilkan
maupun dilakukan diri sendiri. Adapun arti sempitnya yaitu pihak laki-laki
menyatakan ingin meminang Wanita.
 Dasar Hukum
Dalam hukum islam, khitbah dijelaskan dalam firman Allah Q.S Al-baqarah ayat 235 ,
sebagai berikut :
‫ۚ َو اَل ُجَناَح َع َلْيُك ْم ِفيَم ا َع َّرْض ُتم ِبِهۦ ِم ْن ِخ ْطَبِة ٱلِّنَس ٓاِء َأْو َأْك َننُتْم ِفٓى َأنُفِس ُك ْم‬
Artinya: “…Dan tidak ada dosa bagi kamu karena pinangan yang kamu
ungkapkan secara samar-samar terhadap perempuan-perempuan itu (yakni
yang masih dalam masa ‘iddah karena suaminya meninggal dunia) atau
karena yang kamu sembunyikan dalam hatimu.”

Yang dimaksud dengan samar-samar adalah bila laki-laki mengatakan, “aku


ingin menikah dan wanita (itu) benar-benar tujuanku, aku berharap semoga
dimudahkan untuk mendapat wanita yang sholehah.” Dihadapan walinya ataupun
wanita yang ingin dinikahinya, maka hal itu merupakan suatu khitbah.
Lalu dalam hadits nabi SAW pun dijelaskan pula, bahwa seorang Wanita yang
sudah dikhitbah oleh seorang laki-laki, maka haram hukumnya untuk menerima
khitbah dari laki-laki lain. Begitupun laki-laki apabila sudah tahu bahwa seorang
Wanita tersebut sudah dikhitbah oleh orang lain, maka haram baginya untuk
mengkhitbah Wanita itu.

 Hukum Khitbah
Maka hukum khitbah akan berbeda sesuai dengan situasi dan kondisi pihak laki-laki
maupun pihak Perempuan.
1. Menjadi wajib apabila orang tersebut khawatir akan dirinya sendiri masuk
dalam perzinaan (menjauhi zina) jika tidak segera menikah.
2. Menjadi sunnah apabila laki-laki yang akan mengkhitbah merupakan
seseorang yang sunnah untuk menikah (sudah mumpuni).
3. Menjadi makruh apabila laki-laki yang mengkhitbah makruh untuk menikah,
karena hukum sarana mengikuti hukum tujuan.
4. Menjadi haram apabila dalam mengkhitbah Wanita yang masih memiliki
ikatan pernikahan, Wanita yang dalam masa iddahnya, dan juga khitbah dari
laki-laki yang sudah memiliki empat orang istri.
5. Menjadi mubah jika Wanita yang akan dipinang tidak dalam ikatan
pernikahan maupun sebab hukum yang menghalangi.
 Syarat Khitbah
1. Syarat mustahsinah : syarat yang menganjurkan pihak laki-laki untuk
meneliti dahulu wanita yang akan dipinang atau dikhitbahnya
2. Syarat lazimah : syarat yang wajib dipenuhi sebelum peminangan
dilakukan dan jika tidak dilakukan maka pinangannya atau tunangannya tidak sah

Anda mungkin juga menyukai