Anda di halaman 1dari 25

Faktor yang mempengaruhi permintaan adalah ….

a. jumlah penduduk
b. teknologi
c. pajak
d. biaya produksi

2. Jika jumlah penduduk suatu negara besar, maka jumlah permintaan


….

a. tetap
b. rendah
c. tinggi
d. stabil

3. Yang merupakan barang pengganti adalah ….

a. mobil dengan bensin


b. nasi dengan jagung
c. printer dengan kertas
d. pulpen dengan tinta

4. Jika diperkirakan di masa datang harga akan naik, maka konsumen


cenderung untuk …

jumlah barang yang akan dibeli.

a. meningkatkan

b. menurunkan

c. tetap

d. mengurangi

5. Permintaan oleh orang perorangan disebut permintaan ….


a. individu

b. efektif

c. potensial

d. pasar

6. Permintaan oleh orang perorangan disebut ….

a. individu

b. efektif

c. potensial

d. pasar

7. Permintaan yang tidak didukung oleh daya beli disebut permintaan


….

a. individu

b. efektif

c. potensial

d. pasar

8. Jika teknologi makin canggih, maka penawaran ….

a. menurun

b. tetap

c. stabil
d. meningkat

9. Makin besar pajak yang dibebankan kepada produsen, maka


penawaran ….

a. menurun

b. tetap

c. stabil

d. meningkat

10. Makin tingggi biaya produksi, maka penawaran ….

a. menurun

b. tetap

c. stabil

d. meningkat

kunci jawaban

1. a 6. d

2. c 7. c

3. b 8. d

4. a 9. a

5. a 10. a
Latihan Soal Pilihan Ganda Bab Zaman Pra Aksara
1. Kehidupan manusia purba yang tinggal di dalam gua
dinamakan ...
a. Nomaden
b. Abris Sous Roche
c. Kjokkenmoddinger
d. Walzenbeil
2. Tumbuhan dan Binatang di Indonesia bagian Barat memiliki
kemiripan dengan benua Asia, karena ...
Baca Juga

o Soal (Isian) Bab Perkembangan Agama dan Kebudayaan Hindu-Budha


di Indonesia
o Soal (Isian) Bab Perjuangan Menghadapi Ancaman Disintegrasi Bangsa
o 165 Istilah Sejarah Lengkap Pengertiannya
a. Berkembang biak pada saat yang sama
b. Asal semua tumbuhan dan binatang dari kepulauan nusantara
c. Memiliki iklim yang sama
d. Nusantara pernah menjadi satu dengan wilayah Asia
3. Kehidupan masyarakat yang nomaden mempunyai cri yang
umum, yaitu ...
a. Hidup dan menetap pada suatu daerah
b. Cara hidup yang berpindah-pindah
c. Tinggal di daerah yang subur
d. Teknologi pertanian yang tidak maju
4. Masa praaksara mempunyai nama lain, yaitu ...
a. Zaman dahulu
b. Nirlaba
c. Nirleka
d. Nirkabel
5. Zaman tertua yang ada di bumi secara geologis yaitu ...
a. Neozoikum
b. Paleozoikum
c. Arkaikum
d. Mesozoikum
6. Salah satu teknik membuat perkakas dari logam di zaman pra
aksara adalah ….
a. Cire perdue
b. Hache courte
c. Abris sous roche
d. Lakes
7. Hasil kebudayaan pra aksara yang berbentuk keranda, seperti
lesung tetapi memiliki tutup, disebut...
a. Dolmen
b. Kubur batu
c. Sarkopagus
d. Menhir
8. Berdasarkan hasil penelitian Von Hiene Geldern mengenai
penyebaran kapak persegi, diketahui bahwa Homo Sapiens
berasal dari...
a. India
b. Indonesia
c. Campa, Indocina
d. Arab
9. Sistem perdagangan manusia zaman praaksara berupa barter
dimulai pada zaman ...
a. Arkaikum
b. mengumpulkan makanan
c. Bercocok tanam
d. Perundagian
10. Temuan berbagai benda pada zaman Praaksara
dinamakan ...
a. Artefak
b. Fosil
c. Batu-batuan purba
d. Kerangka
11. Di Indonesia, fosil manusia purba banyak ditemukan di...
a. Yogyakarta
b. Aliran Sungai Citarum
c. Aliran Sungai Bengawan Solo
d. Sangiran
12. Di Indonesia, temuan fosil manusia purba pertama pada
1890 yaitu...
a. Palaeojavanicus
b. Pithecanthropus Robustus
c. Pithecanthropus Erectus
d. Megantrhopus
13. Fosil manusia purba berupa Pithecanthropus Erectus
ditemukan di Trinil oleh...
a. Daendels
b. Von Koeningswald
c. E. Dubois
d. Raffles
14. Di daerah Trinil, Fosil Pithecanthropus Erectus ditemukan
oleh ….
a. Eugene Dubois
b. Ter Haar
c. Von Koenigswald
d. Selenka
15. Pithecanthropus Erectus merupakan salah satu manusia
purba yang artinya ….
a. Manusia setengah kera yang berjalan bungkuk
b. Manusia kera dari Pulau Jawa
c. Manusia besar dari Pulau Jawa
d. Manusia kera yang berjalan tegak
16. Kepercayaan masyarakat praaksara berupa pemujaan
terhadap roh nenek moyang dinamakan ...
a. Monoteisme
b. Dinamisme
c. Animisme
d. Polytheisme
17. Ahli yang berpendapat bahwa masyarakat asli Indonesia
yaitu bangsa Vedda yang mempunyai memiliki tubuh kecil dan
kulit gelap adalah ...
a. Jc.Van Leur
b. C.C. Berg
c. Paul dan Fritz sarasin
d. J.L. Moens
18. Kecerdasan suatu spesies dapat dilihat salah satunya
dengan melihat volume otaknya. Volume otak manusia purba
Pithecanthropus Erectus sekitar ….
a. 1200 cc
b. 900 cc
c. 500 cc
d. 600 cc
19. Von Koenigswald menemukan fosil Meganthropus
Palaeojavanicus di daerah ….
a. Trinil
b. Solo
c. Wajak
d. Sangiran
20. Jenis manusia purba yang diduga sebagai nenek moyang
Bangsa Indonesia yaitu...
a. Homo wajakensis
b. Homo soloensis
c. Pithecanthropus erectus
d. Homo sapiens
21. Pada zaman praaksara, cara hidup dengan mengumpulkan
makanan dinamakan dengan istilah...
a. Nomaden
b. Food producing
c. Food gathering
d. Foodlooging
22. Abris sousroche adalah….
a. Sampah dapur, berupa gundukan kerang dan kulit siput yang
dibuang.
b. Peninggalan berupa batu manikmanik untuk perhiasan
c. Gua pada ceruk-ceruk di batu karang yang dimanfaatkan
sebagai tempat tinggal
d. Alat dari batu yang sudah diperhalus dengan cara diasah
23. Cara menggunakan alat chopper yaitu ….
a. Sebagai manik-manik kalung atau gelang
b. Sebagai mata panah yang tajam
c. Digenggam di dalam tangan
d. Diberi tangkai dari kayu
24. Dolmen merupakan salah satu peninggalan zaman pra
aksara, yaitu ….
a. Bangunan pemujaan yang tersusun bertingkat
b. Meja batu yang digunakan untuk menempatkan sesajian
c. Tugu atau tiang batu sebagai benda pemujaan
d. Keranda atau pati mati berpenutup
25. Cara hidup masyarakat purba pada masa food gathering
senantiasa berpindah-pindah. Hal ini sering disebut dengan...
a. Nomaden
b. Food producing
c. Abris sous roche
d. Foodlooging
26. Zaman kebudayaan batu tua dinamakan juga dengan
zaman...
a. Megalithikum
b. Mesolithikum
c. Palaeolitikum
d. Neolithikum
27. Dinosaurus pertama kali muncul pada zaman ...
a. Kenozoikum
b. Paleozoikum
c. Mesozoikum
d. Mesolitikum
28. Pada masa paleolitikum, kebudayaan yang berpengaruh
terdiri dari dua jenis yaitu ...
a. Kebudayaan Wajak dan Sangiran
b. Kebudayaan Wajak dan Ngawi
c. Kebudayaan Ngandong dan Pacitan
d. Kebudayaan sangiran dan Mojokerto
29. Pada masa mesolitikum, kebudayaan Kjokkenmoddinger
banyak ditemukan. Hal ini menunjukkan adanya ...
a. Bukti bahwa manusia purba yang mengkonsumsi kerang dan
siput
b. Tempat tinggal di goa-goa
c. Manusia purba melakukan perburuan hewan di hutan
d. Telah ditemukannya api dan cara memasak makanan
30. Dolmen, menhir, waruga, sarkofagus, dan punden
berundak adalah bangunan zaman pra aksara yang bisa kita
temukan pada masa ...
a. Mesolitikum
b. Megalitikum
c. Neolitikum
d. Paleolitikum
31. Suku Kubu, Suku Lubu, dan Suku Talang Mamak adalah
bagian dari suku bangsa ...
a. Melanesoid
b. Deutero Melayu
c. Proto Melayu
d. Vedda
32. Food gathering merupakan corak kehidupan manusia pra
aksara yang artinya ….
a. Masa mempunyai berbagai teknik keterampilan
b. Masa berburu dan mempunyai tempat tinggal menetap
c. Masa berburu dan mengumpulkan makanan
d. Masa bercocok tanam dan beternak
33. Food producing adalah corak kehidupan manusia pra
aksara yang artinya ….
a. Masa mempunyai berbagai teknik keterampilan
b. Masa bertempat tinggal menetap dan berburu
c. Masa berburu dan mengumpulkan makanan
d. Masa betemak dan bercocok tanam
34. Manusia purba membuat berbagai peninggalan
megalithikum sesuai dengan kepercayaan yang mereka anut,
yaitu ….
a. Politheisme
b. Atheisme
c. Animisme
d. Monotheisme
35. Bertempat tinggal secara berkelompok di sebuah
perkampungan memperlihatkan corak kehidupan ….
a. Nomaden
b. Sedenter
c. Survive
d. Agraris
36. Percampuran dari ras Melayu dengan ras melanesoid
sehingga menjadi keturunan melanesoid-melayu sekarang ini
banyak tersebar di wilayah ...
a. Maluku nusa dan tenggara timur
b. Kalimantan tengah dan kalimantan barat
c. Nusa tenggara barat dan bali
d. Madura dan jawa timur
37. Di bawah ini yang tergolong suku bangsa proto Melayu
yaitu ...
a. Makassar, toraja, dan sunda
b. Banjar, mentawai, dan asmat
c. Sunda, jawa, dan madura
d. Dayak, toraja, dan mentawai
38. Pada masa zaman logam, hasil kebudayaannya berupa ...
a. Kapak corong, kapak genggam, dan dolmen
b. Kapak lonjong, kapak persegi, dan kapak genggam
c. Nekara, kapak corong, dan cendrasa
d. Kapak persegi, kapak corong, dan anak panah
39. Masa neozoikum terbagi menjadi dua zaman, antara lain...
a. Zaman tertier - zaman kuartier
b. Zaman logam - zaman batu
c. Zaman sekunder - zaman tertier
d. Zaman bercocok tanam - zaman berburu
40. Jenis fosil manusia purba yang paling banyak ditemukan di
Indonesia yaitu ….
a. Neanderthalensis
b. Pithecanthropus
c. Homo
d. Meganthropus

Jawaban:
1. b. Abris Sous Roche
2. d. Nusantara pernah menjadi satu dengan wilayah Asia
3. b. Cara hidup yang berpindah-pindah
4. c. Nirleka
5. c. Arkaikum
6. a. Cire perdue
7. c. Sarkopagus
8. c. Campa, Indocina
9. c. Bercocok tanam
10. b. Fosil
11. c. Aliran Sungai Bengawan Solo
12. c. Pithecanthropus Erectus
13. c. E. Dubois
14. a. Eugene Dubois
15. d. Manusia kera yang berjalan tegak
16. c. Animisme
17. c. Paul dan Fritz sarasin
18. b. 900 cc
19. d. Sangiran
20. d. Homo sapiens
21. c. Food gathering
22. c. Gua pada ceruk-ceruk di batu karang yang dimanfaatkan
sebagai tempat tinggal
23. c. Digenggam di dalam tangan
24. b. Meja batu yang digunakan untuk menempatkan sesajian
25. a. Nomaden
26. c. Palaeolitikum
27. c. Mesozoikum
28. c. Kebudayaan Ngandong dan Pacitan
29. a. Bukti bahwa manusia purba yang mengkonsumsi kerang
dan siput
30. b. Megalitikum
31. d. Vedda
32. c. Masa berburu dan mengumpulkan makanan
33. d. Masa bercocok tanam dan beternak
34. c. Animisme
35. b. Sedenter
36. a. Maluku nusa dan tenggara timur
37. d. Dayak, toraja, dan mentawai
38. c. Nekara, kapak corong, dan cendrasa
39. a. Zaman tertier - zaman kuartier
40. b. Pithecanthropus

Pelaku ekonomi dalam suatu perekonomian terdiri atas . . . .


rumah tangga keluarga, rumah tangga perusahaan, rumah tangga pemerintah,
dan rumah tangga luar negeri
2. Peran rumah tangga konsumen adalah sebagai:
a. Pemakai (konsumen) barang dan jasa yang dihasilkan perusahaan untuk memenuhi
kebutuhan hidup sehari-hari.
b. Pemasok faktor produksi kepada rumah tangga perusahaan untuk melakukan
proses produksi.
3. Pengertian Kewirausahaan
Kewirausahaan merupakan suatu kemampuan mengatur, mengorganisasikan, serta mengambil
risiko dalam menjalankan suatu usaha. Keistimewaan dari kewirausahaan terletak pada
kreativitas dan inovasi. Pelaku kewirausahaan adalah seorang wirausahawan.
4. Peran rumah tangga pemerintah
Tiga peran penting rumah tangga pemerintah adalah sebagai . . . .
regulator, konsumen, dan produsen
5. Peran rumah tangga pemerintah
· Membelanjakan pendapatan negara untuk segala macam keperluan kebutuhan pemerintah
· Menyiapkan barang dan jasa yang dibutuhkan oleh seluruh masyarakat
· Menjaga stabilitas ekonomi
8. Faktor yang mempengaruhi faktor perdagangan
1) Faktor Pendorong Perdagangan Antarpulau/Antardaerah
a) Perbedaan Faktor Produksi yang Dimiliki
b) Perbedaan Tingkat Harga Antardaerah
Berikut ini beberapa faktor yang memengaruhi ekspor baik dari dalam ataupun
luar negeri.
1) Keadaan Pasar Luar Negeri
2) Keuletan Eksportir untuk Menangkap Peluang Pasar
3) Kondisi Sosial, Ekonomi, Politik Suatu Negara
f. Faktor-Faktor yang Mendorong Perdagangan Antarnegara
Banyak faktor yang mendorong suatu negara melakukan perdagangan antarnegara,
di antaranya:
1) Untuk memenuhi kebutuhan barang dan jasa dalam negeri.
2) Keinginan memperoleh keuntungan dan meningkatkan pendapatan negara.
3) Adanya perbedaan kemampuan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi
dalam mengolah sumber daya ekonomi.
4) Adanya kelebihan produk dalam negeri sehingga perlu pasar baru untuk menjual
produk tersebut.
5) Adanya perbedaan keadaan seperti sumber daya alam, iklim, tenaga kerja, budaya,
dan jumlah penduduk yang menyebabkan adanya perbedaan hasil produksi dan
adanya keterbatasan produksi.
6) Keinginan membuka kerja sama, hubungan politik, dan dukungan dari negara
lain.
7) Terjadinya era globalisasi sehingga tidak satu negara pun di dunia dapat hidup
Sendiri
9. Pengembangan potensi laut
Berikut yang bukan upaya meningkatkan ekonomi maritim di Indonesia adalah . . . .
a. mengenalkan batas-batas laut Indonesia kepada nelayan
b. meningkatkan kualitas SDM oleh pemerintah
c. memberikan kebebasan kepada kapal asing
d. memberi bantuan untuk nelayan miskin
10. Pengertian ekonomi maritim
Ekonomi maritim (maritime economy) merupakan kegiatan ekonomi yang
mencakup transportasi laut, industri galangan kapal dan perawatannya, pembangunan
dan pengoperasian pelabuhan beserta industri dan jasa terkait.
11. Upaya peningkatan ekonomi maritim yang meliputi
potensi ekonomi maritim Indonesia, hambatan pembangunan ekonomi maritim, Kondisi
Ekonomi Maritim di Indonesia dan Negara-Negara ASEAN, Strategi dan Kebijakan
Pengembangan Ekonomi Maritim di Indonesia.
12. Pengertian ekonomi agrikultur
Agrikultur merupakan kegiatan pemanfaatan sumber daya hayati yang
dilakukan manusia untuk menghasilkan bahan pangan, bahan baku industri, sumber
energi, atau untuk mengelola lingkungan hidupnya.
13. Strategi pengembangan agrikultur di indonesia
ekofarming, distribusi pupuk secara merata, perbaikan irigasi
14. Pengertian redistribusi pendapatan
Redistribusi (pendistribusian kembali) pendapatan adalah pendistribusian kembali
pendapatan masyarakat kelompok kaya kepada masyarakat kelompok miskin baik
berasal dari pajak ataupun pungutan-pungutan lain.
15. Bentuk redistribusi pendapatan
a. Redistribusi vertikal menunjuk pada transfer uang dari orang kaya ke orang
miskin.
b. Redistribusi horizontal adalah transfer uang “antar-kelompok”, yaitu dari
kelompok satu ke kelompok lain.
19. Gubernur jenderal voc yg pernah berkuasa di indonesia
1. Pieter Both 2.Gerard Reynst 3.Laurens Reael 4.Jan Pieterszoon Coen
20. VOC mempunyai hak oktroi/istimewa yang isinya sebagai berikut.
1. Hak mencetak uang.
2. Hak memiliki angkatan perang.
3. Hak memerintah daerah yang diduduki.
4. Hak melakukan perjanjian dengan raja-raja.
5. Hak memonopoli perdagangan rempah-rempah.
21. Kerja paksa yang terjadi di jaman belanda disebut kerja rodi
22. Kebijakan sewa tanah
Salah satu kebijakan terkenal pada masa Raffles adalah sistem sewa tanah atau
landrent-system atau landelijk stelsel. Sistem tersebut memiliki ketentuan, antara lain
sebagai berikut.
a. Petani harus menyewa tanah meskipun dia adalah pemilik tanah tersebut.
b. Harga sewa tanah tergantung kepada kondisi tanah.
c. Pembayaran sewa tanah dilakukan dengan uang tunai.
d. Bagi yang tidak memiliki tanah dikenakan pajak kepala

23. Ketentuan sistem tanam paksa


1. Penduduk wajib menyerahkan seperlima tanahnya untuk ditanami
tanaman wajib dan berkualitas ekspor.
2. Tanah yang ditanami tanaman wajib bebas dari pajak tanah.
3. Waktu yang digunakan untuk pengerjaan tanaman wajib tidak melebihi
waktu untuk menanam padi.
4. Apabila harga tanaman wajib setelah dijual melebihi besarnya pajak
tanah, kelebihannya dikembalikan kepada penduduk.
5. Kegagalan panen tanaman wajib bukan kesalahan penduduk, melainkan
menjadi tanggung jawab pemerintah Belanda.
6. Penduduk dalam pekerjaannya dipimpin penguasa pribumi, sedangkan
pegawai Eropa menjadi pengawas, pemungut, dan pengangkut.
7. Penduduk yang tidak memiliki tanah harus melakukan kerja wajib selama
seperlima tahun (66 hari) dan mendapatkan upah.

26. Kegagalan mataran terhadap VOC


Mengapa serangan pertama mengalami kegagalan? Hal ini terjadi selain
karena kurangnya perbekalan, juga disebabkan Mataram kurang matang dalam
memperhitungkan medan pertempuran. Faktor lain adalah persenjataan Belanda
jauh lebih modern dibandingkan tentara Mataram.
27. Pahlawan wanita dari ambon yaitu Christina Martha Tiahahu
28. Untuk mengalahkan pertahanan dan perlawan Aceh, Belanda memakai tenaga ahli Dr. Christiaan
Snouck Hurgronje yang menyamar selama 2 tahun di pedalaman Aceh untuk meneliti
kemasyarakatan dan ketatanegaraan Aceh. Hasil kerjanya itu dibukukan dengan judul Rakyat
Aceh (De Acehers). Dalam buku itu disebutkan strategi bagaimana untuk menaklukkan Aceh.
Usulan strategi Snouck Hurgronje kepada Gubernur Militer Belanda Joannes Benedictus van
Heutsz
30. Pendiri serikat islam yakni Samanhudi
31 Politik etis untuk pertama kalinya dicetuskan oleh VAN DEVENTER.

33. Kerja paksa jaman jepang = Romusha


34. Organisasi jaman jepang Gerakan Tiga A, Putera (Pusat Tenaga Rakyat), Jawa Hokokai, Cuo
Sangi In, Majelis Islam A’laa Indonesia (MIAI).
35. Organisasi semi militer jepang
Seinendan, Fujinkai, Keibodan, Heiho, dan
Pembela Tanah Air (Peta)

36. Perubahan masa kolonial barat


1) Perluasan Penggunaan Lahan
2) Persebaran Penduduk dan Urbanisasi
3) Pengenalan Tanaman Baru
4) Penemuan Tambang-Tambang
5) Transportasi dan Komunikasi
6) Perkembangan Kegiatan Ekonomi
7) Mengenal Uang
8) Perubahan dalam Pendidikan
9) Perubahan dalam Aspek Politik
10) Perubahan dalam Aspek Budaya

36. Manfaat Perdagangan Antarnegara


1) Memperoleh Keuntungan
2) Memperoleh Barang yang Tidak Dapat Diproduksi di dalam Negeri
3) Menjalin Persahabatan Antarnegara
4) Transfer Teknologi Modern
37. Hambatan Pengembangan Agrikultur di Indonesia
1) Skala usaha pertanian pada umumnya relatif kecil;
2) Modal terbatas;
3) Penggunaan teknologi masih sederhana;
4) Sangat dipengaruhi musim;
5) Pada umumnya berusaha dengan tenaga kerja keluarga;
6) Akses terhadap kredit, teknologi, dan pasar rendah;
7) Pasar hasil pertanian sebagian besar dikuasai oleh pedagang-pedagang besar
sehingga akan merugikan petani;
8) Alih fungsi lahan pertanian menjadi lahan nonpertanian;
9) Kurangnya penyediaan benih yang bermutu bagi petani.

38. Sebutkan hambatan pengembangan agrikultur di Indonesia


1.skala usaha pertanian relatif kecil.
2.keterbatasan modal
3.teknologi masih relatif sederhana
4.sangat dipengaruhi musim
5.Masih menggunakan tenaga kerja keluarga.
6.rendahnya akses kredit, teknologi, dan pasar
7.kurangnya penyediaan benih bermutu bagi petani.
8.konversi lahan pertanian menjadi lahan industri dan permukiman.
9.sebagaian besar harga produk pertanian dikuasai oleh pedagang pedagang besar.
39. Sebab umum dan sebab khusus Perang Diponegoro
Sebab umum
· Rakyat dibelit oleh berbagai bentuk pajak dan pungutan yang menjadi beban turun-temurun.
· Pihak keraton Jogjakarta tidak berdaya menghadapi campur tangan politik pemerintah kolonial.
· Kalangan keraton hidup mewah dan tidak mempedulikan penderitaan rakyat.
40. Jelaskan latar belakang nasionalisme di indonesia ?
Sejak abad 16, Indonesia bangsa" eropa seperti bangsa Portugis, Spayol, Belanda, dan Inggris.
dalam perkembangannya mereka tidak hanya ingin berdagang tetapi juga ingin menguasai
indonesia. sejak itu terjadi perjuangan utk mengusir penjajah yg seperti dilakukan oleh Sultan
ageng tirtayasa, Sultang agung, Sultan hasanudin, dll. walaupun dlm waktu yg lama Belanda dpt
menaklukkan Indonesia.
Sejak tahun 1908, bangsa Indonesia melalui organisasi yg teratur yg brcita-cita nasional yg
mempuyai tujuan kemerdekaan nusa dan bangsa. ciri-ciri pergerakan nasional : bersifat
kebangsaan nasional.menggunakan sistem organisasi modern dan demokratis. tidak tergantung
pd pemimpin.didirikan oleh kaum terpelajar.bentuk perjuangan tidak bersifat fisik, tetapi berupa
gerak sosial,ekonomi, dan pendidikan. Tiga faktor yang melatarbelakangi pergerakan nasional
Indonesia :
Pendistribusian Kembali
(Redistribusi) Pendapatan
nasional (Materi IPS Terpadu
SMP Kelas 8 – Halaman 181
s/d 188)

Pendapatan di Indonesia belum dapat terdistribusi secara optimal. Selisih besaran pendapatan yang

diterima masyarakat kelas atas dan kelas bawah masih besar. masalah seperti ini tidak bisa dibiarkan

karena akan menimbulkan dampak negatif, antara lain terjadinya kriminalitas, kemiskinan ataupun

narkoba. Oleh karena itu, diperlukan pendistribusian pendapatan dalam masyarakat secara adil.

1. Pengertian Redistribusi Pendapatan.


Redistribusi (pendistribusian kembali) pendapatan adalah pendistribusian kembali pendapatan

masyarakat kelompok kaya kepada masyarakat kelompok miskin, baik yang berasal dari pajak ataupun

pungutan – pungutan lain. Redistribusi pendapatan dilakukan sebagai salah satu bentuk jaminan sosial

yang dilakukan negara kepada masyarakat. Jaminan sosial bukanlah pengeluaran public yang sia – sia,

melainkan sebuah bentuk investasi sosial yang menguntungkan dalam jangka panjang yang dilandasi

dua pilar utama, yakni redistribusi pendapatan dan solidaritas sosial. redistribusi pendapatan dapat

berbentuk vertical dan horizontal.

a. Retribusi Vertikal.

Retribusi Vertikal menunjuk pada transfer uang dari orang kaya ke orang miskin. Disini, jaminan sosial

merupakan bentuk dukungan warga masyarakat yang kuat kepada warga masyarakat yang lemah secara

ekonomi.

b. Retribusi Horizontal.

Retribusi Horizontal adalah transfer uang “antar – kelompok”, yaitu dari kelompok satu ke kelompok

lain. contohnya, dari laki – laki ke perempuan, dari orang dewasa kepada anak – anak, dari remaja ke

orang tua. Redistribusi Horizontal dapat pula bersifat “antar – pribadi”, yakni dari satu siklus kehidupan

seseorang ke siklus lainnya. Jaminan sosial pada hakikatnya merupakan dukungan finansial yang

diberikan kepada anak – anak yang kelak membayarnya manakala sudah dewasa, yang diberikan kepada

orang sakit yang membayarnya manakala sehat atau yang diberikan kepada para pensiunan yang telah

mereka bayar pada saat masih bekerja.

2. Program Redistribusi untuk Pemerataan Distribusi Pendapatan di Indonesia.


Dalam rangka mewujudkan program redistribusi pendapatan di Indonesia untuk dapat memeratakan

pembangunan, pemerintah telah melakukan beberapa strategi antara lain dengan merealisasikan

beberapa program pemerintah. Program – program pemerintah tersebut dapat diaplikasikan pada

program – program berikut ini :

a. Program Pemberian Jaminan Akses Kebutuhan Dasar bagi Rakyat Bawah.

Langkah awal dalam upaya pemerataan pendapatan di masyarakat adalah dengan memenuhi

kebutuhan rakyat terlebih dahulu. Kebutuhan tersebut adalah mencakup kebutuhan dasar (sandang,

pangan, papan), akses kesehatan dan pendidikan.

Strategi pemenuhan kebutuhan dasar rakyat yang dilakukan pemerintah diantaranya Bantuan Langsung

Tunai (BLT) untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari rakyat, Bantuan Tunai Bersyarat (BTB) atau disebut

juga Program Keluarga Harapan (PKH), Jaminan Sosial (social security), Bantuan Operasional Sekolah

(BOS) dan Beasiswa untuk memenuhi akses pendidikan bagi mereka yang kurang mampu, serta Jaminan

Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) untuk memenuhi kebutuhan akan kesehatan yang gratis.

b. Program Kredit Lunak dan Penjaminan Kredit Berbasis Komunitas.

Pada tanggal 5 November 2007 telah diresmikan program Kredit Usaha Rakyat (KUR). Kebijakan ini

tentunya merupakan angina segar yang sudah lama ditunggu oleh masyarakat, khususnya usaha mikro

dan usaha kecil.

Dengan kebijakan KUR, UMKM akan terhindar dari kendala aturan – aturan perbankan yang menyulitkan

mereka untuk mendapatkan pinjaman modal dari lembaga keuangan formal (LKF) karena dalam
program KUR pemerintah telah menitipkan uang (yang berasal dari APBN) sebesar Rp. 1,4 Triliun pada

lembaga penjaminan. Harapannya, bank – bank nasional yang dilibatkan dalam program tersebut akan

mampu memberikan pinjaman kepada UMKM.

Kebijakan ini diharapkan dapat membantu masyarakat golongan menengah ke bawah sehingga dapat

menjadi wirausaha yang mandiri serta membantu mengurangi presentase penduduk miskin di

Indonesia.

c. Pengembangan Usaha atau Industri Kecil.

Ada beberapa alasan mengapa usaha kecil perlu dikembangkan, yaitu

1. Usaha kecil menyerap banyak tenaga kerja.

Berkembangnya usaha kecil menengah akan menimbulkan dampak positif terhadap peningkatan jumlah

tenaga kerja serta pengurangan jumlah kemiskinan.

2. Pemerataan dalam distribusi pembangunan.

Lokasi UKM banyak dipedesaan dan menggunakan sumber daya alam local. Dengan berkembangnya

UKM, terjadi pemerataan dalam distribusi pendapatan dan juga pemerataan pembangunan sehingga

akan mengurangi diskriminasi spasial antara kota dan desa.

3. Pemerataan dalam distribusi pendapatan.

UKM sangat kompetitif dengan pola pasar hampir sempurna, tidak ada monopoli dan mudah dimasuki.

Pengembangan UKM yang melibatkan banyak tenaga kerja pada akhirnya akan mempertinggi daya beli.
Hal ini terjadi karena pengangguran berkurang dan adanya pemerataan pendapatan yang pada

gilirannya akan mengentaskan kemiskinan.

Upaya pemerintah dalam melaksanakan pemberdayaan UMKM melalui penerapan PNPM Mandiri

Pedesaan (Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat) merupakan salah satu mekanisme program

pemberdayaan masyarakat yang digunakan PNPM Mandiri dalam upaya mempercepat pemerataan

pendapatan, penanggulangan kemiskinan dan perluasan kesempatan kerja di wilayah pedesaan.

Program ini dilakukan untuk lebih mendorong upaya peningkatan kualitas hidup, kesejahteraan dan

kemandirian masyarakat di pedesaan.

d. Pemerintah Bekerja Sama dengan Swasta Lokal dan Asing untuk Menjalankan Program Corporate

Social Responsibility (CSR).

Dengan adanya program pemerintah yang bekerja sama dengan swasta local dan asing untuk

menjalankan program Corporate Social Responsibility (CSR), diharapkan golongan masyarakat bawah,

buruh dan usaha – usaha bisa mendapatkan kesempatan untuk ikut dalam kegiatan ekonomi yang

produktif secara keseluruhan, bukan hanya segelintir pengusaha yang mendapat perlakuan khusus

(Corner of Previledge). untuk keperluan tersebut, pemerintah hendaknya melaksanakan prinsip

tanggung jawab sosial yang menjadi tumpuan dan jaminan bahwa segenap lapisan masyarakat secara

keseluruhan bisa menikmati hasil – hasil pembangunan ekonomi yang tengah dilakukan.

Untuk itu, pemerintah harus mampu bekerja sama dengan swasta local dan asing untuk menjalankan

program Corporate Social Responsibility (CSR). bahkan kalau perlu, mewajibkan persentase laba bersih

tertentu perusahaan untuk kegiatan CSR melalui pola bapak angkat dalam kegiatan ekonomi. CSR
selanjutnya dapat dijadikan sebagai salah satu indicator tanggung jawab sosial untuk membantu

mengembangkan dunia usaha kecil menengah dan koperasi. Program ini menjadikan CSR sebagai

tanggung jawab yang melekat pada setiap perusahaan untuk tetap menciptakan hubungan yang serasi,

seimbang dan sesuai dengan lingkungan, nilai, norma dan budaya masyarakat setempat.

e. Pemerintah Konsisten dalam Mewujudkan Kebijakan Penegakan Hukum dan Keadilan Ekonomi.

Dalam hubungan ini, peran pemerintah sangatlah besar sebagai pembuat strategi dan kebijakan –

kebijakan dalam menciptakan pembagian pendapatan di golongan masyarakat yang lebih merata dan

berperan serta secara aktif dalam pelaksanaan program pemerataan pendapatan di masyarakat, serta

secara konsisten mewujudkan penegakan hukum sehingga dunia usaha nasional dan asing dapat

melakukan usaha secara berkesinambungan untuk menciptakan lapangan kerja secara luas demi

terciptanya pemerataan pendapatan. Hukum dan keadilan ekonomi yang tidak mendiskriminasikan

golongan miskin merupakan modal awal sehingga kebijakan retribusi yang diambil pemerintah menjadi

efektif untuk mengurangi atau bahkan menghilangkan ketimpangan pendapatan yang ada di Indonesia.

3. Beberapa Alternatif Praktik Redistribusi Pendapatan di Indonesia.

Pemerintah sebagai pembuat kebijakan telah mengusahakan beberapa hal terkait dengan alternative

pendistribusian pendapatan, yaitu sebagai berikut :

a. Subsidi.
Dalam rangka pendistribusian pendapatan, pemerintah berupaya untuk mendorong usaha kecil dan

menengah agar tetap hidup dan memiliki daya saing. Maka dari itu, pemerintah memberikan subsidi

baik berupa potongan harga ataupun memberikan tambahan modal kepada produsen.

Subsidi pupuk dari pemerintah kepada petani dimaksudkan supaya petani dapat menekan biaya

produksi. Dengan harga pupuk yang lebih rendah, diharapkan para petani dapat menjual hasil pertanian

dengan harga yang lebih rendah sehingga dapat bersaing. Subsidi BBM diperuntukkan bagi kalangan

menengah ke bawah. Pemberian subsidi bahan bakar ini diharapkan dapat menekan beban biaya

transportasi masyarakat.

b. Pengenaan Pajak.

Selain pemberian subsidi, cara lain yang digunakan pemerintah untuk mendistribusikan pendapatan

adalah dengan pengenaan pajak. Terdapat banyak jenis pajak di Indonesia, antar lain Pajak Penghasilan,

Pajak Kendaraan Bermotor, pajak terhadap barang mewah, dan sebagainya. Contohnya seseorang yang

membeli mobil mewah dari luar negeri dikenakan pajak sebesar 10 dari harga barang mewah tersebut.

Pajak penghasilan adalah pajak yang dibayarkan oleh seseorang yang sudah berpenghasilan dengan

batas minimal penghasilan sebesar angka yang telah ditentukan pemerintah. Pajak kendaraan bermotor

biasanya satu paket dengan perpanjangan masa berlaku STNK.

Pajak merupakan sumber penerimaan terbesar negara. Berbagai proyek pemerintah dibiayai dari hasil

pembayaran pajak dari masyarakat. Pemberian subsidi kepada masyarakat juga berasal dari pendapatan

pajak. Dengan demikian, pajak dan subsidi merupakan alat utama dalam pendistribusian pendapatan.

Pajak merupakan sejumlah uang tunai yang dibayarkan oleh rakyat kepada negara yang sifatnya dapat
dipaksakan berdasarkan undang – undang. Pajak yang diterima pemerintah digunakan untuk membiayai

pembangunan dan hasil pembangunan inilah yang akan kembali ke rakyat.

MATERI IPS TERPADU SMP KELAS 8 PENDISTRIBUSIAN KEMBALI (REDISTRIBUSI)


PENDAPATAN NASIONAL

Com

Anda mungkin juga menyukai