Anda di halaman 1dari 4

TUGAS MATA KULIAH

Dosen Pembimbing : Ns. Reni M.Kep

PRODI D3 KEPERAWATAN
KELOMPOK 1
KONSEP KEBUTUHAN NUTRISI

Saharul Silawane ( 2314401029 )


Gita Rahayu ( 2314401011 )
Salwa Aulia Putri ( 2314401030 )
Siti Nur Khopipah( 2314401034 )

STIKes RSPAD GATOT SOEBROTO


Jl. Abdul Rahman saleh No.24, RT.6/RW.1, Senen, Kec. Senen, Kota Jakarta Pusat, Daerah
Khusus Ibukota Jakarta
10410
Nutrisi

 Nutrisi adalah zat yang terkandung di dalam makanan yang dibutuhkan makhluk
hidup untuk dapat tumbuh dan berkembang dengan baik sesuai dengan fungsinya
 Nutrisi adalah substansi organik yang dibutuhkan organisme untuk fungsi normal dari
sistem tubuh, pertumbuhan, dan pemeliharaan kesehatan.

Nutrisi Sebagai Kebutuhan Dasar Manusia

1. Zat makanan / nutrien yang didapat dari pemasukan makanan dan materi-materi yang
dibutuhkan oleh tubuh.
2. Nutrien sangat penting untuk pertumbuhan dan perbaikan jaringan, pemeliharaan serta
fungsi normal dari sel tubuh.
3. Nutrien akan digunakan untuk memproduksi energi berupa ATP (Adenosin
triphospat) untuk seluruh aktivitas tubuh
4. Nutrien dibutuhkan untuk membuat zat-zat penting seperti hormon dan enzim Jika
tubuh mengalami kekurangan beberapa zat penting maka akan terjadi
ketidakmampuan untuk :
 Tumbuh
 Memelihara fungsi & pergantian jaringan

Macam Nutrien

 Karbohidrat
 Protein
 Lemak
 Mineral
 Vitamin
 Air

Karbohidrat
 Merupakan zat utama penunjang tubuh dalam penyediaan energi yg berbentuk
glukosa
 Dalam sel glukosa dirubah menjadi energi dengan perubahan proses oksidasi yang
menghasilkan ATP, kalori dan zat buangan (air dan CO2)
 Penyimpanan glukosa dalam bentuk glikogen dihati dan otot
 Glikogen sewaktu – waktu dirubah menjadi glukosa kembali bila tubuh
memerlukannya
 Glikogen akan mensuplai kebutuhan energi bila glukosa sudah tidak memungkinkan
lagi, dan dapat berjalan hingga 12 jam
 Bila glikogen dan glukosa habis didalam tubuh akan memecah protein dan lemak
sebagai bahan energi
Protein
 Protein sangat berperan penting dalam pembentukan struktur, fungsi, regulasi sel-sel
makhluk hidup.
 Protein juga bekerja sebagai neurotransmiter dan pembawa oksigen dalam darah
(hemoglobin).
 Protein berguna sebagai sumber energi tubuh
 Para proses katabolisme protein asam-asam amino tidak dapat disimpan oleh tubuh.
Jika jumlah asam amino berlebihan atau terjadi kekurangan sumber energi lain
(karbohidrat dan protein), tubuh akan menggunakan asam amino sebagai sumber
energi
 Terdiri dari protein nabati dan protein hewani

Lemak
 Merupakan sumber energi yang paling produktif 1 gram lemak menghasilkan 9 kalori
 Merupakan kelengkapan makanan yang penting sebagai wahana berbagai vitamin
yang larut dalam lemak
 Lemak terkontribusi dalam kulit terutama pada kelenjar adiposa dan folikel rambut
 Kandungan lemak dlm subcutis sangat membantu tubuh dalam mengatur temperature
 Lemak juga berfungsi untuk mencegah organ dalam injury
 Bila tidak digunakan untuk energi, lemak terus disimpan dalam tubuh sehingga dapat
meningkatkan berat badan
 Kebutuhan lemak untuk orang dewasa dengan aktivitas sedang 1,5 gr/kgBB/hari.

Vitamin
 Merupakan bahan makanan pelengkap yang penting
 Vitamin tidak menghasilkan kalori dalam jumlah yang berarti tapi memegang peranan
penting dalam berbagai proses yang diperlukan guna menjaga Kesehatan
 Vitamin bersifat organik, dan tidak dapat dihasilkan oleh tubuh
 Vitamin larut dalam lemak : A, D, E dan K, bila kelebihan jumlah vitamin ini akan
memungkinkan terjadinya keracunan karena sulit dibuang melalui ginjal.
 Vitamin larut dalam air : C dan B, kelebihan vitamin ini akan dibuang melalui ginjal
 Vitamin C membantu absorpsi zat besi

Proses pencernaan
Makanan akan diproses tubuh melalui tahap-tahap:

 Ingesti
 Digesti
 Absorpsi
 Metabolisme
 Ekskresi

Faktor yang Meningkatkan Kebutuhan Nutrisi

 Periode pertumbuhan yang cepat (infant, toddler, remaja dan hamil)


 Selama perbaikan jaringan karena proses luka/pembedahan
 Meningkatnya suhu tubuh (tiap kenaikan suhu 10 F, kalori naik 7 %)
 Meningkatnya aktivitas otot
 Jenis kelamin (Basal Metabolic Rate (BMR) laki – laki lebih tinggi dari wanita)
 Berat badan (secara kuantitatif, peningkatan berat badan akan meningkatkan
metabolisme)
 Terjadi infeksi (untuk pembentukan zat fagositer bakteri patogen)
 Stress (meningkatkan produksi hormon thyroid sehingga meningkatkan epinephrin
yang mensupport metabolisme)
 Meningkatnya kehilangan nutrisi karena kehilangan cairan (hemorhagi, diare,
drainage, dialisa ginjal, laktasi, menstruasi, luka bakar, dll)
 Penyakit kronis yang mempengaruhi fisiologi nutrisi (diabet, hyperthyroid, kanker,
psikosis, penyakit ginjal/hati, masalah pernafasan)

Faktor yang Mempengaruhi Penurunan Kebutuhan Nutrisi

 Penurunan laju pertumbuhan


 Penurunan angka metabolisme dasar
 Hypotermia (penurunan metabolisme sel)
 Hypothyroid (penurunan BMR)
 Jenis kelamin (Wanita < pria)
 Gaya hidup yang cenderung pasif
 Immobilisasi/bedrest
 Kehilangan berat badan (karena penurunan aktivitas otot untuk bergerak)
 Pengaturan konsumsi makanan dan minuman

Anda mungkin juga menyukai