PEMERINTAH KOTA SEMARANG
DINAS LINGKUNGAN HIDUP
JL. TAPAK TUGUREJO SEMARANG TELP. (024) 8664742 FAX. (024) 8664743,
KEPUTUSAN KEPALA DINAS LINGKUNGAN HIDUP KOTA SEMARANG
NOMOR: B/ oly / 800 /1 / 2023
TENTANG
PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)
DINAS LINGKUNGAN HIDUP KOTA SEMARANG
TAHUN 2021-2026
KEPALA DINAS LINGKUNGAN HIDUP
KOTA SEMARANG:
Menimbang :a. bahwa dalam rangka pengukuran dan peningkatan
kinerja serta meningkatkan kinerja setiap instansi
pemerintah, perlu menetapkan Indikator Kinerja Utama
(IKU) di lingkungan Instansi masing-masing;
b. bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal 3 dan Pasal 4
Peraturan menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara
Nomor PER/9/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum
Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi
Pemerintah, maka perlu menetapkan Indikator Kinerja
Utama Dinas Lingkungan Hidup Kota Semarang;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam hurufa dan b di atas, perlu menetapkan Keputusan
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Semarang tentang
Penetapan Indikator Kinerja Utama (IKU) Dinas
Lingkungan Hidup Kota Semarang Tahun 2021-2026.
Mengingat : 1, Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 65 Tahun
2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor
56 Tahun 2005 tentang Sistem Informasi Keuangan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor
110, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5155);
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun
2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi
Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2006 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4614);10.
11.
. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Tahapan Tata Penyusunan Pengendalian dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4817);
. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 13 Tahun
2019 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja_ Instansi
Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2014 Nomor 52, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 6323);
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun
2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja_ Instansi
Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2014 Nomor 80);
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun
2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja,
Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan
Kinerja_Instansi Pemerintah (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 1842);
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017
tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi
Pembangunan Daerah tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan Rencana
Kerja Pemerintah Daerah (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2017 Nomor 1312);
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019
tentang Klasifikasi, Kodefikasi_ dan Nomenklatur
Perencanaan Pembangunan dan Keuangan Daerah (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 1447);
Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor
18 Tahun 2020 tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan
Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 tentang Laporan dan
Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 288);
Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2010 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota
Semarang Tahun 2005-2025 (Lembaran Dacrah Kota
Semarang Tahun 2010 Nomor 8, Tambahan Lembaran
Daerah Kota Semarang Nomor 43);12. Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 3 Tahun 2021
Tentang Perubahan Atas Perda 14 Tahun 2016 Tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota
Semarang (Lembaran Daerah Kota Semarang Tahun 2021
Nomor 3, Tambahan Lembaran Daerah Kota Semarang
Nomor 140);
13, Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 6 Tahun 2021
tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD) Kota Semarang Tahun 2021 - 2026 (Lembaran
Daerah Kota Semarang Tahun 2021 Nomor 6);
14, Peraturan Walikota Semarang Nomor 40 Tahun 2021
tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota
Semarang Tahun 2022 (Berita Daerah Kota Semarang
‘Tahun 2021 Nomor 40);
15. Peraturan Walikota Semarang Nomor 60 Tahun 2021
tentang Rencana Strategis Perangkat Daerah Kota
Semarang Tahun 2021 - 2026 (Berita Dacrah Kota
Semarang Tahun 2021 Nomor 60);
16. Peraturan Walikota Semarang Nomor 78 Tahun 2021
tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah Kota Semarang Tahun Anggaran 2022 (Berita
Daerah Kota Semarang Tahun 2021 Nomor 78);
17. Peraturan Walikota Semarang Nomor 103 Tahun 2021
tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Dan
Pungsi, Serta Tata Kerja Dinas Lingkungan Hidup Kota
Semarang (Berita Daerah Kota Semarang Tahun 2021
Nomor 103)
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU
Indikator Kinerja Utama sebagaimana tercantum dalam
lampiran keputusan ini, merupakan acuan ukuran kinerja
yang digunakan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Semarang
dalam penyusunan :
Rencana Kerja Tahunan (RKT);
Rencana Kerja (Renja)
Dokumen Perjanjian Kinerja;
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP);
Laporan Kinerja Pertanggungjawaban (LKPJ);
Evaluasi pencapaian kinerja sesuai dengan dokumen
Rencana Strategis Dinas Lingkungan Hidup Kota Semarang
Tahun 2021-2026 dan dokumen Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2021-2026;
oesepeKEDUA : Indikator Kinerja Utama (IKU) Dinas Lingkungan Hidup Tahun
2021-2026 sebagaimana dimaksud dalam diktum KESATU
Keputusan ini merupakan acuan dalam melakukan evaluasi
pencapaian kinerja sesuai dengan dokumen Rencana Strategis,
(Renstra) dan Rencana Kerja (Renja);
KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di: Semarang
pada tanggal :& Januari 2023
* (co /}
SS
SOK ey
FX. BAMBANG SURANGGONO, S.Sos
‘Tembusan Kepada Yth. :
1. Walikota Semarang;
2. Wakil Walikota Semarang;
Sekretaris Daerah Kota Semarang;
Asisten Administrasi Pemerintahan Setda Kota Semarang;
Kepala Bappeda Kota Semarang;
Inspektur Kota Semarang;
Kepala Bagian Otonomi Daerah Kota Semarang;
Kepala Bagian Hukum Setda Kota Semarang;
Pertingga
peragvayLAMPIRAN I KEPUTUSAN KEPALA DINAS
LINGKUNGAN HIDUP KOTA SEMARANG
NOMOR B/ 014 | Boo / 1 / 2003
TENTANG PENETAPAN INDIKATOR —_ KINERJA
UTAMA (IKU) DINAS _LINGKUNGAN
HIDUP KOTA SEMARANG
TARGET INDIKATOR KINERJA UTAMA
PADA RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINS LINGKUNGAN HIDUP
KOTA SEMARANG TAHUN 2021-2026
KONDIST KONDIST
muguan jeasaRan [| INucATOR NERA | AWA "TARGET fata) AKI
7 SATUAN (Tahun) (Tahun)
NO URAIAN “NO URAIAN 2021 2022 2023 2024 2025 2026
Tr 2 3 a 5 6 7 8 9
‘Tujuan : ae a
T. |Meningkatnya Kualitas | 1. |ndeks Kualitas Air (KA) | Poin 50.00 32.33 32.43 52.53 52.63 52.73
‘Lingkungan Hidup 2. [Indeks Kualitas Udara | Poin 75.00 95.40 95.60 96.80 96.00 96.20
(KU)
Penurunan Emisi COz Ton COxe | 132.262,29 | 143.447,76 | 155.619,35 | 168.864,53 | 183.278,54 | 198.965,07‘TUJUAN /SASARAN, INDIKATOR KINERJA oe fone
STRATEGIS UTAMA AWAL TARGET (Tahun) AKHIR
SATUAN (Tahun) (Tahun)
NO URAIAN NO URATAN 2021 2022 2023 2024 2025 2026
1 2 3 4 5 6 7 8 9
4. | Persentase sampah_ persen, 74,00 73.00 72.00 71.00 70.00 69.00
perkotaan yang
tertangani
Catatan + tndikator tersebut
‘merupakan indikator bermakna
negatif
Basaran :
T. | Meningkatnya Kualitas T. |Persentase kualitas air] persen nja 50.00 30.20 50.40 50.60 50.80
Air yang memenuhi baku
mutu
2. | Meningkatnya Kualitas 2. | Persentase ‘kualitas persen n/a 50.00 50.20 50.40 50.60 50.80
Udara udara yang memenuhi
aku mutu
3. | Ketaatan 3. | Persentase Ketaatan persen 85.20 85.40 85.60 85.80 86.00 86.20
penanggungjawab usaha penanggungjawab usaha
dan/atau kegiatan dan /atau kegiatan
terhadap izin terhadap izin lingkungan,
lingkungan, izin PPLH fzin PPLH dan PUU LH
dan PUU LH yang, yang diterbitkan
diterbitkan Pemerintah Pemerintah Kota
Kota‘TUJUAN /SASARAN
KONDISI
KONDISI
wan (ann INDIEATOR KINERIA AWAL TARGET Tabu) ‘AKHLR
SATUAN (Tahun) (Tahun)
NO URAIAN NO URAIAN 2021 2022 2023 2024 2025 2026
1 2 3 4 5 6 7 8 9
4. Menurunnya Emisi CO2 4. Persentase — penurunan persen N/A 2.00 2.00 2.00 2.00 2.00
emisi GRK
%, | Meningkatnya cakupan | 5. |Persentase sampah | persen 74.00 73.00 72.00 71.00 70.00 69.00
pengelolaan sampah kota perkotaan yang
tertangani
Catatan : indtkator_tersebut
rmerapakan indikator bermakna
negatif
\e HAWN
+ “Zo/)
ony
FX. BAI RANGGONO, S.SosLAMPIRAN IL KEPUTUSAN KEPALA DINAS
LINGKUNGAN HIDUP KOTA SEMARANG
NOMOR 8/014 / 800 / 1 [ 20a8
TENTANG PENETAPAN — INDIKATOR __KINERJA
UTAMA (IKU) DINAS LINGKUNGAN
HIDUP KOTA SEMARANG
PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)
DINAS LINGKUNGAN HIDUP KOTA SEMARANG
TAHUN 2021-2026
TUJUAN /SASARAN INDIKATOR KINERJA a N/ DEFINISI PENANGGUNGJA
STRATEGIS UTAMA RAL S|
OPERASIONAL FORMULA PERHITUNGAN WAB SUMBER DATA
NO URAIAN NO URAIAN
i 2 3 4 5 6
‘Tujuan
1, |Meningkatnya 1, |Indeks Kualitas [Indeks Kualitas Air (IKA) adalah Bidang Penataan | - Peraturan Pemerintah
Kualitas Air (IKA) suatu nilai yang menggambarkan Lingkungan, Bidang | Nomor 21 Tahun 2021
Langlatagan kondisi kualitas air yang Pengendalian | tentang
Hidup merupakan —nilai_—_komposit Pencemaran dan | Penyelenggaraan
parameter kualitas air dalam suatu Konservasi Perlindungan dan.‘TUJUAN /SASARAN
INDIKATOR KINERJA
PENANGGUNGJA
URAIAN/ DEFINISL
STRATEGIS UTAMA 7
OPERASIONAL FORMULA PERHITUNGAN fal SUMBER DATA
NO URATAN NO URAIAN
I 2 z z +
wilayah pada waktu tertenta imgeungan dup, | Reape
Pemantauan kualitas sungai yang
dipantau_harus mempresentasikan
wilayah/ daerah administrasi yang
mewakili hulu, tengah, dan hilir
yang dilakukan setiap tahunnya
untuk memperoleh data series dan
dilakukan sebanyak 2 kali dalam
setahun mewakili musim kemarau
dan hujan.
Parameter yang digunakan di dalam
perhitungan IKA meliputi pH, DO,
BOD, COD, TSS, T-Phosfat, Nitrat,
Fecal Coli, Dari parameter tersebut
dilakukan —perhitungan untuk
menentukan konsentrasi_masing-
masing untuk memperoleh status
mutu air dari masing-masing lokasi
(baik, cemar ringan, cemar sedang
dan cemar erat) dengan
menggunakan metode _indeks
pencemar mengacu pada baku
mutu kelas II sesuai dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 22
Tahun 2021. Dari_nilai_Indeks
Bidang Pengawasan
dan Pemberdayaan
Lingkungan, UPTD,
Laboratorium
Lingkungan Hidup
Peraturan — Menteri
Lingkungan — Hidup
dan Kehutanan
Republik Indonesia
Nomor 27 Tahun 2021
tentang Indeks
Kualitas Lingkungan
Hidup
Peraturan — Menteri
Dalam Negeri Nomor
86 Tahun 2017
tentang Tata Cara
Perencanaan,
Pengendalian dan
Evaluasi
pembangunan
Dacrah, Tata Cara
Bvaluasi Rancangan
Peraturan Daerah
tentang —_-Reneana
Pembangunan Jangka
Panjang Daerah dan
RencanaTUJUAN /SASARAN APTOS EOFS URAIAN/ DEFINISI PENANGGUNGJA
GIS UT! | 2]
STRATEGIS rAMA OPERASIONAL FORMULA PERHITUNGAN Wap SUMBER DATA
NO URAIAN NO URAIAN
1 2 3 4 5 6
Pencemar (iP) dikonversikan ke Pemibangunan Jangka
dalam Indeks Kualitas Air dengan Menengah Daerah
mengalikan bobot nilai_ indeks serta Tata Cara
dengan persentase status mutu Perubahan Rencana
dimana didapatkan dari hasil Pembangunan Jangka
penjumlahan titik sampel yang panjang Daerah,
™meemnuhi baku mutu (baik, cemar Rencana
ringan, cemar sedang dan cemar Pembangunan Jangka
berat) terhadap jumah sampel Menengah Daerah dan
dalam persen. Rencana Kerja
Pemerintah Daerah
-Peraturan — Menteri
Dalam Negeri Nomor
18 Tahun 2020
tentang Peraturan
Pelaksanaan
Peraturan Pemerintah
Nomor 13 Tahun 2019
tentang Laporan dan
Evaluasi
Penyelenggaraan
Pemerintah Daerah
Indeks Kualitas | Indeks Kualitas Udara (KU) adalah | 4, — 199 mx dey — 020) | Bidane ~ Peraturan ~~ Menteri
Udara (IKU) ukuran yang = menggambarkan_ 09 _— Pengendalian Lingkungan Hidup
kualitas suatu_ udara yang. Pencemaran dan | dan KehutananTUJUAN /SASARAN | INDIKATOR KINERJA RAD GRK Kota
mempunyai_potensi_pencemaran
udara, Perhitungan emisi dilakukan
terhadap 4 kategori sumber emisi
atau sektor yakni energy, industri
dan penggunaan produk, pertanian
dan Kehutanan serta_perubahan
penggunaan ——lahan—serta
pengelolaan limbah. Perhitungan
yang dilakukan untule mengetahui
Penurunan emisi yaitu dengan
mencari selisih antara baseline
emisi GRK pada kondisi Business as.
Usual (BAU) dan hasil inventarisasi
emisi pada kondisi sebenarnya,
Serta menghitung penurunan emisi
dari setiap aksi mitigasi yang telah
dilakukan. Rencana aksi yang
dilakukan dalam rangka upaya
Penurunan emisi CO, diantaranya
melalaui penyelenggaraan
inventarisasi GRK, monitoring
pemantauan evaluasi dan pelaporan
(PEP)
Semarang Th. 2018-
2030
~ Dokumen
Pemantauan Evaluasi
dan Pelaporan Gas
Rumah Kaca‘TUJUAN /SASARAN
INDIKATOR KINERJA
URAIAN/ DEFINISI PENANGGUNGJA
‘STRATEGIS UTAMA OPERASIONAL FORMULA PERHITUNGAN AH SUMBER DATA
NO URAIAN NO URAIAN
T zi 3 4 5 6
5. | Meningkatnya 5. | Persentase Persentase sampah —perkotaan | Jumlah sampah yang | Bidang Pengelolaan |- Peraturan Menterl
cakupan sampah perkotaan | adalah perbandingan antara jumlah | tertangani/ Jumlah timbulan | Persampahan Dalam Negeri Nomor
pengelolaan yang tertangani —_| sampah tertangani dengan timbulan | sampah yang dihasilkan x 86 Tahun 2017
sampah kota sampah yang dihasilkan di suatu | 100% tentang Tata Cara
wilayah/perkotaan. — Sampah
perkotaan adalah limbah yang
bersifat padat terdiri dari bahan
organik dan anorganik yang
dianggap tidak berguna dan harus
dilakukan penanganan agar tidak
membahayakan lingkungan yang
timbul di kota sehingga nilai
perekonomian dari _efisiensinya
sistem ckonomi sirkular dapat
dirasakan. Pengelolaan
persampahan yang — dimaksud
adalah pengelolaan sampah rumah
tangga dan sampah sejenis sampah
rumah tanga. Penanganan sampah
meliputi pemilahan/pengumpulan
sampah, pengangkutan,
pengolahan dan pemrosesan akhir
Catatan : indikator tersebut menspakan
indikator bermakna negaty
Perencanaan,
Pengendalian dan
Evaluasi
pembangunan
Daerah, Tata Cara
Evaluasi Rancangan
Peraturan Daerah
tentang —_Rencana
Pembangunan Jangka
Panjang Daerah dan
Rencana
Pembangunan Jangka
Menengah Daerah
sera. Tata Cara
Perubahan Rencana
Pembangunan Jangka
panjang Daerah,
Rencana
Pembangunan Jangka
Menengah Daerah danTUJUAN /SASARAN | INDIKATOR KINERJA D nanan
STRATEGIS UTAMA RAIAN/ DE) 1 PENANGGUNGJA.
OPERASIONAL FORMULA PERHITUNGAN ae SUMBER DATA
NO URAIAN NO URAIAN
1 z a z < -
Rencana Kerja
Pemerintah Daerah
Peraturan — Menteri
Dalam Negeri Nomor
17 Tahun 2021
tentang Pedoman
Penyusunan Rencana
Kerja Pemerintah
Daerah Tahun 2022
Peraturan Daerah
Kota Semarang Nomor
6 Tahun 2012 tentang
Pengelolaan Sampah
Peraturan —Walikota
Semarang Nomor 37
Tahun 2015 tentang
Petunjuke
Pelaksanaan
Peraturan Daerah
Kota Semarang Nomor
6 Tahun 2012 tentang
Pengelolaan Sampah‘TUJUAN /SASARAN
STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA,
UTAMA
NO URAIAN
NO) URAIAN
URAIAN/ DEFINISI
OPERASIONAL
PENANGGUNGJA
FORMULA PERHITUNGAN WAG
SUMBER DATA
T
a
6
= Peraturan Walikota
Semarang Nomor 34
Tahun 2019 tentang
Perubahan tas
Peraturan —Walikota
Semarang Nomor 79
Tahun 2018 tentang
Kebijakan dan
Strategis Daerah
Dalam — Pengelolaan
‘Sampah Rumah
‘Tangga dan Sampah
Sejenis Sampah
Rumah Tangga
Ee IGKUNGAN HIDUP
FX. BAMBANG SURANGGONO, S.Sos