Anda di halaman 1dari 5

BAB III

PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL


1) Persiapan
Tahap persiapan mahasiswa untuk terjun langsung dalam program Kampus Mengajar
Angkatan 2 di Sekolah Dasar penempatan berupa pelaksanaan kegiatan pembekalan
secara daring selama satu minggu. Poin yang ditekankan dalam materi pembekalan tugas
mahasiswa diantaranya adalah membantu guru untuk meningkatkan kemampuan literasi
dan numerasi pada siswa, penanaman profil pelajar pancasila, penerapan protokol
kesehatan 3M (Mencuci tangan dengan sabun, Menjaga jarak, dan Memakai Masker)
serta membantu memecahkan masalah yang dihadapi sekolah. Waktu penerjunan
mahasiswa Kampus Mengajar domisili kabupaten Banyuwangi angkatan 2 oleh Dinas
Kabupaten Banyuwangi tanggal 04 Agustus 2021 oleh pejabat dinas. Pelaksanaan
observasi awal tanggal 09 Agustus 2021 setelah dari dinas dan meminta izin kepada
korwil daerah SD penempatan sekaligus bertemu dengan kepala sekolah dan para guru
untuk menyampaikan maksud serta tujuan dari kehadiran mahasiswa Kampus Mengajar
di SDN 2 Pakel. Terhitung mulai tanggal 02-09 Agustus 2021 kami melakukan observasi
kondisi lingkungan sekolah baik secara langsung maupun lewat internet. Metode
observasi awal dengan menggali sumber informasi terkait keadaan sekolah dari kepala
sekolah dan para guru serta mengamati fasilitas sekolah yang bisa dikembangkan. Sumber
data observasi awal yaitu kepala sekolah, para guru SDN 2 Pakel, dan penjaga sekolah,
disertai hasil observasi langsung terhadap keadaan fasilitas dan lingkungan sekolah.
Dalam aspek pembelajaran kami menemukan siswa belum terbiasa menerapkan perilaku
3M, kondisi ruang perpustakaan yang terbengkalai dan tidak terurus, kondisi taman yang
tidak tertata rapi, serta terdapat siswa yang memerlukan pendampingan khusus untuk
kelancaran membaca.

2) Pelaksanaan Program
1. Mengajar

a. Membiasakan Perilaku 3M
Pembiasaan perilaku 3M menjadi salah satu aspek yang lebih ditekankaan
dalam tugas pengabdian Mahasiswa Kampus Mengajar angkatan 2 tahun 2021.
Hal ini mengingat situasi pandemi virus covid-19 yang terus mengalami
peningkatan. Kami berupaya seluruh warga sekolah SDN 2 Pakel untuk
menerapkan protokol kesehatan yang telah dicanangkan pemerintah melalui
penerapan perilaku 3M yaitu Mencuci tangan memakai dengan sabun, Menjaga
jarak, dan Memakai Masker. Fasilitas di SDN 2 Pakel sudah cukup baik dalam
mencegah penularan virus ditunjukkan dengan tersedianya hand sanitizer di dalam
setiap kelas, lalu sabun yang dilengkapi kran air untuk mencuci tangan di setiap
halaman depan kelas. Kekurangan yang menjadi tugas kami selama masa
pengabdian adalah mengingatkan siswa untuk tetap disiplin mencuci tangan
sebelum mengawali pembelajaran, memakai masker saat berangkat sekolah
maupun selama pembelajaran di dalam kelas berlangsung karena beberapa siswa
ada yang tidak membawa masker, dan disiplin untuk tetap menjaga jarak sesuai
penerapan tempat duduk siswa. Metode lainnya yang kami terapkan untuk
membiasakan penerapan perilaku 3M yaitu dengan melakukan sosialisasi
penerapan 3M di setiap akhir pembelajaran dan menjelaskan kepada siswa
seberapa besar bahaya yang dialami apabila siswa tidak mau disiplin dalam
penerapan protokol kesehatan sesuai dengan ketentuan yang telah berlaku.
b. PembelajaranTambahan Khusus Membaca dan Berhitung
Pendampingan khusus membaca dan berhitung dilakukan kepada seluruh
siswa mulai dari kelas 1 sampai kelas 5 yang dirasa kurang dalam membaca dan
berhitung. Program kerja ini menjadi salah satu pengimplementasian poin pokok
program Kampus Mengajar Angakatan 2 yaitu peningkatan kemampuan literasi
dan umerasi siswa. Berdasakan hasil observasi awal menunjukkan bahwa
kemampuan literasi dan numerasi siswa masih sangat rendah, sehingga guru
pengajar meminta bantuan kepada tim mahasiswa kampus mengajar angkatan 2
SDN 2 Pakel untuk memberikan pendampingan khusus membaca dan berhitung
bagi siswa. Pelaksanaan pendampingan ini dilaksanakan pada setiap jadwal
mengajar di hari kamis dan jumat. Setelah beberapa pekan pendampingan sudah
terlihat peningkatan kemampuan literasi dan numerasi.
c. Pendampingan Intensif Untuk Persiapan AKM
Pendampingan intensif untuk meningkatkan kemampuan literasi dan
numerasi dilakukan pada siswa kelas 5 SDN 2 Pakel. Hal ini bertujuan untuk
membantu meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi siswa kelas 5 dalam
pelaksanaan Asesmen Kompetensi Minimum yang telah di agendakan oleh
Kemdikbud pada bulan November. Sistem pelaksanaan pendampingan intensif
dilakukan mahasiswa kampus mengajar angkatan 2 SDN 2 Pakel bersama guru
pengajar kelas 5 dengan memberikan latihan-latihan soal terkait dengan literasi
dan numerasi yang sesuai dengan jenis soal-soal AKM. Pendampingan ini
dilakukan selama kurang lebih 1 bulan mulai bulan Oktober hingga bulan
November. Kami membantu siswa dalam membahas soal-soal latihan simulasi
AKM yang telah dilakukan siswa melalui laman Web Pusmenjar.
d. Membantu Guru Dalam Pelaksanaan Pembelajaran
Sistem pembelajaran di SDN 2 Pakel pada semester gasal tahun ajaran
2021/2022 menggunakan sistem pembelajaran peralihan dari via daring ke
pembelajaran offline atau tatap muka. Pada awal pelaksanaan kegiatan kampus
mengajar angkatan 2 kami tim mahasiswa kampus mengajar angkatan 2 SDN 7
Kebondalem membuat sistem jadwal pengajaran, setiap anggota bertanggung
jawab atas proses pembelajaran di setiap kelas. Kami berupaya membantu guru
dalam membuat media pembelajaran berupa media pembeljaaran interaktif yang
kami buat sendiri. Dengan menggunakan media pembelajaran berbasis teknologi,
diharapkan dapat membantu siswa lebih memahami materi pembelajaran yang
diajarkan oleh guru. Selain membantu menyiapkan bahan ajar yang interaktif,
kami juga memcoba untuk menerapkan model pembelajaran yang lebih interaktif
di kelas supaya siswa mampu memahami setiap materi yang telah diajarkan dan
dapat mengimplementasikan hasil proses belajar dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan membantu pembelajaran siswa di kelas, kami tim mahasiswa kampus
mengajar angkatan 2 dapat memberikan transfer ilmu kepada seuruh siswa dengan
penerapan sistem pembelajaran yang lebih menarik dan inovatif.
e. Pelaksanaan Classmeeting
Pelaksanaan classmeeting dilakukan bersama dengan seluruh siswa SDN 2
Pakel pada minggu setelah dilakukan Ujian Akhir Semester Gasal tahun ajaran
2021/2022. Awalnya classmeeting bukan termasuk dari bagian program kerja tim
mahasiswa kampus mengajar angkatan 2 SDN 2 Pakel. Namun setelah
pelaksanaan UAS kami berencana untuk mengadakan classmeeting dengan
lomba-lomba antarkelas yang dapat diikuti oleh seluruh siswa SDN 2 Pakel.
Pelaksanaan classmeeting menjadi salah satu program kerja tim mahasiswa
kampus mengajar angkatan 2 SDN 2 Pakel yang dilaksanakan pada minggu
terakhir kegiatan program. Kami mengadakan beberapa lomba diantaranya yaitu
lomba balap karung, balap kelereng, memasukkan paku ke botol, memindahkan
air, dan sepak bola. Lomba lomba tersebut diperuntukkan untuk kelas atas yaitu
4,5, dan 6. dan lomba mewarnai untuk kelas bawah yaitu kelas 1,2, dan 3. Semua
lomba kecuali mewarnai yang kami berikan merupakan lomba yang dilakukan
secara kelompok atau tim sehingga diharapkan dengan adanya classmeeting siswa
mampu membentuk kerja sama antar tim dan dapat berkolaborasi untuk
memenangkan lomba.
2. Membantu Adaptasi Teknologi
a. Pembuatan Media Pembelajaran Interkatif
Pelaksanaan program kerja berupa pembuatan media pembelajaran interaktif
untuk bahan ajar siswa di kelas telah dilaksanakan selama kegiatan kampus
mengajar angkatan 2 berlagsung yang berlangsung saat pembelajaran daring.
Kami berusaha memperkenalkan media pembelajaran yang interaktif untuk
mempermudah pemahaman siswa dalam memahami materi pembelajaran. Selain
itu, dengan menggunakan bahan ajar media pembelajaran interaktif sebagai media
pembelajaran siswa dikelas dapat meningkatkan ketertarikan siswa dalam belajar
karena media pembelajaran terkesan lebih menarik dibandingkan dengan media
pembelajaran konvensional. Perkembangan kemajuan teknologi yang sangat pesat
juga mampu memengaruhi cara belajar siswa, karena biasanya media
pembelajaran berbasis teknologi mampu mengoptimalkan pemahaman siswa
terhadap materi yang diajarkan. Biasanya siswa lebih memahami media
pembelajaran yang interaktif dan menyenangkan seperti video pembelajaran. Oleh
karena itu, kami tim mahasiswa kampus mengajar angkatan 2 SDN 2 Pakel
mencoba memberikan warna baru dalam kegiatan pembelajaran
b. Membantu Memfasilitasi Laptop Dalam Pendampingan Pelaksanaan
Kegiatan AKM
AKM atau Asesmen Kompetensi Minimum merupakan salah satu program
merdeka belajar pengganti ujian nasional yang dilaksanakan oleh sekolah pada
setiap jenjang pendidikan. AKM atau ANBK ini diikuti oleh siswa kelas 5 SDN 2
Pakel. Seluruh siswa kelas 5 telah dipersiapkan untuk pelaksanaan ujian oleh guru
pembimbing dengan memberikan pelatihan-pelatihan seperti penggunaan media
laptop dalam pengerjaan soal, jenis-jenis soal yang akan diujikan, serta melakukan
simulasi ujian AKM pada situs web pusmenjar. Kegiatan AKM ini telah di
agendakan pelaksanaannya oleh kemdikbud pada tanggal 15-18 November,
namun untuk pelatihan AKM telah dilaksanakan mulai bulan Agustus. Awalnya
sekolah telah memiliki fasilitas laptop yang minim yaitu sekitar 3 buah laptop
yang tidak semuanya berfungsi secara normal. Sehingga dalam pelaksanaan
latihan AKM, sekolah masih kekurangan laptop untuk digunakan oleh siswa
karena jumlah siswa dan laptop yang tidak sama. Kemudian setelah kami
melaksanakan kegiatan kampus mengajar, tim mahasiswa memiliki program kerja
untuk membantu memfasilitasi laptop yang dapat digunakan siswa dalam
melaksanakan AKM serta memberikan pendampingan untuk membantu guru
pembimbing dalam melatih kemampuan siswa kelas 5 dalam mengoptimalkan
hasil ujian AKM.
c. Pengenalan Aplikasi AKSI Sekolah Sebagai Bentuk Pelatihan Khusus
Literasi dan Numerasi

Penerapan pembelajaran dengan media konvensional memberikan dampak yang


kurang efektif dalam meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi siswa.
Sehingga pada saat ini, setelah dilakukannya pembelajaran sistem daring banyak
pihak-pihak terkait yang berlomba-lomba untuk menciptakan suatu aplikasi
belajar yang dapat meningkatkan hasil belajar maupun kemampuan literasi dan
numerasi siswa. Salah satu program yang dicanangkan oleh Kemdikbud yaitu
penggunaan media pembelajaran berbasis teknologi berupa aplikasi AKSI sekolah
yang dapat membantu siswa untuk meningkatkan kemampuan literasi dan
numerasi siswa. Tim mahasiswa program kampus mengajar angkatan 2 telah
diberikan arahan oleh pihak Kemdikbud untuk membantu mensosialisasikan
aplikasi sekolah ini kepada seluruh siswa di SDN 2 Pakel serta memberikan
pelatihan khusus kepada siswa dalam meningkatkan kemampuan literasi dan
numerasi. Penggunaan aplikasi AKSI sekolah ini dapat diakses secara mandiri
oleh siswa di rumah untuk membantu siswa dalam belajar secara mandiri di rumah
dengan pendampingan orang tua. Untuk latihan soal dalam aplikasi AKSI sekolah
ini dapat disesuaikan dengan tingkat kelas. Terdapat berbagai bentuk soal literasi
dan numerasi yang dapat dipilih siswa sesuai dengan tingkatan kelas. Sehingga
dengan penggunaan media pembelajaran berbasis teknologi aplikasi AKSI sekolah
ini telah mampu meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi siswa.

Anda mungkin juga menyukai