MEMUTUSKAN
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Kepala Desa ini yang dimaksud dengan:
1. Desa adalah Desa Kupang Bersih
2. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa dibantu Perangkat Desa sebagai unsur
penyelenggara Pemerintahan Desa.
3. Kepala Desa adalah Kepala Desa Kupang Bersih
4. Pemerintah Desa adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan dan
kepentingan masyarakat setempat dalam sistem pemerintahan Negara
Kesatuan Republik Indonesia.
5. Badan Permusyawaratan Desa adalah Lembaga yang melaksanakan fungsi
pemerintahan yang anggotanya merupakan wakil dari penduduk Desa
berdasarkan keterwakilan wilayah dan ditetapkan secara demokratis.
6. Musyawarah Desa atau yang disebut dengan nama lain adalah musyawarah
antara Badan Permusyawaratan Desa, Pemerintahan Desa, dam unsur
masyarakat yang diselenggarakan oleh Badan Permusyawaratan Desa untuk
menyepakati hal yang bersifat strategis.
7. Peraturan Desa adalah peraturan perundang-undangan yang ditetapkan oleh
Kepala Desa setelah dbahas dan disepakati bersama Badan Permusyawaratan
Desa.
8. Keputusan Kepala Desa adalah semua keputusan yang ditetapkan oleh Kepala
Desa untuk melaksanakan Peraturan Desa maupun keputusan yang lain.
9. Rekening Kas Desa selanjutnya disebut RKD adalah Rekening tempat
penyimpanan uang Pemerintah Desa yang menampung seluruh Penerimaan
Desa dan untuk membayar seluruh pengeluaran Desa pada Bank umum yang
ditetapkan.
10.Bantuan Langsung Tunai Desa yang selanjutnya disingkat BLT Desa adalah
pemberian uang tunai kepada keluarga miskin atau tidak mampu di Desa yang
bersumber dari Dana Desa untuk mengurangi dampak ekonomi akibat adanya
Pandemi Corona Viris Disease 2019 (COVID-19)
11.Keluarga Penerima Manfaat Bantuan Langsung Tunai Desa yang selanjutnya
disebut Keluarga Penerima Manfaat BLT Desa adalah keluarga yang disepakati
dalam Musyawarah Desa Khusus dan ditetapkan dengan Peraturan Kepala
Desa untuk berhak menerima BLT Desa.
BAB II
SASARAN PENERIMA MANFAAT BLT DESA
Pasal 2
BLT Desa diberikan kepada keluarga penerima manfaat yang memenuhi kriteria sesui
peraturan perundang-undangan.
Pasal 3
Ketentuan sasaran penerima manfaat BLT Desa sebagaimana dimaksud pada pasal 2
meliputi:
a. Keluarga miskin atau tidak mampu yang berdomisili di Desa bersangkutan dan
diprioritaskan untuk keluarga miskin yang termasuk dalam kategori miskin;
b. Kehilangan mata pencaharian;
c. Mempunyai anggota keluarga yang rentan sakit menahun/kronis;
d. Keluarga miskin penerima jaring pengaman sosial lainnya yang terhenti baik
bersumber dari APBD dan/atau dari APBN;
e. Rumah tangga dengan anggota rumah tangga tunggal lanjut usia;
f. Perempuan Kepala Keluarga dari Keluarga Miskin Ekstrim.
Pasal 4
(1) Keluarga penerima manfaat BLT Desa berdasarkan hasil musyawarah desa
khusus ditetapkan 24 Kepala Keluarga;
(2) Penetapan daftar nama dan alamat keluarga penerima manfaat BLT Desa yang
dirinci berdasarkan jenis kelompok pekerjaan dituangkan dalam lampiran yang
menjadi bagian tidak terpisahkan dengan peraturan ini.
Pasal 5
(1) Dalam hal ini terdapat keluarga penerima manfaat BLT Desa sebagaimana
dimaksud pada pasal 4 ayat (1) meninggal dunia atau tidak memenuhi kriteria
keluarga penerima manfaat akan dilakukan pergantian atau perubahan
dengan keluarga penerima manfaat baru;
(2) Perubahan daftar keluarga penerima manfaat BLT Desa dan/atau penambahan
jumlah keluarga manfaat BLT Desa ditetapkan dengan keputusan kepala Desa
melalui rapat antara Kepala Desa dan Badan Permusyawaratan Desa.
BAB III
PENYALURAN BLT DESA
Pasal 6
(1) Penyaluran BLT Desa diberikan selama kurun waktu 12 (Dua Belas) bulan
sejak bulan Januari sampai dengan Desember 2024;
(2) Penyaluran BLT Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) sebesar
Rp.300.000,- (Tiga Ratus Ribu Rupiah) untuk bulan pertama sampai dengan
bulan kedua belas per keluarga penerima manfaat;
(3) Pembayaran BLT Desa kepada keluarga penerima manfaat dilaksanakan mulai
bulan Januari dan dapat dibayarkan paling banyak untuk 3 (Tiga) bulan secara
sekaligus; dan
(4) Penyaluran sebagaimana dimaksud ayat (2) diberikan secara non tunai
ditransfer melalui rekening keluarga penerima manfaat.
BAB IV
MONITORING DAN EVALUASI
Pasal 7
Monitoring dan Evaluasi BLT Desa dilaksanakan oleh:
a. Badan Permusyawaratan Desa;
b. Camat;
c. DMPDSos kabupaten; dan
d. Inspektorat Kabupaten.
BAB V
PENUTUP
Pasal 8
Peraturan Kepala Desa ini mulai berlaku sejak tanggal 02 Januari s/d 31 Desember
2024.
KEPALA DESA,
H. ALPIANSYAH
JONI SETIAWAN
H. ALPIANSYAH