PESAWAT ANGKAT DAN

ANGKUT Permenaker 08
Tahun 2020
K3 PAPA
Dasar hukum
q UU No.1 Tahun 1970
q PP No. 50 Tahun 2012
q Permenaker No.08/Men/2020
q Standard nasional / internasional
Instalasi / peralatan
PAPA
q Peralatan Angkat
q Pita Transport
q Pesawat Angkutan Di
Atas Landasan & Di
Atas Permukaan
q Angkutan Jalan Rel
 PESAWAT ANGKAT DAN
ANGKUT Permenaker 08 Tahun
2020
PESAWAT ANGKAT
Pasal 21
DONGKRAK/LIER/JACKING CRANE SYSTEM
TRUCK/CAR LIFT
POST LIFT
RIG PINION / HIDROLIK DRILLING RIG
GONDOLA
PASSANGER HOIST
TAKEL
HOIST CRANE
OVERHEAD CRANE, OVERHEAD TRAVELLING
CRANE
MONORAIL CRANE
WALL CRANE
STACKER CRANE
GANTRY CRANE
SEMI GANTRY CRANE
LAUNCHER GANTRY CRANE
ROLLER GANTRY CRANE
RAIL MOUNTED GANTRY CRANE
RUBBER TIRE GANTRY CRANE
GANTRY LUFFING CRANE
SHIP UNLOADER CRANE
CONTAINER /CARGO CRANE
SHIP/FLOATING SHIP CRANE
BARGE/PONTON/FLOATING CRANE (TONGKANG)
DERRICK SHIP CRANE
FLOATING DERRICKS CRANE
DREDGING CRANE
CRAWLER CRANE
MOBILE CRANE
LOKOMOTIF CRANE DAN/ATAU RAILWAY CRANE
TRUCK CRANE
TRACTOR CRANE
SIDE BOOM CRANE
PILLING CRANE/MESIN PANCANG
DERRICK CRANE
TOWER CRANE
PEDESTAL CRANE
ALAT ANGKAT PENGATUR POSISI BENDA KERJA
(SKY HOOK DAN ROBOTIK)
 PESAWAT ANGKAT DAN
ANGKUT, pasal 67
PESAWAT ANGKUT DIATAS LANDASAN,
PERMUKAAN, DAN JALAN REL
FORKLIFT
RACK STACKERS
REACH STACKERS
TELEHANDLER
HYDRAULIC STAIRS
MANLIFT/BOOM LIFT/HYLIFT/SCISSOR LIFT
HAND LIFT/HAND PALLET
TROLI
EXCAVATOR
DRILLING EXCAVATOR
HORIZONTAL BOR CRANE
AUGER CRANE
DRILLING CRANE
EXCAVATOR GRAPPLE
BELL ULTRA LOGGER
STATIC LOADER
BACKHOE LOADER
LOADER
DOZER
GRADER
TRACTOR
TRAILER
DUMP TRUCK
CARGO TRUCK LIFT
SIDE LOADER TRUCK
CONCRETE PUMP TRUCK
BRUSH CHIPPER
COLD MILLING MOBILE
ASPHALT SCRAPER
SURFACE MINER
CONCRETE PAVER
ASPHALT PAVER
LASER SCREED
ASPHALT SPRAYER
ASPALT FINISHER
PAVER FINISHER
SLIPFORM PAVER
COMPACTOR / ROAD COMPACTOR / ROAD
ROLLER / STOOM WALES/COMPACTOR ROLLER
/ARM ROLLER
VIBRATOR ROLLER
PNEUMATIC ROLLER / PNEUMATIC TYRE ROLLER
PNEUMATIC TANDEM ROLLER
MOBILE CONCRETE MIXER
AXLE MODULE TRANSPORTER / AXLE
TRANSPORT
COIL TRANSPORTER TRUCK
CAR TOWING
TRANSFER CAR
SHIP YARD TRANSPORTER
AUTOMATED GUIDE VEHICLE (AGV)
KERETA GANTUNG
KOMIDI PUTAR
ROLLER COASTER
KERETA AYUN
LOKOMOTIF
GERBONG
LORI
Stacker Reclaimer
Penyebab Kecelakaan

Unsafe
Condition
Unsafe
Act
 SUMBER BAHAYA
PEMBINAAN DAN
PENGAWASAN

K3 Pesawat Angkat dan Angkut

• Pesawat Angkat
• Pesawat Angkut Analisa
K3 MEKANIK • Alat bantu Angkat Angkut Kecelakaan
• Operator dan Petugas Pes.A
ngkat dan Angkut

• Terjungkit/terguling
• Terjepit / terpotong
Potensi Bahaya • Peledakan /
kebakaran
• Tertimpa/ tertimbun
• Bagian bergerak • Roboh
• Bagian yang mempunyai • PAK
peran
• Bagian yang menanggung
beban Penanggulangan
• Gas buang, suhu tinggi dan Pencegahan
• Kebisingan, debu
• Kemampuan/ ketrampilan
Tindakan Pencegahan
q Tindakan tidak aman
q Stop segera
q Pelajarilah pekerjaan tsb.
q Beri instruksi à metode yang benar
q Beri pelatihan mengenai prosedur aman
q Disiplin - Sebagai upaya terakhir
Tindakan Pencegahan
q Kondisi tidak aman
q Hilangkan kondisi tidak aman
q Lindungi : Lakukan perbaikan pada setiap kondisi tidak
aman
q Beri peringatan - menempatkan tanda bahaya
q Usulkan - kepada orang yang berkompeten.
Tahapan pengawasan
q Perencanaan
q Pembuatan
q Perakitan/ pemasangan/ peredaran
q Pemakaian
q Reparasi/modifikasi
Perencanaan
q Pengesahan gambar rencana pembuatan/ perakitan/ pemasangan

q Penilaian/penunjukan perusahaan jasa terkait: Konstruksi &

Inspeksi teknik secara administrasif dan teknis
q Pengawasan pelaksanaan pembuatan/ perakitan/pemasangan
q Kelengkapan dokumen teknik
q Kondisi/mutu bahan baku komponen
q Status welder/fabrikator
q Kualitas pengerjaan
q Proses pemeriksaan/pengujian
q Tertib administrasi
Pemakaian
1. Ijin/pengesahan pemakaian
q Dokumen teknik yang diperlukan
q Kondisi teknis pesawat/instalasi dan penunjang
q Kondisi alat-alat perlengkapan/pengaman yang
dipasangkan
q Pemeriksaan/pengujian yang diwajibkan
2. Pengawasan syarat-syarat pengoperasian
q Operator
q Pemeriksaan berkala/khusus
q Pelaksanaan reparasi/modifikasi
q Terjadi mutasi/pindah tempat pemakaian
q Dll
Pemeriksaan & Pengujian
1. Penyediaan dokumen teknis terkait
2. Penyiapan instalasi aman diperiksa
3. Penyiapan peralatan/tenaga kerja
4. Pemasangan rambu bila perlu/koordinasi dengan
pihak lain yang terkait
5. Penyiapan sarana yang diperlukan untuk
pelaksanaan pemeriksaan dan pengujian
Pelaksanaan Riksa Uji
1. Riksa sifat tampak dan dimensi
2. Pengujian tak merusak menurut kebutuhan
3. Pengujian beban
4. Pengujian dengan beban lebih 125 %
Kewajiban pemakai & operator
1. Menjaga/memelihara kondisi peralatan/perlengkapannya
2. Melaksanakan syarat-syarat yang tertera pada pengesahan
pemakaianatau perintah pegawai pengawas
3. Menugasi operator yang sesuai kelas operator
4. Melapor kepada depnaker setempat apabila menemukan
cacat (konstruktif) pada pesawat/perlengkapannya
5. Menjaga/memperhatikan dokumen teknik/perijinan
q Keberadaan
q Melapor bila terjadi kehilangan/perubahan
6. Melaporkan ke Depnaker setempat bila terjadi kecelakaan
pesawatnya/sarana penunjang
Kewajiban operator
1.Mengoperasikan perlengkapan dan sarana
penunjangnya sesuai dengan peraturan
keselamatan kerja/standard operasi.
2.Berada di tempat pelayanan sewaktu
dioperasikan
 PROSEDUR PENGESAHAN GAMBAR RENCANA DAN
PENGAWASANNYA
3
1
3 3
Perusahaan Dinas Tenaga Kerja Prov/Pemerintah
pembuat 1 Kab/Kot 1 2 (Dit. PKK)

PENGAWASAN
BERKAS PERMOHONAN 1 Evaluasi berkas /BA
1 2
• Surat permohonan Evaluasi berkas
1
• Gambar konstruksi
• Lembar perhitungan
kekuatan
• Dokumen pendukung Pengesahan
Surat Pengantar 3
2
 PROSEDUR PEMBERIAN IJIN/PENGESAHAN PEMAKAIAN DAN PENGAWASANNYA

3
***
1 *** 3 ** 3
Perusahaan / Dinas Tenaga Kerja Prov/Pemerintah
Calon Pemakai 1 Kab/Kot (Dit. PKK) **
2
**
BERKAS PERMOHONAN 1 PENGAWASAN **
• Bentuk 52
• Pengesahan gambar q Verifikasi berkas 1
rencana + lampiran q Riksa/ uji
• Dok. Teknik pembuatan 1. Visual
• Dok. Teknik lainnya *
2. NDT (bila perlu)
Pasal 135 (2) 3. Pengujian
Pesawat/peralatan
mekanik/instalasi pipa Pasal 138
Pemeriks. & pengujian 2 * Perakitan
Tenaga kerja + peralatan ** lintas kab/ kota
bantu Ijin pemakaian *** diluar wil kab/ kota
3
 PROSEDUR SERTIFIKASI OPERATOR
Pemerintah
Dirjen Binawas
Direktur PKK
SIO
Sertifikat +
(perpanja
SIO (baru)
Data Peserta & ngan)
Kelulusan

Dinas TK Propinsi
Pembinaan &
pengujian lisensi
K3 Dinas TK
Kab/Kota

PJK3 Perusahaan/Tempat Kerja

Diklat
OPERATOR
SIO Lama
Baru Perpanjangan
Pemeriksaan dan Pengujian
¥ Wajib diperiksa dan diuji terlebih dahulu dengan standar uji yang
telah ditentukan
¥ Pengujian beban lebih harus dilaksanakan sebesar 125 % dari jumlah
beban max yang diujikan
¥ Besarnya tahanan isolasi dan instalasi listrik pa dan angkut harus
sekurang-kurangnya memenuhi yang ditentukan dalam PUIL
¥ Pemeriksaan dan pengujian ulang sekurang-kurangnya 2 tahun
setelah pengujian pertama, pemeriksaan pengujian ulang selanjutnya
dilaksanakan 1 tahun sekali
Operator PAPA
Permenaker No.8/Men/2020
Klasifikasi operator
q Kelas I
q Kelas II
q Kelas III
q Non Kelas
Petugas
q Juru Ikat
q Teknisi / Mekanik
OPERATOR YANG MENINGGALKAN TEMPAT PELAYANAN
SELAMA KERAN ANGKAT DIOPERASIKAN DAPAT
DIKENAKAN HUKUMAN KURUNGAN SELAMA-LAMANYA
3 BULAN ATAU DENDA SETINGGI-TINGGINYA
RP.100.000,- (PSL. 15 AYAT 2 DAN 3 UU NO. 1/1970)

TERMASUK TINDAK PIDANA PELANGGARAN

Penutup
Perkembangan Peraturan Perundangan K3 terkait PAPA
q Pendelegasian kewenangan pemerintah kepada PJK3 dalam rangka
pembinaan, pemeriksaan dan pengujian objek pengawasan PAPA
q Optimalisasi pengawasan melalui berbagai kelembagaan K3 dan
keahlian K3 seperti P2K3, AK3 Umum /Spesialis dan Asosiasi Keahlian
K3
q Ruang lingkup objek pengawasan dan pembinaan PAPA semakin luas
seiring perkembangan teknologi
q Peran penting manajemen melalui penerapan SMK3 sesuai PP No.50
Tahun 2012
• Menjamin keselamatan kerja
operator & orang lain
• Menjamin penggunaan peralatan
PTP aman dioperasikan
• menciptakan Tempat Kerja yang
aman dan sehat untuk
meningkatkan produktivitas
 direktorat@norma-k3.com

Mengapa
Potensi Bahaya
diawasi Sumber Bahaya • Bagian yg bergerak
• Pesawat • Bagian yg menanggung beban
• Operator, Teknisi • Gas buang
dan Ak3 Sp. PTP • Kemampuan / ketrampilan

• Permen 38 tahun Pesawat

2016
Tenaga dan
Produksi

Jenis Kecelakaan
Kecelakaan • Terjungkit/terguling
• Terjepit
Dasar hukum • Peledakan
Termasuk PAK
pengawasannya

Pengendalian
• Ruang lingkup
• Siapa yang mengawasi
• Bagaimana caranya
• Konstruksi harus kuat
• Safety device terpasang dan
• Menjamin keselamatan dan
berfungsi baik
kesehatan TK dan orang
• Layak pakai
lain
• Riksa uji
• Menjamin penggunaan
• APD
pesawat angkat dan angkut
• Perawatan dengan baik
aman dipakai
• Pengoperasian sesuai
• Menjamin proses produksi
manual/SOP dan oleh orang yg
aman dan lancar
berwenang
www.norma-k3.com

Pembinaan dan pengawasan

Dasar hukum
K3 PTP
• Menjamin keselamatan kerja
• UU No. 1 / 1970 operator & orang lain
• Permen No. 38 Tahun • Menjamin penggunaan
perlatan PTP aman
2016 dioperasikan
• Menjamin proses produksi
aman dan lancar
Obyek pembinaan

• Pesawat Tenaga
dan pengawasan

dan Produksi
• Personil K3
Tujuan
(Operator,
Teknisi, dan AK3 Bagaimana
Sp. PTP cara membina
dan
mengawasinya • Konstruksi harus kuat
• Safety device terpasang dan
berfungsi baik
• Alat perlindungan
• Layak operasi
• Riksa uji
• Perawatan dengan baik
• Pengoperasian sesuai manual
/ SOP dan oleh orang yang
berwenang
• APD
www.norma-k3.com

SUMBER BAHAYA
PEMBINAAN DAN
PENGAWASAN

Pesawat Tenaga dan Produksi

a. penggerak mula;
b. mesin perkakas dan produksi;
Analisa
K3 PTP c. transmisi tenaga mekanik; dan Kecelakaan
d. tanur (furnace).
Personil K3 (Operator, Teknisi dan AK3
Sp. PTP
• Terjungkit/terguling
• Terjepit / terpotong
• Peledakan /
kebakaran
Potensi Bahaya • PAK

• Bagian bergerak
• Bagian yang mempunyai
peran
• Bagian yang menanggung
Penanggulangan
beban dan Pencegahan
• Gas buang, suhu tinggi
• Kebisingan, debu
• Kemampuan/ ketrampilan
 Jenis - jenis PTP

• Penggerak mula : suatu pesawat yang

mengubah suatu bentuk energi menjadi
tenaga mekanik dan digunakan untuk
menggerakan pesawat atau mesin.
Exp : motor bakar, turbin, dan kincir angin
 Jenis - jenis PTP

• MESIN PERKAKAS DAN PRODUKSI merupakan pesawat atau alat untuk

membuat, menyiapkan, membentuk, memotong, mengepres, menarik,
menempa, menghancur, menggiling, menumbuk, merakit, dan/atau
memproduksi barang, bahan, dan produk teknis
meliputi mesin-mesin konvensional (pintal, pon, gerinda, dll) dan berbasis
komputer kontrol numerik (CNC)
 Jenis - jenis PTP

• TRANSMISI TENAGA MEKANIK merupakan bagian peralatan mesin yang

berfungsi untuk memindahkan daya atau gerakan mekanik dan penggerak mula
ke pesawat atau mesin lainnya
Meliputi : transmisi sabuk, transmisi rantai, dan transmisi roda gigi
 Jenis - jenis PTP

• TANUR (FURNACE) merupakan pesawat yang bekerja dengan cara

pemanasan dan digunakan untuk mengolah, memperbaiki, atau mengubah sifat
logam, barang atau produk teknis

Meliputi : blast furnace, basic oxygen furnace, electric arc - 29 - furnace,

refractory furnace, tanur pemanas (reheating furnace), kiln, oven dan furnace
lain yang sejenis
 MACAM KECELAKAAN KERJA

TERKAIT DENGAN PERALATAN PTP

1. Terjungkit/terguling
2. Terjepit/terpotong
3. Pencemaran lingkungan
4. Peledakan
5. Sentuhan listrik
6. dll
Syarat K3 Perencanaan dan Pembuatan

q a. pembuatan gambar konstruksi/instalasi dan cara kerjanya;

q b. perhitungan kekuatan konstruksi;
q c. pemilihan dan penentuan bahan pada bagian utama harus
memiliki tanda hasil pengujian dan/atau sertifikat bahan yang
diterbitkan oleh lembaga yang berwenang; dan
q d. pembuatan gambar konstruksi Alat Perlindungan dan cara
kerjanya.
Tambahan
q e. pembuatan gambar rencana perubahan konstruksi fondasi;
dan
q f. perhitungan kekuatan konstruksi fondasi.
 Syarat Teknis
q a. PTP dilengkapi tombol penggerak dan penghenti dan harus
seragam (untuk mesin)
q b. Safety device wajib ada (alat pengaman dan alat
pelindung);
q c. Roda gigi harus diberikan alat perlindungan
q d. Pondasi dan konstruksi harus kuat
q e. Semua sekrup, penyetel, kunci, nipel pada bagian yang
bergerak ditempatkan terbenam atau diberi Alat Perlindungan
q f. Setiap PTP harus ada pelat nama (name plate)
q g. Tempat Kerja yang mengandung uap, gas, asap, yang
mengganggu atau berbahaya harus dilengkapi dengan alat
penghisap
 Syarat Teknis
q h. Perlengkapan listrik PTP harus sesuai peraturan listrik
q i. Pembumian harus sesuai peraturan listrik
 Syarat Teknis Khusus
q Tanur harus dilengkapi
a. sistem pendinginan yang efektif;
b. sistem proteksi terhadap pencemaran lingkungan;
c. pelataran Tempat Kerja atau jembatan yang sesuai pada semua
titik ketinggian untuk dilintasi Tenaga Kerja atau melakukan
tugas sehari-hari;
d. perlengkapan berupa tangga permanen dengan bahan tahan api
yang kuat dan aman atau alat bantu angkat lainnya.
 Syarat Teknis Khusus
q Mesin penyaring pasir dalam kilang pengecoran harus:
a. ditutup rapat dan dilengkapi dengan tempat penampungan hasil
penyaringan yang kuat dan aman;
b. dilengkapi Alat Perlindungan gerakan penyaring yang
ditempatkan pada jarak tidak kurang 50 cm dari arah gerakan;
c. dilengkapi tuas pemindah sabuk bila mesin digerakkan dengan
transmisi sabuk dan sakelar pengontrol mesin bila mesin
digerakkan dengan motor penggerak listrik yang mudah
dijangkau oleh operator;
d. dilengkapi katup pengatur tekanan, katup pengontrol, katup
pelepas yang bekerja secara otomatis, dan penunjuk tekanan
yang dapat dilihat secara jelas bila mesin penyaring digerakkan
dengan sistem pnumatik atau hidrolik.
 Syarat Teknis Khusus
q Mesin penyaring pasir dalam kilang pengecoran harus:
a. ditutup rapat dan dilengkapi dengan tempat penampungan hasil
penyaringan yang kuat dan aman;
b. dilengkapi Alat Perlindungan gerakan penyaring yang
ditempatkan pada jarak tidak kurang 50 cm dari arah gerakan;
c. dilengkapi tuas pemindah sabuk bila mesin digerakkan dengan
transmisi sabuk dan sakelar pengontrol mesin bila mesin
digerakkan dengan motor penggerak listrik yang mudah
dijangkau oleh operator;
d. dilengkapi katup pengatur tekanan, katup pengontrol, katup
pelepas yang bekerja secara otomatis, dan penunjuk tekanan
yang dapat dilihat secara jelas bila mesin penyaring digerakkan
dengan sistem pnumatik atau hidrolik.
 Syarat Teknis Khusus
q Mesin pemisah yang digunakan dalam pencucian dan
pencelupan untuk memisahkan cairan yang menguap dan
mudah terbakar dari bahan-bahan tekstil harus:
a. dilengkapi tutup bibir yang terbuat dari bahan logam pada
drum atau keranjangnya.
b. dilengkapi dengan pipa pembuang ke tangki pemindah dengan
menggunakan klep balik;
c. dilakukan pengurasan; dan
d. memiliki bantalan putar yang dirancang untuk menghindarkan
pemanasan yang berlebihan.
 Syarat Teknis Khusus
q Mesin pemisah dan mesin pengering sentrifugal harus
dilengkapi dengan :
a. tutup dari logam, tebal tidak kurang dari 1 mm atau bahan lain
yang mempunyai kekuatan sama;
b. sistem interlok untuk menghindarkan penutup terbuka ketika
drum atau keranjang putar sedang bergerak; dan
c. bibir drum atau keranjang harus dibuat aman
FAKTOR MANUSIA / PEKERJA

q Sikap kurang baik (sembrono/arogansi)

q Kesehatan tak memenuhi syarat
q Tidak pakai APD
q Pengetahuan teknis/keterampilan kerja kurang, termasuk cara kerja
yang aman
q Berbuat menyimpang/keterpaksaan
q Lain-lain (keluarga/kecewa)

FAKTOR MANAJEMEN

q Tidak melaksanakan syarat-syarat K3

q Tidak mengikuti petunjuk pembuat peralatan teknik
q Prosedur kerja tidak ada
q Administrasi / pengawasan intern kurang baik
 UPAYA K3
DALAM PENCEGAHAN KECELAKAAN

PENGENDALIAN SUMBER BAHAYA

NORMA K3
SUMBE
R
BAHAY
A

KONDISI
TEMPAT KERJA
+
SUMBER PRODUKSI
AMAN & EFISIEN
 PENGENDALIAN SUMBER BAHAYA

Segala upaya pengendalian yang mendasari sifat preventif

yang dilakukan secara sistimatis dan menyeluruh atas
segala hal yang terkait dengan “Keberadaan” peralatan
PTP yaitu mulai dari perencanaan hingga purna pakai.
 TUJUAN

Kondisi Tempat Kerja dan Sumber Produksi :

q Aman :
ü Pesawat / instalasi / peralatan
ü Tenaga kerja / manusia / lingkungan

q Effisien :
ü Fungsi teknis instalasi / peralatan
ü Biaya operasi perusahaan
TAHAPAN PENANGANAN PENGAWASAN

q Perencanaan
q Pembuatan
q Perakitan/pemasangan/peredaran
q Pemakaian
q Reparasi/modifikasi
 Kegiatan pengawasan pada periode
pembuatan / perakitan / pemasangan
1. Penilaian / pengesahan gambar rencana pembuatan / perakitan /
pemasangan
q Pengecekan dokumen teknik perencanaan/ pengesahan
q Penilaian konstruksi instalasi / peralatan yang akan dibuat /
dirakit / dipasang
2. Penilaian / penunjukan perusahaan jasa terkait
q Macam jasa
ü Konstruksi
ü Inspeksi teknik
q Pemenuhan syarat administrasi
q Pemenuhan syarat teknis
3. Pengawasan pelaksanaan kegiatan pembuatan / perakitan /
pemasangan
q Kelengkapan dokumen teknik
q Kondisi / mutu bahan baku komponen
q Status welder / fabrikator
q Pemeriksaan / pengujian ( sebelum, saat & akhir kegiatan)
q Administrasi pengawasan
 PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN

Persiapan yang harus dilakukan oleh

Pemilik / Pemakai
1. Penyediaan dokumen teknis terkait
2. Penyiapan pesawat / instalasi aman diperiksa
3. Penyiapan peralatan / tenaga kerja
4. Pemasangan rambu bila perlu / koordinasi dengan pihak
lain yang terkait
5. Penyiapan sarana yang diperlukan untuk pelaksanaan
pemeriksaan dan pengujian
 KEWAJIBAN PEMAKAI DAN OPERATOR
I. Pemakai
1. Menjaga / memelihara kondisi pesawat / peralatan dan
perlengkapannya
2. Melaksanakan syarat-syarat yang tertera pada akte ijin pemakaian /
pengesahan atau perintah pegawai pengawas
3. Menugasi operator, teknisi dan ahli k3 SP PTP
4. Melapor kepada Disnaker setempat apabila menemukan cacat
(konstruktif) pada pesawat / perlengkapannya
5. Menjaga / memperhatikan dokumen teknik / perijinan
q Keberadaan
q Melapor bila terjadi kehilangan/perubahan
6. Melaporkan ke Disnaker setempat bila terjadi peledakan / kecelakaan
atas pesawat / sarana penunjang
 Prosedur Sertifikasi Operator

Pemerintah
Dirjen Binawas
Direktur PNKK

Sertifikat SIO
+ SIO (perpanj
Data (baru) angan)
Peserta &
Kelulusan

Pembinaan &
PJK3 Dinas TK Propinsi
pengujian
Diklat
lisensi K3

Perusahaan / Tempat Kerja

OPERATOR SIO
Dan Teknisi Lam
a
Baru Perpanjangan
 RIKSA / UJI K3 OLEH PJK3 INSPEKSI

Perusahaan
Surat Keterangan
Memenuhi / Tidak
Pengawasan
memenuhi Syarat K3

Penawaran Riksa / Uji

Pemerintah / Dinas
PJK3 Inspeksi Tenaga Kerja

Laporan
Riksa/Uji

Permohonan
 PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN

Jenis Riksa dan Uji berdasarkan peraturan perundang-undangan

• Pemeriksaan dan pengujian pertama dalam pemakaian peralatan/
instalasi baru dan atau setelah selesai pemasangan
• Pemeriksaan dan pengujian berkala sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku (pemeriksaan 1 tahun sekali dan
pengujian 5 tahun sekali)
• Pemeriksaan dan Pengujian khusus
• Pemeriksaan dan Pengujian ulang
 PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN PERTAMA

Jenis Riksa dan Uji berdasarkan peraturan perundang-undangan

• Riksa Uji Pertama :
a. Gambar Konstruksi / Instalasi
b. Sertifikat Bahan
c. Manufacturing Data Recorc
d. Cara Kerja PTP
e. Gambar Konstruksi dan cara kerja safety device
f. Pengukuran teknis
g. Pengujian alat pengaman dan alat perlindungan
h. NDT
i. Pengujian beban
 PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN BERKALA

Jenis Riksa dan Uji berdasarkan peraturan perundang-undangan

• Riksa Berkala :
a. pemeriksaan dokumen;
b. pemeriksaan visual;
c. Dan pengukuran-pengukuran teknis

. Uji Berkala :
a. pengujian Alat Pengaman dan Alat Perlindungan;
b. pengujian tidak merusak (Non Destructive Test);
c. dan pengujian beban
 MEKANISME PENERBITAN SURAT KETERANGAN
MEMENUHI SYARAT K3 PERALATAN PTP
DAN SERTIFIKASI OPERATOR dan TEKNISI K3 DALAM
FORMAT OTODA
Dasar hukum
• Undang-undang No. 1 Tahun 1970
• Permen No 38 Tahun 2016
• Permen No. 33 Tahun 2016

Peralatan PTP

a. penggerak mula;
b. mesin perkakas dan produksi;
c. transmisi tenaga mekanik; dan
d. tanur (furnace).
QUESTIONS???
157