Panduan Penulisan Karil Matematika
Panduan Penulisan Karil Matematika
* Email: email_mahasiswa
Abstrak. Semua artikel harus memuat abstrak. Abstrak ditulis dengan huruf Times atau Times New Roman
berukuran 10 poin dan rata kiri kanan. Setelah kata kunci, beri jarak 10 mm sebelum subjudul Pendahuluan.
Abstrak ditulis dalam Bahasa Indonesia dengan jumlah kata paling banyak 200 kata. Abstrak harus ringkas dan
memberikan informasi yang jelas tentang isi artikel dengan menunjukkan hasil utama yang diperoleh beserta
kesimpulannya. Abstrak bukan ringkasan dari isi artikel sehingga tidak memuat tabel, gambar, dan daftar pustaka.
Kata Kunci: disertai dengan 3-5 kata kunci atau frasa yang diurutkan sesuai abjad
1. Pendahuluan
Panduan penulisan artikel ini disusun untuk memberikan informasi kepada mahasiswa Program Studi
Matematika FST Universitas Terbuka tentang cara menulis artikel matematika yang baik. Ejaan
penulisan artikel ini mengacu pada Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia
(https://puebi.readthedocs.io/en/latest/). Panduan ini disusun dalam bentuk template artikel sehingga
mahasiswa dapat langsung menulis menggunakan format panduan ini.
2
Artikel diberi nomor halaman di bagian kanan bawah menggunakan huruf Times berukuran 10 poin.
Dalam setiap halaman artikel tidak ada teks dalam header maupun footer.
2.3.1. Contoh.
3. Format Isi
Isi artikel harus mengikuti format berikut:
3
4. Judul Bab, Subjudul Bab, dan Subsubjudul Bab
Penggunaan judul bab maupun subjudul bab dalam artikel diserahkan kepada penulis. Adapun format
penulisan judul bab, subjudul bab, dan subsubjudul bab diberikan pada tabel berikut..
Huruf Spasi
Judul bab Times bold 11 poin 1 spasi sebelum judul bab
Tidak ada spasi setelah judul bab
Subjudul bab Times Italic 11 poin 1 spasi sebelum judul bab
Tidak ada spasi setelah subjudul bab
Subsubjudul Times Italic 11 poin Subsubjudul bab ditulis dalam satu paragraf
bab dengan isinya. Subsubjudul ditulis dan diakhiri
dengan titik kemudian dilanjutkan dengan isinya
4.1. Penomoran
Judul bab harus diberi penomoran sebagai berikut:
4.2. Contoh
5. Gambar/Flowchart/Skema Diagramatis
Setiap gambar/flow-chart/skema diagramatis harus diberi keterangan. Gambar/flow-chart/skema
diagramatis ditempatkan di tengah dan keterangannya ditulis di bawah gambar/flow-chart/skema
diagramatis. Keterangan dan gambar/flow-chart/skema diagramatis mempunyai lebar yang sama dan
keterangan ditulis rata kiri kanan. Keterangan gambar/flow-chart/skema diagramatis ditulis
menggunakan huruf Times berukuran 11 poin dan tidak diakhiri dengan titik. Jika terdapat tulisan atau
keterangan pada gambar/flow-chart/skema diagramatis, warna tulisan harus kontras dengan warna latar.
4
Gambar/flow-chart/skema diagramatis juga harus mempunyai resolusi yang baik sehingga tidak
pecah/kabur saat diperbesar. Setiap gambar/flow-chart/skema diagramatis diberi nomor secara terurut,
misalkan Gambar 1, Gambar 2, dan seterusnya. Jika dalam artikel ada gambar dan flow-chart, maka
gambar diberi nomor secara terurut dimulai dari Gambar 1 dan flow-chart juga diberi nomor secara
terurut dimulai dari Flow-chart 1. Sebagai contoh, perhatikan Gambar 1 berikut ini.
6. Tabel
Setiap tabel harus diberi judul. Tabel ditempatkan di tengah dan judulnya ditulis di atas tabel. Judul dan
tabel mempunyai lebar yang sama dan judul ditulis rata kiri kanan. Judul tabel ditulis menggunakan
huruf Times berukuran 11 poin dan tidak diakhiri dengan titik. Setiap tabel diberi nomor secara terurut,
misalkan Tabel 1, Tabel 2, dan seterusnya. Sebagai contoh, perhatikan Tabel 1 berikut ini.
12
x2 + y 2 x2 + y 2
• x + y lebih tepat daripada x + y . (2)
5
• Gunakan e untuk simbol eksponensial e, sebagai contoh: y = e x . (4)
• Gunakan i untuk simbol bilangan imaginer i, sebagai contoh: i = −1. (5)
• Gunakan cos, sin, tan, det dan ker untuk simbol trigonometri, determinan, dan kernel.
6
9. Referensi
Semua referensi yang disebutkan dalam artikel harus dicantumkan di bab Referensi dan disusun
berdasarkan abjad serta mengacu pada American Psychological Association (APA) Style versi 6. Jumlah
referensi minimal 2 buah dan diharapkan berupa jurnal. Sebagian besar referensi berasal dari 10 tahun
terakhir. Contoh penulisan referensi adalah sebagai berikut:
Jurnal
Light, M. A., & Light, I. H. (2008). The geographic expansion of Mexican immigration in the United
States and its implications for local law enforcement. Law Enforcement Executive Forum
Journal, 8(1), 73–82.
Prosiding
Breemer, R., Polnaya, F. J., & Pattipeilohy, J. (2012). Sifat mekanik dan laju transmisi uap air edible
film pati ubi jalar. Seminar Nasional Pangan “Peran Teknologi Untuk Mewujudkan
Kedaulatan Pangan Dan Peningkatan Perekonomian Bangsa,” 1-5. Yogyakarta: UPN Veteran.
Buku
Calfee, R. C., & Valencia, R. R. (1991). APA guide to preparing manuscripts for journal publication.
Washington, DC: American Psychological Association.
Purcell E. J, Varberg D., & Rigdon. (2004). Kalkulus jilid 2, edisi kedelapan, terjemahan. Jakarta :
Erlangga.
Ebook
De Huff, E. W. (n.d.). Taytay’s tales: Traditional Pueblo Indian tales. Retrieved from
http://digital.library.upenn.edu/women/dehuff/taytay/taytay.html
Tesis/Disertasi
Adams, R. J. (1973). Building a foundation for evaluation of instruction in higher education and
continuing education (Doctoral dissertation). Retrieved from http://www.ohiolink.edu/etd/
7
Artikel Majalah
Henry, W. A., III. (1990, April 9). Making the grade in today's schools. Time, 135, 28-31.