Direct Response Dan Brand Copywriting
Direct Response Dan Brand Copywriting
Copywriting
Dalam digital pemasaran, mungkin kamu sering memperhatikan ajakan-ajakan
menarik dalam sebuah iklan. Nah, tulisan-tulisan ajakan tersebut tidak dibuat
sembarangan, melainkan dibuat oleh mereka yang khusus berkerja dalam penulisan
pemasaran. Mereka adalah copywriting atau penulisnya biasa disebut copywriter.
Dalam digital pemasaran banyak sekali jenis-jenis copywriting.Tahukah kamu apa saja
jenis-jenis copywriting ?, dan Mengapa kita perlu mengetahui jenis copywriting
ini?.Jika kita mengetahui berbagai jenis copywriting, maka kita akan bisa menulis
dengan lebih baik dan relevan dengan target audiens kita. Ada tiga alasan utama
pentingnya mengenal berbagai jenis copywriting:
Jenis-Jenis Copywriting
1
1. Direct Response Copywriting
Ketika kita menggunakan direct response copywriting ini ada tujuan tertentu yaitu
untuk mendapatkan respons dan perhatian cepat dari audiens. Direct response
copywriting ini sangat cocok digunakan untuk penulisan di media iklan (ads) banner
atau web banner yang mana iklan-iklan ini ada di website atau di media social seperti
facebook maupun Instagram.Jadi tipe Direct response copywriting ini sangat cocok
untuk iklan, yang mana pada iklan ada promosi yang ditawarkan dan diharapkan
targert audiens untuk melakukan Tindakan untuk membeli produk ataupun memakai
jasa.Itulah kenapa Direct response copywriting ini sangat cocok digunakan untuk
iklan.Contohnya seperti berikut ini:
Contoh 1
Pada contoh 1 ada kata-kata seperti “Mau Kejar Kampus Impian?”Ikuti Rangkaian Ini!
Rangkaiannya ada UTBK Expert, Tryout Akbar UTBK, Download kitab UTBK,
Rasionalisasi SNMPTN, dan Festival cita-cita. Jadi dari copywriting ini kita langsung
memberitahu audiens “Mau kejat kampus impian?” kalau mau,langsung aja ikutin
2
rangkaian acara ini!”.Itu merupakan direct response. Jadi iklan ini lugas dan tidak
bertele-tele.Itulah ciri khas dari direct response copywriting.
2. Brand Copywriting
Brand copywriting bertujuan untuk menyampaikan pesan positif sekaligus memberi
citra baik terhadap brand. Jadi copywriting ini memang ditujukan untuk branding,
brand Perusahaan supaya mempunyai citra baik dari target audiens terhadap brand
ataupun Perusahaan. Ini cocok digunakan untuk medium mana?.Nah brand
copywriting ini cocok untuk penulisan di media landing page “About Us” atau
“Tentang Kami”, sebuah Perusahaan. Mungkin kamu sering membuka website
favorite ataupun blog favorite kamu, pasti ada laman dimana bisa menceritakan
tentang Perusahaan tersebut di bagian “About Us” atau “Tentang Kami”.Nah, bagian
inilah yang membutuhkan brand copywriting.Berikut ini contoh dari brand
copywriting:
3
Contoh Brand Copywriting
Ini adalah contoh brand copywriting dari halaman tentang kami Skill Academy.Disini
copywritingnya menjelaskan bagaimana Skill Academy tampil unggul untuk
membantu mansyarakat mendapatkan pelatihan yang berkualitas. Disini brand
copywriting sangat dibutuhkan, karena akan menaikan brand Skill Academy di bagian
halaman “Tentang Kami”. Jadi kalau kamu lagi menulis untuk brand di bagian halaman
tentang brand kamu, kamu sebenarnya sedang melakukan brand copywriting.
Kesimpulan
Ada tiga alasan utama pentingnya mengenal berbagai jenis copywriting yaitu
memahami lebih dalam lingkup kerja copywriting, mengetahui waktu yang tepat
untuk menggunakan jenis copywriting tertentu dan mengenal bermacam-macam
tujuan copywriting sesuai jenisnya. Ada lima jenis copywriting yaitu: Direct Response
Copywriting, Brand Copywriting, Marketing copywriting, SEO Copywriting dan
Technical Copywriting. : Direct Response Copywriting ini mempunyai ciri khas yang
langsung,spesifik dan langsung mengajak audiens untuk melakukan tindakan, dan
sifatnya sangat lugas sedangkan Brand Copywriting ditujukan untuk branding, brand
Perusahaan supaya mempunyai citra baik dari target audiens terhadap brand ataupun
Perusahaan. Di video selanjutnya, kita akan membahas tiga jenis copywriting lainnya.
Terus belajar, ya!