Anda di halaman 1dari 4

D I S U S U N Oleh : Nama : Muhammad Balyan Kelas : XII IPA4 No.

Absen : 21

T.P 2011 2012 MAN 1 Medan

Laporan Ilmiah
A. Tujuan
Untuk melihat pengaruh fluks magnet dan induksi listrik terhadap bola lampu.

B. Rumusan Masalah
Apa pengaruh fluks magnetik dan induksi listrik terhadap bola lampu ?

C. Dasar Teori
Fluks Magnetik
Konsep fluks magnetik menunjukan banyaknya jumlah garis gaya magnetik yang menembus permukaan tertentu secara tegak lurus. Jika luas bidang dinyatakan dengan A dan kuat medan magnet dinyatakan dengan B, maka fluks magnetik dinyatakan dengan:

sudut antara arah medan magnet B dengan garis normal bidang.

Rumusan fluks magnetik dapat dinyatakan dengan

dengan

merupakan sudut antara arah B dengan bidang yang ditembusnya

Perhatikan gambar berikut!

Fluks magnetik yang menembus bidang BCEF adalah:

karena luas bidang yang ditembus tegak lurus oleh medan magnet adalah luas ADEF.

D. Alat dan Bahan


1. Katrol Sederhana 2. Magnet U 3. Dinamo 4. Papan Kayu 5. 1 Buah Lampu Mini 6. Kabel 7. Cincin Komutator 8. Terminal Socket 9. Terminal Jack

E. Cara Kerja
Putar katrol sehingga dinamo dapat berputar. Perputaran dinamo menyebabkan jumlah fluks magnetik yang menembus dinamo dari kutub utara ke kutub selatan tidak konstan. Pada saat dinamo sejajar dengan garis garis gaya magnetik, fluks magnetik yang dililngkupi oleh dinamo sama dengan nol. Kemudian semakin bertambah dan mencapai harga maksimum pada saat kumparan tegak lurus garis garis magnet. Pada dinamo timbul ggl induksi dan arus listrik. Muatan listrik induksi mengalir ke sirkuit melalui cincin kolektor. Kabel yang mengubungkan cincin kolektor dan lampu mengalirkan kuat arus listrik sehingga menyebabkan lampu dapat menyala. Jika katrol diputar searah jarum jam maka terminal jack di masukkan ke terminal socket ac agar lampu dapat menyala. Dan jika katrol dipuar tidak searah jarum jam maka terminal jack di masukkan ke terminal socket dc agar lampu dapat menyala.

H. Kesimpulan
Generator adalah mesin yang mengubah energi gerak/kinetik menjadi energi listrik.Generator yang

berukuran kecil disebut dinamo. Pada prinsipnya, generator akan lebih efisien apabila kumparannya yang dibuat berputar dalam medan magnet tetap sehingga fluks magnet yang menembus kumparan itu berubah-ubah secara periodik. Besarnya GGL induksi yang dihasilkan sesuai dengan jumlah lilitan kumparan yang digunakan serta laju perubahan fluks magnet yang menembus kumparan itu. Generator di kelompokkan menjadi dua, yaitu generator yang menghasilkan arus bolak-balik dan generator yang menghasilkan arus searah. Generator yang menghasilkan arus bolak-balik disebut generator AC atau alternator. AC berasal dari kata alternating current yang artinya arus bolak-balik. Generator yang menghasilkan arus searah disebut juga generator DC, yang berasal dari kata diorect current yang artinya arus searah. Perbedaan antara generator arus bolak-balik dengan generator arus searah adalah pada bentuk cincin lucurnya. Generator arus bolak-balik memiliki dua cincin luncur yang masing-masing dihubungkan dengan ujung - ujung kumparan, sedangkan generator arus searah hanya memiliki satu cincin yang terbelah di bagian tengahnya dan disebut cincin belah atau komutator. Komponen generator yang bergerak disebut rotor dan yang diam disebut stator.

I. Daftar Pustaka
Subagya Hari,2007 Sains Fisika 3 Bumi aksara, Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai