Anda di halaman 1dari 8

CARA KERJA LAMPU LALU LINTAS

Oleh: a. Moh. Irma Sunu b. Fieska Ramadhani Putri c. Masyrifatun ngaisyah d. Dea Dimyathi Agus Putri

SELAYANG PANDANG
Menurut UU no. 22/2009, APILL (alat oemberi isyarat lalu lintas) adalah lampu yang mengendalikan arus lalu lintas yang terpasang di persimpangan jalan, zebra cross, dan tempat arus lalu lintas lainnya.

Penemunya adalah Lester Farnsworth Wire. Diawali ketika suatu hari ia melihat tabrakan antara mobil dan kereta kuda.

WARNA LAMPU
Warna pada lampu lalu lintas telah ditetapkan secara internasional, yaitu:
a. Merah : lampu tanda berhenti b. Kuning : lampu pertanda hatihati c. Hijau : lampu pertanda dapat berjalan

JENIS APILL
1. Lampu tiga warna utk mengatur kendaraan. 2. Lampu dua warna. Untuk mengatur kendaraan dan atau pejalan kaki. Susunannya warna merah dan hijau. 3. Lampu satu warna. Untuk memberikan peringatan bahaya kepada pemakai jalan. Warna lampu adalah kuning atau merah.

PERALATAN LAMPU LALU LINTAS


1. Kontroller : suatu alat pengatur waktu yang melaksanakan operasi sakelar (menyala/mati) pada seperangkat lampu sinyal. 2. Detektor kendaraan. : berfungsi untuk mrnunjukkan kehadiran suatu

3. Processor : berfungsi untuk memonitor lalu lintas dalam batas luas dan mengukur item-item seperti kecepatan kendaraan, jarak kendaraan, dll.
4. Lampu sinyal :

SISTEM PENGENDALIAN
Sampai saat ini, ada 2 sistem pengendalian lampu lalu lintas, yaitu:
1. Actuated Controller 2. Logika Fuzzy

RANGKAIAN LAMPU LALU LINTAS

Detektor

CARA KERJA
Processor Bahasa pemograman:
0 1 merah 1 0 merah dan kuning 0 0 hijau

Mikrocontroller

Lampu sinyal menyala

Anda mungkin juga menyukai