Anda di halaman 1dari 18

Bronkitis Kronik

Rozandra Dewanthy Ayu Kartika Putri 1110211044

Definisi
Merupakan suatu sindroma klinis berupa batuk kronis berdahak setiap hari selama paling sedikit 3 bulan dan paling sedikit 2 tahun berturut-turut.

Epidemiologi
1. Pria > Wanita 2. Usia 40-65 tahun 3. Sering terjadi pada musim hujan atau musim dingin (untuk negara 4 musim)

Etiologi
Rokok Infeksi : virus, bakteri (sekunder : Haemophilus influenzae dan Streptococcus pneumoniae). Polusi Faktor keturunan : defisiensi 1 antitripsin

Manifestasi Klinis
Batuk terutama pada pagi hari pada perokok Dispnea yang makin lama makin berat Pada auskultasi terdengar suara krok-krok terutama saat inspirasi (menarik napas) yang menggambarkan adanya dahak di saluran napas Pink puffer (Tipe empisema, Tampak merah muda, Sangat kurus, Kor pulmonal, Sesak napas) dan blue blotter (Tampak sianosis,Gemuk, Batuk, Lemah jantung, Umumnya tidak sesak)

Bentuk Bronkitis Kronis


a. Bronkitis kronis sederhana : batuk produktif yang akan meningkatkan sputum mukoid, namun jalan napas tidak terhambat b. Bronkitis mukopurulen kronis : apabila sputum penderita mengandung pus yang mungkin disebabkan oleh infeksi sekunder, maka pasien dikatakan mengidap bronkitis mukopurulenta kronis.

c. Bronkitis asmatik kronis : apabila memperlihatkan hiperresponsivitas jalan napas dan episode asma intermiten d. Bronkitis obstruktif kronik : pasien bronkitis kronis mengalami obstruksi aliran keluar udara yang kronis berdasarkan uji fungsi paru.

Dasar Diagnosis
1. Anamnesis R. pekerjaan, R. Pajanan terhadap iritan, R. penyakit. R. merokok Usia 40-65 tahun Ronkhi Barrel chest Perkusi : hipersonor Suara nafas melemah dan kadang suara jantung juga melemah Ada kontraksi otot-otot 2. Pemeriksaan Fisik pernapasan tambahan Cenderung overweight sianosis

3. Pemeriksaan Penunjang Spirometri : adanya penurunan VEP1 Analisa gas darah : penurunan PaO, penurunan saturasi O, peningkatan PaCO Darah lengkap : polisitemia (hipoksemia kronik), dan peningkatan leukosit (infeksi sekunder) Foto thoraks : biasanya normal. Ada gambaran tubular shadows (bayangan garis-garis paralel dari hilus ke apeks paru) merupakan bayangan bronkus paru yang menebal, serta adanya peningkatan corakan bronkovaskuler

Diagnosis Banding
TB paru Bronkiektasis

Penatalaksanaan
a) b) c) d) e) Bronkodilator Kortikosteroid sistemik Antibiotik Mukolitik Ekspektoran

Pencegahan
a. Menghindari merokok, karena merokok merupakan akar penyebab utama bronkitis kronik. b. Menghindari iritan, seperti polusi udara,bahan kimia, dan lain-lain. c. Menghindari terkena infeksi saluran respirasi. Flu dapat menjadi predisposisi jika telah terkena penyakit bronkitis kronik, oleh karena itu cuci tangan dengan sabun sangat efektif menghindari infeksi virus atau kuman ke dalam tubuh.

Komplikasi
Gagal nafas Emfisema Infeksi berulang : Apabila produksi sputum berlebihan dapat meyebabkan terbentukanya koloni kuman, sehingga mudah terjadi infeksi berulang. Kor pulmonal

Prognosis
Semakin lambat diagnosis ditegakkan maka makin jelek prognosisnya. Hal ini terutama diakibatkan semaikn berkurangnya elastisitas paru, semakin luasnya kerusakan silia secara ireversibel dan semakin tebal mukosa pernapasan.

Referensi
Patologi Robin Kumar Ilmu penyakit paru, Tabrani Patofisiologi sylvia

Anda mungkin juga menyukai