Orang-orang yang berhenti belajar akan menjadi pemilik masa lalu. Orang-orang yang masih terus belajar akan menjadi pemilik masa depan (Mario Teguh)
PRINSIP PSH
a. Pendidikan hanya akan berakhir apabila manusia telah meninggal dunia. b. Sebagai motivasi yang kuat bagi peserta didik untuk merencanakan dan melakukan kegiatan belajar secara terorganisir dan sistimatis. c. Kegiatan belajar bertujuan untuk memperoleh, memperbaharui, dan meningkatkan pengetahuan, sikap dan ketrampilan yang telah dimiliki. d. Pendidikan memenuhi kebutuhan belajar dan dalam mengembangkan kepuasan diri e. Perolehan pendidikan merupakan prasyarat bagi perkembangan kehidupan manusia
Learning to know
Pendidikan pada hakikatnya merupakan usaha untuk mencari agar mengetahui informasi yang dibutuhkan dan berguna bagi kehidupan. Untuk mengimplementasikan learning to know (belajar untuk mengetahui), Guru harus mampu menempatkan dirinya sebagai fasilitator.
Learning to do
Pendidikan juga merupakan proses belajar untuk bisa melakukan sesuatu (learning to do). Pendidikan membekali manusia tidak sekedar untuk mengetahui, tetapi lebih jauh untuk terampil berbuat atau mengerjakan sesuatu sehingga menghasilkan sesuatu yang bermakna bagi kehidupan. Belajar untuk mengaplikasi ilmu, bekerja sama dalam team, belajar memecahkan masalah dalam berbagai situasi.
Learning to be
Penguasaan pengetahuan dan keterampilan merupakan bagian dari proses menjadi diri sendiri (learning to be). Hal ini erat sekali kaitannya dengan bakat, minat, perkembangan fisik, kejiwaan, tipologi pribadi anak serta kondisi lingkungannya. Peran guru sebagai kompas penunjuk arah sekaligus menjadi fasilitator sangat diperlukan untuk menumbuh kembangkan potensi diri siswa secara utuh dan maksimal.
TEORI BELAJAR
Teori Belajar
KONSTRUKTIVISME
Black box
Hadiah Hukuman
Respon
20
EDI YUWONO
21
APA
MENGAPA
BAGAIMANA
SELESAI
22
APA?
Etika, Moral, Norma, dan Nilai mempunyai pengertian yang hampir bersamaan/berkaitan, yaitu tentang nilai dan norma untuk mengatur tingkah laku orang/keluarga dan mengacu pada hukum yang berlaku pada masyarakat
23
MENGAPA?
Karena PERAWAT merupakan panutan bagi pasien/orang lain dalam beberapa pemikiran dan tingkah lakunya
24
BAGAIMANA CARANYA?
1. Dengan memiliki dan menerapkan nilai-nilai dasar dalam pembelajaran
25
BAGAIMANA CARANYA?
4. Dapat menjawab dengan jujur pertanyaanpertanyaan yang berkaitan dengan etika dan moral secara umum. 5. Dengan memiliki kompetensi profesional, personal, sosial, intelektual, dan spiritual.
Pengertian ETIKA
BERTEN (1993)
1. Nilai, norma, dan moral yang dijadikan pegangan orang/kelompok
2. Kumpulan azas/nilai moral dan kode etik 3. Ilmu tentang perbedaan tingkah laku yang baik dan buruk dalam kehidupan manusia
26
27
Pengertian MORAL
Hal yang mendorong manusia untuk melakukan tindakan yang baik sebagai kewajiban atau norma Saran untuk mengukur benar tidaknya tindakan manusia
Kepekaan dalam pikiran, perasaan dan tindakan dibandingkan dengan tindakan-tindakan lain yang tidak hanya berupa kepekaan terhadap prinsip-prinsip dan aturan-aturan (Helden, 1997 & Richard, 1971) Pandangan tentang baik dan buruk, benar dan salah, apa yang dapat dan tidak dapat dilakukan manusia (Atkinson, 1969)
28
Pengertian NORMA
Ukuran, pedoman, aturan atau kaidah yang menjadi dasar pertimbangan dan penilaian yang mengandung sanksi dan penguatan
29
Pengertian NILAI
Sesuatu yang memberi makna hidup/yang dijunjung tinggi, yang mewarnai dan menjiwai tindakan seseorang (Steeman dalam Eka Darma Putra, 1999) Bersifat relatif, berbeda-beda (tidak ada nilai-nilai yang universal), yang dapat diterapkan pada semua orang di segala waktu
30
31