Tablet
eksipien2.
Misalnya: pelincir (Mg stearat) utk menghindari gesekan selama
pencetakan dlm mesin tablet.
Prinsip 2: bhn aktif obat hrs cepat terdisolusi, kmd di-absorpsi spy
Tujuan formulasi
Secara umum:
Tujuan formulasi
Secara khusus
1. Stabilitas
Melindungi rusaknya zat aktif obat akibat pengaruh
oksigen atau kelembaban udara. Misalnya tablet salut.
Melindungi rusaknya bahan aktif obat akibat pengaruh
asam lambung. Misalnya tablet salut enterik.
2. Menutupi rasa tdk enak bahan aktif obat. Misalnya
4.
4.
utama:
1.Mengidentifikasi eksipien yang paling
cocok untuk formulasi obat.
2.Sifat2 eksipien untuk formula harus
diseleksi secara optimal untuk memberi
kepuasan pada seluruh kualitas produk.
Praformulasi
hanya eksipien yang diketahui secara fisika dan
Praformulasi
Sebagai kesimpulan dr studi praformulasi,
Aspek pengobatan/medis
Profil pelepasan zat aktif obat harus diketahui lebih
Aspek pemasaran/marketing
Tablet harus memiliki penampilan yg dpt
Ekonomi
Salah satu faktor yang sering diperhatikan
Kualitas proses/produk
Eksipien harus diseleksi untuk dapat
Evaluasi tablet
1. KERAGAMAN BOBOT
1.
Granulasi
2.
3.
Manufaktur:
1. Tahap pertama:
1. Penghalusan serbuk zat aktif (bentuk gumpalan
kasar, aglomerasi) menggunakan alat penggiling
(milling)
2. Pencampuran (mixing), merupakan tahap yg penting,
krn menentukan homogenitas kandungan zat aktif,
terutama utk tablet dgn kadar obat sedikit
2. Tahap kedua:
Pemilihan metode:
Granulasi basah
Granulasi kering
Kempa langsung
Granulasi basah
Merupakan salah satu metode yang paling sering
slug.
Tidak dapat mendistribusikan zat warna seragam.
Proses banyak menghasilkan debu sehingga
memungkinkan terjadinya kontaminasi silang.
Kempa langsung
Metode ini ntuk bahan yang mempunyai sifat