Anda di halaman 1dari 22

Pengaruh pemberian ekstrak

ethanol bunga sisir (Illicium verum)


terhadap kadar malondialdehyde
(MDA) dalam darah dengan
diabetes
Khandar Yosua
A2
102013322

Latar belakang
Banyaknya sumber oksidan di sekitar kita, salah satunya
kondisi yang disebut diabetes
Antioksidan berbahan sintetis kimia, tetapi memiliki efek
samping yang kurang baik untuk tubuh
Tanaman disekitar kita yang mungkin memiliki potensi
sebagai salah satu antioksidan

Masalah
Tikus dengan diabetes menghasilkan oksidan dalam tubuh
yang banyak
Apakah ada pengaruh dari pemberian ekstrak ethanol
bunga sisir terhadap kadar MDA dalam darah tikus
dengan diabetes

Hipotesis
Dengan pemberian ekstrak dari bunga sisir (Illicium
verum) terjadi penurunan pada kadar MDA di dalam
darah tikus yang menderita diabetes

Tujuan
Tujuan Umum:
Membuktikan bunga sisir sebagai salah satu anti oksidan yang berasal dari
bahan alami terhadap penurunan kadar oksidan pada tikus yang menderita
diabetes
Tujuan Khusus:
Membuktikan kemampuan Bunga sisir sebagai salah satu anti oksidan alami
Menurunkan oksidan yang diproduksi tikus dengan diabetes dengan
antioksidan alami
Melakukan ekstraksi Bunga sisir dengan berbagai cara

Manfaat
Manfaat Penelitian :
Menambah daftar antioksidan alami yang bisa
dimanfaatkan dan didapatkan dengan mudah
Menemukan fungsi lain dari bunga sisir selain menjadi
bumbu dan pengharum

Mind map
Oksida
n

Malondialde
hid (MDA)

DPPH
(2,2diphenyl1-picrylhydrazylhydrate)

Oksidan
dan anti
oksidan
terhadap
diabetes

Illiciu
m
Veru
m

Diabete
s
sebagai
penghas
il
oksidan

Anti
oksid
an

Oksidan
Radikal bebas adalah spesies molekul yang sangat reaktif dengan
elektron tidak berpasangan; yang bertahan hanya untuk waktu yang
sangat singkat sebelum mereka bertabrakan dengan molekul lain baik
mengambil atau menyumbangkan elektron untuk mencapai stabilitas.
Radikal bebas terbentuk di dalam tubuh dalam kondisi normal.
Mereka menyebabkan kerusakan asam nukleat, protein, dan lipid
dalam membran sel dan lipoprotein plasma.
Radikal yang paling merusak dalam sistem biologis adalah oksigen
radikal (ROS) terutama superoksida (O 2), hidroksil (OH ), dan
perhydroxyl (O2H ).

Diabetes sebagai
penghasil oksidan

Diabetes sebagai penghasil


oksidan

Anti oksidan
Pembusukan adalah proses oksidatif yang dapat diblokir
oleh antioksidan, dengan mencegah pembentukan radikal
bebas, melalui sumbangan elektron atau ion hidrogen.
Antioksidan sintetik yang banyak digunakan untuk
mencegah oksidasi minyak dan lemak dan
memperpanjang proses pembusukan makanan yang
mengandung lipid.

Illicium Verum
Star Anise (illicium verum) berbentuk seperti bintang segi
delapan dan berisi biji mengkilap. Ini merupakan rempahrempah terkenal yang menyerupai adas manis dalam
aroma dan rasa yang berasal dari minyak esensial,
anethole.
Star Anise telah digunakan sebagai obat rakyat populer
untuk rematik dan sakit perut di negara timur.
Hal ini juga telah digunakan untuk mengontrol perut
kembung dan mual dan dianggap antispasmodik untuk
sistem pencernaan.

DPPH
Metode DPPH (2,2-diphenyl-1-picryl-hydrazyl-hydrate)
radikal bebas merupakan uji antioksidan berdasarkan
transfer elektron yang menghasilkan solusi violet dalam
etanol.
Radikal bebas ini, stabil pada suhu kamar, direduksi
dengan adanya molekul antioksidan, sehingga
menimbulkan larutan etanol berwarna.
Penggunaan uji DPPH menyediakan cara mudah dan cepat
untuk mengevaluasi antioksidan secara spektrofotometri,
sehingga dapat berguna untuk menilai berbagai produk
pada satu waktu.

MDA
Terbentuk dari peroksidasi lipid (lipid peroxidation) pada
membran sel yaitu reaksi radikal bebas (radikal hidroksi)
dengan Poly Unsaturated Fatty Acid (PUFA).
Reaksi tersebut terjadi secara berantai, akibat akhir dari reaksi
rantai tersebut akan terbentuk hydrogen peroksida
Hidrogen peroksida tersebut dapat menyebabkan dekomposisi
beberapa produk aldehid yang bersifat toksik terhadap sel dan
berbeda panjang rantainya, antara lain MDA, yang merupakan
salah satu aldehid utama yang terbentuk.

Rencana penelitian
12.1 Desain Penelitian
Penelitian ini didesain secara analitik dalam bentuk kategorik numerik yang
berpasangan untuk mengetahui perbedaan kadar MDA didalam darah tikus dengan
diabetes
12.2 Tempat dan Waktu penelitian
Tempat penelitian di kampus UKRIDA
Waktu penelitian mei-juli 2016
12.3 Subjek Penelitian
Tikus diabetes

Rencana penelitian
12.4 Sampling (menyebutkan teknik sampling dan menghitung besar sampel dengan
rumus yang sesuai)
Menggunakan rumus besar sampel untuk analitik kategorik numerik berpasangan
12.5 Bahan, alat dan cara pengambilan data

12.6.1 Bahan Penelitian


Bunga sisir
DPPH reagent
Ethanol
Alloxan

Rencana penelitian
12.6.2 Alat Penelitian

Sohklet extraction

Maserator

12.6.3 Cara
Membuat ekstrak dari bunga sisir dengan dua cara (sohklet dan maserasi)
Mengecek kemampuan anti oksidan dari ekstrak dengan DPPH reagent
Mempersiapkan tikus diabetes
Mengukur kadar oksidan didalam darah tikus diabetes
Menyuntikan ekstrak dari bunga sisir ke tikus diabetes
Mengukur kembali kadar oksidan di dalam darah tikus diabetes
Melakukan pencatatan hasil

Rencana penelitian

12.6 Parameter yang diperiksa :

Kadar oksidan di dalam darah tikus diabetes dengan mengukur MDA


12.7 Variabel penelitian
Variabel terikat: tikus diabetes
Variabel bebas: oksidan dalam darah (MDA)
12.8 Dana Penelitian
Perkiraan dana penelitian

- pembelian etanol 1000ml

- pembelian bunga sisir 500gr

- pembelian mencit 10 ekor

- pembelian alloxan

Rp. 100.000
Rp. 100.000
Rp. 250.000
Rp. 300.000

Rencana penelitian

12.9 Analisis Data

Data yang ada dianalisa secara analitik dalam bentuk tabel hasil

penelitian dari setiap variabel dan melihat distribusi dalam bentuk tabel

12.10 Definisi Operasional:


Tikus diabetes adalah tikus normal yang sengaja diinduksi untuk menderita
diabetes
Ekstrak bunga sisir adalah hasil dari ekstraksi bubuk bunga sisir
Bubuk bunga sisir adalah hasil blender dari bunga sisir

Daftar Pustaka
1. Prasetyo Agus M. PENGARUH PENAMBAHAN ALPHA LIPOIC ACID TERHADAP
PERBAIKAN KLINIS PENDERITA POLINEUROPATI DIABETIKA The Influence of
Alpha Lipoid Acid Suplementation on The Clinical Improvement in Diabetic
Polyneuropathy Patients [pascasarjana]. Universitas Diponegoro; 2011.
2. Mushari M. Hubungan Kadar Gamma Glutamyltransferase Dan Kecepatan
Hantaran Saraf Pada Penderita Neuropati Diabetik [pascasarjana]. Universitas
Sumatera Utara; 2012.
3. Wang G, Hu W, Huang B, Qin L. Illicium verum: A review on its botany, traditional
use, chemistry and pharmacology. Journal of Ethnopharmacology. 2011;136(1):10-20.
4. Murray R, Harper H. Harper's illustrated biochemistry. New York: McGraw-Hill
Medical; 2009.

Daftar Pustaka
5. Cheng-Hong Yang. Investigation of the antioxidant activity of Illicium
verum extracts. J Med Plants Res. 2012;6(2).
6. Padmashree A, Roopa N, Semwal A, Sharma G, Agathian G, Bawa A.
Star-anise (Illicium verum) and black caraway (Carum nigrum) as natural
antioxidants. Food Chemistry. 2007;104(1):59-66.
7. Dinesha R, Thammannagowda S, Shwetha K, Prabhu M, Madhu C,
Leela S. The antioxidant and DNA protectant activities of Star Anise
(Illicium verum) aqueous extracts. Journal of Pharmacognosy and
Phytochemistry. 2014;2(5):98-103.
8. Chung H. Journal of Food Science and Nutrition. 2009;14(3):195-200.

Daftar Pustaka
9. Wong Y, Lee P, Nurdiyana W. Extraction and Antioxidative Activity of Essential Oil From Star Anise

(Illiciumverum). Oriental Journal of Chemistry. 2014;30(3):1159-1171.


10. Srinivasa Rao K, Kumar Keshar N, Ravi Kumar B. A Comparative Study of Polyphenolic
Composition and In-vitro Antioxidant Activity of Illicium verum Extracted by Microwave and Soxhlet
Extraction Techniques. Indian Journal of Pharmaceutical Education and Research. 2012;46(3).
11. Garcia E, Oldoni T, Alencar S, Reis A, Loguercio A, Grande R. Antioxidant activity by DPPH assay of
potential solutions to be applied on bleached teeth. Brazilian Dental Journal. 2012;23(1):22-27.
12. Syukri Harahap A, B. Herman R, Yerizel E. Gambaran Glukosa Darah Setelah Latihan Fisik pada
Tikus Wistar Diabetes Melitus yang Diinduksi Aloksan. Jurnal Kesehatan andalas. 2015;4(1).
13. Azis A, Qadar Punagi A. Analisis Kadar Malondialdehid ( MDA ) Plasma Penderita Polip Hidung
Berdasarkan Dominasi Sel Inflamasi Pada Pemeriksaan Histopatologi [Pascasarjana]. Universitas
Hasanuddin;.

Anda mungkin juga menyukai