Osteology

dr. Junaedy Yunus

Cartilago
Komponen dasar:
Chondrocyte (sel tulang rawan), di
dalam lacunae (lubang)
Matrika ekstraseluler, dimana komposisi
utamanya adalah air elastisitas

Tidak mengandung saraf dan vasa

Diselubungi oleh perichondrium
banyak mengandung vasa

Cartilago
Hyalin:
(1) cartilago articular
(2) cartilago costa
(3) cartilago respiratorius
(4) cartilago nasal

Elastic: auricula, epiglottis

Fibrocartilago: meniscus, discus intervertebralis

Tulang
Tulang panjang
Tulang pendek
Tulang sesamoid, misal os patella

Tulang pipih
Tulang irreguler

Fungsi Tulang

Penyokong
Proteksi
Gerakan
Penyimpanan mineral dan faktor
pertumbuhan
Pembentukan sel darah

Penanda Tulang
Penonjolan: tempat perlekatan
otot/ligamen
Tuberositas
Crista
Trochanter
Linea
Tuberculum
Epicondylus
Spina
Processus

Penanda Tulang
Penonjolan: membentuk persendian
Caput
Facies
Condylus
Ramus

Penanda Tulang
Cekungan & Lubang:
Meatus
Sinus
Fossa
Sulcus
Fissura
Foramen

Tekstur Tulang
Tulang padat
Tulang spongiosa, di dalamnya terdapat
sumsung tulang merah sebagai tempat
pembentukan darah
Tulang panjang:
Diaphysis, di dalamnya terdapat cavitas medullaris
yang terdapat sumsum tulang kuning (lemak)
Epiphysis
Lempeng epiphysis (anak), garis epiphysis
(dewasa)
Membran: periosteum, endosteum, dimana
mengandung osteoblast dan osteoclast

Mikroskopik Tulang
4 tipe utama populasi sel jaringan tulang:
Sel osteogenik/osteoprogenitor: pada periosteum,
endosteum
Osteoblast: penghasil matriks tulang
Osteocyte
Osteoclast: resorpsi tulang, fungsi fagosit

Osteon unit struktural

Canalis Havers: saluran berisi vasa darah & saraf
Canalis Volkmann: saluran penghubung vasa
darah & saraf antara periosteum canalis Havers
Lacuna: berisi osteosit
Canaliculi: saluran penghubung antar lacuna

osteon

Pembentukan Tulang
Penulangan intramembranosa
Terbentuk dari membran jaringan ikat
fibrosa
Merupakan tulang pipih, misal cranium
(os frontal, parietal, temporal) dan
clavicula

Penulangan endochondral
Berasal dari proses penulangan
(osifikasi) kartilago hyalin

Rangka
Rangka axial:
Os
Os
Os
Os
Os

cranium
vertebrae
costae
sternum
hyoid

Rangka appendicular = membrum

Cingulum
Pars libera

Cranium
Neurocranium:

Viscerocranium:

Os
Os
Os
Os
Os
Os

frontal
parietal
occipital
temporal
ethmoidal
sphenoidal

Os maxilla
Os mandibula
Os zygomaticus
Os nasal
Os lacrimal
Os palatinum
Os vomer
Os conchae nasalis
inferior

Cranium

Sinus Paranasal

Vertebrae

Vertebrae
Vertebrae
Vertebrae
Vertebrae
sacrum
Vertebrae
coccygis

cervical = 7 buah
thoracal = 12 buah
lumbal = 5 buah
sacral = 5 buah os
coccygeal = 4 buah os

Vertebrae
Struktur umum:
Corpus vertebra
Arcus vertebra: pediculus, lamina
Foramen vertebra canalis vertebralis
7 processus:

1
2
2
2

processus
processus
processus
processus

spinosus
articularis superior
articularis inferior
tranversus

Vertebrae

Costae - Sternum
Costae vera (sejati) = costae I VII
Costae spuria (palsu) = costae VIII
X
Costae fluctuantes = costae XI XII
Sternum:
Manubrium sterni
Corpus sterni
Proc. xyphoideus

Costae
Typical:

Caput (kepala) costa

Collum (leher) costa
Tuberculum (tonjolan kecil) costa
Angulus (sudut) costa
Corpus (badan) costa
Sulcus (parit) costa

Atypical:
Costa I: flat
Costa I, X-XII: bersendi hanya dengan 1 vertebra
Costa XI-XII: tidak bersendi dengan proc.
transversus

Membrum Superior
Cingulum superior = cingulum pectorale
(gelang bahu):
Os claviculae
Os scapulae

Pars libera:

Os
Os
Os
Os
Os
Os

humerus
radius
ulna
carpal = 8 buah
metacarpal = 5 buah
phalanx = 14 buah

Membrum Inferior
Cingulum inferior = cingulum pelvicum
(gelang panggul):
Os coxae : os ilium, os ischium, os pubis

Pars libera:

Os
Os
Os
Os
Os
Os
Os

femur
patella
tibia
fibula
tarsal = 7 buah
metatarsal = 5 buah
phalanx = 14 buah