Anda di halaman 1dari 21

3.

Slide Penyuluhan

TUMBUH
KEMBANG ANAK

Anak memiliki suatu ciri yang


khas yaitu selalu tumbuh dan
berkembang sejak dalam
kandungan sampai berakhirnya
masa remaja.

TUMBUH KEMBANG
Pertumbuhan (growth) berkaitan dengan
masalah perubahan ukuran, besar, jumlah atau
dimensi pada tingkat sel, organ maupun
individu.
Pertumbuhan
bersifat
kuantitatif
sehingga dapat diukur dengan satuan berat
(gram, kilogram), satuan panjang (cm, m), umur
tulang, dan keseimbangan metabolik.

Perkembangan
(development)
adalah
pertambahan kemampuan struktur dan fungsi
tubuh yang lebih kompleks. Perkembangan
menyangkut adanya proses diferensiasi sel-sel,
jaringan, organ, dan sistem organ yang
berkembang sedemikian rupa sehingga masingmasing
dapat
memenuhi
fungsinya.
(Soetjiningsih, 1998; Tanuwijaya, 2003).

CIRI KHAS ANAK

KEMBANG

Proses pematangan / maturasi fungsi


organ
Tubuh, berkembangnya kemampuan,
Intelegensi serta perilaku anak

TUMBUH

Proses bertambahnya ukuran / dimensi tubuh


Akibat bertambahnya sel-sel dan
Bertambah besarnya sel tersebut

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TUMBUH KEMBANG


ANAK

1. FAKTOR DALAM (INTERNAL)


. RAS/ETNIK ATAU BANGSA
. UMUR
. JENIS KELAMIN
. GENETIK
2.

FAKTOR LUAR (EKSTERNAL)


. FAKTOR PRENATAL
Gizi
Psikolog Ibu
lingkungan sekitar

1. FISIK BIOMEDIK

ASUH

2. KASIH SAYANG

ASIH

3. STIMULASI DINI

ASAH

KEBUTUHAN DASAR ANAK

FISIK BIOMEDIK (ASUH)

PANGAN / GIZI / NUTRISI


Perawatan kesehatan dasar
imunisasi, ASI, penimbangan,
Pemukiman
sanitasi
Sandang
Kesegaran jasmani, rekreasi
dsb

KASIH SAYANG ( ASIH )

Diperlukan pada tahun-tahun pertama kehidupan


Hubungan yang erat, mesra antara ibu adalh sarat
mutlak
EMOTIONAL SECURITY (rasa aman)

STIMULASI DINI ( ASAH )


Cikal bakal proses belajar
Pendidikan & pelatihan
Perkembangan mental psikososial

10

Kecerdasan
Keterampilan
Kemandirian
Kreaktifitas
Kepribadian
Moral & etika

DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG


ANAK
Deteksi dini tumbuh kembang anak adalah
kegiatan pemeriksaan untuk menemukan secara
dini adanya penyimpangan tumbuh kembang pada
anak (kemenkes RI, 2012)

Adalah kegiatan/pemeriksaan untuk menemukan


penyimpangan tumbuh kembang secara dini agar
lebih mudah diintervensi
Bila penyimpangan terlambat dideteksi, maka
lebih sulit diintervensi dan akan berpengaruh pada
tumbuh kembang anak

3 JENIS DETEKSI TUMBUH KEMBANG


ANAK
1.

Deteksi dini penyimpangan pertumbuhan

2.

Deteksi dini penyimpangan perkembangan

3.

Deteksi dini mental emosional

CARA DETEKSI DINI PENYIMPANGAN


TUMBUH KEMBANG ANAK
PERTUMBUHAN
Timbang berat badannya (BB)
Ukur tinggi badan (TB) dan
lingkar kepalanya (LK)
PERKEMBANGAN
KPSP (Kuesioner Pra Skrining Perkembangan)
TDD (Tes Daya Dengar)
TDL (Tes Daya Lihat),
KMME (Mental Emosional)
CHAT (Autis)
CONNERS (gangguan pemusatan perhatian &
hiperaktif

Umur 0-3 bulan


-

Mengangkat kepala
Menggerakkan kepala ke kiri
dan kanan
Melihat dan menatap wajah
anda
Mengoceh spontan atau
bereaksi dengan mengoceh
Suka tertawa keras
terkejut terhadap suara keras
Membalas tersenyum ketika
diajak bicara/tersenyum

Umur 3-6 bulan


-

Berbalik dari telungkup ke telentang


Mempertahankan posisi kepala
tetap tegak dan stabil
Menggenggam pensil
Meraih benda yang ada dalam
jangkauannya
Memegang tangannya sendiri
Mengarahkan matanya pada
benda-benda kecil
Tersenyum ketika melihat
mainan/gambar yang menarik saat
bermain sendiri

Umur 6-9 bulan:

Umur 9-12 bulan:

Duduk
Merangkak
Belajar berdiri
Memindahkan benda
dari satu tangan ke
tangan lainnya
- Memungut benda
sebesar kacang
dengan cara meraup
- Berkata mamama,
babababa, dadadada,
tatatata
- Bermain tepuk
tangan/ciluk ba

- Mengangkat badannya ke
posisi tegak
- Dapat berjalan dengan
dituntun
- Mengulang menirukan bunyi
yang didengar
- ingin tahu, ingin menyentuh
apa saja
- Bereaksi terhadap suara
yang perlahan atau bisikan
- Mengenal anggota
keluarga, takut pada orang
yang belum dikenal

Umur 12-18 bulan:


- Berdiri sendiri tanpa
berpegangan
- Berjalan mundur 5 langkah
- Memanggil ayah dengan kata
"papa", memanggil ibu dengan
kata "mama
- Menumpuk 2 kubus
- Menunjuk apa yang diinginkan
tanpa menangis/merengek,
anak bisa mengeluarkan
suara yang menyenangkan
atau menarik tangan ibu
- Memperhatikan rasa cemburu
atau bersaing

Umur 18-24 bulan:


- Berjalan tanpa terhuyunghuyung
- Bertepuk tangan , melambailambai
- Menggelindingakan bola ke
arah sasaran
- Menyebut 3-6 kata yang
mempunyai arti
- Membantu/menirukan
pekerjaan rumah tangga
- Memegang cangkir sendiri,
belajar makan-minum sendiri

Umur 24-36 bulan:


- Jalan naik tangga sendiri
- Dapat bermain dengan
menendang bola kecil
- Mencoret-coret pensil pada
kertas
- Bicara dengan baik
menggunakan dua kata
- Makan nasi sendiri tanpa
banyak tumpah
- Melepas pakaiannya sendiri

Umur 36-48 bulan:


Berdiri 1 kaki
Melompat kedua kaki diangkat
Mengayuh sepeda roda tiga
Mengenal 2-4 warna
Bermain bersama teman, mengikuti
aturan permainan
- Mengenakan sepatu sendiri
-

Umur 48-60 bulan:


- Melompat-lompat dengan kaki
satu
- Menari
- Menggambar orang dengan 3
bagian tubuh
- Menyebut nama lengkap
tanpa di bantu
- Senang bertanya tentang
sesuatu
- Bicaranya mudah dimengerti
- Menyebut angka, menghitung
jari
- Bereaksi tenang dan tidak
rewel ketika ditinggal ibu

Umur 60-72 bulan:


- Berjalan lurus
- Menggambar dengan enam bagian,
menggambar orang lengkap
- Menangkap bola kecil dengan
kedua tangan
- Mengenal warna-warni
- Mengikuti aturan permainan

Terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai