Anda di halaman 1dari 13

CEMAS

MENYELURUH

Perseptor:
dr Prasilla, Sp.KJ

Pendahuluan
Gangguan cemas merupakan gangguan yang sering dijumpai
pada klinik psikiatri. Kondisi ini terjad sebagai akibat interaksi
factor factor biopsikososial, termasuk kerentanan genetic yang
berinteraksi dengan okndisi tertentu, stress atau trauma yang
menimbulkan sindroma klinis yang bermakna

Batasan
Gangguan cemas menyeluruh (Generalized Anxiety Disorder, GAD)
merupakan kondisi gangguan yang ditandai dengan kecemasan
dan kekhawatiran yang berlebihan dan tidak rasional bahkan
terkadang tidak realistic terhadap berbagai peristiwa kehidupan
sehari-hari. Kondisi ini dialami hampir sepanjang haru,
berlangsung sekurangnya selama 6 bulan.

Etiologi
Teori Biologi
Area otak yang diduga terlibat timbulnya GAD
adalah lobus oksipitalis yang mempunyai
reseptor benzodiazepine tertinggi di otak

Teori Genetik
Sekitar 25% dari keluarga tingkat pertama
penderita GAD juga menderita gangguan
yang sama.

Teori Psikoanalitik
Teori psikoanalitik menghipotesiskan bahwa anxietas
adalah gejala dari konflik bawah sadar yang tidak
terselesaikan.

Teori Kognitif-Perilaku

Penderita GAD berespons secara salah dan tidak tepat


terhadap ancaman, disebabkan oleh perhatian yang
selektif terhadap hal-hal negative pada lingkungan,
adanya distorsi pada pemrosesan informasi dan
pandangan
yang
sangat
negative
terhadap
kemampuan diri untuk menghadapi ancaman.

Diagnosa
Kriteria Diagnostik Gangguan Cmeas Menyeluruh menurut DSM IVTR
Kecemasan atau kekhawatiran yang berlebihan yang timbul
hamper setiap hari, sepanjang hari, terjadi selama sekurangnya
6 bulan, tentang sejumlah aktivitas atau kejadian.
Penderita merasa sulit mengendalikan kekhawatirannya.
Kecemasan dan kekhawatiran disertai tiga atau lebih gejala
berikut ini (dengan sekurangnya beberapa gejala lebih banyak
terjadi dibandingkan tidak terjadi selama 6 bulan terakhir).
Catatan: hanya satu nomor yang diperlukan pada anak

1. Kegelisahan
2. Merasa mudah lelah
3. Sulit berkonsentrasi atau pikiran menjadi kosong
4. Iritabilitas
5. Ketegangan otot
6. Gangguan tidur (sulit tertidur atau tetap tidur, atau tidur
gelisah, dan tidak memuaskan)

Fokus kecemasan dan kekhawatiran tidak terbatas pada gangguan axis


1, misalnya, kecemasan atau ketakutan suatu serangan panik, merasa
malu pada situasi umum, terkontaminasi, merasa jauh dari rumah atau
sanak saudara dekat, penambahan berat badan, menderita keluhan
fisik berganda, atau menderita penyakit serius.
Kecemasan, kekhawatiran, atau gejala fisik menyebabkan penderitaan
yang bermakna secara klinis, atau gangguan pada fungsi social,
pekerjaan, atau fungsi penting lain.
Gangguan yang terjadi adalah bukan karena efek fisiologid langsung
dari suatu zat atau kondisi medis umum, dan tidak terjadi sematamata selama suatu gangguan mood, gangguan psikotik, atau
gangguan perkembangan pervasive.

Gambaran Klinis
Anxietas
Ketegangan motorik
Hiperaktivitas autonom
Kewaspadaan secara kognitif

Diagnosa Banding
Gangguan panik
Fobia
Gangguan obsesif kompulsif
Hipokondriasis
Gangguan somatisasi
Gangguan penyesuan dengan kecemasan
Gangguan kepribadian

Prognosis
Gangguan cemas menyeluruh merupakan suatu keadaan kronis
yan mungkin berlansung seumur hidup. Sebanyak 25% penderita
akhirnya mengalami gangguan panik, juga dapat mengalami gangguan
depresi mayor.

Terapi

Farmakoterapi

Benzodiazepin

Buspiron

SSRI (Selective Serotonin Re-uptake Inhibitor)

Terapi
KognitifPerilaku
Psikoterapi Terapi
Suportif
Psikoterapi
Berorientasi
Tilikan

Anda mungkin juga menyukai