Anda di halaman 1dari 16

Sistematika

Penyusunan Karya
Tulis Ilmiah
Rika Marta 1411212004
Sabila Panca Dika1411212010
Isna Rahmi Putri 1411212029
Nurmalisah Putri 1411212063

Pendahuluan
Pada Bab Pendahuluan ini terdiri dari beberapa
sub pokok bab yang meliputi antara lain :
a. Latar Belakang Masalah
Menguraikan tentang alasan dan motivasi
dari penulis terhadap topik permasalahan
yang bersangkutan.
b. Rumusan Masalah
Berisi masalah apa yang terjadi dan
sekaligus merumuskan masalah dalam
penelitian yang bersangkutan.

Fungsi Bagian Pendahuluan Dalam


Sebuah Karya Ilmiah
1. Sebagai Pengantar Dari Karya Ilmiah.
Pembaca akan dibimbing untuk memahami
hal yang menjadi awal permasalahan yang
tertulis dalam karya ilmiah itu sendiri.
2. Sebagai Latar Belakang Dari Karya Ilmiah.
Pada bagian ini pembaca akan diajak untuk
mengetahui apakah sebenarnya yang menjadi
latar belakang atau melatarbelakangi penulisan
karya ilmiah yang dibacanya.

3. Sebagai Pengenalan Masalah Dari Karya Ilmiah.


Pada bagian ini pembaca akan diajak untuk
mengetahui permasalahan yang diangkat di
dalam karya ilmiah yang dibacanya.
4. Sebagai Tujuan Dari Karya Ilmiah.
Tujuan ini akan membantu pembaca untuk
mengetahui tujuan apakah yang sebenarnya
hendak dicapai dari karya tulisan yang dibacanya.
5. Sebagai Manfaat Dari Karya Ilmiah.
Pada bagian ini pembaca akan diajak untuk
mengetahui apakah sebenarnya yang menjadi
manfaat dari karya ilmiah yang dibacanya.

Bagian Dasar Karangan Ilmiah


1. Bagian Pembuka
Langkah pertama penulis dalam membimbing
pembaca untuk mengetahui apa yang akan kita bahas.
2. Bagian tubuh atau isi
Penjelasan secara rinci terhadap apa yang telah
dikemukakan dalam bagian pembuka.
3. Bagian penutup
Langkah terakhir penulis membimbing pembaca
keluar dari apa yang telah dibahas penulis. Dalam
bagian penutup ini umumnya berisi kesimpulan dari
apa yang telah kita kemukakan dalam bagian tubuh.

Topik dan Judul


a. Topik
Topik adalah Pokok pembicaraan yang kita pilih dan
biasanya merupakan hal yang yang menarik untuk
dikemukakan dan diketahui secara umum. Misalnya,
topik yang menarik yaitu Aids dan Limbah Industri.
b. Judul
Diartikan sebagai kepala karangan yang akan
disusun. Contoh suatu judul yang berasal dari topik di
atas yaitu Pencegahan Penularan Aids dalam
Kedokteran Gigi dan Efek Limbah Industri terhadap
Kesehatan Gigi dan Mulut.

Judul karya ilmiah ditulis dengan


mempertimbangkan hal-hal berikut:
a. Dirumuskan secara singkat
b. Mencerminkan area permasalahan,
variabel penelitian dan target
populasi
c. Memuat kata-kata kunci yang akan
diacu dalam penelitian
d. Memisahkan antara judul utama dan
judul pelengkap

Ragangan Karangan
Menurut Nursito (2000) kerangka
karangan adalah rencana kerja yang
memuat garis-garis besar atau
susunan pokok pembicaraan sebuah
karangan yang akan ditulis.
Menurut Soeparno (2004), kerangka
karangan adalah kerangka tulis yang
menggambarkan bagian-bagian atau
butir-butir isi karangan dalam tataan
yang sistematis.

Jadi kerangka karangan adalah


rencana teratur tentang pembagian
dan penyusunan gagasan atau
kerangka karangan merupakan suatu
rencana kerja yang memuat garisgaris besar dari suatu karangan atau
tulisan yang akan ditulis atau
dibahas, susunan sistematis dari
pikiran-pikiran utama dan pikirangpikiran penjelas yang akan menjadi
pokok tulisan.

Manfaat Kerangka Karangan


Mempermudah pembahasan tulisan
Menghindari isi tulisan keluar dari tujuan
awal.
Menghindari penggarapan sebuah topik sampai dua
kali atau lebih

Memudahkan penulis mencari materi


tambahan.
Menjamin penulis bersifat konseptual, menyeluruh,
dan terarah.

Memudahkan penulis mencapai klimaks yang


berbeda-beda

Fungsi Kerangka Karangan


Untuk memudahkan penulisan sebuah karya tulis agar
menjadi lebih sistematis dan rapi.
Untuk mencegah penulis keluar dari ide awal yang akan
dibahas dalam suatu karangan yang akan digarap.
Untuk mencegah penulis membahas suatu ide atau
topik bahasan yang sudah dibahas sebelumnya.
Untuk memudahkan penulis mencari informasi
pendukung suatu karangan yang berupa data atau
fakta.
Untuk membantu penulis mengembangkan ide-ide yang
akan ditulis di dalam suatu karangan agar karangan
menjadi lebih variatif dan menarik.

Abstrak
Abstrakadalah gambaran menyeluruh mengenai
kegiatan penelitian yang dibuat secara ringkas.
Abstrak biasanya dibuat dalam dua bahasa yaitu
bahasa Inggris (bahasa general) dan bahasa ibu
tempat laporan penelitian atau pun karya ilmiah
tersebut dibuat. Penggunaan dua bahasa ini
dimaksudkan agar karya ilmiah atau pun laporan
penelitian dapat digunakan baik oleh orang-orang
yang berasal dari negara tempat laporan penelitian
tersebut dibuat, maupun oleh orang-orang yang
berasal dari negara di luar tempat laporan penelitian
tersebut dibuat.

Fungsi Abstrak
Komponen Utama
Laporan Hasil
Penelitian
Gambaran Umum
Mengenai Isi Laporan
Penelitian
Bahan Pertimbangan
bagi Pembaca

Kesimpulan
Kesimpulan penelitian adalah pernyataan
singkat tentang hasil analisis deskripsi dan
pembahasan tentang hasil pengetesan
hipotesis yang telah dilakukan di BAB
sebelumnya.
Kesimpulan berisi jawaban atas pertanyaan
yang diajukan pada bagian rumusan masalah.
Keseluruhan jawaban hanya terfokus pada
ruang lingkup pertanyaan dan jumlah jawaban
disesuaikan dengan jumlah rumusan masalah
yang diajukan.

Cara membuat kesimpulan


a. Apabila anda menulis tentang suatu persoalan,
maka kesimpulannya ialah jawaban.
b. Apabila anda menulis tentang suatu masalah,
(misalnya pembicaraan), maka kesimpulan
yang harus anda mencapai ialah suatu
rancangan tindakan.
c. Apabila anda menulis tentang suatu
pemerihalan, yakni perbincangan tentang
suatu pengwujudan, maka kesimpulannya
ialah suatu generalisasi tehadap apa yang
telah diperihalkan

Anda mungkin juga menyukai