Anda di halaman 1dari 21

1

ROLLING

KELOMPOK IV
NAMA :
ANDI RAHMAN YUSUF
JAKA PATI RISTAMAYA
JURNAL
MIKE DECKO
MHD. AKBAR
RIDHO RAHMAT

ROLLING

Definisi :
Proses deformasi dimana ketebalan bahan
dikurangi dengan menekan bahan tersebut
menggunakan dua rol yang saling berhadapan

MACAM-MACAM
PENGEROLAN
Pengerolan Datar
Dua buah rol berbenuk silinder (work roll) mereduksi
benda kerja menjadi ukuran yang lebih tipis.
Pada umumnya pengerolan datar dilakukan dengan
pengerjaan panas (disebut pengerolan panas) karena
dalam pengerolan ini diperlukan deformasi yang besar.

Pengerolan Bentuk
Merupakan proses deformasi utama yang dilakukan
mesin-mesin giling untuk keperluan khusus seperti
bentuk-bentuk struktural.

Pengerolan Cincin
Teknik pengerolan dengan tujuan memperoleh benda kerja berbentuk
cincin tanpa cacat

Pengerolan Melintang
Teknik pengerolan dengan menempatkan benda kerja di antara
dua rol yang berlawanan arah untuk keperluan tertentu.

Bahan dasar dan produk roll


Bloom: mempunyai penampang melintang segi empat atau
bujur sangkar dengan ketebalan lebih besar dari 6 inches
dan lebarnya 2x tebal.

Billet: biasanya lebih kecil dari bloom, penampang lintang


bujur sangkar atau lingkaran. Dibuat dengan beberapa kali
forming seperti rolling atau extrusi.

Slab: segiempat utuh dengan lebar penampang 2x tebal.


Slab dapat diproses lebih lanjut menjadi plate, sheet, atau
strip

Jenis-jenis Roll
Roll dua tingkat
a. Non Reversing

Roll yang paling sederhana, namun material hanya lewat sekali


saja

b. Reserving

Material dapat maju mundur, namun diperlukan penghentian


mesin untuk membalik putaran

Roll tiga tingkat


Roll ini mengeliminasi kelemahan dari roll dua tingkat,
namundiperlukan perangkat tambahan untuk menaikkan
atau menurunkan material, digunakan manipulator mekanis
untuk memutar atau menggeser material

Roll empat tingkat


Roll diameter lebih kecil menghasilkan panjang kontak yang
lebih pendek untuk pereduksian yang sama, sehingga
diperlukan gaya yang lebih kecil dan energi yang lebih sedikit
Penampang lebih kecil mengurangi kekakuan, dan roll
cenderung melengkung sehingga perlu ditopang dengan roll
diameter besar.

Rol tandem

Berupa rangkaian roll yang dipasang seri dimana pada


setiap tahap terdapat reduksi yang berbeda, Biasanya
disebut juga dengan pengerolan strip.

Proses-proses Rolling
1. Pengerolan Panas (Hot Rolling)
2. Pengerolan Dingin ( Cold Rolling)

Hot Rolling
Dilakukan diatas temperature rekristalisasi.
Keuntungan :
Gaya deformasi yang diperlukan untuk proses pengerolan
relative lebih kecil, bebas dari tegangan sisa, dan sifatsifatnya lebih homogen.
Kerugian :
Permukaan relative lebih kasar disbanding pengerollan
dingin, keakuratan dimensi hasil pengerollan lebih kecil,
terjadi oksidasi pada permukaan pengerollan

Cold Rolling

Dilakukan dibawah temperature rekristalisasi bahkan di


temperature ruangan.
Keuntungan :
Permukaan relative lebih halus di banding pengerollan
panas, keakuratan dimensi hasil pengerollan lebih baik
Kerugian :
Gaya deformasi yang diperlukan untuk proses pengerolan
relative lebih besar, terjadi perubahan sifat mekanis yang
signifikan

Parameter yang perlu diperhatikan

Diameter Roll
Hambatan deformasi logam yang tergantung pada struktur
metalurgi, suhu dan laju regangan
Gesekan Roll dan benda kerja
Adanya tegangan tarik ke depan danke belakang
bidang
lembaran

pada

Cacat pada Roll


Pada proses Pengerolan ada berbagai macam cacat, yaitu;

Cacat bergelombang

Cacat retak pinggiran

Cacat retk tengah

video

19

PERTANYAAN

???

Ada pertanyaan gak mas bro?

21

Anda mungkin juga menyukai