ANGSURAN
Yusrin abdul
Pengertian
Macam-Macam Penjualan
angsuran
1.
2.
Penjualan aset
Contoh Kasus
Pada 2 januari 2009, PT.Apolo Menjual
20 unit motor dengan HPP @ Rp10.000.000, Harga Jual @ Rp 12.500.000,Penjualan diatas dilakukan dengan perjanjian
sebagai berikut
Uang muka sebesar 20% dari penjualan total
Pembayaran angsuran dilakukan 6 bulan sekali
(pembayaran pertama dilakukan setelah 6
bulan pertama)
Pembayaran angsuran ditambah bunga 10%
per tahun (bunga dihitung dari saldo pokok
angsuran)
Angsuran dilakukan delapan kali
diminta
Pembahasan
Diketahui
Harga jual/unit Rp. 12.500.000,Harga Pokok/Unit
Rp. 10.000.000,Didapat
Total Penjualan Rp.250.000.000,Total Harga Pokok
Rp.200.000.000,Laba Penjualan Rp. 50.000.000,Uang Muka
Rp. 50.000.000,Sisa Angsuran Rp.200.000.000,Angsuran Pokok setiap 6 bulan Rp. 25.000.000,Bunga = 10% pertahun (5% untuk 6 bulan)
% laba = laba penjualan / total penjualan = 20%
Deskripsi
Debit
Laba diakui
seluruhnya
Kas
Piutang Angsuran
Motor
Laba Penjualan
50.000.000,200.000.000,
-
50.000.000,200.000.000,
-
Kredit
200.000.000,50.000.000,-
200.000.000,50.000.000,-
Angsuran
Saldo Pokok
Angsuran Pokok
Bunga
Total
200.000.000
25.000.000
10.000.000
35.000.000
175.000.000
175.000.000
25.000.000
8.750.000
33.750.000
150.000.000
150.000.000
25.000.000
7.500.000
32.500.000
125.000.000
125.000.000
25.000.000
6.250.000
31.250.000
100.000.000
100.000.000
25.000.000
5.000.000
30.000.000
75.000.000
75.000.000
25.000.000
3.750.000
28.750.000
50.000.000
50.000.000
25.000.000
2.500.000
27.500.000
25.000.000
25.000.000
25.000.000
1.250.000
26.250.000
Jurnal Pembayaran
angsuran
Tangga
l
Deskripsi
1 juli 09
Kas
Piutang Angsuran
Pendapatan Bunga
(mencatat angsuran ke
1)
35.000.000
1 des
09
Kas
Piutang Angsuran
Pendapatan Bunga
(mencatat angsuran ke
2)
33.750.000
1 juli 10
Kas
Piutang Angsuran
Pendapatan Bunga
(mencatat angsuran ke
3)
32.550.000
Kas
31.250.000
1 des
Debet
Kredit
25.000.000
10.000.000
25.000.000
8.750.000
25.000.000
7.500.000
Jurnal Pembayaran
angsuran
Tangga
l
Deskripsi
1 juli 11
Kas
Piutang Angsuran
Pendapatan Bunga
(mencatat angsuran ke
5)
30.000.000
1 des
11
Kas
Piutang Angsuran
Pendapatan Bunga
(mencatat angsuran ke
6)
28.750.0000
1 juli 12
Kas
Piutang Angsuran
Pendapatan Bunga
(mencatat angsuran ke
7)
27.500.000
Kas
31.250.000
1 des
Debet
Kredit
25.000.000
5.000.000
25.000.000
3.750.000
25.000.000
2.500.000
Deskripsi
Debit
Kredit
31 des
09
20.000.000
31 des
10
10.000.000
31 des
11
10.000.000
31 des
12
10.000.000
Apabila konsumen gagal melunasi hutanghutangnya maka seluruh rekening riil yang
berhubungan dengan piutang angsuran
dibatalkan dan aset tetap yang dijualbelikan
dinilai sebesar nilai pasar pada waktu itu.
Perusahaan juga akan mengakui keuntungan
atau kerugian karena kegagalan pelunasan
piutang angsuran dimana keuntungan atau
kerugian diakui sebesar selisih antara harga
pasar dengan nilai buku dari aset tetap
tersebut.
1.
2.
Contoh kasus
HPP aset
Rp. 40.000.000, Harga Jual
Rp. 45.000.000, Uang Muka
Rp. 20.000.000, Angsuran (20 kali)
Setelah angsuran ke 8 pembeli menyatakan tidak sanggup
melunasi sisa angsuran
Harga pasar aset
Rp. 16.000.000,Diminta
1. Buat jurnal pengakuan laba saat penjualan dan untuk laba
pemilikan kembali aset tetap dengan metode laba diakui
seluruhnya.
2. Buat jurnal pengakuan laba saat penjualan dan untuk laba
pemilikan kembali aset tetap dengan metode laba diakui
secara proporsional
Harga jual
Rp. 45.000.000,Uang muka
Rp. 20.000.000,- (-)
Piutang angsuranRp. 25.000.000,Pokok yang sudah dby Rp. 10.000.000,- (-)
Nilai buku
Rp. 15.000.000,Harga pasar aset Rp. 16.000.000,Laba pemilikan kembali
Rp
1.000.000,-
Deskripsi
Debit
Penjualan
Kas
Piutang angsuran
Aset tetap
Laba penjualan
20.000.000
25.000.000
Aset tetap
Piutang angsuran
Laba pemilikan
kembali
16.000.000
Pengembali
an
Kredit
40.000.000
5.000.000
15.000.000
1.000.000
Kas
Piutang angsuran
Aset tetap
Laba belum direalisasi
20.000.000
25.000.000
40.000.000
5.000.000
16.000.000
5.000.000
15.000.000
2.670.000
3.330.000
Contoh kasus
PT. Ya-Maho menjual motor baru kepada Tn.
Dani, dimana Tn. Dani menyerahkan motor
miliknya sebagai uang muka, kesepakatan
antara kedua belah pihak antara lain.
Harga motor bekas Rp.
3.000.000,Harga motor baru Rp. 12.000.000,Harga pokok motor baru Rp. 10.000.000,PT. Ya-Maho akan menjual kembali motor bekas
tersebut dengan kemungkinan sebagai berikut
Biaya service Rp.
500.000,Harga jual kembali Rp. 5.000.000,Laba Kotor Rata-rata penjualan
Rp. 25%
Contoh kasus
Perhitungan perkiraan harga pokok motor bekas
Harga jual motor
Rp. 5.000.000
%laba kotor
(Rp.1.250.000)
Biaya Service
(Rp. 500.000) (Rp.1.750.000)
Perkiraan HPP
Rp. 3.250.000
Harga pertukaran
Rp. 3.000.000
Cadangan selisih harga pertukaran
Rp.
250.000
Debit
Motor (lama)
3.250.000
Piutang angsuran
9.000.000
Motor (Baru)
Laba
Cadangan selisih harga pertukaran
Kredit
10.000.000
2.000.000
250.000
TERIMA KASIH