PENGERTIAN MAINTENANCE ?
Yang kita lakukan (elemen aktifitas perawatan)
Membersihkan (lap, cuci)
Memeriksa (dapat dilakukan sambil membersihkan)
Mengencangkan (mur/baut, jari2 yang kendor, rantai, memompa
ban, menyetel arah kaca spion, menyetel rem)
Melumasi (rantai, kabel rem, pedal rem)
Menyediakan suku cadang (bohlam, busi)
Perbaikan ringan (dilakukan sendiri)
Perbaikan berat (dilakukan oleh bengkel)
Tujuan
Supaya performancenya tetap baik (performancemesin,
tampilan)
Aman dikendarai
Tidak mencemari lingkungan
PENGERTIAN MAINTENANCE ?
Kita punya armada motor (untuk ojek).
Tujuan komersial:
untung rugi merupakan pertimbangan penting.
Motor harus dijaga supaya tetap produktif dan tidak rewel.
Melibatkan banyak orang: perlu digaji, perlu koordinasi.
Inventarisasi: merek motor, tahun pembuatan, jadwal
pengoperasian, jadwal perawatan.
PENGERTIAN MAINTENANCE ?
Asal kata : to maintain
Arti: (1) memelihara
Arti: (2) merawat
Arti: (3) menjaga
Apa yang di maintain?
mesin/peralatan: supaya tidak rusak
performance (kualitas, kuantitas, efisiensi): supaya
memenuhi kriteria
aspek keselamatan: supaya tidak membahayakan
personil
aspek lingkungan: supaya tidak mencemari
lingkungan
PENGERTIAN MAINTENANCE ?
Teknik (bayangkan anda hanya menghadapi 1 motor)
Bagaimana
Bagaimana
Bagaimana
Bagaimana
melumasi
cara menyetel
cara membongkar & memasang
cara mendeteksi kerusakan
PENGERTIAN MAINTENANCE ?
Teknik
Fokus ke mesin, lebih jelas (bukan berarti mudah)
Ada manual teknik dari pembuat mesin
Ada catatan sejarah perawatan mesin
Ada code dan standard (SNI, API, ASME, JIS, DIN dll)
Ada peraturan keselamatan kerja, peraturan lingkungan
hidup,OSHA (Occupational Safety and Hazard Association)
Manajemen
Fokus ke manusia
Ada ilmunya tapi tidak exact seperti yang teknik
Melibatkan unsur seni
Dipengaruhi budaya setempat (etos kerja, disiplin, rasa
memiliki)
Tergantung xxxx
DefinisiPemeliharaan (maintenance)
Pemeliharaan(maintananance)
merupakan
fungsi yang penting dalam suatu pabrik.
Sebagai
suatu
usaha
menggunakan
fasilitas/peralatan produksi agar kontinuitas
produksi dapat terjamin dan menciptakan suatu
keadaan operasi produksi yang memuaskan
sesuai
dengan
rencana.
Selain
itu,
fasilitas/peralatan
produksi
tersebut
tidak
mengalami kerusakan selama dipergunakan
sebelum
jangka
waktu
tertentu
yang
direncanakan tercapai.
Definisi Pemeliharaan
Tujuan :
Klasifikasi maintenance
Corrective maintenance:
Adalah pekerjaan perawatan yang dilakukan untuk
memperbaiki
dan
meningkatkan
kondisi
fasilitas/peralatan sehingga mencapai standar yang
dapat diterima.
Dalam perbaikan dapat dilakukan peningkatanpeningkatan sedemikian rupa, seperti melakukan
perubahan atau modifikasi rancangan agar peralatan
menjadi lebih baik.
Running maintenance: kegiatan maintenance
yang dapat dikerjakan ketika mesin sedang beroperasi
Shutdown maintenance: kegiatan maintenance
yang hanya dapat dikerjakan ketika mesin sedang
tidak beroperasi
1. Inspeksi
Pekerjaan inspeksi dibagi 2 yaitu :
1. Inspeksi bagian luar dapat ditujukan
untuk mengamati dan mendeteksi
kelainan-kelainan yang terjadi pada mesin
yang sedang beroperasi, misalnya: timbul
suara yang tidak normal, getaran, panas,
asap dan lain-lain.
2. Inspeksi bagian dalam ditujukan untuk
pemeriksaan elemen-elemen mesin yang
dipasang pada bagian dalam seperti: roda
gigi, ring, paking, bantalan dan lain-lain.
Frekuensi
2. Pelumasan.
Komponen-komponen mesin yang bergesekan seperti roda
gigi, bantalan dsb, harus diberi pelumasan secara benar
agar dapat bekerja dengan baik dan tahan lama. Dalam
pemberian pelumas yang benar perlu diperhatikan jenis
pelumasnya, jumlah pelumas, bagian yang diberi pelumas
dan waktu pemberian pelumasnya ini.
3. Perencanaan dan Penjadwalan.
Suatu jadwal program perawatan perlu disiapkan dan
harus ditaati dengan baik. Program perawatan harus
dibuat secara lengkap dan teperinci menurut spesifikasi
yang diperlukan, seperti adanya jadwal harian, mingguan,
bulanan, tiap tiga bulan, tiap setengah tahun, setiap tahun
dan sebagainya. Suatu contoh bagan untuk jadwal
perawatan preventif bisa dilihat pada gambar 1.
Analisis yang dibuat berdasarkan catatancatatan tersebut akan membantu dalam hal:
1) Melakukan pencegahan kerusakan daripada
memperbaiki kerusakan yang terjadi.
2) Mengetahui tingkat kehandalan mesin.
3) Menentukan umur mesin.
4) Memperkirakan kerusakan mesin dan
merencanakan untuk memperbaikinya
sebelum terjadi kerusakan.
5) Menentukan frekuensi pelaksanaan inspeksi.
6) Menentukan untuk pembelian mesin yang
lebih baik dan cocok berdasarkan
pengalaman masa lalu.