Anda di halaman 1dari 58

PENGERTIAN,

PROSES DAN
MANFAAT AMDAL

Sejarah
Amdal
secara internasional, AMDAL telah diperkenalkan
sejak tahun 1970 di Amerika melalui NEPA, National
Environmental Policy Act 1969
AMDAL diterapkan secara luas di Indonesia
pada tahun 1986 dan peraturan AMDAL pada
saat itu juga telah mewajibkan seluruh
kegiatan yang telah beroperasi di Indonesia
sebelum tahun 1986 untuk mengevaluasi
kinerja lingkungannya melalui kerangka kerja
Studi Evaluasi MengenaiDampak Lingkungan
(SEMDAL)

KAJIAN mengenai
DAMPAK PENTING
suatu USAHA
DAN/ATAU
KEGIATAN YANG
DIRENCANAKAN
pada
lingkungan hidup
yang diperlukan
bagi PROSES
PENGAMBILAN
UU 32 Tahun 2009/Pasal 1 ayat 2 PP
27 Tahun 2012
KEPUTUSAN

TERM
IMPACT DURATION

DEFINITION

Temporary Dampak diperkirakan akan berlangsung


singkat dan intermiten
/ sesekali di alam
Short-term Dampak yg diperkirakan hanya bertahan utk
jangka waktu terbatas (misalnya selama
konstruksi) tetapi akan berhenti pada
penyelesaian aktivitas, atau sebagai akibat
dari mitigasi / langkah-langkah pemulihan dan
pemulihan alami
Long-term Dampak yg akan terus selama jangka
(misalnya kebisingan operasional), tetapi
dihentikan pada saat proyek berhenti
beroperasi. Ini akan mencakup dampak yg
mungkin intermiten atau berulang daripada
berkelanjutan jika mereka terjadi selama
jangka waktu yang panjang
Permanent Dampak yg terjadi sekali pada
pengembangan Proyek dan menyebabkan
perubahan permanen pada reseptor yg
terkena dampak atau sumber daya (misalnya

TERM

IMPACT TYPE
Direct
Impact

Second
ary
Impact

Indirect
Impact

Cumulat
ive
Impact

DEFINITION

Dampak yang dihasilkan dari interaksi


langsung antara kegiatan proyek yg
direncanakan & lingkungan penerima
(misalnya antara pendudukan sebidang
tanah & habitat yg hilang)
Dampak yg mengikuti dari interaksi utama
antara Proyek & lingkungannya sbg akibat
dari interaksi berikutnya di dalam
lingkungan (misalnya hilangnya bagian dari
habitat yg mempengaruhi kelangsungan
hidup populasi spesies daerah yg lebih
luas)
Dampak yg dihasilkan dari kegiatan lain yg
didorong utk terjadi sebagai konsekuensi
dari Proyek (misalnya kehadiran Proyek
mempromosikan industri jasa di wilayah
tersebut)
Dampak yg bertindak bersama-sama dg
dampak lain utk mempengaruhi sumber
daya lingkungan yg sama atau reseptor

Jenis Dokumen AMDAL


KA-ANDAL
Pendahuluan;
Pelingkupan;
Metode studi;
Daftar
pustaka; dan
Lampiran.

ANDAL
Pendahuluan;
Deskripsi rinci
rona
lingkungan
hidup awal;
Prakiraan
dampak
penting;
Evaluasi
secara holistik
terhadap
dampak
lingkungan;
Daftar

RKL-RPL
Pendahuluan;
Rencana
pengelolaan
lingkungan
hidup;
Rencana
pemantauan
lingkungan
hidup;
Jumlah dan
jenis izin
perlindungan
dan
pengelolaan
lingkungan

MANFAAT
AMDAL

: Dokumen LH yg
informasi yg diperlukan
menyediakan
utk proses
pengambilan keputusan
(i.e. Penerbitan Izin Lingkungan, Kredit Perbankan,
dokumen lelang utk Proyek KPS dalam kaitannya dg
Penjaminan Investasi, Due Diligence, pengawasan
lingkungan)

AMDAL atau UKL-UPL =


Menyediakan Informasi

Instrum
en
PUU
ekonomi
LH
berbasis

KLHS
Tata
ruang
Baku

LH

mutu LH
Kriteria
baku
kerusaka
n LH

Anggara
Lingkungan
Hidup

n
berbasis LH
Analisis

LH
AMDAL
Amdal
bukan sebagai alat serbaguna risiko
yg dapat
menyelesaikan
segala persoalan LH. Efektivitas
Audit LH
UKL-UPL
amdal sangat ditentukan oleh pengembangan
Instrumen
Perizinan
berbagai instrument LH lainnya
lain sesuai

TUJUAN AMDAL
AMDAL merupakan alat pengelolaan LH untuk:
Menghindari Dampak
1. Apakah proyek dibutuhkan?
2. Apakah proyek harus dilaksanakan saat ini?
3. Apakah ada alternatif lokasi?
. Meminimalisasi Dampak
1. Mengurangi Skala, Besaran, ukuran
2. Apakah ada alternatif untuk proses, desain, bahan
baku, dan bahan, bahan bantu?
. Memitigasi/Mengkompensasi Dampak
Memberikan kompensasi atau ganti rugi terhadap
lingkungan yang rusak

ASPEK
a. Untuk menghindari,
TEKNIS
:

meminimalkan dampak
lingkungan shg terwujud
pembangunan yg
berkelanjutan,
b. Survei, prakiraan, & evaluasi
dampak berupa polusi,
gangguan ekosistem,
hubungan manusia-alam &
lingkungan global (nir
pencemaran, emisi, efek
rumah kaca dll).

ALAT KOMUNIKASI:
Untuk

mendapatkan

AMDAL :untuk
PENGAMBILAN
KEPUTUSAN
AMDAL adalah
kajia mengenai
DAMPAK BESAR
& PENTING suatu
usaha &/atau
kegiatan yg direncanakan pada LH
yg diper- lukan bagi
proses pengambil an keputusan ttg
penye- lenggaraan
usaha & /
atau kegiatan.

PROSES
MEMILIH
ALTERN
ATIF

KAJIAN
thd
ALTERNAT
IF2
kegiatan
&
merupaka
n
JANTUNG
dari
peraturan
NEPA .

Instrumen Pengelolaan LH dalam siklus


proyek

AMDAL : Perangkat
front-end

Tahap
Audit

AUDIT LINGKUNGAN :
Perangkat down-stream

Konstruksi
1
6

3 (TIGA) PENDEKATAN STUDI


AMDAL
jenis
usaha
dan/ata
u
kegiata
n
Kewenanga
n
pembinaan
dan/ atau
pengawasa
nnya

1 (satu)

lebih dari 1
(satu) jenis
usaha dan/atau
kegiatan

1
(satu
)
insta
nsi
tekni
s

lebih dari 1
(satu)
instansi
teknis

Keterkaitan
antar
Kegiatan
Ruang/Lokasi
Pasal 5 PP Perizinan
Lingkungan

Pengel

kegiatan
yg
perenc.
&
pengelolaannya
saling terkait
Satu
hamparan
ekosistem

lebih dari 1
(satu) usaha
dan/atau
kegiatan

kegiatan yg
perenc.&
pengelolaannya
saling terkait
Satu
kesatuan
zona rencana
pengembang
an kawasan
tertentu
Ada

3
2
1
20
12

20
14

20
15

20
18

(parsial) dievaluasi
berdasar 7 kriteria, sesuai Pasal
22 Tahun
ayat (2)
UU Nomor
32
2009
tentang PPLH,
yaitu:
yg akan
terkena dampak rencana
kegiatan,
p
ersebaran dampak,
d
ampak
berlangsung,
yg akan
terkena dampak,

Manfaat AMDAL
Menjamin suatu usaha atau
kegiatan pembangunan agar
LAYAK SECARA LINGKUNGAN
Dengan AMDAL, suatu rencana
usaha dan/atau kegiatan
pembangunan diharapkan dapat
meminimalkan kemungkinan
dampak negatif thd lingkungan &
mengembangkan dampak positif,
shg sumberdaya alam dpt

1. Sebagai
ENVIRONMENTAL
SAFE GUARD
2. Studi kelayakan
utk proses
pengambilan
KEPUTUSAN,
3. Pengembangan
wilayah,
4. Arahan MITIGASI
dampak,
5. Syarat untuk

Mencegah
kerusakan LH
& pemborosan
SDA,
Menghindari
konflik
dg
masy.
&
kegiatan lain,
Menjaga agar
pelaks.
Pembangunan
tetap
berwawasan
LH,
Perwujudan
tanggung jawab
pemerintah dlm
PPLH,

Menjamin
keberlan- jutan
usaha &/atau
kegiatan krn
adanya
keseimbangan
aspek ekonomis,
teknis & LH,
Menghemat
peman- faatan
sumberdaya
(modal, bahan
baku, energi),
Sebagai
referensi dlm
proses kredit
perbankan,
Penduan

Mengetahui
sejak
dini
dampak negatif
suatu kegiatan,
Melaksanakan
kontrol
pemanfaatan
SDA & Upaya
Pengelolaan LH
yg dilakukan
oleh
pemrakarsa,
Terlibat dlm
proses
pengambilan
keputusan thd
rencana,
pembangunan

PRSEDUR/PROSE
S AMDAL

PEMRAKA
RSA
Menyusu
n Dokumen
Amdal

(Pasal 10-12 PP
27/2012)

PEMILIHAN
ALTERNATIF

3131

PENYUSUNAN DOK.
AMDAL

Sumber: Pasal 4 dan 5 PP 27/2012 ttg


Perizinan Lingkungan

disusun
pa
oleh suatu usaha dan/atau
da
kegiatan
Kerangka
Acuan
ANDAL
RKL-RPL

(dibantu
konsultan)

KA ANDAL

Tujuan akhir surat/


pengumuman utk kemudian
ditanggapi, diproses & atau
ditembuskan
3
4

Pemrakarsa, dalam
menyusun dokumen Amdal
melibatkan masyarakat:

Pemrakarsa
Saran, pendapat, & tanggapan
disampaikan tertulis kepada pemrakarsa,
Pasal
9 PP
Menteri,
gubernur, &/atau bupati/walikota
27/2012

PEMRAKA
RSA
MENYUSUN
DOKUMEN
AMDAL

DILARAN
G!
PNS di
Instansi
Lingkungan
Hidup
Sumber: Pasal 11 & 12
(Pusat,
PP 27/2012
Provinsi dan

Penyusun
dokumen
Amdal wajib
memiliki
sertifikat
kompetensi
1.Pendidikan
penyusun &
Amdal
pelat.
penyusunan
Amdal; dan

PENGECUALIAN JENIS
USAHA/KEG.WAJIB AMDAL

Usaha dan/atau kegiatan yg berdampak


penting thd LH dari
kewajiban memiliki Amdal
apabila:

Pasal 13,ayat 1 PP
27/2012

Penerbitan Keputusan Kelayakan


Lingkungan Hidup atau
Ketidaklayakan
Lingkungan
Jangka
waktu
Hidup
MENTER
I
GUBERN
UR
Bupati/Wa
likota
Rekomendasi
Hasil Penilaian
Andal & RKLRPL dari Komisi
Penilai Amdal
Sumber: Pasal 38-39 PP
Perizinan Lingkungan

penetap
10an
HARI KERJA

Keputusan
Kelayakan
Lingkungan
atau
Ketidaklayakan

40

KO M P O N EN
KEG IATA N YG
DIREN C A N A K A N
(Dari P em rak arsa)

KO M P O N EN
LA N DA S A N
LIN
G
K. REN C A N A
P ERAT U RAN,
TAP
A
K KEG IATA N
KRITERIA, BA KU
M U TU
Dari d ata sek u n d er & atau
o rien tasi lap an g an

Id en tifik asi d am p ak p o ten sial;


Ev alu asi d am p ak p en tin g ;
Klasifik asi & P rio ritas
Dam p ak P en tin g .

Daftar u ji sed erh an a, k u esio n er,


d isk rip tif, b ersk ala; Ba g an alir,
M atrik , Telaah p u stak a;
P en g am atan lap an g ; A n alisis isi;
In terak si k elo m p o k ; O v erlay .
M eto d e fo rm al : M o d el M atem atik ;
Ek o n o m ik ; Ek sp erim en ; EC BA;
A n alo g i.
M eto d e in fo rm al : P erso n al
ju d g em en t;
M atrik Leo p o ld , Fish er & Dav is,
M o o re. Daftar U ji d g sk ala &
p em b o b o tan ; EC BA; Delp h i; Q u asi
Exp erim en t; EQ A M ; O v erlay ;
Bag an alir S o ren so n , O tto
S u m arwo to , A d iwib o wo ,

P ELIN G KU P
AN

IDEN TIFIK
ASI
DA M P A K
P REDI
KS I
DA M P
AK
EV A LU
ASI
DA M P A
K

Ru m u san d am p ak p en tin g
(h ip o tetik ) y an g ak an d ik aji
leb ih lan ju t; Keb u tu h an p ak ar;
Lin g k u p wilay ah ; Ked alam an &
w ak tu
Dari d ata sek u n d er &
p rim
an gd ari stu d i
d iper
eroyleh
lap an g an
Ku alitas lin g k u n g an . awal;
Dam p ak y an g ak an
d itim b u lk an o leh ren c an a
k eg iatan
P rak iraan b esar & k ep en tin g an
d am p ak y g ak an terjad i terh ad ap
m asin g 2 k o m p . lin g k .
Derajat d am p ak p en tin g
b erd asar n ilai ek o n o m is &
ek o lo g is; Kep u tu san lay ak
tid ak n y a ren c . k eg iatan
(term asu k p ertim b . altern atif
lo k asi, m o d ifik asi p ro ses &
p en g g an tian b ah an b ak u );
Ru m u san

RKL d an R P L
A p a y an g d ilak u k an u n tu k m en c eg ah , m en an g g u lan g i & m en g en d alik an serta m em an tau
d am p ak p en tin g ; Bag aim an a, k ap an & d im an a d ilak u k an n y a; S iap a y an g m elak u k an &
m em b iay ain y a; S iap a y an g m en g aw asi & k ep ad a siap a lap o ran p elak san aan terseb u t
d isam p aik an .

R I N G K A SA N PR O S E S
AM DAL

P akp o e r ,rin gad l


. d oc

Pengumuman Penerbitan Izin


Lingkungan
& Masa Berlakunya izin
Lingkungan
Paling lama 5
Masyara
(lima) hari kerja
kat
sejak Izin
Lingkungan
Masa berlaku izin lingkungan hidup
diterbitkan

sama dg masa berlaku izin


usaha dan/atau kegiatan

Sumber: Pasal 44-45 PP


Perizinan Lingkungan

Mekanisme perubahan Izin


Penerbitan
Lingkungan Hidup

perub.izin
dilakukan
bersamaan dg
penerbitan
perub. keputusan
kelayakan LH
atau
rekomendasi
UKL- UPL

Sebelum mengajukan permohonan perubahan izin


penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan wajib
mengajukan permohonan perubahan keputusan
Sumber:
Pasal 46LH
ayatatau
(3)-sayat
(5)
kelayakan
rekomendasi
UKL-UPL
Perizinan Lingkungan

(Sumber: M . Askary, 2010)

WajibAMDAL

Pengumuman 8r.
konsultasi masyarakat

Proposal
Kegiatan

IZIN
PPLH

Wajlb UKL/UPL

Pemerlksaan Admlnlstrasl

Penllalan

KA-ANDAL
Permohonan
Pemerlksaan
UKL/UPL

Administrasi
Pengumuman

SKKL
H

Administrasi
Pemeriksaa
n
Pemeriksaan UKL/UPL
Rekomendasi UKLUPL

KONDISI AMDAL SAAT


INI & Pemahaman Pemrakarsa:
Pandangan

AMDAL & implementasinya


dipandang sebagai
cost center
Tidak ada insentif atau
perbedaan bagi
pemrakarsa:
Yang menyusun AMDAL
vs yg tidak menyusun
Yang menyusun AMDAL secara
benar dan baik vs yang asal jadi
Yang implementasikan AMDAL
vs yang tidak implementasi

KONDISI AMDAL SAAT INI


Dikalangan Aparatur Pemerintah:
AMDAL lebih dipandang sebagai
instrumen perijinan ketimbang
instrumen pencegahan dampak
lingkungan
Dalam AMDAL harus dimuat serinci
mungkin upaya pengelolaan &
pemantauan lingkungan
Tidak mengetahui perbedaan
manfaat bila AMDAL disusun sbg
bagian studi kelayakan dengan bila
disusun sesudahnya.
Terbatasnya SDM yg berkemampuan

KONDISI AMDAL SAAT


INI Penyusun (Konsultan)
Pandangan
AMDAL:

AMDAL akan disusun lebih baik bila


data dan informasi rencana
kegiatan/usaha lengkap tersedia
RKL: pengelolaan lingkungan ditujukan
ke seluruh komponen lingkungan yg
terkena dampak penting dan belum
berorientasi pada langkah2 utk reduce
cost (penurunan biaya produksi)
RPL: pemantauan lingkungan
ditujukan ke seluruh komponen
lingkungan yg terkena dampak

KONDISI AMDAL SAAT


INI

Peraturan Perundangan &


Penegakkannya:

Lemahnya
penegakkan hukum
bagi: Yang tidak
menyusun AMDAL
Yang menyusun AMDAL setelah
studi kelayakan Yang tidak
mengimplementasikan AMDAL
Ketidak jelasan konsep dampak
besar dan penting sebagaimana
tercantum dlm peraturan perundang-

AMDAL bukan satu-satunya


perangkat untuk pengelolaan LH
AMDAL harus diletakkan sebagai
bagian dari studi kelayakan
karena untuk keperluan
pengambilan keputusan &
mendatangkan manfaat yang
lebih besar kepada pemrakarsa
Penyusun & Penilai AMDAL harus
memahami
konsekuensi
dari
AMDAL sebagai bagian dari studi
kelayakan

Penentu
an
Tujuan
P
Penetap
an
Sasaran
PROSES
PERENCANAAN
PEMBANGUNA
N

Pengembang
an
Alternatif

R
Penapis
O
an
S
Alternat
ifE

Alternatif
Tanpa
Kegiatan

Pelaksana
an
Kajian

S
Penilaian dan
Pemilihan
Alternatif Yang
Paling Disukai

K
A
J
I
A
N
A
M

Dokume
n Final
Kajian

Dokument
asi
Pengambil
an
Keputusan

Sumber:DimodifikasidariMarriott,19
97

AMDAL SEBAGAI STUDI KELAYAKAN


TENTUKA
N TUJUAN
PROYEK

SARING
ALTERNATI
F LOKASI

RENCANA
PROYEK

IDENTIFIKASI
STRATEGI
PEMBANGUNA
N
TENTUKAN
TUJUAN
PEMBANGUNA
N SEKTORAL /
REGIONAL

TENTUKAN
SUMBER
DAYA YG
DIPERLUKAN

SARING
ALTERNATI
F
TEKNOLOGI

EVALUASI
ALTERNATI
F YG
TERPILIH
LANJUTKAN
DENGAN
ALTERNATIF
YANG
DITENTUKA
N
ALTERNATIF
IMPLEMENTAS
I
ALTERNATIF
KONFIGURASI
DESIGN

BANDINGKA
N
ALTERNATIF
Sumber:WorldBank-EIASourceBook

PENDEKATAN STUDI AMDAL

AMDAL untuk usaha dan atau


kegiatan tunggal

AMDAL

untuk usaha dan atau

kegiatan terpadu Kriteria usaha


dan/atau kegiatan terpadu meliputi:
a.melibatkan lebih dari satu instansi
yg membidangi berbagai usaha
dan/atau kegiatan dimaksud
b.berbagai usaha dan/atau kegiatan
tsb mempunyai keterkaitan dalam
hal perencanaan, pengelolaan,

PENDEKATAN STUDI AMDAL

AMDAL

untuk usaha dan atau

kegiatan kawasan Kriteria usaha


dan/atau kegiatan kawasan meliputi:
a.berbagai usaha dan/atau kegiatan
yang saling terkait perencanaannya
antar satu dengan yang lainnya;
b.berbagai usaha dan/atau kegiatan
tsb terletak dalam/merupakan satu
kesatuan zona rencana
pengembangan wilayah/kawasan
sesuai dg RTRW dan/atau rencana
tata ruang kawasan:
c.usaha dan/atau kegiatan tersebut

hak-hak
dasar
atas
ruang
(lahan),
pemilikan,
praktek
agama, kebebasan, dll.
: kesamaan akses
berproduksi (ekonomi),
berpendapat (politik), dll.
: keberlanjutan
kegiatan: ekonomi, sosial,

IMPACT MAGNITUDE
Magnitude Estimate of the size of the impact (e.g. the size
of the area damaged or impacted, the % of a
resource that is lost or affected etc)

IMPACT NATURE
Negat
ive
Impac
t
Positive
Impact
Neutral
Impact

An impact that is considered to represent


an adverse change from the baseline, or
introduces a new undesirable factor
An impact that is considered to represent an
improvement on the baseline or introduces a
new desirable factor
An impact that is considered to
represent neither an improvement nor
deterioration in baseline conditions

IMPACT DURATION
Temporary Impacts are predicted to be of short duration
and intermittent/ occasional in nature
Short-term Impacts that are predicted to last only for a
limited period (e.g. during construction) but
will cease on completion of the activity, or as
a result of mitigation/ reinstatement
measures and natural recovery
Long-term Impacts that will continue over an extended
period (e.g. operational noise) but cease when
the Project stops operating. These will include
impacts that may be intermittent or repeated
rather than continuous if they occur over an
extended time period
Permanent Impacts that occur once on development of
the Project and cause a permanent change in
the affected receptor or resource
(e.g. the destruction of a cultural artefact of
loss of a sensitive habitat) that endures
substantially beyond the Project lifetime

IMPACT EXTENT
Local

Impacts are on a local scale (e.g. restricted


to the vicinity of the plant, i.e. restricted
to within the project area)
Regional
Impacts are on a broader scale (effects
extend well beyond the immediate vicinity
of the facilities and affect the project
region)
International Impacts are on a global scale (e.g. could
extend beyond national
boundaries/affect existence of species)

IMPACT TYPE
Direct
Impact

Second
ary
Impact

Indirect
Impact

Cumulat
ive
Impact

Impacts that result from a direct interaction


between a planned Project activity and the
receiving environment (e.g. between
occupation of a plot of land and the
habitats which are lost)
Impacts that follow on from the primary
interactions between the Project and its
environment as a result of subsequent
interactions within the environment (e.g.
loss of part of a habitat affects the viability
of a species population over a wider area)
Impacts that result from other activities
that are encouraged to happen as a
consequence of the Project (e.g. presence
of Project promotes service industries in
the region)
Impacts that act together with other
impacts to affect the same environmental
resource or receptor

KONSEKUENSI AMDAL
SEBAGAI
MODIFIKASI
STUDI
BERURU
PROYEK DGN
TAN
UPAYA
KELAYAKAN
PENGELOLAAN
SEIRI
NG

informasi
lengkap,
memiliki
spesifikasi
teknis yang

MODIFIKASI
PROYEK DGN
UPAYA
PENGELOLAAN

Pengelolaan
detail dan rinci
Sumber:
Reliantoro, 2005

TERINTEG
RASI
AND
AL
informasi
relatif
masih
umum,
belum
memiliki
spesifikasi
teknis yang

RKL
RPL

PROYEK
YANG
RAMAH
LINGKUN
GAN

Pokok- pokok arahan,


prinsip- prinsip, kriteria
atau persyaratan
pengelolaan
lingkungan
Sumber:
Reliantoro, 2005

(dibantu
konsultan)

Anda mungkin juga menyukai