Anda di halaman 1dari 12

DESAIN PERKERASAN

KAKU
KELOMPOK V

1.
2.
3.
4.

Agil Bayu P (I 8214001)


Fajar Nasirudin (I 8214017)

Marenda Febri N
Muhammad Ivan

(I 8214029)
(I 821402)

Kendaraan Niaga
JENIS
KENDARAAN

JUMLAH PER
HARI

FAKTOR EKIVALEN
BEBAN

BEBAN

Bus Besar

75

1,0

75

Bus Kecil

110

0,3

33

Truk 2 Sumbu
Cargo Sedang

90

0,7

63

Truk 2 Sumbu
Berat (tanah,
besi, semen)

70

7,3

511

VDF4

682

Umur

Rencana: 40 Tahun

: 682

: 1882,3

i
R

:3%
:
= 75,4013

: x 365 x R
: 1882,3 x 365 x 75,4013
: 51803671,45

Perkerasan Kaku untuk Jalan dengan Beban Lalulintas Berat

Struktur Perkerasan
Asumsi jalan untuk beban lalu lintas berat,
perencanaan menggunakan acuan Bagan
Desain 4 (Manual Desain Perkerasan Jalan
Raya, hal. 61)
Tebal

Pelat Beton

Tebal

Lapis Pondasi LMC

Tebal

= 305 mm
= 150 mm

Lapis Pondasi Agregat Kelas A =


150 mm

Lapisan Drainase

Jenis Sambungan dan Bahu Jalan

Jenis Sambungan

Jenis Bahu Jalan

: Dowel
: Bahu Beton

Tebal Lapisan

Tebal Pelat Beton

= 254

Lapis Pondasi LMC

= 125

Lapis Pondasi Agregat Kelas A


:

= 125

PERBANDINGAN

PEMBANDING
Umur Rencana
(Masa Layanan)

PERKERASAN
LENTUR
20 tahun

PERKERASAN
KAKU
40 tahun

Cenderung
Lendutan
jarang
Lendutan
melendut
terjadi
Perkerasan
lentur
lebih
sensitif
Perilaku terhadap overloading daripada perkerasan kaku,
Overloading
ini dikaitkan dengan perilaku terhadap
lendutan
Kebisingan dan
Vibrasi
Pantulan Cahaya
Bentuk
Permukaan

Perkerasan lentur mempunyai tingkat


kebisingan dan vibrasi yang lebih
rendah
Perkerasan lentur mempunyai daya
pantul yang lebih lemah daripada
perkerasan kaku
Permukaan perkerasan lentur lebih
halus dibandingkan perkerasan kaku

PEMBANDING

PERKERASAN
LENTUR

Relatif
lebih
mudah dan cepat.
Dengan teknologi
campuran, waktu
yang
dibutuhkan
mulai
dari
Proses Konstruksi penghamparan
sampai
dibuka
untuk lalu lintas
hanya
membutuhkan
waktu sekitar 2
jam

Perawatan

PERKERASAN
KAKU
Dengan teknologi
bahan aditif untuk
beton,
maka
proses
pematangan bisa
berlangsung cepat
sekitar 2 hari,
tetapi beton yang
terlalu
cepat
matang cenderung
mudah retak

Tidak
perlu
Memerlukan
perawatan rutin,
perawatan rutin,
tetapi
perbaikan
tetapi
relative
kerusakan relatif

PERKERASAN
LENTUR

PERKERASAN
KAKU

Biaya Konstruksi
dan Perawatan

Dikaitkan
dengan
proses biaya awal
lebih murah, tetapi
perlu ada perawatan
rutin tahunan dan
lima tahunan

Biaya awal lebih


mahal tetapi tidak
memerlukan
perawatan yang rutin
sampai umur efektif

Karakteristik
terhadap
Pembebanan

Dengan
nilai
Beban didistribusikan kekakuan yang tinggi
secara
berjenjang maka seluruh beban
pada setiap lapisan
diterima
oleh
struktur

Karakteristik
Material

Material
yang
dibutuhkan
adalah
aspal dan filler (iika
dibutuhkan). Sangan
sensitive
terhadap
air

PEMBANDING

Material
utama
adalah
agregat,
semen, dan filler
(jika dibutuhkan). Air
dapat
membantu
saat
pematangan
beton

Anda mungkin juga menyukai