Anda di halaman 1dari 17

ASUHAN

KEPERAWATAN PADA
PASIEN DENGAN
ALZHAIMER

Disusun Oleh :
Filda Nur Chasanah
P1337420114013
Nununk Dwi Nur K
P1337420114016
Pradita Vina Aprilia
P1337420114022
Sita Devi Anggraeni
P1337420114023
Erma Ariyanti
P1337420114024

Apa itu Alzhaimer?


Alzheimer merupakan penyakit kronik,
progresif, dan merupakan gangguan
degeneratif otak dan diketahui mempengaruhi
memori, kognitif dan kemampuan untuk
merawat diri. ( Suddart, & Brunner, 2002 ).
Alzheimer
merupakan
penyakit
degeneratif yang ditandai dengan penurunan
daya ingat, intelektual, dan kepribadian. Tidak
dapat disembuhkan, pengobatan ditujukan
untuk menghentikan progresivitas penyakit
dan meningkatkan kemandirian penderita.
(Dr. Sofi Kumala Dewi, dkk, 2008)

Etiologi
Penyebab yang pasti belum diketahui.
Beberapa alternative penyebab yang telah
dihipotesa
adalah
intoksikasi
logam,
gangguan fungsi imunitas, infeksi flament,
predisposisi
heriditer.
Dasar
kelainan
patologi penyakit Alzheimer terdiri dari
degenerasi neuronal, kematian daerah
spesifik jaringan otak yang mengakibatkan
gangguan
fungsi
kongnitif
dengan
penurunan daya ingat secara progresif

asam amino dapat berperan dalam


kematian selektif neuron. Kemungkinan
sel-sel tersebut mengalami degenerasi
yang diakibatkan oleh adanya peningkatan
kalsium intraseluler, kegagalan
metabolisme energi, adanya formasi
radikal bebas atau terdapat produksi
protein abnormal yang non spesifik.
Penyakit Alzheimer adalah penyakit
genetika, tetapi beberapa penelitian telah
membuktikan bahwa peran faktor nongenetika (lingkungan) juga ikut terlibat,
dimana faktor lingkungan hanya sebagai
pencetus faktor genetika

Manifestasi klinis
Kehilangan daya ingat/memori
Kesulitan berbahasa.
Disorientasi waktu dan tempat.
Penurunan dalam memutuskan
sesuatu atau fungsi eksekutif
Misalnya tidak dapat memutuskan
menggunakan baju hangat untuk
cuaca dingin atau sebaliknya.
Salah menempatkan barang
Perubahan perilaku
Kehilangan inisiatif

Pemeriksaan
Diagnostik

Neuropatologi
Pemeriksaan Neuropsikologik
CT Scan
MRI
EEG
PET (Positron Emission
Tomography)
SPECT (Single Photon Emission
Computed Tomography)
Laboratorium darah

PENATALAKSANAAN
Pengobatan
simptomatik:
1. Inhibitor
kolinesterase
2. Thiamin
3. Nootropik
4. Klonidin
5. Haloperiodol
6. Acetyl L-Carnitine

Penatalaksanaan nonmedik
Mendukung Fungsi Kognitif.
Peningkatan Keamanan Fisik
Mengurangi ansietas dan agitasi
Meningkatkan Komunikasinya
Meningkatkan kemandirian dalam
Proses Perawatan diri
Menyediakan Kebutuhan
sosialisasi dan keintiman
Meningktkan nutrisi yang adekuat
Mendukung dan mendidik pemberi
perawatan dalam keluarga

PERAN PERAWAT
Care Giver
Client
Advocate
Educator
Collaborator
Motivator
Consultant

rutin
berolahraga,
tidak
merokok
PENCEGAHAN
PADA PENYAKIT
maupun
mengkonsumsi alkohol.
ALZHAIMER
Mengkonsumsi sayur dan buah segar.
Hal ini penting karena sayur dan buah
segar mengandung antioksidan yang
berfungsi
untuk mengikat radikal
bebas. Radikal bebas ini yang merusak
sel-sel tubuh.
Menjaga kebugaran mental (mental
fitness). Istilah ini mungkin masih
jarang
terdengar.
Cara
menjaga
kebugaran mental adalah dengan tetap
aktif membaca dan memperkaya diri
dengan berbagai pengetahuan.

Seseorang dengan alzhaimer seringkali terisolir, dan


ALZHAIMER DILINGKUNGAN MASYARAKAT
tidak mendapatkanperawatan yang selayaknya
(Alzeimer Disease International, 2012). Efek dramatis
alzhaimer sudah tampak jelas dalam kehidupan
berjuta-juta orang di seluruh kawasan dan pada
biaya kesehatan masyarakat.
Diperlukan pendekatan kesehatan masyarakat yang
luas untuk meningkatkan perawatan dan kualitas
hidup orang dengan alzhaimer, keluarga dan
pengasuhnya.

ASKEP
ALZHAIMER
ASKEP.doc

LETS WATCH THIS


VIDEO

THANK
S!
Any
questions?

Anda mungkin juga menyukai