Anda di halaman 1dari 13

JOURNAL

READING
G A B R I E L A A D V E N T I A U TA M I
42100040

Syphilis in Men Who Have Sex


With Men : A Warning Sign for
HIV Infection
C. Gllego-Lezaun, *M. Arrizabalaga Asenjo, J. GonzalezMoreno, I. Ferullo, A. Teslev, V. Fernandez-Vaca, A.
Payeras Cifre

1578-2190 / 2015 Elsevier Espana, S. LU from clinicalk

PENDAHULUAN
Sifilis merupakan suatu penyakit yang disebabkan oleh bakteri
Treponema pallidum subspesies pallidum yang memiliki dampak luas
terhadap kesehatan, sosial, dan ekonomi.
Jumlah kasus sifilis telah meningkat di beberapa kota di Eropa dan
Amerika dan berhubungan erat dengan pria yang berhubungan seks
dengan pria (MSM).
Peningkatan MSM dengan sifilis juga menimbulkan kekhawatiran adanya
koinfeksi dengan HIV.
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk menjelaskan secara klinis
dan karakteristik epidemiologi dari sifilis pada MSM serta
membandingkan karakteristik tersebut dengan pria heteroseksual.

METODE PENELITIAN

Desain
Lokasi

Retrospektif analisis
Menggunakan uji serologi sifilis yang
dilakukan dari bulan Januari 2005 Juni
2015
Rumah Sakit Son Liatzer, Palma de
Mallorca, Spanyol

Sampel

Semua pasien dengan sifilis yang telah


dilakukan uji serologis

Langkah

Dilakukan uji treponemal dengan


menggunakan metode CLIA
CLIA (+) uji non-treponemal dengan
metode RPR dan uji treponemal kedua
dengan metode TPHA

Data
&Variabel

Status
Sifilis

Data diperoleh dari rekam medis pasien,


yang meliputi : usia, orientasi seksual,
kebiasaan merokok dan minum
minuman beralkohol, serologi HIV, CD4
cell count, penggunaan terapi ARV,
riwayat didiagnosis sifilis, STIs lainnya,
asal negara, status sifilis, dan
pengobatan yang diberikan.
Primary Syphilis gambaran klinis
dengan hasil positif CLIA & TPHA
(tanpa memperhatikan hasil uji
RPR).
Secondary Syphilis gambaran
klinis dengan hasil positif CLIA TPHA
dan RPR.
Early Latent Syphilis hasil positif
CLIA, TPHA, dan RPR, dan terjadi
infeksi pada 1 tahun terakhir.
Late Latent Syphilis or Syphilis of
Unknown Duration hasil positif
CLIA, TPHA (tanpa memperhatikan

Status
Sifilis
Uji
Statisti
k

Neurosifilis Dicurigai sifilis yang


mengenai SSP dan positif hasil serologi
cairan serebrospinal.
Serologic Cure titer RDR menurun
pada pasien dengan hasil positif uji
RPR.
Reinfeksi titer serologi meningkat
Kegagalan pengobatan penurunan
titer pada 6 bulan terakhir.

Variabel kuantitatif akan dianalisis


dengan menggunakan t-test
Variabel kualitatif akan dianalisis
dengan menggunakan x test
Secara statistik signifikan apabila p <
0.05
Analisa statistik menggunakan
software SPSS dan Epidat

HASIL PENELITIAN
Didapatkan 323 kasus dengan diagnosa Sifilis. Pada 161 kasus
(49.8%), orientasi seksual pasien diantaranya didapatkan 55
pasien (34.2%) adalah MSM dan 106 pasien (65.8%) adalah
heteroseksual.
Dari pasien heteroseksual didapatkan sebanyak 39 pasien
(36.8%) adalah laki-laki dan 67 pasien (63.2 %) adalah
perempuan.

MSM & HETEROSEXUAL RESULT

MSM VS HETEROSEXUAL

PEMBAHASAN
Dalam beberapa tahun terakhir, kejadian sifilis meningkat pada orang yang
terinfeksi HIV khususnya pada pria yang berhubungan seks dengan sesama
jenis (MSM).
Adanya terapi ARV pada masa sekarang memiliki dampak sebagai kontrol
yang baiik untuk menanggulangi infeksi HIV.
Bentuk klinis dari diagnosis sifilis paling banyak adalah late latent syphilis
dan syphilis of unknown duration.
Mayoritas pasien MSM dengan sifilis memiliki koinfeksi dengan HIV. Adanya
diagnosis sifilis maupun HIV pada pasien dapat menjadi rambu untuk
kemungkinan adanya infeksi sekunder lainnya.
Skrining HIV pada pasien khususnya MSM dapat lebih diutamakan untuk
penegakan diagnosis dan penatalaksanaan lebih dini dikarenakan faktor
resiko yang cukup besar bagi kelompok tersebut.

KEKURANGAN PENELITIAN
Data yang didapatkan pada penelitian ini hanya menggunakan
rekam medis saja sehingga dapat menyebabkan bias
informasi.
Sampel MSM yang didapatkan jumlahnya sangat sedikit, ini
dimungkinkan karena banyak kasus dengan hasil serologi sifilis
dieksklusikan (seperti pasien sifilis yang sudah mendapatkan
pengobatan).

TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai