Anda di halaman 1dari 18

PERSENTASE MENGENAI

DIFUSI TERFASILITASI

Oleh
Kelompok III
Andi Zizdayanti
Fitri Ayu Wulandari
Kasihtria Maharani
Masita
Sarah Azhari

( F1D1 15 009 )
( F1D1 15 021 )
( F1D1 15 031 )
( F1D1 15 041 )
( F1D1 15 073 )

PROGRAM STUDI BIOLOGI


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2016

Mekanisme
Transpor Pasif
pada Sel

Difusi Terfasilitasi
(Facilitated Diffusion)
Latar Belakang
Membran Plasma merupakan batas
kehidupan. Terdapat adanya proses
transportasi lintas membran yang
terjadi.

Gambar Membran Plasma


Glikoprotein
(mengikat molekul sel tetangga)
Kepala (Fosfat) Hidrofilik
Ekor (Lipid) Hidrofobik

Protein integral
(protein yang terbenam)

Protein periferal
(protein menempel)

1. Transpor Pasif
2. Difusi Terfasilitasi
3. Bagaimana Mekanisme proses
Difusi Terfasilitasi

Transpor Pasif

Perpindahan Molekul atau ion tanpa adaya


penggunaan energi sel. Perpidahan tersebut terjadi
secara spontan (langsung).
Contoh transpor pasif: Difusi, Osmosis dan Difusi
Terfasilitasi

Struktur dan Fungsi Membran


Mekanisme Terjadi Secara

Transpor Pasif

Tujuan

Transpor Aktif

Meliputi

Keseimbangan
(Isotonis)
Endositosis

Difusi

Difusi Terfasilitasi

Meliputi

Osmosis

Eksositosis

Menyebabkan

Faktor Penentu Utama


Perbedaan
Konsentrasi Zat
Protein Transpor
Tekanan
Hidrostatik

Tekanan Turgor
Krenasi

Plasmolisis
Protein Channel

Meliputi
Protein Pembawa
Uniport

Simport

Antiport

Transpor pada membran plasma


TRANSPOR PASIF

TRANSPOR AKTIF

(Transpor tanpa menggunakan energi)

(Transpor dengan menggunakan energi)


karena dari konsentrasi rendah tinggi

DIFUSI
Sederhana
Terfasilitasi
Dibantu dengan
protein pembawa
di membran
palsma sehingga
membentuk kanal
dan molekul
bergerak melintasi
membran

OSMOSIS
Endositosis
memakan
(fagositosis)
meminum
(pinositosis)

Eksositosis
memuntahkan

Facilitated Diffusion
This is the movement of specific molecules down a concentration
gradient, passing through the membrane via a specific carrier protein.
Thus, rather like enzymes, each carrier has its own shape and only allows
one molecule (or one group of closely related molecules) to pass through.
Selection is by size; shape; charge.
Common molecules entering/leaving cells this way include glucose and
amino-acids. It is passive and requires no energy from the cell.
If the molecule is changed on entering the cell (glucose + ATP glucose
phosphate + ADP), then the concentration gradient of glucose will be kept
high, and there will a steady one-way traffic

Difusi terfasilitasi
(Difusi pasif air dan Larutan spesifik)
Merupakan cara pelintasan membran untuk senyawa yang
memiliki ukuran molekul besar, yang memerlukan suatu
pembawa dengan karakteristik tertentu

DIFUSI TERFASILITASI

Dibantu dengan protein pembawa di membran palsma sehingga membentuk kanal dan molekul
bergerak melintasi membran

Pertanyaan

1. Bagaimana cara ion-ion masuk atau


berpindah tanpa energi?
2. Bagaimana membran plasma memberi
kode agar ada yang masuk dan keluar?

1.

Difusi terfasilitasi merupakan salah satu contoh transpor pasif yang dikenal
adanay proses lintas membaran tanpa mengguanakan energi berupa ATP
(Adenosin Tri Phosfat). Pada saat ion-ion yang masuk tidak ada penghalang
dalam gradien yang menghambat jalan masuknya ion-ion tersebut, maka dari
itu seakan perpindahannya spontan.

2.

Membran sel tersusun atas molekul-molekul protein, lapisan senyawa lemak


(fosfolipid), air, karbohidrat dan sedikit kolesterol. Setiap lapisan senyawa lemak,
tersusun atas gugus lipid dan fosfat. Gugus lipid dari fosfolipid bersifat tidak suka
air (hidrofobik), sedangkan gugus fosfat bersifat suka air (hidrofilik). Gusus lipid
sering disebut ekor dan gugus fosfat disebut kepala. Setiap fosfolipid akan saling
berpasangan sehingga membentuk dua lapisan (bilayer) fosfolipid yang saling
berlawanan. Membran ini sangat penting dalam pengaturan isi sel, karena semua
bahan yang keluar atau masuk harus melalui membran ini. Hal ini berarti,
membran sel mencegah masuknya zat-zat tertentu dan memudahkan masuknya
zat-zat yang lain. Selain membatasi sel, membran plasma juga membatasi
berbagai organel-organel dalam sel, seperti vakuola, mitokondria dan kloroplas.
Pada intinya bahwa, membran plasma dengan sifat selektif semipermeabel yang
artinya bahwa, menyeleksi segala yang masuk dan keluarnya berbagai zat.
Dengan hal tersebut, segala yang masuk ke membran plasma berdasarkan
kebutuhan atas senyawa tersebut.

Anda mungkin juga menyukai