Defek Septum Atrium

(DSA)
Dena Triana 1510211086

Definisi
DSA merupakan keadaan dimana
terjadi defek pada bagian antar
atrium sehingga terjadi komunikasi
langsung antara atrium kiri dan
kanan.

Epidemiologi
DSA sekundum Pr >LK , 2:1
DSA sinus venosus 1:1
Sering ditemukan pada orang
dewasa

Kelompokan DSA berdasarkan lokasi

defek:
1. DSA Sekundum
2. DSA dengan defek sinus venosus
superior
3. DSA Primum

Manifestasi dan
Pemeriksaan Fisik
(-) Terdeteksi Asimtomatik
(-) gambaran fisik khas
KU : sesak nafas,perasaan capek, infeksi nafas berulang
Sesak saat beraktifitas
Bedebar debar karena takhiaritmia atrium
Px fisik :
(+) pulsasi ventrikel kanan pada daerah parasternal kanan
Bunyi jantung ke-2
Bising sistolik tipe ejeksi didaerah pulmonal pada garis
sternal kiri atas
- Bising mid diastolik pada daerah trikuspid

Elektrokardiografi
Menunjukan aksis ke kanan, hipertrofi ventrikel
kanan, aksis gelombang P abnormal, aksis
kekanan secara ekstrim biasanya akibat defek
ostium primum

Foto Rontgen Dada

Pada foto lateral terlihat daerah
restroternal terisi, akibat
pembesaran ventrikel kanan
Dilatasi atrium kanan
Segmen pulmonal menonjol

Ekokardiografi
Dengan menggunakan
ekokadiografiTransthorakal (ETT) dan dopler
berwarna dapat ditentukan :
- Defek septum
- Arah pirau
- Ukuran atrium dan ventrikel kanan
- Keterlibatan katup mitral
Dengan Ekokardiografi Transesofageal (ETE)
dapat mengukur besar defek secara presisi,
sehingga dapat membantu tindakan dalam
penutupan DSA perkutan.

Kateterisasi jantung
Fungsi:
- Melihat adanya peningkatan saturasi O2 di atrium
kanan
- Mengukur rasio besarnya aliran pulmonal dan
sistemik
- Menetapkan tekanan dan resistensi arteri pulmonalis
- Evaluasi anomali aliran vena pulmonalis
Magnetik resonan imaging:
- Sebagai tambahan dalam menentukan adanya dan
lokasi DSA
- Evaluasi anomali aliran vena

Tatalaksana

Indikasi:
Pembesaran jantung pada foto thorak
Dilatasi ventrikel kanan
Kenaikan tekanan arteri pulmonalis 50% / < tek. Aorta
Adanya riw. Sistemik strok pada DSA atau foramen ovale.

Tindakan penutupan operasi, ukuran defek >40mm, tipe

DSA selain sekundum
Untuk yang tipe DSA sekundum dg ukuran defek <40mm,
dipertimbangkan penutupan dengan kateter dg
menggunakan Amplatzer Septal Occluder