DEFINISI
Luka yang menyebabkan hilangnya
Klasifikasi
Patofisiologi
Lokal
- Zona koagulasi
merupakan zona nekrotik yang ireversibel oleh karena
kerusakan jaringan sel.
- Zona stasis merupakan zona yang mengelilingi area nekrotik
dan mengalami hipoperfusi, oleh karena kerusakan vaskular
atau
kebocoran vaskular.
- Zona hiperemis merupakan zona yang mengalami
vasodilatasi
dan merupakan asal pertumbuhan jaringan baru pada proses
penyembuhan2.
Patofisiologi (cont.)
Sistemik
Penanganan
Prehospital management
Initial assestment
Initial wound care
Resuscitation
Penanganan
Prehospital management
1. menajuhkan pasien dari sumber dan
2.
3.
4.
5.
Penanganan (cont.)
Initial Assessment
1.
2.
3.
Primary Survey
Airway : trauma inhalasi?
Breathing : nafas adekuat?
Circulation : syok?
Menilai luas dan derajat luka bakar
Secondary survey
lingkungan luar
Clean dry dressing
Mengurangi rasa nyeri
Injeksi narkotik SC / IM
Resusitasi
Resusitasi cairan
Ventilasi tekanan positif (jika perlu)
Anti nyeri analgesik
NGT, dengan Dobhoff tube jika perlu
Profilaksis tetanus
Resusitasi cairan
Cairan pilihan : Ringer Laktat
( BB (kg) x %TBSA ) : 8
pemberian setengahnya pada 8 jam
pertama, dan setengah sisanya pada 16
jam berikutnya.
Pada anak-anak dibawah 20kg, perlu
Resusitasi
Resusitasi cairan
Target :
UO dewasa > 0,5 ml/kg BB/jam
UO anak > 1,0 ml/kg BB/jam
Komplikasi :
Compartment pressure
Orbita
Abdomen
ekstremitas
Perawatan luka
Assestment
Management
Rehabilitation
Perawatan luka
Assestment
Membersihkan luka dan debridemen luka
Perawatan Luka
Pada luka bakar derajat I tidak diperlukan
Pembedahan
Escharotomies
Burn wound excision
Burn wound coverage
Escharotomies
Dilakukan untuk memperbaiki aliran balik
Pembedahan
Burn wound excision
Nutrisi
Penting
Dapat dimulai pemberian makanan
25kcal/kgBB/day + 40%kcal/TBSA/day
sebagai- tulang
berikut
tendon
THANK YOU