Anda di halaman 1dari 92

EVALUASI PROGRAM KB DENGAN METODE

LINGKARAN PEMECAHAN MASALAH DI


PUSKESMAS GAMBIR PERIODE 6 JUNI 8
JULI 2016 MELALUI PENDEKATAN
KEDOKTERAN KELUARGA
Disusun Oleh : KELOMPOK 5
ARDI YUDHA 1102011040
FERRY JUNIANSYAH 1102011105
LUTHFIA ROZANAH 1102011145
RETNO CHESARI R1102011229
SYADZA ASHILAH P 1102011270

Pembimbing :
dr. Yusnita M.Kes Dipl DK

BAB I
PENDAHULUAN
1.1Gambaran Umum Wilayah Kecamatan Gambir
1.1.1 Keadaan Geografis
Kecamatan Gambir memiliki luas wilayah sebesar 7,6 Km2, yang terdiri dari 6 kelurahan, 44 RW, 484 RT dan
33.884 KK. Berada di wilayah Kotamadya Jakarta Pusat.

1.1.2

Keadaan Demograf

Jumlah penduduk Kecamatan Gambir Tahun 2015 adalah 97.651 jiwa.


Jumlah penduduk dan luas wilayah di masing-masing kelurahan
sebagai berikut :
Tabel 1. Luas wilayah dan jumlah penduduk Kecamatan Gambir Tahun
2015

Sumber : Laporan Puskesmas Kecamatan Gambir Tahun 2015

1.2 Gambaran Umum Puskesmas

1.2.1 Defnisi Puskesmas


Fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggrakan upaya
kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perorangan
tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya promotif
dan preventif, untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat
setinggi-tingginya di wilayah kerja ( Permenkes No.75 tahun
2014 )

1.2.2 Wilayah Kerja Puskesmas


Karakteristik wilayah kerja puskesmas dikategorikan menjadi :
A.Puskesmas kawasan perkotaan.
Meliputi kawasan yang memenuhi paling sedikit 3 dari 4 kriteria
kawasan perkotaan sebagai berikut :
1. Aktivitas penduduk > 50 % non agraris (terutama industri,
perdagangan dan jasa)
2. Memiliki fasilitas perkotaan antara lain : sekolah radius 2,5 km,
pasar radius 2 km, RS radius < 5 km, bioskop atau hotel
3. Rumah tangga dengan listrik 90 %
4. Terdapat akses jalan raya dan transportasi menuju fasilitas
tersebut.

Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan oleh Puskesmas kawasan perkotaan memiliki karakteristik


sebagai berikut:
1. Memprioritaskan pelayanan UKM
2. Pelayanan UKM dilaksanakan dengan melibatkan partisipasi masyarakat
3. Pelayanan UKP dilaksanakan oleh Puskesmas dan fasilitas pelayanan kesehatan yang
diselenggarakan oleh pemerintah atau masyarakat
4. Optimalisasi dan peningkatan kemampuan jaringan pelayanan Puskesmas dan jejaring fasilitas
pelayanan kesehatan
5. Pendekatan pelayanan yang diberikan berdasarkan kebutuhan dan permasalahan yang sesuai
dengan pola kehidupan masyarakat perkotaan.

B. Puskesmas kawasan pedesaan.


Penyelenggaraan pelayanan kesehatan oleh Puskesmas kawasan pedesaan
memiliki karakteristik sebagai berikut:

1. Pelayanan UKM dilaksanakan dengan melibatkan partisipasi masyarakat


2. Pelayanan UKP dilaksanakan oleh Puskesmas dan fasilitas pelayanan
kesehatan yang diselenggarakan oleh masyarakat

3. Optimalisasi

dan peningkatan kemampuan jaringan


Puskesmas dan jejaring fasilitas pelayanan kesehatan

4. Pendekatan

pelayanan

pelayanan yang diberikan menyesuaikan dengan pola


kehidupan masyarakat perdesaan.

C. Puskesmas kawasan terpencil dan sangat terpencil


Puskesmas yang wilayah kerjanya meliputi kawasan dengan karakteristik
sebagai berikut :

1. Berada di wilayah yg sulit dijangkau atau rawan bencana, pulau kecil,


gugus pulau atau pesisir

2. Akses transportasi umum rutin 1 kali dalam 1 minggu, waktu tempuh

pulang pergi dari ibukota Kab. memerlukan 6 jam, trasportasi yg ada


sewaktu-waktu terhalang iklim/cuaca

3. Kesulitan pemenuhan bahan pokok dan kondisi keamanan

Penyelenggaraan pelayanan kesehatan oleh Puskesmas kawasan terpencil


dan sangat terpencil memiliki karakteristik sebagai berikut:
1. Memberikan pelayanan UKM dan UKP dengan penambahan kompetensi
tenaga kesehatan
2. Dalam pelayanan UKP dapat dilakukan penambahan kompetensi dan
kewenangan tertentu bagi dokter, perawat, dan bidan
3. Pelayanan UKM diselenggarakan dengan memperhatikan kearifan lokal

4. Pendekatan
5.
6.

pelayanan yang diberikan menyesuaikan dengan pola


kehidupan masyarakat di kawasan terpencil dan sangat terpencil
Optimalisasi dan peningkatan kemampuan jaringan pelayanan
Puskesmas dan jejaring fasilitas pelayanan kesehatan
Pelayanan UKM dan UKP dapat dilaksanakan dengan pola gugus
pulau/cluster
dan/atau
pelayanan
kesehatan
bergerak
untuk
meningkatkan aksesibilitas.

1.2.3. Fungsi Puskesmas


A.Penyelenggaraan UKM tingkat pertama di wilayah kerjanya
B.Penyelenggaraan UKP tingkat pertama di wilayah kerjanya
1.2.4. Peran Puskemas
Sebagai institusi pelaksana teknis, dituntut memiliki kemampuan
manajerial dan wawasan jauh ke depan untuk meningkatkan
kualitas pelayanan kesehatan. Peran tersebut ditunjukkan dalam
bentuk ikut serta menentukan kebijakan daerah melalui sistem
perencanaan yang matang, tatalaksana kegiatan yang tersusun
rapi, serta sistem evaluasi dan pemantauan yang akurat

1.2.5. Upaya Kesehatan Puskemas

Puskesmas

menyelenggarakan
upaya
kesehatan
masyarakat tingkat pertama dan upaya kesehatan
perseorangan
tingkat
pertama.
Upaya
kesehatan
dilaksanakan secara terintegrasi dan berkesinambungan
Upaya kesehatan masyarakat tingkat pertama meliputi upaya
kesehatan masyarakat esensial, dan upaya kesehatan
masyarakat pengembangan.

1.3

Gambaran Umum Puskesmas Kecamatan Gambir

Puskesmas Kecamatan Gambir terdiri dari 1 Puskesmas Kecamatan dan 5


Puskesmas Kelurahan yang sudah mendapatkan Sertifikasi ISO 9001:2008.
Berikut Puskesmasnya :

1. Puskesmas Kecamatan Gambir


2. Puskesmas Kelurahan Duri Pulo
3. Puskesmas Kelurahan Petojo Utara
4. Puskesmas Kelurahan Petojo Selatan
5. Puskesmas Kelurahan Kebon Kelapa
6. Puskesmas Kelurahan Cideng

1.3.1 Visi, Misi, dan Sasaran Puskesmas Kecamatan Gambir

a. Visi :
Puskesmas Kecamatan Gambir sebagai Pilihan Utama
Masyarakat dengan Pelayanan Kesehatan Prima dalam
mewujudkan masyarakat Gambir Sehat dan Mandiri Tahun
2017 (Sumber Laporan Puskesmas Kecamatan Gambir Tahun
2015).

b. Misi
1. Meningkatkan Pelayanan Preventif, Promotif, Kuratif, dan
Rehabilitatif yang berorientasi pada kebutuhan Masyarakat dan
kepuasan Pelanggan.
2. Meningkatkan Kemitraan dengan Masyarakat, Lintas Sektoral dan
Swasta
3. Meningkatkan upaya kesehatan perorangan dan masyarakat
dengan menerapkan Sistem Manajemen Mutu menuju tercapainya
Pelayanan Prima, berkualitas dan profesional.
4. Meningkatkan Kompetensi dan kesejahteraan Karyawan untuk
pelayanan yang professional.
5. Memberdayakan Potensi Keluarga dan masyarakat dalam
mewujudkan Keluarga sehat dan mandiri (Sumber Laporan
Puskesmas Kecamatan Gambir Tahun 2015).

c. Sasaran
1. Tercapainya perbaikan sistem pencatatan dan pelaporan
2. Tercapainya perbaikan sistem manajemen keuangan
3. Tercapainya perbaikan sistem manajemen perlengkapan
4. Tercapainya perbaikan mutu SDM
5. Tercapainya perbaikan Jenis pelayanan Puskesmas
6. Tercapainya perbaikan peran serta masyarakat, lintas
sektoral, swasta.
(Sumber Laporan Puskesmas Kecamatan Gambir Tahun 2015)

1.3.2 Tujuan Puskesmas Kecamatan Gambir

a. Tujuan umum
b. Tujuan khusus
1.3.3 Tugas Pokok dan Fungsi Puskesmas Kecamatan Gambir
Puskesmas Kecamatan mempunyai tugas melaksanakan pelayanan
kesehatan
perorangan
dengan
mengutamakan
upaya
penyembuhan (kuratif), pemulihan (rehabilitasi) yang dilakukan
secara terpadu dengan upaya pencegahan (preventif) dan
peningkatan (promotif) serta melaksanakan pemberdayaan
Puskesmas Kelurahan (Sumber Laporan Puskesmas Kecamatan
Gambir Tahun 2015)

1.3.4 Sarana, Prasarana dan Fasilitas Puskesmas

Sarana dan Prasarana yang dimiliki Puskesmas Kecamatan Gambir :

1. 1 Gedung Puskesmas Kecamatan


2. 5 Gedung Puskesmas Kelurahan
3. 1 mobil Ambulans
4. 1 Mobil Puskesmas Keliling
5. 1 Mobil Operasional
6. 2 Motor
7. 1 Instalasi Pengolahan Air Limbah
8. 11 bagian poli
9. 1 Alat Rontgen
10.1 set Peralatan Laboratorium
11.1 Apotik
12.Upaya Kesehatan Perorangan
13.Upaya Kesehatan Masyarakat

1.3.5 Bangunan Puskesmas Kecamatan Gambir


Lantai 1:
1. Loket (Loket
Pendaftaran dan
Loket Medical
Record)
2. Ruang Bersalin
(buka 24 jam)
3. Unit Gawat Darurat
(buka 24 jam)
4. Ruang Metadon /
Poli Infeksi Menular
Seksual
5. Ruang Poli Anak
6. Ruang KB dan
Imunisasi
7. Ruang Jaga Dokter
8. Ruang Jaga Bidan
dan Perawat

Lantai 2:

Lantai 3:

1. Ruang Poli Umum


2. Ruang Poli Penyakit
Tidak Menular
3. Ruang Poli Gizi
4. Ruang Poli Geriatri
dan Akupuntur
5. Ruang Poli TB
6. fRuang Poli
Pelayanan
Kesehatan Peduli
Remaja
7. Ruang Poli Gigi
8. Apotek
9. Laboratorium

1. Ruang Kepala
Puskesmas
2. Ruang Tata Usaha
3. Ruang Rapat
4. Aula
5. Mushola

1.3.6 Tenaga Kerja Medis


Tabel 5. Jumlah Tenaga Kerja medis di sarana pelayanan kesehatan di
Wilayah Puskesmas Kecamatan Gambir 2015.

1.4 Program Keluarga Berencana di Puskesmas


Kecamatan Gambir
1.4.1 Tujuan :
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
1.4.2 Sasaran :
3. Sasaran Primer
4. Sasaran Sekunder
5. Sasaran Tersier

1.4.3 Program dan Upaya KB


Program dan Upaya KB Nasional antara
lain :
1. Pendidikan kesehatan reproduksi pada
remaja dan konseling calon pengantin.
2. Konseling

dan

pelayanan

WUS/PUS

KB

pada

7. Pendidikan KB
8. Pendidikan dan pelatihan tenaga program
9.Pelayanan KB
10.Pencapaian peserta KB Baru

3. Promosi KB pasca persalinan

11.Pencapaian peserta KB Aktif

4. Pelayanan KB pasca persalinan

12.Prasarana dan Sarana

5. Penerangan dan motivasi

13.Pelaporan dan Penelitian

6. Pelembagaan program

1.4.4. Ruang Lingkup


Mengadakan penyuluhan KB, baik di Puskesmas maupun di masyarakat (pada saat kunjungan, posyandu,
pertemuan dengan kelompok PKK, dasa wisma dan sebagainya). Termasuk dalam kegiatan penyuluhan ini
adalah konseling untuk PUS.
Kegiatan program KB di Puskesmas Kecamatan Gambir adalah mengadakan penyuluhan KB,
menyediakan alat-alat kontrasepsi dan memberikan pelayanan KB pada usia subur serta mengadakan pelayanan
KB keliling.

1.4.5 Strategi Pendekatan dan Cara Operasional Program Pelayanan KB


Strategi pendekatan dalam program keluarga berencana antara lain:
1. Pendekatan kemasyarakatan (community approach).
2. Pendekatan koordinasi aktif (active coordinative approach)\
3. Pendekatan integrative (integrative approach)
4. Pendekatan kualitas (quality approach)
5. Pendekatan kemandirian (self rellant approach)
6. Pendekatan tiga dimensi (three dimension approach)

1.4.6 Macam Metode Kontrasepsi yang Ada Dalam Program KB (Keluarga Berencana) Di
Indonesia

1.

Metode Kontrasepsi Sederhana

2.

Metode Kontrasepsi Hormonal

3.

Metode Kontrasepsi dengan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim


(AKDR)

4.

Metode Kontrasepsi Mantap

5.

Metode Kontrasepsi Darurat

1.4.7 Cara Penyimpanan Alat Kontrasepsi


Tabel 1.9Uraian Cara Penyimpanan Alat Kontrasepsi
Jenis Kontrasepsi
1. Pil

2. Kondom

Kondisi Penyimpanan

Masa Kadaluwarsa

Simpan di tempat kering, dan jauhkan dari sinar


matahari langsung
Simpan di tempat kering, yaitu suhu > 40C dan

5 tahun

3-5 tahun

jauhkan dari sinar matahari langsung, bahan kimia,


dan bahan yang mudah rusak
3. AKDR
4. Spermisida
5. Implant

6. Suntik KB

Lindungi dari kelembabab, sinar matahari langsung,


suhu 15-30C
Simpan pada ruang bersuhu 15-30C, jauhkan dari
temperatur tinggi
Simpan di tempat kering, suhu > 30C
Simpan pada suhu 15-30C posisi vials tegak lurus
menghadap ke atas, jauhkan dari sinar matahari
langsung

7 tahun
3-5 tahun
5 tahun

5 tahun

Hasil Kegiatan Program Keluarga Berencana di Puskesmas


Wilayah Kecamatan Gambir 2016
Secara umum, berdasarkan surat keputusan Kepala Dinas Kesehatan Prov. DKI Jakarta tahun 2008, target
untuk peserta KB baru dan KB Aktif tahun 2016 adalah 90% dari PPM (Perkiraan Permintaan Masyarakat).
Tabel 1.10 Indikator Pelayanan KB
1.

Tenaga
Jumlah dokter SpOg

2.
3.

1.

CakupanPelayanan

Ketersediaan peralatan pelayanan 1.

Persentase peserta KB Aktif (CPR)

Jumlah dokter umum terlatih standarisasi KB

KB (IUD kit, Implant kit,dll)

Persentase peserta KB baru

di fasilitas pelayanan KB (RS, Puskesmas, DPS) 2.

Ketersediaan BPH (Bahan Habis 3.

Persentase komplikasi

Jumlah bidan terlatih standarisasi KB di

Pakai)

Persentase kegagalan

fasilitas pelayanan KB (RS, Puskesmas, DPS)


4.

INDIKATOR PELAYANAN KB
SaranadanPrasarana

3.

JumlahBidan di desa yang terlatih standarisasi


KB (Polindes/poskesdes)

4.

2.
4.

Ketersediaan alokon untuk keluarga 5.

Persentase drop out

miskin (GAKIN)

Persentase PUS Miskin ber-KB

6.

Ketersediaan alokon untuk non 7.

Persentase PUS 4T (melahirkan terlalu muda,

GAKIN

terlalu banyak (anak), terlalu rapat (jarak kelahiran)


dan terlalu tua) Ber-KB
8.

Persentase PUS dengan atau menderita penyakit


kronis ber-KB

9.

Persentase ibu pasca bersalin / keguguran ber- KB

Tabel 1.11 Indikator dan Pencapaian Program KB


Puskesmas Kecamatan Gambir Tahun 2016
Program

Indikator

Target 12 Bulan (%)

Target 3 bulan (%)

KB

IUD

90

22.5

MOW

15

3.75

MOP

15

3.75

Implant

90

22.5

Suntik

90

22.5

Pil

90

22.5

Kondom

90

22.5

KB aktif

70

17.5

Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Gambir Tahun 2016

Tabel 1.20 Cakupan Peserta KB Aktif


di Wilayah Puskesmas Kecamatan GambirJanuari Maret 2016

No.

Desa

PUS
(a)

KB
AKTIF
(b)

Pencapaian

Target

(b/a x 100 %)

3Bulan (%)

CIDENG

4151

2561

61.7

22.5

K. KELAPA

940

916

97.4

22.5

GAMBIR

401

327

81.5

22.5

P. SELATAN

1071

947

88.4

22.5

P. UTARA

2143

1701

79.4

22.5

DURI PULO

4687

3140

67

22.5

13393
9592 Kecamatan
71.6Gambir Tahun22.5
Sumber:
Laporan Bulanan
KB Puskesmas
2016
JUMLAH

Tabel 1.21 Cakupan Peserta KB Aktif dengan IUD di Wilayah Puskesmas Kecamatan Gambir
Periode Januari Maret2016

No.

Desa

PUS

IUD

Pencapaian

Target

(a)

(b)

(b/a x 100 %)

3Bulan (%)

18.8

22.5

CIDENG

4151

773

K. KELAPA

940

252

26.8

22.5

GAMBIR

401

85

21.2

22.5

P. SELATAN

1071

268

25

22.5

P. UTARA

2143

422

19.7

22.5

DURI PULO

4687

891

19

22.5

13393

2691

20.1

22.5

JUMLAH
Sumber:
Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Gambir
Tahun 2016

Tabel 1.22 Cakupan Peserta KB Aktif dengan Implan di


Wilayah Puskesmas Kecamatan Gambir Periode Januari
Maret 2016
No.

Desa

PUS

IMPLANT

Pencapaian

Target 3

(a)

(b)

(b/a x 100 %)

Bulan (%)

CIDENG

4151

292

22.5

K. KELAPA

940

119

12.7

22.5

GAMBIR

401

62

15.5

22.5

P. SELATAN

1071

121

11.3

22.5

P. UTARA

2143

304

14.9

22.5

DURI PULO

4687

409

8.7

22.5

JUMLAH

13393

1307

9.8

22.5

Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Gambir


Tahun 2016

Tabel 1.23 Cakupan Peserta KB Aktif dengan Pil di Wilayah


Puskesmas Kecamatan Gambir Periode Januari Maret 2016
No.

1
2
3
4
5
6

Desa

CIDENG
K. KELAPA
GAMBIR
P. SELATAN
P. UTARA
DURI PULO
JUMLAH

PUS

PIL

Pencapaian

Target 3 Bulan

(a)

(b)

(b/a x 100 %)

(%)

4151

448

10.8

22.5

940

101

10.7

22.5

401

32

22.5

1071

105

9.8

22.5

2143

157

7.3

22.5

4687

189

8.3

22.5

13393

1232

9.2

22.5

Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Gambir


Tahun 2016

Tabel 1.24 Cakupan Peserta KB Aktif dengan Suntik di


Wilayah Puskesmas Kecamatan Gambir Periode Januari
Maret 2016
No.

1
2
3
4
5
6

Desa

CIDENG
K. KELAPA
GAMBIR
P. SELATAN
P. UTARA
DURI PULO
JUMLAH

PUS

SUNTIK

Pencapaian

Target 3 Bulan

(a)

(b)

(b/a x 100 %)

(%)

4151

788

19

22.5

940

355

37.8

22.5

401

109

27.2

22.5

1071

370

34.5

22.5

2143

682

31.8

22.5

4687

1133

24.2

22.5

13393

3437

25.7

22.5

Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Gambir


Tahun 2016

Tabel 1.25 Cakupan Peserta KB Aktif dengan Kondom di


Wilayah Puskesmas Kecamatan Gambir Periode Januari Maret
2016
No.

1
2
3
4
5
6

Desa

CIDENG
K. KELAPA
GAMBIR
P. SELATAN
P. UTARA
DURI PULO
JUMLAH

PPM

KONDOM

Pencapaian

Target 3 Bulan

(a)

(b)

(b/a x 100 %)

(%)

5.4

22.5

4151

225

940

57

6.1

22.5

401

25

6.2

22.5

1071

73

6.8

22.5

2143

111

5.2

22.5

4687

282

22.5

13393

773

5.8

22.5

Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Gambir Tahun


2016

Tabel 1.26 Cakupan Peserta KB Aktif dengan MOP di Wilayah


Puskesmas Kecamatan Gambir Periode Januari Maret 2016
No.

Desa

PPM

MOP (b)

(a)
1
2
3
4
5
6

CIDENG
K. KELAPA
GAMBIR
P. SELATAN
P. UTARA
DURI PULO
JUMLAH

Pencapaian

Target 3 Bulan

(b/a x 100 %)

(%)

4151

0.2

3.75

940

0.9

3.75

401

0.2

3.75

1071

3.75

2143

0.1

3.75

4687

0.1

3.75

13393

23

0.1

3.75

Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Gambir Tahun


2016

Tabel 1.27 Cakupan Peserta KB Aktif dengan MOW di


Wilayah Puskesmas Kecamatan Gambir Periode Januari
Maret 2016
No.

1
2
3
4
5
6

Desa

CIDENG
K. KELAPA
GAMBIR
P. SELATAN
P. UTARA
DURI PULO
JUMLAH

PPM

MOW

Pencapaian

Target 3 Bulan

(a)

(b)

(b/a x 100 %)

(%)

4151

28

0.7

3.75

940

24

2.6

3.75

401

13

3.2

3.75

1071

10

0.9

3.75

2143

22

3.75

4687

32

0.7

3.75

13393

129

3.75

Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Gambir Tahun


2016

Tabel 1.28 Cakupan Peserta KB Baru dengan IUD di Wilayah


Puskesmas Kecamatan Gambir Periode Januari Maret 2016
No.

1
2
3
4
5
6

Desa

CIDENG
K. KELAPA
GAMBIR
P. SELATAN
P. UTARA
DURI PULO
JUMLAH

PUS

IUD

Pencapaian

Target 3Bulan

(a)

(b)

(b/a x 100 %)

(%)

4151

0.04

22.5

940

0.2

22.5

401

0.2

22.5

1071

0.3

22.5

2143

0.2

22.5

4687

0.1

22.5

13393

22

0.2

22.5

Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Gambir


Tahun 2016

Tabel 1.29 Cakupan Peserta KB Baru dengan Implan di Wilayah


Puskesmas Kecamatan Gambir Periode Januari Maret 2016
No.

1
2
3
4
5
6

Desa

CIDENG
K. KELAPA
GAMBIR
P. SELATAN
P. UTARA
DURI PULO
JUMLAH

PUS

IMPLANT

Pencapaian

Target 3 Bulan

(a)

(b)

(b/a x 100 %)

(%)

4151

0.02

22.5

940

0.1

22.5

401

22.5

1071

0.09

22.5

2143

22.5

4687

0.04

22.5

13393

0.04

22.5

Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Gambir


Tahun 2016

Tabel 1.30 Cakupan Peserta KB Baru dengan Pil di Wilayah


Puskesmas Kecamatan Gambir Periode Januari Maret 2016
No.

1
2
3
4
5
6

Desa

CIDENG
K. KELAPA
GAMBIR
P. SELATAN
P. UTARA
DURI PULO
JUMLAH

PUS

PIL

Pencapaian

Target 3 Bulan

(a)

(b)

(b/a x 100 %)

(%)

4151

0.1

22.5

940

0.7

22.5

401

0.2

22.5

1071

0.4

22.5

2143

0.03

22.5

4687

14

0.3

22.5

13393

35

0.3

22.5

Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Gambir


Tahun 2016

Tabel 1.31 Cakupan Peserta KB baru dengan Suntik di Wilayah Puskesmas Kecamatan
Gambir Periode Januari Maret 2016

No.

1
2
3
4
5
6

Desa

CIDENG
K. KELAPA
GAMBIR
P. SELATAN
P. UTARA
DURI PULO
JUMLAH

PUS

SUNTIK

Pencapaian

Target 3 Bulan

(a)

(b)

(b/a x 100 %)

(%)

0.2

22.5

4151

10

940

0.7

22.5

401

0.2

22.5

1071

12

1.1

22.5

2143

13

0.6

22.5

4687

18

0.4

22.5

13393

61

0.4

22.5

Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Gambir


Tahun 2016

Tabel 1.32 Cakupan Peserta KB Baru dengan Kondom di Wilayah


Puskesmas Kecamatan Gambir Periode Januari Maret 2016
No.

1
2
3
4
5
6

Desa

CIDENG
K. KELAPA
GAMBIR
P. SELATAN
P. UTARA
DURI PULO
JUMLAH

PUS

KONDOM

Pencapaian

Target 3 Bulan

(a)

(b)

(b/a x 100 %)

(%)

4151

0.02

22.5

940

0.1

22.5

401

22.5

1071

0.09

22.5

2143

0.04

22.5

4687

0.04

22.5

13393

0.04

22.5

Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Gambir


Tahun 2016

Tabel 1.33 Cakupan Peserta KB baru dengan MOP di Wilayah


Puskesmas Kecamatan Gambir Periode Januari Maret 2016
PUS
No.
1
2
3
4
5
6

Desa

CIDENG
K. KELAPA
GAMBIR
P. SELATAN
P. UTARA
DURI PULO
JUMLAH

MOP (b)

(a)

Pencapaian

Target 3 Bulan

(b/a x 100 %)

(%)

4151

3.75

940

3.75

401

3.75

1071

3.75

2143

3.75

4687

3.75

13393

3.75

Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Gambir


Tahun 2016

Tabel 1.34Cakupan Peserta KB baru dengan MOW di Wilayah Puskesmas Kecamatan Gambir
Periode Januari Maret 2016

No.
1
2
3
4
5
6

Desa

CIDENG
K. KELAPA
GAMBIR
P. SELATAN
P. UTARA
DURI PULO
JUMLAH

PUS

MOW

Pencapaian

(a)

(b)

(b/a x 100 %)

4151

Target 3 Bulan (%)

3.75

940

3.75

401

3.75

1071

3.75

2143

0.04

3.75

4687

0.02

3.75

13393

0.01

3.75

Sumber: Laporan Bulanan KB Puskesmas Kecamatan Gambir


Tahun 2016

1.5 Identifkasi Masalah

1. Cakupan peserta KB aktif di se-kecamatan Gambir pada periode

Januari Maret 2016 sebesar 71,6%


2. Cakupan Peserta KB aktif dengan IUD di Kelurahan Cideng pada
periode Januari Maret 2016 sebesar 18,8%
3. Cakupan Peserta KB aktif dengan IUD di Kecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016 sebesar 21,2%
4. Cakupan Peserta KB aktif dengan IUD di Kelurahan Petojo Utara
pada periode Januari Maret 2016 sebesar 19,7%
5. Cakupan Peserta KB aktif dengan IUD di Kelurahan Duri Pulo pada
periode Januari Maret 2016 sebesar 19%

6. Cakupan peserta KB aktif dengan Implant di wilayah se-kecamatan

Gambir pada periode Januari Maret 2016 sebesar 9,8%


7. Cakupan Peserta KB aktif dengan Pil di wilayah se-kecamatan Gambir
pada periode Januari Maret 2016 sebesar 9,2%
8. Cakupan peserta KB aktif dengan Suntik di wilayah Kelurahan Cideng
pada periode Januari Maret 2016 sebesar 19%
9. Cakupan peserta Kb aktif dengan kondom di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari Maret 2016 sebesar 5,8%
10.Cakupan peserta KB aktif dengan MOP di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari Maret 2016 sebesar 0,1%
11.Cakupan peserta KB aktif dengan MOW di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari Maret 2016 sebesar 1%

1.6 Rumusan masalah


1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Cakupan peserta KB aktif di se-kecamatan Gambir pada periode Januari Maret 2016
sebesar 71.6% berada di atas target yaitu 17.5%
Cakupan Peserta KB aktif dengan IUD di Kelurahan Cideng pada periode Januari Maret
2016 sebesar 18,8% berada di bawah target yaitu 22,5%
Cakupan Peserta KB aktif dengan IUD di Kecamatan Gambir pada periode Januari Maret
2016 sebesar 21,2% berada di bawah target yaitu 22,5%
Cakupan Peserta KB aktif dengan IUD di Kelurahan Petojo Utara pada periode Januari
Maret 2016 sebesar 19,7% berada di bawah target yaitu 22,5%
Cakupan Peserta KB aktif dengan IUD di Kelurahan Duri Pulo pada periode Januari Maret
2016 sebesar 19% berada di bawah target yaitu 22,5%
Cakupan peserta KB aktif dengan Implant di wilayah se-kecamatan Gambir pada periode
Januari Maret 2016 sebesar 9,8% berada di bawah target yaitu 22,5%
Cakupan Peserta KB aktif dengan Pil di wilayah se-kecamatan Gambir pada periode Januari
Maret 2016 sebesar 9,2% berada di bawah target yaitu 22,5%
Cakupan peserta KB aktif dengan Suntik di wilayah Kelurahan Cideng pada periode Januari
Maret 2016 sebesar 19% berada di bawah target yaitu 22,5%
Cakupan peserta Kb aktif dengan kondom di wilayah se-kecamatan Gambir pada periode
Januari Maret 2016 sebesar 5,8% berada di bawah target yaitu 22,5%

10.Cakupan peserta KB aktif dengan MOP di wilayah se-kecamatan Gambir pada periode

Januari Maret 2016 sebesar 0,1% berada di bawah target yaitu 3,75%
11.Cakupan peserta KB aktif dengan MOW di wilayah se-kecamatan Gambir pada periode
Januari Maret 2016 sebesar 1% berada di bawah target yaitu 3,75%
12.Cakupan peserta KB baru dengan IUD di wilayah se-kecamatan Gambir pada periode
Januari Maret 2016 sebesar 0,2% berada di bawah target yaitu 22,5%
13.Cakupan peserta KB baru dengan implant di wilayah se-kecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016 sebesar 0,04% berada di bawah target yaitu 22,5%
14.Cakupan peserta KB baru dengan Pil di wilayah se-kecamatan Gambir pada periode
Januari Maret 2016 sebesar 0,3% berada di bawah target yaitu 22,5%
15.Cakupan peserta KB baru dengan suntik di wilayah se-kecamatan Gambir pada periode
Januari Maret 2016 sebesar 0,4% berada di bawah target yaitu 22,5%
16.Cakupan peserta KB baru dengan kondom di wilayah se-kecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016 sebesar 0,04% berada di bawah target yaitu 22,5%
17.Cakupan peserta KB baru dengan MOP di wilayah se-kecamatan Gambir pada periode
Januari Maret 2016 sebesar 0% berada di bawah target yaitu 3,75%
18.Cakupan peserta KB baru dengan MOW di wilayah se-kecamatan Gambir pada periode
Januari Maret 2016 sebesar 0,01% berada di bawah target yaitu 3,75%

BAB 2
PENETAPAN PRIORITAS MASALAH DAN PENYEBAB MASALAH

2.1. Penentuan Prioritas Masalah

Diputuskan untuk menggunakan metode MCUA dalam


penetapan prioritas masalah untuk program ini
Pada metode MCUA, yang menjadi kriteria penilaian untuk
menentukan prioritas masalah pada Puskesmas Puskesmas
Kecamatan Gambir, yaitu :
1.Emergency
2.Greatest member
3.Expanding Scope
4.Feasibility
5.Policy

Pada metode ini harus ada kesepakatan mengenai kriteria


dan bobot yang akan digunakan.
Bobot 5: paling penting.
Bobot 4: sangat penting sekali.
Bobot 3: sangat penting.
Bobot 2: penting.
Bobot 1: cukup penting

2.1.1. Emergency

Diputuskan untuk menggunakan metode MCUA dalam


penetapan prioritas masalah untuk program ini
Tabel 2.1. Penentuan Nilai Emergency berdasarkan Proxy AKI

Range (%)
1659-6439
6440-11220
11221-

Nilai
1
2
3

16001
16002-

20782
20783-

25563

25564-

30344
3034535125

8
9
10

2.1.1. Emergency (cont)


Tabel 2.2. Skoring Emergency terhadap Program KB di Wilayah Puskesmas se-Kecamatan Gambir Periode Januari Maret 2016
NO

DAFTAR MASALAH
Cakupan peserta KB
aktif di se-kecamatan
Gambir pada periode
Januari Maret 2016
sebesar 71,6%
Cakupan Peserta KB
aktif dengan IUD di
Kelurahan Cideng pada
periode Januari Maret
2016 sebesar 18,8%
Cakupan Peserta KB
aktif dengan IUD di
Kecamatan Gambir
pada periode Januari
Maret 2016 sebesar
21,2%
Cakupan Peserta KB
aktif dengan IUD di
Kelurahan Petojo Utara
pada periode Januari
Maret 2016 sebesar
19,7%
Cakupan Peserta KB
aktif dengan IUD di
Kelurahan Duri Pulo
pada periode Januari
Maret 2016 sebesar
19%

CAKUPAN(
%)

PROXY
NILAI
TARGET AKI/100.0
SKOR
PROXY
00

71,6

17.5

359

54459

10

18.8

22.5

359

4059

21.2

22.5

359

1659

19.7

22.5

359

3159

19

22.5

359

3859

2.1.1. Emergency (cont)


Tabel 2.2. Skoring Emergency terhadap Program KB di Wilayah Puskesmas se-Kecamatan Gambir Periode Januari Maret 2016
NO

DAFTAR MASALAH

Cakupan Peserta KB
aktif dengan Pil di
wilayah se7
kecamatan Gambir
pada periode Januari
Maret 2016 sebesar
9,2%
Cakupan peserta KB
aktif dengan Suntik di
wilayah Kelurahan
8
Cideng pada periode
Januari Maret 2016
sebesar 19%
Cakupan peserta Kb
aktif dengan kondom
di wilayah se9
kecamatan Gambir
pada periode Januari
Maret 2016 sebesar
5,8%
Cakupan peserta KB
aktif dengan MOP di
wilayah se-kecamatan
10
Gambir pada periode
Januari Maret 2016
sebesar 0,1%
Cakupan peserta KB
aktif dengan MOW di
wilayah se-kecamatan

CAKUPAN(%
TARGET
)

PROXY
SELISIH
AKI/100.0
SKOR
PROXY
00

9.2

22.5

359

13659

19

22.5

359

3859

5.8

22.5

359

17059

0.1

3.75

359

4009

2.1.1. Emergency (cont)


Tabel 2.2. Skoring Emergency terhadap Program KB di Wilayah Puskesmas se-Kecamatan Gambir Periode Januari Maret 2016

NO

13

14

15

16

17

18

DAFTAR MASALAH
Cakupan peserta KB baru
dengan implant di wilayah sekecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016
sebesar 0,04%
Cakupan peserta KB baru
dengan Pil di wilayah sekecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016
sebesar 0,3%
Cakupan peserta KB baru
dengan suntik di wilayah sekecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016
sebesar 0,4%
Cakupan peserta KB baru
dengan kondom di wilayah
se-kecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016
sebesar 0,04%
Cakupan peserta KB baru
dengan MOP di wilayah sekecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016
sebesar 0%
Cakupan peserta KB baru
dengan MOW di wilayah sekecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016

CAKUPAN(%)

TARGET

PROXY
AKI/100.000

SELISIH
PROXY

SKOR

0.04

22.5

359

22819

0.3

22.5

359

22559

0.4

22.5

359

22459

0.04

22.5

359

22819

3.75

359

4109

0.01

3.75

359

4099

2.1.2. Greatest Member


Tabel 2.2. Penentuan Nilai Greatest Member

Range (%)

Nilai

1.00-6.00

6.01-11.01

11.02-16.02

16.03-21.03

21.04-26.04

26.05-31.05

31.06-36.06

36.07-41.07

41.08-46.08

46.09-55.09

10

2.1.2. Greatest Member (cont)

Tabel 2.4. Skoring Greatest Member terhadap Program KB di Wilayah Puskesmas se-Kecamatan Gambir Periode Januari M
NO

DAFTAR MASALAH

CAKUPAN(%)

TARGET

SELISIH

SKOR

Cakupan peserta KB aktif di se-kecamatan


Gambir pada periode Januari Maret 2016
sebesar 71,6%

71.6

17.5

54.1

10

Cakupan Peserta KB aktif dengan IUD di


Kelurahan Cideng pada periode Januari Maret
2016 sebesar 18,8%

18.8

22.5

3.7

Cakupan Peserta KB aktif dengan IUD di


Kecamatan Gambir pada periode Januari
Maret 2016 sebesar 21,2%

21.2

22.5

1.3

Cakupan Peserta KB aktif dengan IUD di


Kelurahan Petojo Utara pada periode Januari
Maret 2016 sebesar 19,7%

19.7

22.5

2.8

Cakupan Peserta KB aktif dengan IUD di


Kelurahan Duri Pulo pada periode Januari
Maret 2016 sebesar 19%

19

22.5

3.5

Cakupan peserta KB aktif dengan Implant di


wilayah se-kecamatan Gambir pada periode
Januari Maret 2016 sebesar 9,8%

9.8

22.5

12.7

2.1.2. Greatest Member (cont)

Tabel 2.4. Skoring Greatest Member terhadap Program KB di Wilayah Puskesmas se-Kecamatan Gambir Periode Januari M
NO
7

10

11

12

DAFTAR MASALAH
Cakupan Peserta KB aktif dengan
Pil di wilayah se-kecamatan Gambir
pada periode Januari Maret 2016
sebesar 9,2%
Cakupan peserta KB aktif dengan
Suntik di wilayah Kelurahan Cideng
pada periode Januari Maret 2016
sebesar 19%
Cakupan peserta Kb aktif dengan
kondom di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari
Maret 2016 sebesar 5,8%
Cakupan peserta KB aktif dengan
MOP di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari
Maret 2016 sebesar 0,1%
Cakupan peserta KB aktif dengan
MOW di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari
Maret 2016 sebesar 1%
Cakupan peserta KB baru dengan
IUD di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari
Maret 2016 sebesar 0,2%

CAKUPAN(%)

TARGET

SELISIH

SKOR

9.2

22.5

13.3

19

22.5

3.5

5.8

22.5

16.7

0.1

3.75

3.65

3.75

2.75

0.2

22.5

22.3

2.1.2. Greatest Member (cont)

Tabel 2.4. Skoring Greatest Member terhadap Program KB di Wilayah Puskesmas se-Kecamatan Gambir Periode Januari M

13

14

15

16

17

18

Cakupan peserta KB baru


dengan implant di wilayah sekecamatan Gambir pada periode
Januari Maret 2016 sebesar
0,04%
Cakupan peserta KB baru dengan Pil
di wilayah se-kecamatan Gambir
pada periode Januari Maret 2016
sebesar 0,3%
Cakupan peserta KB baru dengan
suntik di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari Maret
2016 sebesar 0,4%
Cakupan peserta KB baru dengan
kondom di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari Maret
2016 sebesar 0,04%

Cakupan peserta KB baru dengan


MOP di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari Maret
2016 sebesar 0%
Cakupan peserta KB baru dengan
MOW di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari Maret

0.04

22.5

22.46

0.3

22.5

22.2

0.4

22.5

22.1

0.04

22.5

22.46

3.75

3.75

0.01

3.75

3.74

2.1.2. Expanding Scope

Tabel 2.5. Penentuan Nilai Expanding Scope Berdasarkan Keterpaduan Lintas Sektoral dan Program Periode Januari Mar
Keterpaduan

Nilai

Tidak ada keterpaduan lintas sektor atau lintas program

Ada Keterpaduan lintas sektor atau lintas program

Tabel 2.6. Penentuan Nilai Expanding Scope Berdasarkan Jumlah PUS


Jumlah PUS (Pasangan Usia

Nilai

Subur)
<2000
>2000

1
2

Tabel 2.7. Penentuan Nilai Expanding Scope Berdasarkan Luas Wilayah


Luas Wilayah

Nilai

<1 km2

>1km2

2.1.2. Expanding Scope (cont)

Tabel 2.8. Skoring Expanding Scope terhadap Program KB di Wilayah Puskesmas se-Kecamatan Gambir Periode Januari M

NO
1

DAFTAR MASALAH
Cakupan peserta KB aktif di sekecamatan Gambir pada periode
Januari Maret 2016 sebesar
71,6%
Cakupan Peserta KB aktif dengan
IUD di Kelurahan Cideng pada
periode Januari Maret 2016
sebesar 18,8%
Cakupan Peserta KB aktif dengan
IUD di Kecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016
sebesar 21,2%
Cakupan Peserta KB aktif dengan
IUD di Kelurahan Petojo Utara
pada periode Januari Maret
2016 sebesar 19,7%
Cakupan Peserta KB aktif dengan
IUD di Kelurahan Duri Pulo pada
periode Januari Maret 2016
sebesar 19%

Jumlah
PUS

Luas
Wilayah

Lintas
Sektor

SKOR

2.1.2. Expanding Scope (cont)

Tabel 2.8. Skoring Expanding Scope terhadap Program KB di Wilayah Puskesmas se-Kecamatan Gambir Periode Januari M

NO
7

10

11

DAFTAR MASALAH
Cakupan Peserta KB aktif dengan Pil
di wilayah se-kecamatan Gambir
pada periode Januari Maret 2016
sebesar 9,2%
Cakupan peserta KB aktif dengan
Suntik di wilayah Kelurahan Cideng
pada periode Januari Maret 2016
sebesar 19%
Cakupan peserta Kb aktif dengan
kondom di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari Maret
2016 sebesar 5,8%
Cakupan peserta KB aktif dengan
MOP di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari Maret
2016 sebesar 0,1%
Cakupan peserta KB aktif dengan
MOW di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari Maret
2016 sebesar 1%

Jumlah
PUS

Luas
Wilayah

Lintas
Sektor

SKOR

2.1.2. Expanding Scope (cont)

Tabel 2.8. Skoring Expanding Scope terhadap Program KB di Wilayah Puskesmas se-Kecamatan Gambir Periode Januari M

NO
13

14

15

16

17

18

DAFTAR MASALAH
Cakupan peserta KB baru dengan
implant di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari Maret
2016 sebesar 0,04%
Cakupan peserta KB baru dengan Pil di
wilayah se-kecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016 sebesar
0,3%
Cakupan peserta KB baru dengan
suntik di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari Maret
2016 sebesar 0,4%
Cakupan peserta KB baru dengan
kondom di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari Maret
2016 sebesar 0,04%
Cakupan peserta KB baru dengan MOP
di wilayah se-kecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016 sebesar
0%
Cakupan peserta KB baru dengan
MOW di wilayah se-kecamatan Gambir
pada periode Januari Maret 2016
sebesar 0,01%

Jumlah
PUS

Luas
Wilayah

Lintas
Sektor

SKOR

2.1.4. Feasibilty
Tabel 2.9. Penentuan Nilai Feasibility berdasarkan Rasio Tenaga Kerja Puskesmas terhadap Jumlah Penduduk

Puskesmas

Jumlah

Tenaga Jumlah Penduduk

Perbandingan

Skor

Kerja
Kec. Gambir
Kel. Cideng
Kel. K. Kelapa
Kel. P. Selatan
Kel. P. Utara
Kel. Duri Pulo

73
6
5
7
8
8

Tabel 2.10. Penentuan Nilai Feasibility

3466
14710
13119
18116
21190
21884

1
1:
1:
1:
1:
1:

: 47
2451
2623
2588
2648
2735

1
5
5
5
5
5

Tabel 2.11. Penentuan Nilai Feasibility berdasarkan Ketersediaan Fasilitas

Range

Nilai

1:45 - 1:582

1:583 - 1:1120

1:1121 - 1:1658

1:1659 - 1:2196

1:2197 - 1:2735

Kategori

Ketersediaan

Nilai

Tempat

Tersedia

Alat/obat

Tidak tersedia
Tersedia
Tidak tersedia

1
0
1

2.1.4. Feasibility (cont)


Tabel 2.12. Skoring Feasibility terhadap Program KB di Wilayah Puskesmas se-Kecamatan Gambir Periode Januari Maret

NO

DAFTAR MASALAH
Cakupan peserta KB aktif di sekecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016
sebesar 71,6%
Cakupan Peserta KB aktif
dengan IUD di Kelurahan Cideng
pada periode Januari Maret
2016 sebesar 18,8%
Cakupan Peserta KB aktif
dengan IUD di Kecamatan
Gambir pada periode Januari
Maret 2016 sebesar 21,2%
Cakupan Peserta KB aktif
dengan IUD di Kelurahan Petojo
Utara pada periode Januari
Maret 2016 sebesar 19,7%
Cakupan Peserta KB aktif
dengan IUD di Kelurahan Duri

FASILITAS
ALAT / OBAT

TENAGA
KERJA
PUSKES

SKOR

2.1.4. Feasibility (cont)


Tabel 2.12. Skoring Feasibility terhadap Program KB di Wilayah Puskesmas se-Kecamatan Gambir Periode Januari Maret

NO
7

10

11

DAFTAR MASALAH
Cakupan Peserta KB aktif dengan Pil di
wilayah se-kecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016 sebesar
9,2%
Cakupan peserta KB aktif dengan Suntik
di wilayah Kelurahan Cideng pada
periode Januari Maret 2016 sebesar
19%
Cakupan peserta Kb aktif dengan
kondom di wilayah se-kecamatan Gambir
pada periode Januari Maret 2016
sebesar 5,8%
Cakupan peserta KB aktif dengan MOP di
wilayah se-kecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016 sebesar
0,1%
Cakupan peserta KB aktif dengan MOW
di wilayah se-kecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016 sebesar 1%
Cakupan peserta KB baru dengan IUD di
wilayah se-kecamatan Gambir pada

FASILITAS ALAT /
OBAT

TENAGA KERJA
PUSKESMAS

SKOR

2.1.4. Feasibility (cont)


Tabel 2.12. Skoring Feasibility terhadap Program KB di Wilayah Puskesmas se-Kecamatan Gambir Periode Januari Maret

NO
13

14

15

16

17

DAFTAR MASALAH
Cakupan peserta KB baru dengan implant
di wilayah se-kecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016 sebesar
0,04%
Cakupan peserta KB baru dengan Pil di
wilayah se-kecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016 sebesar
0,3%
Cakupan peserta KB baru dengan suntik
di wilayah se-kecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016 sebesar
0,4%
Cakupan peserta KB baru dengan
kondom di wilayah se-kecamatan Gambir
pada periode Januari Maret 2016
sebesar 0,04%
Cakupan peserta KB baru dengan MOP di
wilayah se-kecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016 sebesar 0%
Cakupan peserta KB baru dengan MOW
di wilayah se-kecamatan Gambir pada

FASILITAS ALAT /
OBAT

TENAGA KERJA
PUSKESMAS

SKOR

2.1.5. Policy
Tabel. 2.13. Penentuan Nilai Policy

Parameter
Penyuluhan:

Score

Ada

Tidak ada

Media (Cetak dan/atau Elektronik)

Elektronik dan Cetak

Elektronik atau Cetak

Kebijakan pemerintah (Nasional dan/atau Daerah)

Dua atau lebih kebijakan

Satu kebijakan

2.1.5.Policy(cont)

Tabel. 2.14. Skoring Policy terhadap Program KB di Wilayah Puskesmas se-Kecamatan Gambir Periode Januari Maret 20

NO
1

DAFTAR MASALAH
Cakupan peserta KB aktif di
se-kecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016
sebesar 71,6%
Cakupan Peserta KB aktif
dengan IUD di Kelurahan
Cideng pada periode Januari
Maret 2016 sebesar 18,8%
Cakupan Peserta KB aktif
dengan IUD di Kecamatan
Gambir pada periode Januari
Maret 2016 sebesar 21,2%
Cakupan Peserta KB aktif
dengan IUD di Kelurahan
Petojo Utara pada periode
Januari Maret 2016 sebesar
19,7%
Cakupan Peserta KB aktif
dengan IUD di Kelurahan Duri
Pulo pada periode Januari
Maret 2016 sebesar 19%
Cakupan peserta KB aktif

PENYULUHAN

MEDIA

KEBIJAKAN

NILAI

2.1.5.Policy(cont)

Tabel. 2.14. Skoring Policy terhadap Program KB di Wilayah Puskesmas se-Kecamatan Gambir Periode Januari Maret 20

NO
7

10

11

DAFTAR MASALAH
Cakupan Peserta KB aktif dengan
Pil di wilayah se-kecamatan Gambir
pada periode Januari Maret 2016
sebesar 9,2%
Cakupan peserta KB aktif dengan
Suntik di wilayah Kelurahan Cideng
pada periode Januari Maret 2016
sebesar 19%
Cakupan peserta Kb aktif dengan
kondom di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari
Maret 2016 sebesar 5,8%
Cakupan peserta KB aktif dengan
MOP di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari
Maret 2016 sebesar 0,1%
Cakupan peserta KB aktif dengan
MOW di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari
Maret 2016 sebesar 1%
Cakupan peserta KB baru dengan

PENYULUHAN

MEDIA

KEBIJAKAN

SKOR

2.1.5.Policy(cont)

Tabel. 2.14. Skoring Policy terhadap Program KB di Wilayah Puskesmas se-Kecamatan Gambir Periode Januari Maret 20

NO
13

14

15

16

17

DAFTAR MASALAH
Cakupan peserta KB baru dengan
implant di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari Maret
2016 sebesar 0,04%
Cakupan peserta KB baru dengan Pil
di wilayah se-kecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016 sebesar
0,3%
Cakupan peserta KB baru dengan
suntik di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari Maret
2016 sebesar 0,4%
Cakupan peserta KB baru dengan
kondom di wilayah se-kecamatan
Gambir pada periode Januari Maret
2016 sebesar 0,04%
Cakupan peserta KB baru dengan
MOP di wilayah se-kecamatan Gambir
pada periode Januari Maret 2016
sebesar 0%
Cakupan peserta KB baru dengan
MOW di wilayah se-kecamatan

PENYULUHAN

MEDIA

KEBIJAKAN

NILAI

2.1.6.Penetapan prioritas masalah


Tabel 2.15. Penentuan Prioritas Masalah Menurut Metode MCUA di Wilayah Puskesmas se-Kecamatan Gambir
Periode Januari Maret Tahun 2016
NO

1
2
3
4
5

PARAMETER

BOBOT

EMERGENCY
GREATEST MEMBER
EXPANDING SCOPE
FEASIBILITY
POLICY

MS-1

5
4
3
2
1

1
2
3
4
5

EMERGENCY
GREATEST MEMBER
EXPANDING SCOPE
FEASIBILITY
POLICY

BOBOT

5
4
3
2
1

1
2
3
4
5
JUMLAH

PARAMETER

EMERGENCY
GREATEST MEMBER
EXPANDING SCOPE
FEASIBILITY
POLICY

MS-6

MS-7

BN

BN

BN

BN

BN

BN

10
10
5
1
5

50
40
15
2
5

1
1
6
3
5

5
4
18
6
5

1
1
5
3
5

5
4
15
6
5

1
1
6
3
5

5
4
18
6
5

1
1
5
3
5

5
4
15
6
5

6
3
5
3
5

30
12
15
6
5

3
3
5
3
5

15
12
15
6
2

38
MS-9

35

MS-10

38

35

MS-11

MS-12

MS-13

68

50

MS-14

MS-15

BN

BN

BN

BN

BN

BN

BN

BN

1
1
6
7
5

5
4
18
14
2

4
4
5
2
5

20
16
15
4
2

1
1
5
1
5

5
4
15
2
1

1
1
5
1
5

5
4
15
2
1

5
5
5
3
5

25
20
15
6
5

5
5
5
2
5

25
20
15
4
5

5
5
5
3
5

25
20
15
6
2

5
5
5
3
5

25
20
15
6
2

BOBOT

5
4
3
2
1

MS-5

MS-8

JUMLAH
NO

MS-4

BN

112
PARAMETER

MS-3

JUMLAH
NO

MS-2

43

57

MS-16

MS-17

27

27

MS-18

BN

BN

BN

5
5
5
2
5

25
20
15
4
2

1
1
5
1
5

5
4
15
2
1

1
1
5
1
5

5
4
15
2
1

66

27

27

71

70

68

68

2.1.7.Menentukan Penyebab Masalah


Masalah prioritas untuk program KB di wilayah Kecamatan
Pademangan yang akan ditetapkan penyebab masalah dengan
menggunakan diagram fishbone adalah sebagai berikut:
1. MS-1 : Cakupan peserta KB aktif di se-kecamatan Gambir pada
periode Januari Maret 2016 sebesar 71,6%
2. MS-12: Cakupan peserta KB baru dengan IUD di wilayah sekecamatan Gambir pada periode Januari Maret 2016 sebesar 0,2%

2.1.7.Menentukan Penyebab Masalah

2.1.7.Menentukan Penyebab Masalah

2.3. Mencari Penyebab Masalah yang


Dominan
Pada tahap ini adalah menentukan penyebab masalah yang

dominan. Dari delapan belas prioritas masalah yang mungkin


dengan menggunakan metode Ishikawa atau lebih dikenal
dengan fishbone (diagram tulang ikan), yang telah
dikonfirmasi dengan data menjadi akar penyebab masalah
(yang terdapat pada kotak).

MS-1 Cakupan peserta Kb aktif di wilayah Puskesmas se-Kecamatan Gambir


pada periode Januari-Maret 2016 sebesar 71,6% berada di atas target yaitu
17,5 %
A

Ke

MS-12: Cakupan peserta KB baru dengan IUD di wilayah se-kecamatan


Gambir pada periode Januari Maret 2016 sebesar 0,2% berada di atas
target yaitu 22.5%
A

Kedua

BAB III
PENETAPAN ALTERNATIF CARA
PEMECAHAN MASALAH
Setelah menentukan penyebab masalah yang paling

dominan, untuk mengurangi atau bahkan menghilangkan


akar penyebab masalah yang paling dominan tersebut, maka
ditentukan beberapa alternatif pemecahan masalah.
Penetapan alternatif pemecahan masalah dengan
menggunakan metode MCUA (Multiple Criteria Utility
Assesment), yaitu dengan memberikan skor 13 pada bobot
berdasarkan hasil diskusi, argumentasi, dan justifikasi
kelompok.

MS-1 Cakupan peserta Kb aktif di wilayah


Puskesmas se-Kecamatan Gambir pada
periode Januari-Maret 2016 sebesar 71,6%
berada di atas target yaitu 17,5 %
Dari

Tabel 3.1 Alternatif Pemecahan Masalah Cakupan

Peserta KB Aktif di wilayah Puskesmas se-Kecamatan


Gambir pada periode Januari-Maret 2016
No

Parameter

Bobot

AL 1
N
BN

AL 2
BN

AL - 3
N
BN

AL 4
N B
N

1
2
3

Mudah dilaksanakan
Murah biayanya
Waktu penerapannya sampai masalah

4
3
2

3
3
3

12
9
9

3
2
2

12
6
6

3
1
3

12
3
9

2
2
2

8
6
6

terpecahkan tidak terlalu lama


4

Dapat menyelesaikan dengan sempurna


Jumlah

33

25

30

21

Dari hasil penetapan alternatif pemecahan masalah dengan menggunakan metode MCUA

MS-12: Cakupan peserta KB baru dengan IUD di wilayah se-kecamatan


Gambir pada periode Januari Maret 2016 sebesar 0,2% berada di atas
target yaitu 22.5%
Dari

Tabel 3.2 Alternatif Pemecahan Masalah Cakupan Peserta KB Aktif


di wilayah Puskesmas se-Kecamatan Gambir pada periode JanuariMaret 2016
No

Parameter

Bobot

AL 1

AL 2

BN

BN

Mudah dilaksanakan

12

12

Murah biayanya

Waktu penerapannya

sampai masalah
terpecahkan tidak terlalu
lama
4

Dapat menyelesaikan
dengan sempurna
Jumlah

28

2
7

Dari hasil penetapan alternatif pemecahan masalah dengan menggunakan metode MCUA

BAB IV
RENCANADAN PELAKSANAAN
PEMECAHAN MASALAH

Penyusunan Rencana Pemecahan Masalah.

Cakupanpeserta Kb aktif di wilayahPuskesmas seKecamatanGambirpadaperiodeJanuari-Maret 2016 sebesar 71,6% berada


di atas target yaitu 17,5 %

MS-12: Cakupanpeserta KB barudengan IUD di wilayah sekecamatanGambirpadaperiodeJanuari Maret 2016 sebesar 0,2% berada di
atas target yaitu 22.5%

Rencana Pelaksanaan KegiatanPemecahanMasalah

RencanaPelaksanaanKegiatanPemecahanMasalahpeser
ta KB aktif di wilayahPuskesmas se-KecamatanGambir

RencanaPelaksanaanKegiatanPemecahanMasala
hpeserta KB barudengan IUD di
wilayahPuskesmas se-KecamatanGambir
Bulan
No.

Kegiatan

Juni

Juli

Agustus

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2
1.

benar
Melakukanpembinaankepadape
tugas KB

4.

1 2

November

Melaksanakanpelatihanbagaim
anacaramemasang IUD yang

3.

Oktober

Menyusunmateri yang akan di


berikan

2.

September

Memberikaninformasitentangke
adaan KB berdasarkan data
puskesmas

Desember

2 3 4 1 2 3

BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
Simpulan

Disimpulkan

Saran
Alternatif pemecahan masalah

Alternatif pemecahan masalah

Anda mungkin juga menyukai