* Sh dysentriae
* Vibrio cholerae
2. Tanah sekitar
3. Kotoran manusia/hewan :
- Kuman patogen
- Kuman Koliform
-
S. faecalis
jumlah besar
sedikit
I. Kuantitatif :
Total bacterial count
air
Tujuannya untuk :
- Derajat pencemaran air
- Memantau system pemasokan air
- Mengetahui efektivitas pemurnian air
Prinsip
- 1 cc air dibiakkan dengan methode tuang (bisa
dengan / tanpa pengenceran) 2 seri biakan :
* 20 o C, 3 x 24 jam (kuman air tanah)
* 37 o C, 1 x 24 jam (kuman usus)
- Koloni yang tumbuh dihitung, bila perlu dengan
Quebec
Colony Counter
jumlah kuman / cc air
Quebec Colony
Counter
n
r2
p
n /10 X 2r X
p 10 kotak
: Jumlah koloni
: Luas lempeng
: Pengenceran
MPN C. coli/100cc
100
TBC
Listeriosis
Anthraks
Infeksi Stafilo&Streptokokus
- Paratifoid
- Disentri Basiler
- Difteri
- Tofoid
* Pencemaran dari :
- Debu, alat-alat yang tidak higienis
- Pemerah
- Hewan yang diperah
: Pasteurisasi, pendinginan
: Pemeriksaan kesehatan rutin
Bruselosis
-Pemerah : pemeriksaan kesehatan, cara kerja
higienis
PEMERIKSAAN BAKTERIOLOGI SUSU :
I. Kuantitatif
1). Standard Plate Count (SPC) : jumlah kuman/cc
susu
seperti pada pemeriksaan air
minum
* Kuman banyak :
- Mungkin sebagai sumber penyakit
- Belum tentu sumber penyakit menunjukkan
pengolahan tak sempurna
* Kuman sedikit :
masih mungkin sumber penyakit
Bruselosis
TBC,
- Semi kuantitatif :
Waktu reduksi
/ cc susu
jumlah kuman
4,5 jam
2,5 4,5 jam
200.000
200.000 2
juta
2,5 jam
2 10 juta
- Kualitatif :
Lebih 8 jam
6 8 jam
2 6 jam
Kurang 2 jam
sangat baik
baik
sedang
jelek
II. Kualitatif :
1. Uji Fosfatase apakah susu telah dipasteurisasi
dengan
baik ?
- Air susu mengandung enzim fosfatase
memecah
disodium P Nitrofenil Fosfat P
Nitrofenol
Bila susu dipasteurisasi dengan baik enzim
rusak
reaksi tidak terjadi
Terimakasih