JARINGAN
dr.Christiane M. Tahun-Sooai
ELEPHANTIASIS
ETIOLOGI
Wuchereria bancrofti
Brugia malayi
Brugia timori
WUCHERERIA BANCROFTI
Wuchereriasis, Filarisis
bancrofti,elephantiasis
Dewasa :
hidup
CACING DEWASA
MIKROFILARIA
Wuchereria bancrofti
290 x 6 mikron
Hyaline sheath
Secondary kink ()
Body nuclei
merata/teratur
Cephalic space 1:1
Terminal nuclei (-)
INFEKSI
: tdk bergejala
Timbul 3 bln setelah infeksi
Peradangan sal & kel limfe
penyumbatan
Demam sampai 40,6 C (panas, dingin, berkeringat
Sakit kepala, mual, muntah, fotofobia, nyeri otot
Limfangitis (nyeri tekan sal limfe, merah&
bengkak)
Edema
Asites, hidrokel, efusi pleura
Sal limfe mengeras spt tali dibawah kulit
(femoral, inguinal, skrotal) peradangan
berulang memecah mjd fistel
HOST
Definitif host (Manusia)
Berada dlm kelenjar & sal. Limfe, setelah
kawin cacing betina akan melahirkan
mikrofilaria
Bertahan lama tanpa berubah bentuk
Intermediate host (nyamuk)
Mikrofilaria terhisap masuk dlm tubuh
nyamuk, ke lambung (melepaskan
shealthnya), menembus dinding lambung,
bersarang di otot toraks (st.I,II,III), migrasi
ke abdomen, ke kepala(probosis)
BRUGIA MALAYI
MIKROFILARIA
Brugia malayi
MIKROFILARIA
Brugia malayi
Wuchereria bancrofti
BRUGIA TIMORI
MIKROFILARIA
Brugia timori
280-310 x 7 m
Berselubung
Cephalic space 3:1
Inti padat sampai ke
ujung ekor
Mempunyai dua inti
tambahan
DIAGNOSIS
Gejala klinik
Mikrofilaria dalam darah tepi (sediaan darah
tipis dan tebal) Giemsa- sesuai periodisitas.
Tes profokasi
PENCEGAHAN
PENGOBATAN
TERIMAKASIH
Semoga bermanfaat