Definisi
Fokus infeksi adalah pusat atau suatu
daerah di dalam tubuh darimana
kuman dapat menyebar jauh ke tempat
lain dalam tubuh dan bisa
menyebabkan penyakit.
Jadi, jika Gigi sbg fokus infeksi, berarti
pusat infeksi dari salah satu organ
tubuh berasal dari gigi.
KALKULU
S
FOKUS
INFEKSI
NEKROSI
S PULPA
KARIES
PULPITIS
PERIKORONITI
S
Sumber Infeksi
KGB Regional
Gingiva bawah
Jaringan sub kutan bibir bawah
Jaringan submukosa bibir atas dan bawah
Gingiva dan palatum atas
Pipi bagian anterior
Pipi bagian posterior
Submaksila
Submaksila, sub mental, servical
profunda
Submaksila
Servical profunda
Parotis
Submaksila, fasial
Karies
Infeksi kronis
Poket periodontal
Nekrosis
Bakteri menghasilkan
toksin
Menyebar ke aliran
darah
Menyebar ke
organ lain
Penyakit Cardiovaskular
1.
Endokarditis
Dari semua kasus endokarditis, 8%
penyebabnya penyakit infeksi pd gigi
.Etiologi
A.
B.
Glomerulonefritis
Bacterial Pneumonia
o Definisi
: radang pada
parenkim paru y.
o Penyebab >> Staphilococcus
aureus banyak di rongga
mulut.
o Gejala & tanda: demam,
batuk dengan dahak mukoid
atau purulen, kadang ada
darah, sesak nafas, nyeri dada.
Diabetes Melitus
DM merupakan suatu
kelompok penyakit yang
ditandai dengan peningkatan
kadar glukosa darah.
DM faktor resiko bagi
penyakit periodontal.
Sebaliknya penyakit
periodontal predisposisi &
akan memperburuk DM.
Kriteria
Diagnosi
sDM:
Tatalaksana:
Kontrol tekanan darah
Jaga hygiene mulut
Hindari faktor resiko DM
Rawat gigi dan gusi secara rutin ke
dokter gigi
Sinusitis
Definisi:
Klasifikasi
:
Akut
: s/d 4 minggu
Subakut : 4 minggu s/d 3 bulan
Kronis
: > 3 bulan
Sinusitis dentogen salah satu
penyebab penting sinusitis kronik.
Curiga sinusitis dentogen pada
sinusitis maksila kronik yang mengenai
1 sisi dengan ingus purulen dan napas
berbau busuk.
Pemeriksaan
:
Inspeksi : adanya pembengkakan di
muka. Pembengkakan di pipi
kelopak mata bawah yg berwarna
kemerah-merahan sinusitis maksila
akut.
Palpasi : nyeri tekan pada pipi dan
nyeri ketuk di gigi sinusitis
maksila.
Pemeriksaan penunjang :
R waters, PA, dan lateral
CT Scan
Sinuskopi : pungsi menembus dinding medial
sinus maksila melalui meatus inf, dgn endoskop
bisa dilihat kondisi sinus maksila. Selanjutnya
dapat dilakukan irigasi sinus.
Penatalaksanaan
:
gigi yang terinfeksi harus dicabut atau
dirawat
pemberian antibiotik yang mencakup
bakteri anaerob
sering, perlu : irigasi sinus maksila
Abses Otak
Penjalaran odontogenik ke
arah serebral jarang terjadi,
namun membahayakan jiwa
penderita.
Paling banyak berasal dari
infeksi yang menyebar dari
sinus paranasal, telinga
bagian tengah, atau gigi.
Tanda dan gejala yang
timbul tergantung lokasi
abses.
Trias klasik : demam, nyeri
kepala, dan defisit
neurologis.
Tetanus
Clostridium
tetani
Tatalaksana
Airway : bebaskan jalan nafas, bila ada
spasme laring, lakukan trakeostomi
Breathing : ada takipneu?
Circulation : ada bradikardi? Takikardi?
Hipertensi? Hipotensi?
Disability : atasi kejang Diazepam 2 mg/kgBB,
dosis maks 240 mg/hari atau Diazepam drip
50 mg dlm 250 cc dextrose/24 jam
Vaksin ATS 10.000 U (im)
Tetrasiklin 2 gram/hari + Metronidazole 1500
mg/hari (iv)
Cari port de entri lakukan perawatan.
Bila port entri dari gigi konsul dokter gigi.
Kehamilan dapat
menyebabkan permasalahan
pada gigi, termasuk penyakit
gusi dan kerusakan gigi.
Penelitian : ibu hamil dengan
penyakit perodontal 6x >>
beresiko menimbulkan
kelahiran prematur, BBLR.
18 dari 100 kelahiran prematur
dicetuskan oleh penyakit
periodontal
Penyebab
Selama
TERIMA KASIH