MORFOLOGI, PERTUMBUHAN,
REPRODUKSI, dan KULTIVASI
RETNO KAWURI
MICROBIOLOGY LAB
Perbedaan Utama Prokaryot dan
Eukaryot
Prokaryot Eukaryot
Organisasi materi genetik dan replikasi
DNA bebas dalam sitoplasma DNA dikandung dalam membran
nukleus. Pada Nukleolus juga ada.
DNA berasosiasi dengan histon- DNA kompleks dengan protein
like protein histon
Mungkin mengandung plasmid Plasmid hanya ditemukan pada
yeast
Divisi sel dengan pembelahan Divisi sel secara mitosis
biner, replikasi aseksual
Perpindahan materi dengan Pertukaran informasi genetik
genetik dapat dengan konjugasi, terjadi selama reproduksi seksual
transduksi dan transformasi
Perbedaan Utama Prokaryot dan Eukaryot
Prokaryot Eukaryot
Organisasi sel
Bentuk :
1. Ellips, bola disebut coccus
Coccus ;
Diplococcus, eg; Streptococcus pneumoniae
Doble;
Flagella / flagellum ;
Terbentuk dari flagellum yang terdiri dari 3 bagian yaitu tubuh dasar,
struktur seperti kait dan sehelai filamen diluar dinding sel
Untuk melihat flagella harus menggunakan pewarnaan Leifson atau
pewarnaan negative.
Jenis-jenis flagella :
Monotrichous eg, Pseudomonas earuginosa
Lipotrichous eg, Pseudomonas thiorescens
Amphitrichous, eg, Spirillium repens
Peritrichous, eg, Salmonella typhi
2. Pili (fibriae) / pilus ;
Seperti filamen tetapi berukuran lebih kecil, lebih pendek dan
banyak
Hanya dapat dilihat dengan EM, tidak berfungsi untuk
pergerakan, dijumpai pada species Yang mobil / non mobil
Beberapa pili berfungsi untuk alat pelekat pada perbagai
permukaan misalnya pada jaringan hewan dan tumbuhan yang
merupakan sumber nutrisinya
Salah satu jenis disebut Pilus F ( pilus sex ) berfungsi sebagai
pintu gerbang bagian masuknya bahan genetic selama berlangsung
perkawinan antar bakteri ( konyugasi )
3. Kapsul ;
Berfungsi sebagai cadangan makanan dan penutup lindung
Ukuran tergantung dari tempat tumbuh bakteri itu, contoh
Klebsiella pneumoniae
dikelilingi oleh bahan kental yang disebut kapsul/ lapisan lendir.
Terbuat dari polysacharida / polipeptida / keduanya biasanya
mengandung air yang banyak.
Kapsul penting untuk diagnosa penyakit / serological proses
Struktur Sebelah Dalam Dinding Sel
1. Membran sitoplasma
Mengendalikan keluar masuknya substansi kimiawi dalam larutan
dimana mampu menahan dan mengambil nutrient dalam jumlah yang
sama
Menyediakan peralatan biokimia untuk memindahkan ion-ion mineral ,
gula, asam amino, electron serta metabolit- metabolit lain yang
melintasi membrane dinding dengan cara difusi pasif atau angkutan
aktif.
Eksospora
Contoh Streptomyces, spora disebut konidia yang disangga pada
ujung hifa oleh suatu filament vegetatif. Proses ini hamper sama dengan
pembentukan spora pada jamur.
Endospora
A. KULTIVASI
1. Persyaratan Nutrisi
a. Sumber energi dapat berupa cahaya ( fototrop ) atau kimia ( kemotrop )
b. Karbon dioksida ( CO2 ); autotrof, fotoautrotof, kemoautotrof
c.Nitrogen, Sulfur, Phosfor, Na,K,Kcl,Mg,Fe,Zink,Co, unsur logam sangat
kecil dibutuhkan dalam ppm)
d. Vitamin, H2O
2. Kondisi fisik yang dibutuhkan untuk pertumbuhan selain menyediakan
yang sesuai untuk kultivasi bakteri, juga diperlukan kondisi fisik yang
menunjang untuk pertumbuhan
a. Suhu mempengaruhi laju pertumbuhan dan jumlah total pertumbuhan
organisme
- psikrofil; 0 – 30 0C
- mesofil; 25 – 40 0C
- thermofil; > 50 0C
3. Atmosfer gas; O2 dan CO2 dibagi menjadi;
- aerobik, an aerobik, fakultatif, mikroaerofilik
4. PH; normal 6.5 – 7.5
Diperluklan alat penyangga/ buffer untuk menyetukan pH media selama
pertumbuhan bakteri eg; KH2PO4 K2HPO4
PERTUMBUHAN BAKTERI
Cawan hitung
MPN ( Most Probable Number )
Hitungan Langsung
Turbidimitrik ( melihat kekeruhan dalam suatu media ).
LAJU PERTUMBUHAN
Protein
% of mass
RNA
DNA
Doubling time