Anda di halaman 1dari 13

Terusin yang :

Ketegasan
Kevariasian
Kelogisan
Kepaduan
Sama liat2 lagi bisi ada yg belum lengkap ya wehehehe
Dari
http://
www.kelasindonesia.com/2015/02/pengertian-kalimat-efektif-adalah-beser
ta-contoh-lengkap.html

KALIMAT EFEKTIF
OLEH
ANGGI ILFA S
CLERY D
FERMAN
SYIFA

Pengertian Kalimat Efektif menurut Para


Ahli
1. Kalimat efektif adalah kalimat yang bukan hanya memenuhi syarat-syarat
komunikatif, gramatikal, dan sintaksis saja, tetapi juga harus hidup, segar,
mudah dipahami, serta sanggup menimbulkan daya khayal pada diri
pembaca.(Rahayu: 2007)
2. Kalimat efektif adalah kalimat yang benar dan jelas sehingga dengan mudah
dipahami orang lain secara tepat.(Akhadiah, Arsjad, dan Ridwan:2001)
3. Kalimat efektif adalah kalimat yang memenuhi kriteria jelas, sesuai dengan
kaidah, ringkas, dan enak dibaca.(Arifin: 1989)

Pengertian Kalimat Efektif


Kalimat efektif adalah kalimat yang sesuai
dengan kaidah bahasa baik ejaan maupun tanda
bacanya sehingga mudah dipahami oleh pembaca
atau pendengarnya. Dengan kata lain, kalimat
efektif mampu
menimbulkan kembali gagasangagasan pada pendengar atau pembacanya seperti
apa yang dimaksudkan oleh penulis.

Syarat Kalimat Efektif


1. Sesuai EYD
Sebuah kalimat efektif haruslah menggunakan ejaan maupun tanda baca yang tepat. Kata
baku pun mesti menjadi perhatian agar tidak sampai kata yang kamu tulis ternyata tidak
tepat ejaannya.
2. Sistematis
Sebuah kalimat paling sederhana adalah yang memiliki susunan subjek dan predikat,
kemudian ditambahkan dengan objek, pelengkap, hingga keterangan. Sebisa mungkin guna
mengefektifkan kalimat, buatlah kalimat yang urutannya tidak memusingkan. Jika memang
tidak ada penegasan, subjek dan predikat diharapkan selalu berada di awal kalimat.
3. Tidak Boros dan Bertele-tele
Jangan sampai kalimat yang kalian buat terlalu banyak menghambur-hamburkan kata dan
terkesan bertele-tele. Pastikan susunan kalimat yang kalian rumuskan pasti dan ringkas
agar orang yang membacanya mudah menangkah gagasan yang kalian tuangkan.

Prinsip Kalimat Efektif


Menurut Parera (Ekosusilo,1995:63) kalimat dikatakan efektif apabila didukung
oleh:

kesepadanan antara struktur bahasa dan jalan pikiran yang logis;

keparalelan, untuk tujuan efektivitas tertentu;

ketegasan dalam menonjolkan pikiran utama;

kehematan dalam pilihan kata;

kevariasian dalam penyusunan kalimat;

kelogisan.

Kepaduan

Kespadanan Struktur
Kespadanan adalah keseimbangan antara gagasan atau pemikiran dengan struktur bahasa yang
dipakai dalam kalimat. Kesepadanan dalam kalimat ini diperlihatkan dengan adanya kesatuan
gagasan dan kesatuan pikiran. Ciri-ciri kalimat yang memiliki kesepadanan struktur, yaitu:

1.

Memiliki subjek dan predikat yang jelas

Contoh:
Bagi semua siswa kelas 2 harus mengikuti kegiatan study tour. (Tidak efektif)
Semua siswa kelas 2 harus mengikuti kegaiatan study tour. (Efektif)
Untuk menghindari ketidak jelasan subjek, hindarilah pemakaian kata depan (Preposisi) di
depan Subjek.

2. Tidak memiliki subjek yang ganda di dalam kalimat tunggal.


Contoh:
Pembangunan Jalan itu kami dibantu oleh semua warga desa.(Tidak Efekti)
Dalam membangun jembatan itu, kami dibantu oleh semua warga desa.(Efektif)

Keparalelan
Keparalelan adalah penggunaan bentuk-bentuk bahasa atau konstruksi bahasa
yang sama dalam susunan serial, dapat juga dikatakan sebagai kesejajaran
pengungkapan ide-ide dalam suatu kalimat. Yang dimaksud dengan susunan serial adalah
jika kata pertama berbentuk verba, maka kata selanjutnya berbentuk verba. Namun, jika
kata pertama berbentuk nomina, maka kata selanjutnya berbentuk nomina.
Contoh:
Langkah-langkah dalam menulis kalimat efektif adalah memahami, mengetahui, dan
pengaplikasian definisi kaliamt efektif.
(Tidak efektif)
Langkah-langkah dalam menulis kalimat efektif adalah memahami, mengetahui, dan
mengaplikasikan definisi kalimat efektif.
(Efektif)

contoh:
Penghapusan pangkalan asing dan penarikan kembali pasukan AS dari Filipina
akan mempercepat perwujudan cita-cita segenap bangsa Filipina.
atau
Dihapuskannya pangkalan asing dan ditariknya kembali pasukan AS dari Filipina
akan mempercepat terwujudnya cita-cita segenap bangsa Filipina.

Kehematan Kata
Dalam kalimat efejtif, diharapkan seorang penulis dapat berhemat dalam pemakaian kata,
frasa, atau bentuk-bentuk bahasa yang lain. Kehematan ini menyangkut gramatikal dan makna kata.
Untuk menghindari pemborosan kata di dalam kalimat, hal yang harus diperhatikan adalah:
1. Menghindari unsur yang sama pada kalimat majemuk
Contoh:
Saya tidak suka buah apel dan saya tidak suka duren.

(Tidak efektif)

Saya tidak suka buah apel dan duren.

(Efektif)

2. Menghindari kesinoniman dalam kalimat


Saya hanya memiliki 3 buah buku saja.
Saya hanya memiliki 3 buah buku.

(Tidak efektif)
(Efektif)

3. Menghindari penjamakan kata pada kata jamak


Para mahasiswa-mahasiswa berunjuk rasa di depan gedung rektorat.
Para mahasiswa berunjuk rasa di depan gedung rektorat.

(Tidak efektif)
(Efektif)

4 . Menghindari pemakaian hipernim


contoh:
Pakaiannya berwarna merah menyala. (Tidak Efektif)
Pakaiannya merah menyala.

(efektif)

5. Menghindari pemakaian kata penghubung yang berlebihan


contoh:
Walaupun sakit, tetapi ia berangkat juga.

(tidak efektif)

Walaupun sakit, ia berangkat juga.

(efektif)

6. Menghindari pemakaian kata yang berlebihan (kata-kata yang memiliki makna sama)
contoh:
Kita harus belajar dari Jepang agar supaya dapat maju dan berkembang.
Kalimat di atas diperbaiki menjadi berikut ini.
Kita harus belajar dari Jepang agar dapat maju dan berkembang.
atau
Kita harus belajar dari Jepang supaya dapat maju dan

berkembang.

Daftar Pustaka

http://
www.kelasindonesia.com/2015/02/pengertian-kalimat-efektif-adalah-beserta
-contoh-lengkap.html

https://taufikhidayatzein.wordpress.com/2013/11/05/kalimat-efektif-ciri-cir
i-dan-contoh-kalimat-efektif
/

Anda mungkin juga menyukai