EVALUASI

PROGRAM
(dengan
pendekatan
sistem)

Pengertian :
EVALUASI
SUATU PROSES YANG TERATUR DAN
SISTEMATIS DALAM MEMBANDINGKAN
HASIL YANG DICAPAI DENGAN TOLOK UKUR
ATAU STANDARD YANG TELAH DITETAPKAN,
DILANJUTKAN DENGAN PENGAMBILAN
KESIMPULAN DAN PENYUSUNAN SARAN,
YANG DAPAT DILAKUKAN PADA SETIAP
TAHAP DARI PELAKSANAAN PROGRAM
Suatu proses untuk menentukan nilai atau
jumlah keberhasilan dari pelaksanaan suatu
program dalam mencapai tujuan yang telah
ditetapkan

.
PROGRAM
KESEHATAN
= Rangkaian kegiatan yang disusun
secara sistimatis dan logis, untuk
mencapai tujuan yang telah ditentukan,
dibidang kesehatan.
SISTEM
= Suatu kesatuan yang utuh dan terpadu
dari beberapa elemen yang berhubungan
serta saling mempengaruhi yang dengan
sadar dipersiapkan untuk mencapai
tujuan yang telah ditetapkan.

Unsur SISTEM
Linkungan

Masukan.

Proses

Keluaran

Dampak

Out
Impact
come
Umpanbalik

EVALUASI dengan
PENDEKATAN SISTEM
Suatu proses yang teratur dan
sistematis dalam membandingkan
hasil yang dicapai dengan tolok ukur
atau standard dari masing masing
indikator yang telah ditetapkan dari
unsur KELUARAN (output),
dilanjutkan menemukan kausa
(PENYEBAB) , pengambilan
KESIMPULAN serta PENYUSUNAN
SARAN

 EVALUASI PROGRAM KESEHATAN

DENGAN PENDEKATAN SISTEM :
adalah penilaian Pencapaian program
dibandingkan Target program pada
unsur Keluaran dari suatu Sistem
program kesehatan, bila ditemukan
kesenjangan dicari Penyebab
masalahnya untuk diperbaiki.

Tujuan Evaluasi Program.

Umum :
Mengetahui pelaksanaan dan tingkat
keberhasilan pengelolaan suatu program
kesehatan, di suatu tempat tertentu pada
waktu tertentu
Khusus :

Menemukan (Prioritas) Masalah Program (bila masalah

yang ditemukan lebih dari satu).
Menemukan Penyebab Masalah Program.
Menentukan Penyelesaian Penyebab Masalah.
Dirumuskannya pemecahan masalah bagi pelaksanaan
pengelolaan (Rencana Program Penyelesaian
Penyebab Masalah )

Sistem & Manajemen.

(Pelayanan Kesehatan.)

M>

Input
Pasien

Proses.
Pel. Kes.

Output.
Sembuh

F.B
Man.
Money.
Minute.
Metode.
Material.

Manajemen
Sumber daya.

Perencanaan
Pengorganisasian
Pelaksanaan
Penilaian / Evaluasi.

Lingkungan (ORGANISASI)

Contoh program di
Puskesmas :
Program Pemberantasan TBC
Program Gizi masyarakat
Program Posyandu
Elkaga ( Program Eliminasi Kaki
Gajah)
UKS (Usaha Kesehatan Sekolah )

LANGKAH LANGKAH EVALUASI PROGRAM.

Tetapkanlah lebih dahulu Program

Kesehatan yang akan dievaluasi :
Judul / Topik Evapro, terdiri dari:

Nama Program Kesehatan, apa.

Pelaksana Programnya, siapa.
Tempatnya, dimana.
Waktunya, kapan.

Contoh Judul Program Evaluasi.

Program posyandu di Puskesmas
Pasar minggu.
Evaluasi Program Posyandu.
Evaluasi program posyandu di
Puskesmas Pasarminggu.
Evaluasi program posyandu di
Puskesmas Pasar minggu tahun 2008.
Judul mana yang benar ?
Mengapa Judul tsb harus benar ?

LANGKAH LANGKAH
EVAPRO :
I. MENGIDENTIFIKASI MASALAH :
1. menetapkan indikator keluaran program
2. Menentukan tolok ukur tiap tiap indikator
yang telah ditetapkan
3. Membandingkan pencapaian masing
masing indikator keluaran program
dengan tolok ukurnya Masalah
4. Menetapkan prioritas masalah
5. Membuat kerangka konsep dari masalah
yang diprioritaskan

II. Identifikasi PENYEBAB Masalah.

6.Idenfikasi penyebab masalah
7. Membuat prioritas penyebab
III.SOLUSI Penyebab Masalah.
8. Membuat alternatif pemecahan masalah
9. Menentukan prioritas cara pemecahan
masalah
10. Membuat kesimpulan dan saran
11. Membuat usulan lengkap

IV. Merencana INTERVENSI

1.
2.
3.
4.

Latar belakang.
Tujuan Umum.
Tujuan Khusus.
Pelaksanaan Intervensi, termasuk
Time Table.
5. Cara Evaluasi.

SECARA DETAIL :
Langkah 1 dan 2 :

MENETAPKAN INDIKATOR dan

NILAI KELUARAN
Indikator & nilai Keluaran bisa dicari pada:
1.Target / Tujuan dari suatu Rencana Program
Kesehatan, bila institusi tsb membuat
Rencana tertulis.
2.Bila tidak ada Rencana tertulis, cari di
Rencana Institusi atasannya, apa dan
berapa Targetnya.
3.Bila itu juga tidak ada, cari dipetunjuk
umum Program Kesehatan tsb. Untuk
program di Puskesmas bisa dicari di buku

Contoh, Indikator & Tolok ukur Keluaran

No.

Indikator

Tolok Ukur

1.

Cakupan bayi yang

Minimal 90% dari target bayi di wilayah kerja

mendapat imunisasi

Puskemas Jatinegara Kaum

Polio I 95 %, Polio II 90 %, Polio III 90 %,
Polio IV 90 %

2.

Penyimpanan vaksin

Penyimpanan vaksin dalam freezer dengan suhu di

bawah 0 C dan lemari pendingin dengan suhu 28C, suhu dicatat tiap pagi dan sore hari, serta
distribusi vaksin dalam cold box/vaccine carrier/
termos

Penyuluhan sebelum

Dilakukan penyuluhan untuk kelompok, mengenai

vaksinasi.

vaksinasi polio 1 kali/bulan.

Penyuluhan terhadap perorangan dilakukan kepada
setiap pasien yg dimimunisasi.

4.

Pencatatan dan

Pencatatan hasil vaksinasi secara teratur,

pelaporan

sistematis, dan akurat dalam periode waktu

tertentu

Langkah 3

TEMUKAN PENCAPAIAN
Program TEMUKAN MASALAH
KELUARAN .

Cara mencarinya;
1.Lihat di laporan bulanan kegiatan program
tsb.
2.Lihat di laporan tahunan Puskesmas.

Bandingkan Pencapaian masingmasing

Indikator & Nilai keluaran
dengan Indikator dan Nilai
Targetnya. Kesenjangan antara
Pencapaian dengan Tolok ukurnya

Kesenjangan ada,
merupakan MASALAH
MASALAH = P = ( E O ) C.
Masalah adalah selisih antara
Harapan dengan Kenyataan,
dikaitkan dengan Keterlibatan
orang yang bersangkutan.
Masalah (Pendekatan Sistem )
adalah Kesenjangan antara Tolok
ukur dengan Hasil pencapaian,
pada unsur Keluaran / Output.

Identifikasi Masalah.
No.

Indikator

1.

Cakupan bayi yang

mendapat imunisasi

2.

Penyimpanan vaksin

Penyuluhan sebelum
vaksinasi.

4.

Pencatatan dan
pelaporan

Tolok ukur

Pencapaian

90% dari jumlah

bayi
Polio I 95%
Polio II 90%
Polio III 90%
Polio IV 90%

70% dari jumlah

bayi
90%
85%
70%
65%

Sesuai rantai
dingin.

Sesuai rantai
dingin.

--

1 bulan 1 x.
1 x / pasien.

3 bulan 1 x
Kalau bertanya.
Teratur, sistimatis
& akurat.

+
+

Teratur, sistimatis
& akurat.

Kesenjangan

+
+
+
+

--

Cara menemukan Daftar Masalah

bila Data tidak ada == > Kuesioner.
1. Berikan Kuesioner tsb pada bagian ybs
dan bagian lain yang terkait.
2. Setelah terisi Rekapitulasi hasilnya.
3. Yang disebut sebagai Masalah jadi Daftar
Masalah.
4. Yang terbanyak disebut sebagai Masalah
jadi Prioritas Masalah.
5. Yang disebut sebagai Penyebab Masalah
jadi Daftar Penyebab Masalah
6. Yang terbanyak disebut sebagai Penyebab
Masalah jadi Prioritas Prioritas Masalah

Langkah 4 :
MENETAPKAN PRIORITAS
MASALAH
(Kalau Masalah lebih dari satu )
Cara menentukan prioritas
masalah, bisa dengan cara: =
Scoring Teknik
= Non
Scoring Teknik

Teknik kriteria matrix pemilihan

prioritas Masalah
I

Daftar
masalah

No
1.
2.
3.

Polio 1
Polio 2
Poli03
Polio4

2
2
4
5

5
4
3
4

RI

DU SB PB PC

IxTxR

P
= Prevalence = besarnya masalah
S
= Severity = akibat yg ditimbulkan.
RI = Rate of Increase = kenaikan besarnya masalah
DU = Degree of unmeetneed = derajat keinginan masyarakat
yg tidak terpenuhi.
SB = Social Benefit = keuntungan sosial karena selesainya
masalah.
PB = Public Concern = rasa prihatin masyrakat terhadap
masalah.
PC = Political Climate = Suasana politik.

Cara mengisi tabel Prioritas Masalah &

menghitung Importancy.
No
.

Masalah

M
e
n
g
I
S
I

Ri

Du

Sb

Pb

Cara mengHITUNG

Pc

I = P.S.Ri.
Du.Sb.Pb.
Pc

 Isi sel dengan angka 1 atau 3 atau

5 sesuai dengan perbandingan
pada data yang ada.
Cara mengisi sel sesuai dengan
barisnya.
Cara menghitung kebawah sesuai
arah panah.
Menghitung I.
= P x S x Ri x Du x Sb x Pb x
Pc.

Menetapkan Prioritas
Masalah.
I = Importancy = Pentingnya
Masalah.
T = Technical feasibility =
kelayakan teknologi.
R = Resources availability =
Ketersediaan Sumber daya.
Rumus Prioritas Masalah = I x
T x R.
Nilai yg terbesar adalah Prioritas

Langkah 5 & 6
Setelah Prioritas Masalah ditetapkan,
MEMBUAT KERANGKA KONSEP
MASALAH & TETAPKAN PENYEBAB
MASALAH.
Untuk menetapkan Penyebab
Masalah, gambarkan terlebih dahulu
Proses terjadinya Masalah
Fishbone diagram
Kalau Penyebab Masalah lebih dari
satu, pilih Prioritas Penyebab
Masalah,

Proses terjadinya Masalah, dari

penyebab masalah
Penyebab
masalah

Penyebab
masalah

Input.

Proses

Pasien

Pel.Kes.

Man.
Money.
Minute.
Metode.
Material.

Manajemen
Sumberdaya
Penyebab
masalah

Output.
Masalah

Perencanaan.
Pengorganisasian
Pelaksanaan.
Pengawasan.

Bagan Tulang Ikan.

Penyebab Masalah.
Perencanaan

Pengorganisasian
Man

Money.
Output
Sistem.

Input
Sistem.
Proses Sistim

Kurang

Minute

Pelaksanaan

Metoda

Pengawasan.

Masalah

Langkah 7. MEMPRIORITASKAN
PENYEBAB
Teliti apakah penyebab saling
berkaitan
Bila berkaitan tidak perlu dibuat
penyebab prioritas masalah
Bila bervariasi kelompokkan
masing masing penyebab
Lakukan dengan Nominal group
tehnik

Langkah 8 : MEMBUAT ALTERNATIF

PEMECAHAN MASALAH
Buat Alternatif Pemecahan masalah sesuai
Prioritas Penyebab Masalah.
Alternatif pemecahan masalah dibuat dengan
melihat Bagan Tulang Ikan tersusun Daftar
Alternatif Jalan Keluar.
Buat 2 3 jalan keluar
Perhatikan kemampuan, situasi dan kondisi
fasilitas kesehatan
Rincian dana harus dikembangkan

Setiap Alternatif Jalan Keluar harus

dibuat Programnya yang
didalamnya tercantum;
Tujuan yang mencakup seberapa
Besar masalah bisa diselesaikan.
Berapa Cepat masalah bisa
diselesaikan.
Berapa Lama manfaat program ini.
Berapa biaya untuk menjalankan
program ini.

Ini diperlukan untuk menentukan

PRIORITAS JALAN KELUAR.
(langkah 9)

Langkah 9 : PRIORITAS
JALAN KELUAR
Syarat Jalan Keluar Terpilih adalah;
Penyebab Masalah ini kalau diselesaikan
akan menyelesaikan sebagian terbesar
Masalah.
Penyebab Masalah ini, visibel untuk
diselesaikan.
Orang yg terlibat setuju dengan pilihan
tsb.
Cara menetapkan Prioritas Jalan keluar
dengan melihat Effektivitas, Magnitude,
Importancy dan vulnarability serta
effisiency jalan keluar

1. Efektivitas.
1. M = Magnitude = Besarnya masalah yg
dapat diselesaikan.
2. I = Importancy = Pentingnya masalah, =
kelanggengan selesainya masalah.
3. V = Vulnerability = sensitivitas jalan
keluar, = kecepatan jalan keluar
mengatasi masalah.
2. Efisiensi.
C = Cost = Besarnya biaya yg diperlukan,
makin besar makin tidak efisien.
Hitung Prioritas Jalan Keluar.
P = (M x I x V) / C.
Nilai P yang paling besar, merupakan Jalan
Keluar Terpilih.

Menetapkan Prioritas jalan

keluar.

Daftar
alternatif
jalan keluar.

Efektivitas.

Efisien
si.

No
M
1.

A.

2.

B.

3.

C.

M
e
n
g
I
S
I

Cara mengHITUNG

Prioritas

MxIxV
C

Rekapitulasi :
Output.
1. A

Masala Penyebab
h
M

Solusi
Penyebab M

..

3. C

..

4. D

5. E

2. B

Langkah 10 : Buat
Kesimpulan & saran
1. Masalah dalam pelaksanaan program
di Puskesmas tahun
., adalah ..
2. Penyebab masalah nya adalah
.
.............
3. Alternatif pemecahan masalah bagi
pelaksanaan program tsb adalah

.......
4. Pemecahan masalah yang terpilih
adalah

Buat saran :

Dari hal-hal penting yang ditemukan

pada Analisa sistem.
Supaya bisa layak laksana, maka saran
yg konkrit harus disusun dalam
bentuk Rencana Intervensi dari Jalan
Keluar Terpilih, yang sudah ditetapkan.
Ditujukan kepada siapa.
Tulis secara etis & sistimatis.
Dalam bentuk
Rencana Program Pemecahan
Masalah Terpilih.

Langkah 11. Susun rencana Program

dari prioritas cara penyelesian masalah
terpilih
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Judul
Rumusan masalah
Rumusan penyebab
Rumusan tujuan
Kegiatan
Waktu
Organisasi
Biaya
Metode penilaian dan tolok
ukur

PENYUSUNAN RENCANA
URAIAN RINCI DAN LENGKAP
TENTANG TUJUAN DAN CARA
MENCAPAI TUJUAN
PENTING
UNTUK
PEDOMAN
KERJA

MEMPEROLEH
DUKUNGAN
UNSUR-UNSUR
RENCANA
40

Unsur Rencana
1. Visi : Uraian tentang masa depan yang ingin
dicapai oleh organisasi, yang terkait dengan
keinginan, kehendak dan/ataupun cita-cita
didirikannya organisasi
2. Misi : Uraian tentang tugas pokok yang harus
dilaksanakan untuk mewujudkan visi organisasi
yang terkait dengan latar belakang didirikannya
organisasi
3. Strategi : Uraian tentang kiat dan/ataupun tata
cara melaksanakan misi dalam rangka
mewujudkan visi organisasi
4. Masalah : Uraian tentang kesenjangan
dan/atau kekurangan yang dihadapi organisasi
sehubungan dengan kehendak untuk
mewujudkan visi organisasi

41

Unsur Rencana
5. Tujuan : Uraian tentang keadaan yang ingin
dicapai yang terkait dengan penyelesaian
masalah yang dihadapi organisasi. Tujuan
dibedakan atas dua macam yakni tujuan umum
dan tujuan khusus
6. Kegiatan: Uraian tentang hal-hal yang akan
dilakukan sehubungan dengan upaya
penyelesaian masalah dan pencapaian tujuan
organisasi. Kegiatan dibedakan atas dua macam
yakni kegiatan pokok dan bukan pokok
7. Asumsi perencanaan : Uraian tentang faktor
positif dan negatif yang dihadapi organisasi
dalam melaksanakan kegiatan organisasi
8. Pendekatan perencanaan: Uraian tentang tata
cara pendekatan yang dilaksanakan pada waktu
pelaksanaan kegiatan. Tata cara tersebut
dibedakan atas dua macam yakni pendekatan
organisasi dan pendekatan kemasyarakatan

42

Unsur Rencana
9. Sasaran : Uraian tentang pihak-pihak
yang menjadi objek kegiatan organisasi.
Sasaran dibedakan atas dua macam yakni
sasaran langsung dan tidak langsung
10.Waktu : Uraian tentang jangka waktu
yang diperlukan untuk melaksanakan
kegiatan
11.Biaya : Uraian tentang dana yang
diperlukan untuk melaksanakan kegiatan
12.Kreteria keberhasilan : Uraian tentang
tolok ukur yang dipakai untuk mengukur
keberhasilan kegiatan
13.Organisasi pelaksana : Uraian tentang
organisasi dan personalia yang akan
melaksanakan kegiatan
43

Selamat belajar