Anda di halaman 1dari 22

KONTRAK PEMICU 3 KIMIA INDUSTRI

TRINITROTOLUENA(TNT)

DisusunOleh:
BagasA.P
IbnuRois

(2015450121)

RikiSetiadi

(2015450132)

SeptyoA.H

(2015450139)

TEKNIK INDUSTRI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA
2015

FilsafatTrinitroToluena(TNT)
1.Pendahuluan
Filsafat,terutamaFilsafatbaratmunculdiYunanisemenjakkira-kiraabadke7S.M..Filsafatmuncul
ketika orang-orang mulai memikirkan dan berdiskusi akan keadaan alam, dunia, dan lingkungan di
sekitar mereka dan tidak menggantungkan diri kepada [agama] lagi untuk mencari jawaban atas
pertanyaan-pertanyaanini.
Filsafattelahmenghasilkanjutaanilmuyangbanyakkitakenalmacamragamnyasepertiilmusains,
ilmu kimia, ilmu fisika, ilmu biologi dan masih banyak ilmu atau pengetahuan lainnya. Belajar filsafat
adalah belajar tentang pemikiran para filsuf. Seperti filsuf Pythagoras yang menemukan rumus
pythagoras, analitik a priorinya Rene Descartes, sintetik a posteriorinya David Hume, sintetik a
priorinya Immanuel Kant, dan masih banyak lagi. Belajar filsafat juga belajar tentang pahamisme,
seperti
Determinisme (memaksakan kehendak atau menentukan nasib orang lain), Henisme
Filsafatmerupakanpengetahuantentangcaraberpikirkritis;pengetahuantentangkritikyangradikal,
(kenikmatan),
absolutisme (pasti), Relativisme (tidak pasti), Romantisme (cinta), Liberalisme (bebas),
artinyasampaikeakar-akarnya,sampaipadakonsekuensinyayangterakhir.Radiksartinyaakaryang
Monoisme
(satu/mono). Dualisme (dua), Pluralisme (banyak), kritisme (kritis), Falseisme (salah),
jugadisebutarchesebagaicirikhasberpikirfilosofis.Filsafatadalahpengetahuantentangberpikirkritis
Nihilisme(kosong),pragmatisme(praktis),danmasihbanyaklagipaham-pahamlainnya.
sistematis;pengetahuantentangpemahamanuniversalterhadapsemuapersoalan;danpengetahuan
tentang kebenaran pemikiran yang tanpa batas dan masalah yang tidak pernah tuntas. (Hakim dan
Saebani,2008:16)

Salah satu turunan filsafat adalah filsafat ilmu. Di dalam filsafat ilmu juga terdapat berbagai ilmu
atau pengetahuan lain, seperti ilmu kimia. Ilmu kimia adalah kegiatan yang yang mempelajari
mengenai komposisi, struktur, dan sifat zat ataumateridari skalaatomhinggamolekulserta
perubahanatautransformasisertainteraksimerekauntukmembentukmateriyangditemukanseharihari. Kimia juga mempelajari pemahamansifatdan interaksi atom individu dengan tujuan untuk
menerapkanpengetahuantersebutpadatingkatmakroskopik.Menurutkimiamodern,sifatfisikmateri
umumnya ditentukan oleh struktur pada tingkat atom yang pada gilirannya ditentukan oleh
gayaantaratomdanikatankimia.
Dalam kehidupan kita sehari-hari pasti selalu menemukan bahan kimia, dari air (H2O), garam
(NaCl), cuka (CH3COOH), dll, baik yang berbahaya maupun yang bermanfaat bagi tubuh dan
lingkungan. Trinitrotoluena (TNT) adalah salah satu bahan kimia yang memiliki kegunaan sebagai
bahan peledak yang sering digunakan untuk kebaikan bahkan kejahatan. Trinitrotoluena berwarna
kuningpucat,berbentukkristaljarumdandapatdisulingdalamruanghampa.TNTmerupakanbagian
filsafatkarenaTNTmerupakanhasilolahpikirmanusia.

TRINITROTOLUENA(TNT)

Trinitrotoluena (TNT, atauTrotyl) adalah hidro karbon


beraroma menyengat berwarna kuning pucat yang
melebur pada suhu 354 K (178 F, 81C).Trinitrotoluena
adalah bahan peledak yang digunakan sendiri atau
dicampur,misalnyadalamTorpex,Tritonal,CompositionB
atauAmatol.TNTtidakmenyerapataularutdalamair,yang
memungkinkan untuk digunakan secara efektif dalam
lingkunganbasah.Selainitu,cukupstabilbiladibandingkan
bahanpeledaktingginilainnya.

Ontologi Trinitrotoluena (TNT)


Trinitrotoluena berwarna kuning pucat, berbentuk kristal jarum dan dapat
disuling dalam ruang hampa. TNT sulit larut dalam air, lebih mudah larut dalam
eter,aseton,benzena, danpiridin. Dengantitiklelehrendah yaitu 80,35 C, TNT
dapatmelelehdiuapdandituangkankedalamwadah.TNTbersifatberacundan
jika terkena kulit dapat menyebabkan reaksi alergi, menyebabkan kulit berubah
warnamenjadikuning-oranyeterang.
-Kelarutandalamair:130mg/Lpada20C
-Tekananuappada20C:150sampai600Pa
-Detonasispeed:6700-7000m/s6900m/s(density:1,6g/cm)
-Memimpintesblok:300ml/10g
-Sensitivitas terhadap dampak: 15 newton meter (N m) (1,5 kilopound (kp)
meter(m))
-Gesekansensitivitas:untuk353N(36kp)tidakadareaksi

4.Epistemologi Trinitrotoluena (TNT)


Komposisi Kimia Bahan Peledak
Berdasarkan komposisi kimia,
diklasifikasikansebagaiberikut:

bahanpeledak

dapat

a.Senyawatunggalterdiridarisatumacamsenyawasajayang
sudahmerupakanbahanpeledak.Senyawatunggalinidibagi
menjadiduakelompok,yaitu:
1.Senyawaan-organikmisalnya:PbN6,Amoniumnitrat.
2.Senyawaorganicmisalnya:Nitrogliserin,Trinitrotoluenadan
lain-lain.
b. Campuran yang merupakan penggabungan dari berbagai
macamsenyawatunggal.
Misalnya:dinamit,blackpowder,ANFO,danlain-lain.


KepekaanLedakan
a.Peledakpertama,Peledakinisiasiyaitubahanpeledak
yang mudah meledakdengan adanya api, benturan,
gesekandansemacamnya.Misalnya:PbN6,Hg(ONC)2,
C6H2N4O5dan lain-lain. Bahan ini biasanya digunakan
sebagaimuatanprimerdalampemicu.
b. Peledak kedua, Peledak non inisiasiyaitu bahan
peledak yang hanya meledak bila telah dipicu olehp
eledakpertama.

Permissible explosive
Khusus untuk tambang batu bara bawah tanah.Untuk
menghindari ledakan dari gas metan (CH4) dan debu akibat
aktifitaspeledakan
Ciri-Ciri:
-Temperaturpeledakanrendah
-Volumegassedikitdantidakberacun
-Penyalaansingkat
Contoh:Nitroglyserin, Straight dynamite, Amonium dynamite

Propelan
Propelan merupakan suatu bahan bakar yang proses pembakarannya tidak memerlukan udara (oksigen),
karena kebutuhan oksigen yang diperlukan untuk proses pembakaran telaht erkandung dalam Propelan itu
sendiri.
1)Berdasarkanfasapropelandapatdibagimenjadiduagolongan,yaitu:
a)Propelanpadatterdiridari:dasartunggal(singlebase),dasarganda(doublebase)dankomposisi.
b)Propelancairdapatdibedakanmenjadimonopropelandanbipropelan.Monopropelanartinyadalampropelan
tersebuttelahmengandungunsureutamadalamtiapmolekulnya.Bipropelanberartibahanbakardanoksidator
terpisahdanbaruakantercampurdidalamruangbakar.
2)Berdasarkansifatcampurannya,propelanpadatdapatmenjadiduamacam,yaitu:
a. Tipe propelan padat homogen, yaitu propelan padat dengan nitro selulosasebagai bahan dasar dalam
komposisinyadanbahanlainyangpadaumumnyaberupasenyawaorganik.
1. Disebut single base propelan kalau propelan homogeny tersebut dibuat dari nitro selulosasebagai bahan
utamadalamkomposisinya.
2.Disebutdoublebasepropelanbila propelanhomogentersebutdibuatdengannitroselulosadannitrogliserin
sebagaibahanutamadalamkomposisinya.
3.Disebuttriplebasepropelanbilapropelanhomogenytersebutdibuatdengannitroselulosa,nitrogliserin,dan
nitroguanidinesebagaibahanutamadalamkomposisinya.
b.Tipe komposisi propelan padat, yaitu suatu jenis propelan padat yang dibuatdengan mencampurkan bahan
bakardenganbahanpengikatlainnyadenganoksidatorditambahberbagaimacamadditive.

TRINITROTOLUENA (TNT)
Preparasi
Dalam industri, TNT disintesis dalam tiga langkah Pertama toluenea dinitrasi dengan campuran asam sulfat dan
asamnitratuntukmenghasilkanmono-nitrotolueneatauMNT.MNTdipisahkandankemudiandirenitrasimembentuk
dinitrotoluene atau DNT.Pada tahap akhir, DNT dinitrasi membentukTrinitrotoluena atau TNT menggunakan
campuranasamnitratanhidratdanoleum.
Asam nitrat habis dikonsumsi untuk proses industri, tapi asam sulfat encer dapat digunakan kembali. Setelah
nitrasi,TNTdistabilkandenganprosesyangdisebutsulphitation,dimanacrudeTNTdiperlakukandenganlarutan
sulfitdanlarutannatriumuntukmenghilangkanisomerTNTdanprodukreaksiyangtidakdiinginkan.
Air bilasan darisulphitationdikenal sebagaired waterdan merupakan polutan yang signifikan dan merupakan
produklimbahdaripembuatanTNT.

Karakter Explosive
TNTberbedadengandinamit.TNTadalahsenyawakimiayangspesifik,sementaradinamitadalahsuatucampuran
nitrogliserinyangdikompresimenjadibentuksilinderdandibungkusdengankertas.
Setelahledakan,TNTteruraisebagaiberikut:
2C7H5N3O63N2+5H2O+7CO+7C

Reaksiinieksotermikdenganenergyaktivasiyangtinggi.Adanyakarbonpadaproduk,menyebabkanledakanTNT
memiliki penampilan jelaga.Dan karena TNT memiliki kelebihan karbon, campuran bahan peledak yang kaya
dengansenyawaoksigendapatmenghasilkanlebihbanyakenergiperkilogramdariTNTsaja.
Selama abad ke-20, amatol, campuran TNT dengan ammonium nitrat adalah bahan peledak militer yang secara
luasdigunakan.

HISTORY
TNTpertamakalidiproduksipertamakalipadatahun1863olehkimiawanjermanbernamaJosephWilbranddan
padaskalaindustrytahun1891jugaolehJerman,danpadatahun1901diadopsiuntukkekuatanmiliter.Selama
PerangDuniaIproduksiTNTterbataskarenajumlahtoluenesebagaiproduksampingandariindustrykokasyang
terbatas.Setelah 1940, toluene tersedia lebih banyak sebagai hasil sampingan dari industry minyak bumi dan
selamaPerangDuniaIITNTdiproduksisecaraluas.
Toksisitas TNT
TNTadalahsenyawayangsangatberacun(quiteoxic).
TNTjugadapatdiserapmelaluikulit.
Menyebabkaniritasidannodakuningterang.
OrangyangterkenaTNTselamaperiodetertentucenderungmengalamianemiadankelainanfungsihati.
Memberikanefekyangburukpadadarahdanhati,pembesaranlimpadanefekberbahayalainnyapadasystem
imunitasjugaditemukanpadahewanyangtertelanatauterkontaminasiTrinitrotoluena.
TNTjugadidugamemilikiefekmerugikanbagifertilitaslaki-lakidanjugabersifatkarsinogen.
TNT yang mencemari lingkungan perairan biasa disebut red water", yang mungkin sulit dan mahal untuk
penanganannya.

Aplikasi
TNT paling umum digunakan untuk bahan peledak dan industry aplikasi militer.Hal ini dinilai karena ketidak
pekaannya terhadap shock dan gesekan, yang mengurangi risiko ledakan disengaja.TNTmeleleh pada 80C
(176F), jauh di bawah suhu dimana ia akan meledak secara spontan, sehingga aman bila dikombinasikan
dengan bahan peledak lain. TNT tidak menyerap atau larut dalam air, yang memungkinkan untuk digunakan
secaraefektifdalamlingkunganbasah.Selainitu,cukupstabilbiladibandingkanbahanpeledaktinggilainnya.
Meskipun TNT tersedia dalam berbagai ukuran (misalnya 250 g, 500 g, 1.000 g), namun lebih sering ditemui
dalam campuran dengan bahan peledak lain/ditambah bahan lainnya. Contoh campuran bahan peledak yang
mengandungTNTmeliputi:

Amatol
Amatoladalahhighly explosive materialyang terbuatdaricampuran TNT dan ammonium nitrat . Amatol
digunakansecara luas selama PerangDunia I dan PerangDuniaII.Akhirnyadigantikandenganalternatiflain
sepertiTorpexdanTritonal.
Biasanya, Amatol digunakan sebagai bahan peledak dalam senjata militer seperti pesawat bom, peluru dan
ranjaulaut.
Amatolsaatinidikenaldengannamaamonite,dengankomposisi20%TNTdan80%ammoniumnitrat.

Ammonal
Ammonaladalah bahan peledak (explosive) yang terdiri dari
AmoniumNitrat58,6%Aluminium21%2,4%Trinitrotoluena18%.
Fungsi ammonium nitrat sebagai senyawa oksidator dan
aluminiumsebagaipeningkatdaya.

Ednatol
Ednatoladalah bahan peledak (explosive) yang terdiri dari 58%
ethylene dinitraminedan 42% TNT.Dikembangkan di Amerika
sekitar tahun 1935 dengan kecepatan detonasi 7.400 meter per
detik.

Octol
Octoladalahbahanpeledakyangbiasadipakaisebagaihululedakdalampelurukendali.
DuaformulasiumumyangdigunakandalamOctol:
70%HMX&30%TNT
75%HMX&25%TNT
Minol
Minoladalah bahan peledak (explosive) yang dikembangkan pada awal Perang Dunia II dan biasa digunakan
untuksenjatabawahair(ranjaulautatautorpedolaut).
EmpattipekomposisiMinol:
Minol-1:48%TNT,42%ammoniumnitratdan10%bubukaluminium.
Minol-2:40%TNT,40%ammoniumnitratdan20%bubukaluminium.
Minol-3:42%TNT,38%ammoniumnitratdan20%bubukaluminium.
Minol-4:40%TNT,40%ammoniumnitrat&bubukpotassiumnitrat(90/10)dan20%bubukaluminiumium.
Torpex
Torpexadalahbahanpeledak(explosive)yangdigunakandalamPerangDuniaII.Namainimerupakansingkatan
dariTorpedodanExplosive.Torpexumumdigunakansebagaisenjatabawahair.

(Trinitrotoluene) merupakan senyawa turunan benzena yang bersifat mudah meledak.Senyawa TNT diperoleh
melalui reaksi nitrasi toluena.TNT digunakan sebagai bahan peledak untuk kepentingan militer dan
pertambangan.Senyawa TNT (Trinitrotoluene) dibuat dengan cara mereaksikan toluene dan asam nitrat pekat,
sertadibantukatalisasamsulfatpekat.
BerikutreaksipembentukanTNT:

Komposisi Kimia Bahan Peledak


Berdasarkan komposisi kimia, bahan peledak dapat diklasifikasikan
sebagaiberikut:
a) Senyawa tunggal terdiri dari satu macam senyawa saja yang sudah
merupakan bahan peledak. Senyawa tunggal ini dibagi menjadi dua
kelompok,yaitu:
(1)Senyawaan-organikmisalnya:PbN6,Amoniumnitrat.
(2) Senyawa organik misalnya : Nitrogliserin, Trinitrotoluena dan lainlain.
b) Campuran yang merupakan penggabungan dari berbagai macam
senyawatunggal.Misalnya:dinamit,blackpowder,ANFO,danlain-lain.

2. Bahan peledak
Bahan peledak yang dimaksudkan adalah bahan peledak kimia yang didefinisikan
sebagai suatu bahan kimia senyawa tunggal atau campuran berbentuk padat, cair,
atau campurannya yang apabila diberi aksi panas, benturan, gesekan atau ledakan
awalakanmengalamisuatureaksikimiaeksotermissangatcepatdanhasilreaksinya
sebagian atau seluruhnya berbentuk gas disertai panas dan tekanan sangat tinggi
yangsecarakimialebihstabil.
Panas dari gas yang dihasilkan reaksi peledakan tersebut sekitar 4000 C. Adapun
tekanannya, menurut Langerfors dan Kihlstrom (1978), bisa mencapai lebih dari
100.000 atm setara dengan 101.500 kg/cm atau 9.850 MPa ( 10.000 MPa).
Sedangkan energi per satuan waktu yang ditimbulkan sekitar 25.000 MW atau
5.950.000 kcal/s. Perlu difahami bahwa energi yang sedemikian besar itu bukan
merefleksikanjumlahenergiyangmemangtersimpandidalambahanpeledakbegitu
besar, namun kondisi ini terjadi akibat reaksi peledakan yang sangat cepat, yaitu
berkisarantara25007500meterpersecond(m/s).Olehsebabitukekuatanenergi
tersebut hanya terjadi beberapa detik saja yang lambat laun berkurang seiring
denganperkembangankeruntuhanbatuan.

3. Reaksi dan produk peledakan


Peledakan akan memberikan hasil yang berbeda dari yang
diharapkankarenatergantungpadakondisieksternalsaatpekerjaan
tersebut dilakukan yang mempengaruhi kualitas bahan kimia
pembentuk bahan peledak tersebut. Panas merupakan awal
terjadinya proses dekomposisi bahan kimia pembentuk bahan
peledak yang menimbulkan pembakaran, dilanjutkan dengan
deflragrasi dan terakhir detonasi. Proses dekomposisi bahan
peledakdiuraikansebagaiberikut:

a) Pembakaran adalah reaksi permukaan yang


eksotermis dan dijaga keberlangsungannya oleh panas
yang dihasilkan dari reaksi itu sendiri dan produknya
berupa pelepasan gas-gas. Reaksi pembakaran
memerlukan unsur oksigen (O2) baik yang terdapat di
alam bebas maupun dari ikatan molekuler bahan atau
material yang terbakar. Untuk menghentikan kebakaran
cukup dengan mengisolasi material yang terbakar dari
oksigen. Contoh reaksi minyak disel (diesel oil) yang
terbakarsebagaiberikut:
CH3(CH2)10CH3+18O212CO2+13H2O

b) Deflagrasi adalah proses kimia eksotermis di mana transmisi


dari reaksi dekomposisi didasarkan pada konduktivitas termal (panas).
Deflagrasi merupakan fenomena reaksi permukaan yang reaksinya
meningkat menjadi ledakan dan menimbulkan gelombang kejut (shock
wave) dengan kecepatan rambat rendah, yaitu antara 300 1000 m/s
atau lebih rendah dari kecep suara (subsonic). Contohnya pada reaksi
peledakanlow explosive(black powder)sebagaiberikut:
vPotassiumnitrat+charcoal+sulfur
20NaNO3+30C+10S6Na2CO3+Na2SO4+3Na2S+14CO2+10CO
+10N2
vSodiumnitrat+charcoal+sulfur
20KNO3 + 30C + 10S 6K2CO3 + K2SO4 + 3K2S +14CO2 +10CO +
10N2

c) Ledakan, menurut Berthelot, adalah ekspansi seketika yang


cepat dari gas menjadi bervolume lebih besar dari sebelumnya
diiringi suara keras dan efek mekanis yang merusak. Dari
definisi tersebut dapat tersirat bahwa ledakan tidak melibatkan
reaksi kimia, tapi kemunculannya disebabkan oleh transfer
energi ke gerakan massa yang menimbulkan efek mekanis
merusak disertai panas dan bunyi yang keras. Contoh ledakan
antara lain balon karet ditiup terus akhirnya meledak, tangki
BBMterkenapanasterusmenerusbisameledak,danlain-lain.

d) Detonasi adalah proses kimia-fisika yang mempunyai kecepatan reaksi sangat tinggi,
sehingga menghasilkan gas dan temperature sangat besar yang semuanya membangun ekspansi
gayayangsangatbesarpula.Kecepatanreaksiyangsangattinggitersebutmenyebarkantekanan
panaskeseluruhzonapeledakandalambentukgelombangtekankejut(shock compression wave)
dan proses ini berlangsung terus menerus untuk membebaskan energi hingga berakhir dengan
ekspansihasilreaksinya.Kecepatanrambatreaksipadaprosesdetonasiiniberkisarantara3000
7500m/s.ContohkecepatanreaksiANFOsekitar4500m/s.Sementaraitushock compression wave
mempunyai daya dorong sangat tinggi dan mampu merobek retakan yang sudah ada sebelumnya
menjadi retakan yang lebih besar. Disamping itu shock wave dapat menimbulkan symphatetic
detonation, oleh sebab itu peranannya sangat penting di dalam menentukan jarak aman (safety
distance)antarlubang.Contohprosesdetonasiterjadipadajenisbahanpeledakanantaralain:
vTNT:C7H5N3O61,75CO2+2,5H2O+1,5N2+5,25C
vANFO:3NH4NO3+CH2CO2+7H2O+3N2
vNG:C3H5N3O93CO2+2,5H2O+1,5N2+0,25O2
vNG+AN:2C3H5N3O9+NH4NO36CO2+7H2O+4N4+O2
Dengan mengenal reaksi kimia pada peledakan diharapkan peserta akan lebih hati-hati dalam
menanganibahanpeledakkimiadanmengetahuinama-namagashasilpeledakandanbahayanya.

Kesimpulan
Trinitrotoluena
merupakan

Filsafat
penjelasan
tentang
Trinitrotoluena sebagai bagian dari ilmu kimia yang dibahas baik
secara ontologi, epistemologi maupun aksiologi berdasarkan sudut
pandang filsafat. Trinitrotoluena adalah bahan kimia peledak yang
ditemukanolehJosephWilbrand.
Ontologinyaadalahhakikattrinitrotoluenayaitutrinitrotoluena
berbentukkuningpucat,berbentukkristaljarumdandapatdisuling
dalamruanghampa.Epistemologinyaadalahsumberpengetahuan
trinitrotoluenayaitudalamindustri,TNTdiproduksidalamprosestiga
langkahsedangkandilaboratorium,trinitrotoluenedihasilkanoleh
prosesdualangkah.AksiologinyaadalahmanfaatdanbahayaTNT

Anda mungkin juga menyukai