Anda di halaman 1dari 14

AKTIVITAS BIOKIMIA

Kelompok 2:
Amanda Fauzia Pratiwi (1106338)
Estiana Purba (1100250)
Fitria Rachmayati (1104780)
Nilamsari Kurniasih I. (1102839)
Sandy Ahmad Herdiansyah (1105084)

PRINSIP DASAR

Mikroorganisme diisolasi dan dideterminasi untuk tujuan


tertentu, mikroorganisme berbeda dan spesifik untuk tiap jenis yang
berbeda pula. Karakteristik biokimia dikendalikan oleh enzim yang
dihasilkan oleh mikroorganisme yang bersangkutan. Enzim yang
bekerja di luar tubuh disebut eksoenzim dan ada yang bekerja di dalam
tubuh disebut endoenzim.
Eksoenzim dihasilkan oleh sel untuk memecah substrat yang
ukuran molekul besar dan tidak dapat masuk ke dalam sel dan bekerja
di luar sel dalam hal memecah substrat yang ukuran molekulnya besar
dan tidak dapat masuk ke dalam sel menjadi molekul yang lebih
sederhana. Molekul besar dihidrolisis di luar sel oleh eksoenzim.
Molekul yang lebih sederhana dihasilkan dari reaksi ini dan masuk ke
dalam sel dan selanjutnya diuraikan oleh endoenzim
Eksoenzim diantaranya amilase, lipase, kaseinase, gelatinase,
sedangkan endoenzim diantaranya fermentasi karbohidrat, reaksi
susus litmus, produksi H2S , reduksi nitrat, reaksi katalase, tes urease,
tes oksidase.

CARA KERJA HIDROLISIS PATI DAN


LIPID
Inkubasi
selama 1 x 24
jam pada
suhu 22 37
derajat
Celcius

Agar pati dan


agar lipid
dicairkan dalam
penangas

Dinginkan
hingga 45
derajat

Amati

Agar dituang dan


diinokulasi dengan
bakteri tertentu

Inkubasi
selama 1 x 24
jam pada
suhu 22 37
derajat
Celcius

Tetesi
larutan
iodium

Amati

Cara Kerja Hidrolisis Kasein

Cairkan medium
susu krim agar

Inkubasi
selama 1 x 24
jam pada
suhu 22 37o
Celcius

Dinginkan
hingga 45
derajat

Amati

Agar dituang dan


diinokulasi dengan
bakteri tertentu

Cara Kerja Hidrolisis Gelatin

Inkubasi
selama 1 x 24
jam pada
suhu 37 o
Celcius
Beri label
tabung
berisi
medium

Inokulasi
medium dengan
bakteri tertentu

Simpan di
inkubator
suhu 4o C
selama 30
menit

Amati cari
tidaknya
medium

CARA KERJA FERMENTASI DAN REAKSI SUSU


LITMUS

Inokulasi mikroorganisme
pada 3 medium Kaldu
Laktosa, Kaldu Sukrosa,
Kaldu Dektrosa lalu
masukkan tabung Durham di
setiap masing-masing tabung

Inokulasi
mikroorganisme pada 1
tabung medium susu
Litmus, 1 sebagai
kontrol

Inkubasi
selama 1 x
24 jam
pada suhu
37 derajat
Celcius

Inkubasi
selama 1 x
24 jam
pada suhu
37 derajat
Celcius

Amati

Amati

Cara Kerja Katalase

Mengamati ada
tidaknya gelembung
atau uap air

Isolat bakteri D

Mengoleskan
biakan keatas
kaca objek

Menambahkan H2O2 keatas kaca objek


yang telah ada apusan biakan bakteri

Cara Kerja SIM

Mengamati
perubahan

Isolat biakan diambil

Koloni bakteri
dimasukkan
ke media,lalu
di inkubasi
selama 1 x 24
jam pada suhu
22 37 derajat

Menambahkan
reagen covas

HASIL PENGAMATAN : HIDROLISIS


PATI DAN LEMAK

Kelo

Hidroli

Hidroli

mpo

sis Pati

sis

Hidrolisis Pati
positif

Hidrolisis Pati

Hidrolisis Lipid
positif

Hidrolisis Lipid

Lemak

3negatif
+

Hidrolisis Lipid

Hasil Pengamatan : Hidrolisis Casein dan


Gelatin

Kelompok

Hidrolisi

Hidrolisi

Casein

Gelatin

1
Hidrolisis Gelatin positif Hidrolisis Gelatin negatif

Hidrolisis Casein positif

HASIL PENGAMATAN FERMENTASI


Kel

Keterangan:
(A)= Asam
(A/G)= Asam/Gas

Hasil Pengamatan Susu Litmus


Kel

Penampakan

Medium

Medium

Medium

Laktosa (A),

Sukrosa

Dekstrin

(A/G) atau (-)

(A), (A/G)

(A), (A/G)

atau (-)

atau (-)

A/G

A/G

A/G

A/G

Reaksi
Gas

Laktosa

Alkali

Litmus

Dadih

Proteolisis
+

Putih susu

Putih susu

Rennet

Putih susu tamoak


bening bagian atas

Dadih rennet

Rennet

Bening di
permukaan atas

Renne
r

Putih susu, dadih


terpisah

UJI
KATALASE
Gelemb
ung
atau
uap air

Species

Ada atau
tidaknya
gelembung
udara

Produksi
katalase (+)
atau (-)

Ada uap air, ada


gelembung

Ada uap air, ada


gelembung

Ada uap air, ada


gelembung

Ada uap air, ada


gelembung

Ada uap air, ada


gelembung

Ada uap air, ada


gelembung

Kelomp
ok

UJI SIM
Tidak ada
cincin merah
dan koloni
tidak berwarna
hitam
Koloni
tersebar, aerob
dan fakultatif
anaerob= Motil

Kelompok

Species

Ada atau tidaknya


cincin merah
setelah diberi
covas

Produksi indol
(+) atau (-)

Tidak ada cincin


merah atau koloni
berwarna hitam

Tidak ada cincin


merah atau koloni
berwarna hitam
Tidak ada cincin
merah atau koloni
berwarna hitam
Tidak ada cincin
merah atau koloni
berwarna hitam
Tidak ada cincin
merah atau koloni
berwarna hitam
Tidak ada cincin
merah atau koloni
berwarna hitam

IMVIC TEST
Kelompok

Indol

Metil Red

VP
-: Positif +(+)
Keterangan

Citrat

Larutan

Negatif (- )
+

PEMBAHASAN
Hidrolisis Pati dan Lemak

Hasil positif pada pengujian


hidrolisis
pati
berarti
mikroorganisme
memiliki
eksoenzim hidrolisis pati,
begitupun juga pada lemak.
Hasil
negatif
berarti
mikroorganise
tidak
memiliki
eksoenzim
hidrolisis pati dan atau
lemak

Hidrolisis Casein dan Gelatin

Produksi
H2S,
Fermentasi dan
Nitrat, Katalase

Hasil
positif
pada
pengujian hidrolisis kasein
oleh bakteri menunjukkan
zona bening sedangkan
reaksi negatif, hasil positif
pengujian hidrolisis gelatin
medium
cair
setelah
diinkubasi pada suhu 4
derajat celsius.

Susu Litmus

Hasil positif uji


fermentasi
adanya
pembentukan
asam/ gas pada
medium
kaldu
glukosa. Reaksi
susu litmus hasil
positif ditunjukan
dengan
adanya
pembentukan
dadih, gas CO2 .

Hasil positif pada


pengujian
hidrolisis
katalase oleh bakteri
menunjukkan
zona
bening,

IMVC

KESIMPULAN DAN DAFTAR


PUSTAKA

Kesimpulan

1.

Pada mikroorganisme adanya eksoenzim ditandai dengan


zona bening, perubahan reaksi, serta membentuk suatu
zat hasil metabolisme.

2.

Kemampuan mikroorganisme tertentu memperoleh nutrisi


sesuai dengan spesies masing-masing.

Daftar Pustaka

Syulasmi, Ammy.dkk. 2013. Petunjuk Praktikum


Mikrobiologi. FPMIPA UPI

Anda mungkin juga menyukai