WIRAUSAHA
ADALAH ORANG YANG BERANI MENERIMA RESIKO
KEUANGAN DARI MENDIRIKAN, MENJALANKAN,
MENGELOLA, SERTA MELAKUKAN INOVASI DAN
PENGEMBANGAN PADA PERUSAHAAN BISNIS.
KEWIRAUSAHAAN
ADALAH TANGGAPAN TERHADAP PELUANG USAHA YANG
DINYATAKAN DALAM RANGKAIAN TINDAKAN / KEGIATAN
DAN MEMBUAHKAN HASIL BERUPA BADAN /
ORGANISASI YANG BERDIRI / MELEMBAGA, YANG
MENGHASILKAN (PRODUKTIF) DAN DAPAT
MEMUNCULKAN CARA-CARA BARU (INOVATIF) UNTUK
1
MENCAPAI KEUNTUNGAN YANG WAJAR.
Pengertian Technopreneurship
Ditilik dari asal katanya, Technopreneurship merupakan
istilah bentukan dari dua kata, yakni teknologi dan
enterpreneurship. Secara umum, kata Teknologi digunakan
untuk merujuk pada penerapan praktis ilmu pengetahuan ke
dunia industri atau sebagai kerangka pengetahuan yang
digunakan untuk menciptakan alat-alat, untuk
mengembangkan keahlian dan mengekstraksi materi guna
memecahkan persoalan yang ada. Sedangkan kata
entrepreneurship berasal dari kata entrepreneur yang
merujuk pada seseorang atau agen yang menciptakan
bisnis/usaha dengan keberanian menanggung resiko dan
ketidakpastian untuk mencapai keuntungan dan
pertumbuhan dengan cara mengidentifikasi peluang yang
ada (Zimmerer & Scarborough, 2008).
2
SIFAT-SIFAT WIRAUSAHAWAN
DINAMIS ;
DAPAT MENCIPTAKAN PERUBAHAN
KEARAH YANG LEBIH BAIK DAN MAJU.
MEMANDANG POSITIF SETIAP PERBEDAAN : SETIAP
PERBEDAAN DIPANDANG SEBAGAI
PELUANG
DIBANDINGKAN SEBAGAI KESULITAN.
MELIHAT
PENGETAHUAN
DAN
PENGALAMAN
MERUPAKAN ALAT UNTK MEMACU KEGIATAN KEGIATAN YANG BERKEMBANG / KREATIFITAS
UNTUK MENUJU KEUNTUNGAN DAN MANFAAT.
MENGENAL DIRINYA SECARA BAIK
MENGENAL
KEKUATAN DAN KELEMAHANNYA.
MAMPU MEMBUAT DIRINYA
DAPAT MEMBERI
PELAYANAN YANG BAIK DAN WAJAR, KEPADA
ORANG LAIN.
5
DAN
MEMELIHARA
Entrepreneur
Manager
- Memanfaatkan Peluang
- Mencari Peluang
- Menciptakan Peluang
- Mengelola
- Melaksanakan Tugas
- Mendorong
Untuk mewujudkan
Impiannya
Sesuai system
Organisasi untuk
mencapai tujuan
Organisasi tsb.
MOTIVASI WIRAUSAHA
MOTIVASI , ADALAH DORONGAN YANG TIMBUL
PADA DIRI SESEORANG UNTUK MENCAPAI SUATU
CITA-CITA YANG DAPAT DILAKUKAN SECARA
SISTIMATIS DAN RASIONAL
PENGERTIAN KREATIFITAS
Kreasi adalah hasil daya khayal yang diwujudkan.
Hasil ciptaan adalah buah pikiran atau kecerdasan akal
manusia
Kreativitas adalah kemampuan untuk menciptakan
Kreativitas merupakan suatu aktivitas yang tiada henti
dan selalu muncul dalam mencari gagasan baru, yang
kemudian dituangkan dalam bentuk rancangan desain
(perencanaan).
Dalam proses desain (perencanaan) kreativitas
berkaitan langsung dengan kegiatan inovasi dan
ide/gagasan desaian untuk menghasilkan produk atau
metode baru tanpa mengurangi fungsi dan kegunaan
sebelumnya.
10
12
PENGERTIAN INOVASI
14
15
ISI RENCANA
Perusahaan ini mulai mengembangkan produk baru yang tahan lama
dan memperbaharui sistem pemasarannya.
1. Komoditi yang baru ini dinamakankeiki josho saichu (di tengah-tengah
perbaikan kondisi bisnis). Komoditi ini bukan jenis kue daifuku, tetapi
jenis kue yang tahan lama , sehingga dapat dibuat sebelumnya.
2. Karena tokonya terletak di daerah yang dekat dengan pusat bisnis,
diharapkan kue ini dapat secara dihantar dengan penamaan yang
mengandung harapan bisnis yang baik.
3. Memanfaatkan dana subsidi untuk melakukan pengembangan dalam
desain kemasannya dimana kemasannya pun dibuat sedemikian rupa
sehingga tulisankeiki josho saichu dapat terlihat dari atas kemasan.
4. Untuk merespon orientasi tentang kesehatan, menggunakan dana
subsidi untuk melakukan kegiatan promosi tentang penggunaan bahanbahan alami dengan nilai nutrisi yang tinggi seperti untuk selainya
(kacang merah) banyak mengandung serat dan polyphenol, gulanya
memperbaiki daya kerja otak, gula merahnya banyak mengandung
berbagai jenis mineral dan vitamin, dan lain sebagainya.
17
18
MANFAAT
1. Setelah mengunakan penjualan secara hantar,dirasakan
penjualan meningkat.
2. Dengan membuatnya tahan lama, produksi dapat dirataratakan, sehingga efisiensi produksi meningkat .
3. Pada line produksi menggunakan pegawai paruh waktu,
sehingga rasio biaya tenaga kerja terhadap penjualan dapat
menurun.
4. Dengan memproduksi kue yang tahan lama, dapat
menghindari pembuangan bahan baku, dan mengurangi
pembuangan produk yang telah kadaluarsa, sehingga
persentase laba meningkat.
Pada akhirnya perusahaan ini dapat meningkatkan nilai
tambah dan net profit margin yang merupakan target yang
ingin dicapai.
19
PENGERTIAN KEPEMIMPINAN
KEPEMIMPINAN ADALAH KEMAMPUAN
MEMPEROLEH KONSESUS DAN KEIKATAN
PADA SASARAN BERSAMA, MELALUI
SYARAT-SYARAT ORGANISASI, YANG
DICAPAI DENGAN PENGALAMAN DAN
KEPUASAN DI PIHAK KELOMPOK KERJA.
20
21
TIPE KEPEMIMPINAN
1.
2.
3.
4.
DIREKTIF
Pimpinan mengambil keputusan sendiri, bawhan mendapat instruksi
pelaksanaan kerja/menyelesaikan masalah
KONSULTATIF
Pemimpin mau mendengarkan masukan bawahan dalam
mengambil keputusan, bawahan menjalankan pekerjaan sesuai
program organisasi
PARTISIPATIF
Pemimpin mendiskusikan dengan bawahan dalam mengambil
keputusan, bawahan menjalankan program organisasi
DELEGATIF
Pemimpin memwakilkan kepada bawahan dalam mengambil
keputusan, bawahan dipercaya menjalankan program.
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
PENGAMBILAN KEPUTUSAN ADALAH SUATU
PROSES PEMILIHAN DARI PILIHAN YANG ADA
UNTUK MEMPERBAIKI KEADAAN SESUAI DENGAN
TUJUAN
KATAGORI KEPUTUSAN
1. Keputusan dalam keadaan ada kepastian
2. Keputusan dalam keadaan ada risiko
3. Keputusan dalam keadaan ketidak pastian
4. Keputusan dalam keadaan ada konflik
23
MENGAMBIL KEPUTUSAN
Rumuskan masalah
Rumuskan persoalan
Lakukan penelitian
Rumuskan hipotesis
Uji hipotesis
25
26
27
28
PENGERTIAN UPAH/GAJI
Upah/gaji
adalah
pendapatan
yang
mendukung kehidupan pekerja.
Makna upah adalah perolehan pendapatan
tetap bagi karyawan untuk mebentuk
semangat kerja, meningkatkan kemampuan
kerja, serta untuk memperlancar ketertiban
karyawan dan menjamin kestabilan antar
pekerja.
30
UNSUR-UNSUR GAJI
1. Upah pokok yang tergantung pada
pangkat /golongan dan ruang.
2. Tunjangan pokok yang tergatung pada
umur, lama kerja, jabatan,ketrampilan.
3. Tunjangan lainnya dapat tergantung
pada hasil yang diperbuatnya
32
PENGERTIAN JAMSOSTEK
33
FUNGSI JAMSOSTEK
34
PENGERTIAN K3
Kesehatan dan keselamatan kerja
adalah suatu kondisi yang diciptakan
secara manajerial agar para pekerja
tidak mengalami gangguan kesehatan
dan tidak terjadi kecelakaan kerja
yang diakibatkan karena seseorang
melakukan pekerjaan disuatu tempat.
35
FUNGSI K3
Fungsi kesehatan dan keselamatan
kerja adalah menjamin pekerja agar
tidak terganggu kesehatannya dan
tidak terjadi kecelakaan kerja apabila
seseorang pekerja disuatu tempat.
36
37
38
KEWAJIABAN PEKERJA
TATA TERTIB YANG HARUS DITAATI
HAK YANG DIDAPAT PEKERJA
PEMBINAAN PEKERJA
MASA BERLAKUNYA PERJANJIAN KERJA
LAINNYA
39
40
PENGERTIAN MANAJEMEN
FUNGSI-FUNGSI
MANAJEMEN PERUSAHAAN
42
KLAS USAHA
MIKRO
KECIL
11-100
MENENGAH
> 101
BESAR
44
PEMASARAN
SUMBER DAYA
MANUSIA
ADMINISTRASI
KEUANGAN
PRODUKSI
MITRA PEMASOK
MITRA DIKLAT
LEMBAGA KEUANGAN
45
47
No
1
2
3
4
5
6
7
dst
Calon Usaha
Bidang Usaha
48
Calon
Usaha
Pasar
TeknikProduksi
Tenaga
Kerja
Keua
ngan
Legal
itas
Total
1
2
3
4
5
6
7
dst
Nilai : 1 = kurang, 2 = sedang, = 3 cukuo, 4 = baik, 5 = sangat baik
49
PERENCANAAN USAHA
PENGERTIAN PERENCANAAN USAHA
Perencanaan usaha adalah kegiatan
penelitian terhadap suatu rencana investasi
yang dapat memberikan penilaian bahwa
suatu usaha layak atau tidak layak
dilaksanakan secara tekno-ekonomi maupun
legal formal.
50
51
4. ASPEK PASAR
URAIAN SIAPA DAN DIMANA PARA CALON KONSUMEN
URAIAAN JUMLAH KESELURUHAN PASAR
DAFTAR PESAING
URAIAN JUMLAH PASAR KESELURUHAN & MARKET SHARE
URAIAN PROMOSI, DISTRIBUSI PRODUK, PENETAPAN HARGA
AGAR PRODUKNYA LAKU DIJUAL
PERKIRAAN JUMLAH PEMASARAN 3 TAHUN YANG AKAN
DATANG.
5. ASPEK TEKNOLOGI
LOKASI USAHA
PENGADAAN BAHAN BAKU
KEBUTUHAN MESIN & PERALATAN LAIN DAN CARA
PENGADAANYA
KEBUTUHAN TENAGA KERJA DAN UPAH-UPAHNYA
SUSUNLAH KOMPONEN BIAYA PRODUKSI
RENCANA PRODUKSI SETIAP TAHUN SELAMA 3 TAHUN YANG
AKAN DATANG
54
55
9. ASPEK LEGAL
BADAN USAHA
IJIN-IJIN YANG DIMILIKI
PENGHARGAAN/PRESTASI YANG PERNAH
DITERIMA/DI RAIH PENGELOLA
10. PENUTUP
KESIMPULAN KELAYAKAN USAHA
HARAPAN
56
58
STRATEGI PEMASARAN
STRATEGI OPERASIONAL
STRATEGI
Posisio
ning
Aneka
ragam
Proses
PERSEPSI KONSUMEN
59
STRATEGI PEMASARAN
Segmentasi = membagi bagi pasar menurut suatu cara
tertentu (memetakan pasar berdasarkan
data-data pasar yang telah disurvey sesuai
dengan spesifikasi produk yang akan
dipasarkan)
62
63
Keteranga
n
-3
-2
-1
0
65
Jumlah Konsumen
Jumlah Produsen
Peluang
y a bx
n
n xi
i 1
y x y
i
n x
i 1
i 1
i 1
n
x i
i 1
y b x
i 1
i 1
69
70
71
72
RENCANA PRODUKSI
PENGADAAN BAHAN
TERIMA ORDER
DESAIN
RENCANA PRODUKSI
PENG.BHN & PRODUKSI
PRODUKSI
RENCANA PRODUKSI
STOCK BARANG
STOCK BARANG
PENGADAAN BAHAN
TERIMA ORDER
TERIMA ORDER
PRODUKSI
KIRIM BARANG
KIRIM BARANG
PRODUKSI
KIRIM BARANG
73
PELAKSANAAN PRODUKSI
Jenis Proses Produksi berdasarkan persiapan order
dibedakan menjadi tiga jenis
( a ) Proses Produk berdasartkan Forcasting ( Perkiraan yang
rasional)
Jenis Proses produksi ini ditandai dengan rencana
paroduksi didasarkan kebutuhan konsumen yang
dihitung atas dasar asumsi tertentu dan proses produksi
ini kapasitasnya besar. Proses Produksi berdasarkan
Orderan
( b ) Jenis Proses produksi ini ditandai dengan spesifikasi
barang sesuai order, order spesifikasinya tidak stabil,
setiap jenis produk volumenya rendah
( c ) Jenis Campuran antara orderan dan forcasting
74
PENGENDALIAN MUTU
Untuk menjamin bahwa semua produk bermutu
tingi, maka perusahaan melakukan
pengendalian dengan menerapkan sistem
manajemen mutu.
Sistem manajemen mutu adalah sebuah gerakan
manajemen yang melibatkan seluruh pihak yang
terkait dengan mutu produk untuk berkomitmen
dan menjalankan prosedur, instruksi kerja dan
melakukan pelaporan yang dapat dipertanggung
jawabkan mutunya.
75
DAMPAK LINGKUNGAN
Untuk menjamin kesehatan dan keselamatan
kerja para pekerja dan untuk menghindari
dampak negatif terhadap lingkungan, maka
secara manajerial dilakukan pengendalian
pencemaran mulai dari perencanaan sampai
operasioanal uasaha.
Apabila terjadi dampak negatif yang tidak
dapat dihindarkan, maka dilakukan
pengolahan limbah sesuai dengan sifat dan
karakter limbah yang dihasilkan, sehingga
semua dampak negatif kepada lingkungan
tidak timbul lagi.
76
Keterangan
Jumlah
( satuan)
Harga satuan
Biaya
1
2
Bahan Baku
Rp
Bahan Penolong
Rp
Tenaga Kerja
Rp
Pemeliharaan
Rp
Penyusutan
Rp
Jumlah
Rp
PERKIRAAN PRODUKSI
SELAMA 3 TAHUN YANG AKAN DATANG
Tahun ke
Produksi
78
79
80
BAGIAN
PEMASARAN
BAGIAN
TEKNIK
BAGIAN
KEUANGAN
& UMUM
No
Bagian
Pimpinan
Pekerja
Pemasran
Teknik
10
Jumlah
20
82
REKRUTMEN SDM
Rekrutmen dilakukan apabila telah diketahui dengan
benar kebutuhan akan tenaga kerja.
Munculnya kebutuhan tenaga kerja harus bersamaan
dengan spesifikasi pekerjaan yang dibutuhkan.
Tahapan rekrutmen :
Pendaftaran
Ujian seleksi
Penerimaan
Perjanjian kerja
KP ( Carrier planning )
agar karyawan
memiliki jaminan kemapanan / kedudukan
atas jasa prestasi yang dilakukan, maka
Produktifitas
jenjang kenaikan kedudukan
dalam organisasi
83
diprogramkan sejak awal, yang disebut KP
PEMBINAAN SKILL
Persaingan terus berlangsung, produk harus terus
diperbaiki mutunya dan metode pembuatannya.
Pekerja perlu terus ditingkatkan ketrampilannya baik
melalui pengalaman yang diarahkan maupun dari
pendidikan didalam maupun diluar perusahaan.
Agar ketrampilan meningkat, dilakukan pembinaan
secara terencana dan dikaitkan dengan kenaikan
pendapatan /tunjangan prestasinya
84
Tahun ke
24
24
30
85
ASPEK
KEUANGAN
87
SKEDUL KEUANGAN
Skedul keuangan adalah memerinci secara
detail waktu dan jumlah uang yang masuk
dan keluar untuk setiap pos pembiayaan dan
pemasukan
88
LABA-RUGI
PERUSAHAAN
TAHUN.............
PENDAPATAN
Rp
HARGA POKOK PENJUALAN
Rp
LABA KOTOR
Rp
BIAYA USAHA (PENJ, UMUM, ADM,BUNGA)
LABA USAHA
Rp
PENDAPATAN &BIAYA LAIN-LAIN
RP
LABA SEBELUM PAJAK
TAKSIRAN PAJAK
LABA SETELAH PAJAK
Rp
RP
Rp
Rp
89
UANG MASUK
SALDO AWAL
Rp
PENDAPATAN ( YANG DITERIMA)
Rp
PENDAPATAN LAIN-LAIN
RP
JUMLAH
UANG KELUAR
HARGA POKOK PENJUALAN (YG DIBAYAR)
BIAYA USAHA (PENJ.UMM,ADM)
RP
BIAYA LAIN-LAIN
TAKSIRAN PAJAK
BUNGA DAN CICILAN KREDIT BANK
JUMLAH
Rp
SALDO AKHIR
RP
Rp
Rp
RP
Rp
Rp
90
NERACA
PERUSAHAAN
Tanggal, bulan tahun
AKTIVA
AKTIVA LANCAR
KAS-BANK
Rp
PIUTANG
RP
PERSEDIAAN Rp
JUMLAH
PASIVA
HUTANG LANCAR
HUTANG DAGANG
Rp
HUTANG PAJAK
Rp
HTG JANGKA PENDEKRP Rp
JUMLAH
RP
Rp
AKTIVA TETAP Rp
AK.PENYUSUTAN RP
JUMLAH
Rp
AKTIVA LAIN-LAIN Rp
TOTAL AKTIVA
Rp
RP
RP
TOTAL PASIVA
RP
91
PROYEKSI KEUANGAN
LABA RUGI 3 TAHUN MENDATANG UNTUK
MENGETAHUI KELAYAN INVESTASI
CASH FLOW 3 TAHUN MENDATANG UNTUK
MENGETAHUI KEMAMPUAN KEUANGAN
TERUTAMA UNTUK MENGEMBALIKAN
KREDIT DAN MEMBAYAR BUNGA
NERACA 3 TAHUN MENDATANG UNTUK
MENGETAHUI PERKEMBANGAN KEKAYAAN
PERUSAHAAN
92
PROYEKSI LABA-RUGI
( Rp )
TAHUN KE
KETERANGAN
DST
PENDAPATAN
BIAYA
LABA USAHA
BUNGA
LABA SEBELUM
PAJAK
PAJAK
LABA BERSIH
93
TAHUN KE
KETERANGAN
DST
SALDO AWAL
UANG MASUK
UANG KELUAR
SALDO AKHIR
94
PROYEKSI NERACA
( Rp )
TAHUN KE
KETERANGAN
DST
AKTIVA
AKTIVA LANCAR
AKTIVA TETAP
TOTAL AKTIVA
PASIVA
PASIVA LANCAR
HUTANG
JANGKA
PANJANG
MODAL& LABA
DITAHAN
TOTAL PASIVA
95
JENIS UASAHA
97
PERSYARATAN USAHA
Memiliki IZIN yang diperlukan :
- Badan Usaha
- NPWP( NO Pokok Wajib Pajak )
- Darfar industri
- Siup ( Surat izin Usaha Perdagangan )
- Lain-lain
98
99
Rekomendsi rekomendasi
Bila memiliki rekomendasi yang relevan
dengan bidang usahanya maka perlu
dilampirkan untuk menambah kepercayaan ora
luar keperusahaan
100
PENUTUP
KESIMPULAN : ISINYA ADALAH DENGAN
PENYAJIAN DARI BERBAGAI ASPEK TERSEBUT
DIATAS PERNYATAAN APA YANG SESUAI
( APAKAH USAHA LAYAK ATAU TIDAK
DIJALANKAN)
APAKAH YANG DIHARAPKAN DARI PAHAK
TERKAIT YANG SIFATNYA PROSEDURAL DAN
LEGAL FORMAL SAJA
101
102