Bahan
BETON SEBAGAI MATERIAL
ARSITEKTURAL
Kelompok 3
Nur Iskandar
(14.09.0.023)
Gendry Kosasih
(15.09.0.011)
Alex Bulolo
(15.09.0.002)
Kartini
(15.09.0.002)
Beton Expose
dinding benton yang dibiarkan apa adanya
tanpa finishing sedikitpun. Warna abu-abu
mentah yang dihasilkan oleh semen yang
telah mengering justru bisa menghasilkan
nuansa yang eksotis. Karena identik dengan
warna beton, maka sistem semen ekspose
seperti ini biasa dikenal dengan istilah
beton ekspose
PLESTERAN KAMPROT
TALI AIR
MENCIPTAKAN
KENYAMANAN
THERMAL
DALAM BANGUNAN
Ada beberapa faktor untuk menciptakan
kenyamanan thermal dalam bangunan
secara arsitektural
Orientasi Bangunan
Orientasi terhadap matahari & Angin
Elemen
Arsitektur
Pelindung Matahari
Elemen Lansekap
Material/Bahan Bangunan
Untuk mendapatkan hasil maksimal, ada beberapa hal yang perlu dipahami ketika merencanakan bangunan eksotis
dengan beton ekspos antara lain sebagai berikut :
Penggunaan semen instan untuk pelapis akhir lebih dianjurkan daripada cara konvensional yang harus
mencampurkan semen, pasir, dan air. Dengan pemakaian semen instan akan diperoleh hasil yang lebih stabil dan
rata untuk kepadatan dan diperoleh kualitas warna yang baik. Semen instan juga lebih menjaga kepadatan pori
sehingga kedap air dan melapisi dengan sempurna.
Khusus untuk permukaan struktural seperti plafon dan lantai harus dirancang dengan kekuatan yang tinggi
disesuaikan dengan beban yang akan menimpa bidang tersebut.
Untuk pengerjaan ini diperlukan tukang yang ahli dengan standar keterampilan yang tinggi karena meskipun
pekerjaan simpel tetapi memerlukan pengerjaan detail dan rapi.
Pada lokasi yang teduh dan lembap sering menyebabkan permukaan berlumut yang disebabkan karena air hujan
masuk ke dalam permukaannya yang berpori. Hal ini bisa diatasi dengan menggunakan semen instan khusus untuk
menutup pori dengan sempurna atau menggunakan lapisancoatingyang transparan dandofhasilnya.