Macam-macam Kampuh

1.

Kampuh terbuka
Dengan
a.
b.
c.
d.

penyelesaian :
Stik mesin
Tusuk balut
Diobras
Dirompok

2. Kampuh Balik

3. Kampuh pipih

4. Kampuh Perancis

5. Kampuh Sarung

K3 (Kesehatan
Keselamatan Kerja)
Subtitle

Apa itu K3?

Kesehatan
Keselamatan
Kerja

Kesehatan
Dalam
Suatu

bahasa Inggris health

kondisi kesehatan yang bertujuan agar

masyarakat pekerja memperoleh derajat
kesehatan setinggi-tingginya, baik jasmani,
rohani, maupun sosial

Keselamatan

Dalam bahasa Inggris safety

(W.J.S Poerwadarminta) Keselamatan : Keadaan

perihal terhindar dari bahaya, tidak mendapat
gangguan, sehat tidak kurang suatu apapun.

suatu usaha untuk mencegah terjadinya

kecelakaan sehingga manusia dapat merasakan
kondisi yang aman atau selamat dari
penderitaan, kerusakan atau kerugian terutama
untuk para pekerja konstruksi.

Kerja
Dalam

bahasa Inggris work

Suatu

kegiatan atau aktifitas yang memiliki

prosedur dan proses di dalamnya.

digunakan

untuk suatu tugas atau kerja

yang menghasilkan sebuah karya bernilai
imbalan dalam bentuk uang bagi
seseorang

Kesehatan Keselamatan Kerja?

adalah upaya perlindungan bagi tenaga
kerja agar selalu dalam keadaan sehat dan
selamat selama bekerja di tempat kerja.
Tempat kerja adalah ruang tertutup atau
terbuka, bergerak atau tetap, atau sering
dimasuki tenaga kerja untuk keperluan
usaha dan tempat terdapatnya sumbersumber bahaya.

Ruang Lingkup Kesehatan dan

Keselamatan Kerja
Tenaga

Kerja/ Pekerja/ Siswa

Pekerjaan
Tempat

Bekerja

Tenaga Kerja / Pekerja / Siswa

Mempelajari

dan melaksanakan instruksi /

tata cara kerja yang benar

Melatih

diri dan meningkatkan minat dan

kemampuan bekerja

Pemakaian

alat pelindung diri yang

dianjurkan / di perintahkan

Pekerjaan
Menerapkan

peraturan lamanya kerja /

sekolah sesuai peraturan yang berlaku

Menerapkan

pengaturan jadwal yang baik

Menerapkan

rolling kerja

Pekerjaan

yang membutuhkan ketelitian

membutuhkan jam kerja yang lebih pendek
dan istirahat yang cukup

Tempat Kerja
Pengaturan

dengan K3

tata letak instalasi listrik sesuai

Penyediaan

alat pemadam kebakaran,

tangga, pintu darurat, peta/petunjuk untuk
keadaan darurat dan sebagainya

Penyediaan

pencahayaan,
ventilasi/sirkulasi udara, penggunaan tirai
dan sebagainya

Penggunaan

dinding kedap suara

Dasar Hukum

UU No.1 Tahun 1970 yang mencangkup ruang lingkup

pelaksanaan, syarat keselamatan kerja, kewajiban dan
hak tenaga kerja

UU No.21 tahun2003 tentang pengesahan ILO

Convention No.18 Concerning Labour Inspection in
Industry and Commerce

UU No.13 tahun 2003 tentang

ketenagakerjaan :Setiap Pekerja/Buruh mempunyai Hak
untuk memperoleh perlindungan atas Keselamatan dan
Kesehatan Kerja

Peraturan Menteri Tenaga Kera RI No. Per05/MEN/1996 tentang Sistem Manajemen K3. Dalam
Permenakertrans yang terdiri dari 10 bab dan 12 pasal
ini, befungsi sebagai Pedoman penerapan sistem
manajemen K-3 (SMK3).

Prinsip-Prinsip Keselamatan Kesehatan

1.

Menyediakan alat-alat atau fasilitas

- P3K

- Pemadam Kebakaran

- ada petugas yang melayani kesehatan

- alat-alat praktek dalam keadaan aman

2. Memakai alat-alat pelindung

Memakai sarung tangan besi saat memotong bahan

Memakai bidal

Memakai alas kaki saat menginjak dinamo

Memakai masker dan tudung kepala saat menjahit

3. Menerapkan prinsip-prinsip umum dan

khusus
Prinsip Umum:
- bekerja sesuai prosedur
- menggunakan alat yang tepat
- melakukan perawatan terhadap kebersihan

Prinsip Khusus:
- tidak menyolokkan kabel yang berlebih
- melakukan pembersihan secara rutin

Tujuan
1. Melindungi para pekerja dari kemungkinan-kemungkinan
buruk yang mungkin terjadi akibat kecerobohan
pekerja/siswa.
2. Memelihara kesehatan para pekerja/siswa untuk
memperoleh hasil pekerjaan yang optimal.
3. Mengurangi angka sakit atau angka kematian diantara
pekerja.
4. Mencegah timbulnya penyakit menular dan penyakitpenyakit lain yang diakibatkan oleh sesama kerja.
5. Membina dan meningkatkan kesehatan fisik maupun
mental.
6. Menjamin keselamatan setiap orang yang berada
ditempat kerja.

Pekerja terkadang tidak merasa bahwa

keselamatan dan kecelakaan itu saling
bersinggungan, di dalam bekerja harus selalu
berfikir bagaimana kita mengantisipasi agar dapat
mengurangi resiko kecelakaan. Lakukanlah
sesuatu dengan mengharapkan keselamatan
dalam melaksanakan pekerjaan sesuai dengan
Standar Operasional Prosedur (SOP). Keselamatan
dalam menangani bahaya atau resiko sesuai
dengan S O P. Keselamatan dalam menggunakan
peralatan dan melakukan sesuatu pekerjaan
dengan keadaan yang sehat dan sesuai dengan S
O P.

Kecelakaan dan
Pecegahan di
Ruang Jahit

Tangan
Tertusuk
Jarum Jahit
Tangan
Konsentrasi

saat
menjahit

Pakailah

bidal/tudung
jari/pelindung jari

Tangan
Tertusuk
Jarum Mesin
Konsentrasi

saat

menjahit.
Tidak

meletakkan
kaki saat memasang
/melepas jarum
mesin.

Matikan mesin saat

memasang/melepas
jarum.

Terkena
Gunting
Tidak

meletakkan
gunting di atas
meja mesin atau
dipangkuan saat
menjahit.
Letakkan gunting
di laci mesin, atau
kantong alat yang
tersedia di mesin

Tidak

terburu-buru
saat berjalan.
Hindarkan air, minyak,
atau benda yang dapat
mengakibatkan
terjadinya kecelakaan.

Usahakan lantai
tempat bekerja dalam
keadaan kering.

Tidak

terburu-buru
saat berjalan.
Tidak meletakkan
benda yang
menghalangi jalan.

Hindari

pemasangan kabel
yang mengganggu
jalan.

Mengunakan

alas kaki
saat menjahit.
Menggunakan

kabel
sesuai kebutuhan.
Memastikan

kabel yang
digunakan dalam
keadaan baik.

 Penerangan

jahit

Cara

lain

memberikan gunting pada orang

Mematikan

kontak

Posisi
Stop

tambahan pada mesin

listrik langsung dari stop

duduk saat menjahit

kontak terbakar

Barang

barang di atas meja

Colokan

berlebih

Soal
1.

Jelaskan pengerttian dari kesehatan, keselamatan

kerja !

2.

Apa yang harus diperhatikan dalam bekerja agar

pekerjaan yang dilakukan sesuai dengan K3 ?

3.

Ada berapa dasar hukum dalam K3? Sebutkan !

4.

Apakah tujuan dari k3 ?

5.

Kecelakaan apa saja yang sering terjadi dalam

menjahit dan bagaimana cara mencegahnya?